penambangan. Elemen-elemen iklim tersebut antara lain : hujan, panas (temperature), tekanan
udara dan sebagainya, yang bisa mempengaruhi kondisi tempat kerja, unjuk kerja alat dan
kondisi pekerja, yang selanjutnya bisa mempengaruhi produktifitas tambang. Air tambang
mekememilikiani pengaruh besar terhadap produktifitas tambang. Oleh karena itu diperlukan
berbagai metode/cara untuk mengatur aliran air yang masuk ke dalam front kerja.
Mine Dewatering : merupakan upaya untuk mengeluarkan air yang telah masuk ke dalam
tambang. Cara penanganannya dengan pembuatan sump (sumuran tunda), system paritan, dan
system pemompaan.
Rancangan Penyaliran Tambang :
Hal-hal yang perlu diperbersediakan dalam merancang penyaliran tambang, yaitu :
Data curah hujan sebanyak-banyaknya
Peta topografi
Plan kemajuan tambang
Jenis dan jumlah equipment/alat penyaliran yang tersedia (missal pompa, excavator dsb).
Langkah kerja :
a) Tentukan hujan rencana (analisis data curah hujan)
g) Dari data debit yang diketahui, kita bisa menentukan dimensi saluran air, kapasitas sump dan
kebutuhan pompa .
Terjadnya pelunakan jalan tambang sehingga ongkos penggantian ban alat angkut akan naik
Produtifitas alat gali muat akan menurun disebabkan material yang di loading berupa
mud/lumpur serta dudukan dari alat yan tidak stabil/alat mudah amblas difront kerja yang
tegenang air.
Ongkos blasting akan naik, dikarenakan kegiatan blasting tidak efektif apajika lubang bor
balegal.