TEKNOLOGI TEROWONGAN
1.
2.
3.
Diketahui RQD dari uji core 80 %, terdapat 1 joint set yang acak. Pada
bidang lemah kondisinya kasar dan tidak rata. Alterasi batuannya agak
lapuk pada dinding. Kondisi air tanah memiliki pola aliran medium. Dari
uji lab didapat UCS batuan 165 MPa dengan nilai major principal stress
di lapangan 35 MPa. Terowongan akan dipergunakan sebagai bukaan
tambang sementara dengan span 12 m, tentukan :
a. Stabilitas Penggalian
b. Kebutuhan penyanggaan dari desain terowongan
4.