Anda di halaman 1dari 15

1. Menurut Undang-undang No.

22 Tahun 1999, salah satu kewenangan Pemerintah Pusat dalam bidang


pertanahan adalah….
a. pengaturan tanah bekas galian SDA dan tanah gambut
b. penyelesaian dan penetapan hak ulayat yang meliputi 2 (dua) kabupaten/kota atau lebih
c. pengendalian pertanahan dan pemberdayaan masyarakat
d. penetapan nilai jual tanah

2. Di bawah ini yang menyatakan pengertian bahwa Lahan adalah istilah tanah dalam ukuran luas (berdimensi
dua) seperti Ha, m2, tumbak dan bahu adalah….
a. Kamus Besar Bahasa Indonesia
b. Kamus Badan Pertanahan, 2001
c. Kamus Tata Ruang, 1997
d. Made Sandy

3. Ruang adalah wadah yang meliputi ruang daratan, ruang lautan, dan ruan udara sebagai satu kesatuan
wilayah, tempat manusia dan makhluk hidup lainnya melakukan kegiatan serta memeli- hara kelangsungan
hidupnya. Pernyataan tersebut terdapat pada….
a. UURI No. 23 Tahun 1992
b. UURI No. 24 Tahun 1992
c. UURI No. 25 Tahun 1992
d. UURI No. 26 tahun 1992

4. Badan Pertanahan merupakan….


a. lembaga pemerintah kementerian
b. lembaga pemerintah non kementerian
c. lembaga pemerintah independen
d. lembaga nasional

5. Bentuk lahan yang terjadi akibat proses air mengalir, baik yang memusat (sungai) maupun aliran permukaan
bebas (overland flow) disebut bentuk lahan asal...
a. aeolian
b. fluvial
c. struktural
d. denudasional

6. Yang tidak termasuk ke dalam proses air mengalir, baik aliran memusat maupun aliran permu- kaan bebas
adalah….
a. erosi
b. transportasi
c. deposisi
d. irigasi

7. Penggambaran secara indikatif terhadap sebaran kegiatan pelestarian alam, cagar budaya, kegiatan
produksi, dan permukiman disebut….
a. pola kawasan lindung
b. Pola pemanfaatan ruang wilayah nasional
c. pola pengembangan kawasan budidaya
d. pola pengembangan sistem permukiman

8. Tugas dari Badan Pertanahan Nasional (BPN) adalah….


a. melaksanakan tugas pemerintahan di bidang pertanahan secara nasional, regional dan sektoral
b. melaksanakan tugas pemerintahan di bidang pertanahan secara nasional dan regional
c. melaksanakan tugas pemerintahan di bidang pertanahan secara nasional
d. melaksanakan tugas pemerintahan di bidang pertanahan secara berkesinambungan dan terarah

9. Proses perpindahan/pengangkutan material oleh suatu tubuh air yang dinamis yang diakibatkan oleh tenaga
kinetis yang ada pada sungai sebagai efek dari gaya gravitasi disebut…
a. Proses Erosi
b. Proses Sedimentasi
c. Proses Transportasi
d. Proses Deposisi

1
10. Pengelolaan kawasan suaka alam dan kawasan pelestarian alam antara lain meliputi kawasan…
a. konservasi
b. sempadan sungai
c. konservasi ekologis
d. taman nasional

11. Area yang meliputi sekolah, rumah sakit, kantor pos, peribadatan, dan pusat pemerintahan disebut area….
a. publik/institusional
b. perkantoran
c. taman/rekreasi/konservasi
d. komersial

12. Peraturan Pemerintah RI No. 36 Tahun 1998 dijadikan sebagai dasar hukum untuk mengatur…
a. Harga Jual Tanah
b. Peraturan Dasar Pokok-Pokok Agraria
c. penertiban dan pendayagunaan tanah terlantar
d. Semua jawaban benar

13. Undang-undang No. 5 Tahun 1960 mengatur tentang….


a. Harga Jual Tanah
b. Peraturan Dasar Pokok-Pokok Agraria
c. penertiban dan pendayagunaan tanah terlantar
d. Semua jawaban benar

14. Keputusan Presiden yang mengatur tentang Kawasan Industri adalah….


a. Keputusan Presiden RI No. 41 Tahun 1996
b. Keputusan Presiden RI No. 34 Tahun 2003
c. Keputusan Presiden RI No. 45 Tahun 2000
d. Keputusan Presiden RI No. 22 Tahun 2008

15. Tanah yang dilindungi, biasanya oleh pemerintah pusat dari perkembangan manusia dan polusi disebut
juga….
a. Tanah Bersejarah
b. Tanah Garapan
c. Taman Nasional
d. Tanah Industri

16. Salah satu tujuan dari pemberian izin lokasi adalah untuk mengendalikan rencana penataan ruang yang
menyangkut lokasi dan peruntukan pemanfaatan ruang. Hal ini memiliki maksud agar….
a. memudahkan pengurusan sertifikat tanah
b. mempermudah pemilik tanah untuk mengurus akta tanah
c. meningkatkan nilai jual tanah
d. pemanfaatan tanah tidak menimbulkan dampak yang negatif terhadap lingkungan

17. Di dalam Undang-Undang No. 5 Tahun 1990 disebutkan bahwa yang dimaksud dengan ta- man nasional
adalah kawasan....
a. pelestarian alam yang dikelola dengan sistem zonasi yang dimanfaatkan unt tujuan pengem-
bangan ilmu pengetahuan, pendidikan, pariwisata, dan rekreasi
b. yang memiliki ciri khas tertentu baik di darat maupun di perairan yang mempunyai fungsi pokok sebagai
kawasan pengawetan keragaman jenis tumbuhan dan satwa beserta eko- sistemnya
c. pelestarian yang bertujuan untuk koleksi tumbuhan dan/atau satwa, alami atau buatan, jenis asli dan/atau
bukan asli, pengembangan ilmu pengetahuan, pendidikan dan latihan, budaya pariwisata
d. pelestarian alam yang ada di darat maupun di laut dengan tujuan utama dimanfaatkan untuk pariwisata
dan rekreasi alam

18. Yang tidak termasuk ke dalam daftar Taman Nasional yang diterima sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO
adalah….
a. Taman Nasional Lorentz di Papua Barat
b. Taman Nasional Kerinci Seblat di Jambi
c. Taman Nasional Komodo di Nusa Tenggara Timur
d. Semua jawaban benar

2
19. Berikut ini adalah fungsi dari Badan Pertanahan Nasional, kecuali….
a. Perumusan kebijakan nasional di bidang pertanahan
b. Pembinaan dan pelayanan administrasi umum di bidang pertanahan
c. Pengaturan dan penetapan hak-hak atas tanah
d. Menerbitkan akta jual beli tanah

20. Sesuai dengan Keputusan Presiden RI No.32 Tahun 1990, kriteria suatu kawasan dapat ditetapkan sebagai
cagar alam adalah apabila kawasan tersebut….
a. mencakup satu atau lebih ekosistem, keindahan geologi dan keindahan bentang alam
b. penduduk di wilayah tersebut menyetujui
c. mempunyai kondisi alam, baik biota maupun fisiknya yang masih asli dan tidak atau belum
d. diganggu manusia
e. memiliki keanekaragaman dan populasi satwa yang tinggi

21. Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 tahun 1997 berisi tentang….
a. Penangguhan Mulai Berlakunya Undang-Undang Nomor 21 Tahun 1997 tentang Bea Perolehan
Hak Atas Tanah dan Bangunan
b. Larangan Pemakaian Tanah Tanpa Izin yang Berhak atau Kuasanya
c. Penguasaan Benda-Benda Tetap Milik Perseorangan Warga Negara Belanda
d. Penambahan Bea Balik Nama

22. Salah satu faktor penting yang dianggap menjadi pendorong terjadinya alih fungsi lahan di pedesaan
adalah….
a. turunnya kesejahteraan petani
b. penurunan laju urbanisasi
c. kurangnya minat anak muda untuk bertani
d. meningkatnya pertumbuhan industri

23. Kemiringan lereng pada suatu lahan yang paling baik untuk dikembangkan sebagai lahan pertanian
adalah….
a. < 5%
b. 0 – 3 %
c. 10 – 15 %
d. > 15

24. Semakin tingginya harga tanah di perkotaan disebabkan oleh...


a. permainan oknum spekulan tanah
b. kebutuhan ruang yang semakin menurun
c. adanya pengendalian harga oleh pemerintah
d. adanya investasi untuk pembangunan sarana dan pra sarana

25. Dalam pembangunan kota, dibutuhkan lahan yang luas. Berikut ini adalah cara untuk menga- dakan lahan
tersebut, kecuali….
a. Pengadaan Lahan secara Konvensional
b. Land Banking
c. Pengambilalihan Paksa oleh Pemerintah
d. Pengembangan Lahan Terarah

26. Pengadaan lahan melalui sistem pengembangan lahan terarah (Guide Land Development/ GLD) bertujuan
untuk….
a. menghindari subsidi silang
b. menghindari proyek yang dilakukan secara terus menerus
c. menghindari spekulan lahan
d. mengurangi jumlah proyek dalam 1 tahun

27. Peralihan status hak atas tanah negara diatur dalam Perundang-undangan, yaitu….
a. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 7/1977 tentang Uang Pengganti Biaya Cetak Lem- bar Isian di
Bidang Pengurusan Hak Atas Tanah dan Pendaftaran Tanah
b. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 6/1972 tentang Pelimpahan Wewenang Pemberian Hak
Atas Tanah
c. Peraturan Menteri Agraria No.10/1961 tentang Pejabat Pembuat Akta Tanah
d. Peraturan Pemerintah No.10/1961 tentang Pendaftaran Tanah, berikut penjelasannya

3
28. Upaya penanganan berbagai hal yang berkaitan dengan masalah dan potensi pembebasan, pengalihan,
pemanfaatan dan penggunaan, pengendalian dan pengawasan pembangunan pertana- han sesuai dengan
kebijaksanaan pertanahan dan rencana TGL yang telah ditetapkan disebut….
a. Land Banking
b. Land Owner
c. Land Management
d. Land Leasing

29. Konsep Konsentrik yang termasuk ke dalam konsep Struktur Ruang Kota dikemukakan oleh….
a. Ullman 1962
b. Burgess 1925
c. Hoyt 1939
d. Mc. Kenzie 1933

30. Hak untuk menguasai tanah yang kepemilikannya tidak ada batas waktu dan hanya dibatasi luasnya.
Kemudian hanya WNI yang berhak mendapatkannya serta harus dilakukan Registrasi dan bisa dijadikan
Agunan disebut....
a. Hak Guna Usaha
b. Hak Guna Bangun
c. Hak Milik
d. Hak Gadai

31. Ada 5 kriteria yang dilakukan BPN dalam upaya penyelesaian kasus pertanahan. Adapun yang dimaksud
dalam kriteria 4 (K4) adalah
a. penerbitan surat pemberitahuan penyelesaian kasus pertanahan dan pemberitahuan kepada semua pihak
yang bersengketa.
b. penerbitan Surat Keputusan tentang pemberian hak atas tanah, pembatalan sertipikathak atas tanah,
pencatatan dalam buku tanah atau perbuatan hukum lainnya sesuai Surat Pemberitahuan Penyelesaian
Kasus Pertanahan.
c. Pemberitahuan Penyelesaian Kasus Pertanahan yang ditindaklanjuti mediasi oleh BPN sampai pada
kesepakatan berdamai atau kesepakatan yang lain disetujui oleh pihak yang bersengketa.
d. Pemberitahuan Penyelesaian Kasus Pertanahan yang menyatakan bahwa penyelesaian kasus pertanahan
yang telah ditangani bukan termasuk kewenangan BPN dan dipersilakan untuk diselesaikan melalui
instansi lain.
e. Pemberitahuan Penyelesaian Kasus Pertanahan yang intinya menyatakan bahwa penyelesaian
kasus pertanahan akan melalui proses perkara di pengadilan

32. Penanganan suatu kasus pertanahan yang disampaikan atau diadukan dan ditangani oleh Badan Pertanahan
Nasional RI dilakukan dengan tahapan sebagai berikut kecuali
a.Pengolahan data pengaduan, penelitian lapangan/koordinasi/investigasi.
b.Analisis/Penyusunan Risalah Pengolahan Data/surat keputusan.
c.Menyusun suatu rekomendasi penyelesaian kasus.
d.Penyelenggaraan gelar kasus/penyiapan berita acara.
e.Monitoring dan evaluasi terhadap hasil penanganan kasus

33. Secara garis besar Tipologi kasus pertanahan dikelompokkan menjadi beberapa hal berikut kecuali
a. Penguasaan tanah tanpa hak
b. Sengketa batas
c. Jual satu kali dalam setahun
d. Sertipikat ganda
e. Akta Jual Beli Palsu

34. Jenis sengketa mengenai perbedaan pendapat, nilai kepentingan mengenai letak, batas dan luas bidang tanah
yang diakui satu pihak yang telah ditetapkan oleh Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia maupun
yang masih dalam proses penetapan batas disebut
a. Kekeliruan penunjukan batas
b. Sengketa batas
c. Penguasaan tanah tanpa hak
d. Sengketa waris
e. Tumpang tindih

35. Dalam hukum Agraria diatur mengenai hak-hak keagrariaan, berikut adalah contohnya kecuali
a. Hak Milik
b. Hak Guna Bangunan
c. Hak Guna Kelompok
d. Hak Guna Usaha
4
36. Sengketa tanah antara lain sebagai berikut, kecuali
a. sengketa administratif
b. sengketa perdata
c. sengketa pidana
d. Sengketa konsumsif
e. Sengketa mengenai pemilikan, transaksi

37. Menurut Peraturan Kepala BPN RI Nomor 3 Tahun 2011 mengenai Pengelolaan Pengkajian dan
Penanganan Kasus Pertanahan, kasus pertanahan termasuk
a. Sengketa mengenai harga tanah yang meningkat secara cepat
b. Perebutan wilayah kekuasaan tanah/hak milik
c. Sengketa tanah, bangunan pemerintah yang menempati wilayah tanah rakyat
d. Sengketa, konflik dan perkara pertanahan yang disampaikan kepada BPN RI
e. Segala bentuk yang berhubungan dengan tanah yang diadukan oleh masyarakat ke BPN

38. Berikut adalah beberapa tujuan pelayanan pengukuran bidang tanah yang dilakukan oleh Badan Pertanahan
Nasional, kecuali
a.Pengukuran dalam rangka kegiatan inventarisasi / pengadaan tanah
b.Pengukuran bidang untuk keperluan pengembalian batas
c.Pengukuran untuk kepentingan laporan tahunan
d.Pengukuran atas permintaan instansi dan / atau masyarakat untuk mengetahui luas tanah
e.Pengukuran dalam rangka pembuatan peta situasi lengkap (topografi)

39. Kementerian Agraria dan Tata Ruang terdiri atas beberapa nomengklatur, kecuali
a. Sekretariat Jenderal
b. Direktorat Jenderal Tata Ruang
c. Direktorat Jenderal Infrastruktur Keagrariaan
d. Direktorat Jenderal Hubungan Hukum Keagrariaan
e. Direktorat Jenderal Pengawasan Sengketa

40. Beberapa penyebab munculnya kasus-kasus pertanahan sangat bervariasi, antara lain sebagai berikut kecuali
a. Harga tanah yang meningkat dengan cepat
b. Kondisi masyarakat yang semakin sadar dan peduli akan kepentingan/haknya
c. Iklim keterbukaan yang digariskan pemerintah
d. Perebutan hak milik berdasarkan warisan turun temurun tanpa bukti jelas
e. pengadaan tanah untuk pembangunan: pengurusan, peralihan, serta pembebanan hak atas tanah

41. Salah satu fitur terbaru yang dikeluarkan oleh Badan Pertanahan Nasional dalam rangka menjawab
tantangan era Teknologi Informasi adalah dengan meluncurkan layanan online untuk mengecek sertipikat
yang bernama
a. BPN Mobile
b. Aplikasi survey tanahku
c. Sertipikat Online
d. Tanah Online

42. Sebuah asosiasi nasional yang bergerak dalam pengembangan perumahan dan permukiman di Indonesia
yaitu
a. Asosiasi Pengembang Permukiman dan Perumahan Indonesia
b. Organisasi Pembangunan dan Pengembangan Perumahan Permukiman Indonesia
c. Asosiasi Pembangunan Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia
d. Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia
e. Organisasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia

43. Gambar bangunan dan pohon memiliki makna simboli yang berarti
a. bumi, alam raya dan cerminan dapat dipercaya dan teguh
b. kekuatan, tekad yang bulat, keberlanjutan, dan sinergitas
c. kebijaksanaan, kedewasaan serta keseimbangan
d. bidang bumi yang berada diluar jangkauan wilayah kerja BPN RI
e. kemakmuran, keadilan, kesejahteraan sosial dan keberlanjutan

5
44. Wadah atau untuk berkarya bagi Kementerian ATR/BPN yang berhubungan langsung dengan unsur-unsur
yang ada di dalam bumi yang meliputi tanah dan udara.digambarkan
a. Gambar 4 (empat) butir padi
b. Gambar sumbu
c. Gambar 11(sebelas) bidang grafis bumi
d. Gambar garis tegak lurus
e. Gambar lingkaran bumi

45. Dalam logo Badan Pertanahan Nasional terdapat gambar 4 (empat) butir padi yang melambangkan
a. kebijaksanaan, kedewasaan serta keseimbangan
b. sumber penghidupan manusia
c. Kemakmuran, Keadilanm, Keberlanjutan dan Harmoni Sosial
d. poros keseimbangan
e. agenda pertanahan yang akan dan telah dilakukan BPN RI

46. Sejak didirikan pada tahun 2005, pertanahan nasional dikembangkan atas dasar 4 prinsip pengelolaan
sebagai berikut kecuali
a. Pengelolaan pertanahan harus mampu berkonstribusi pada kesejahteraan masyarakat,
b. Pengelolaan pelayanan dan pelaksanaan pendaftaran, serta sertifikasi tanah secara menyeluruh di
seluruh Indonesia.
c. Pengelolaan pertanahan harus mampu berkonstribusi pada keadilan penguasaan dan pemilikan tanah,
d. Pengelolaan pertanahan harus mampu berkonstribusi pada keberlanjutan sistem kemasyarakatan dan
Kebangsaan Indonesia,
e. Pengelolaan pertanahan harus mampu berkonstribusi pada harmoni sosial

47. Berikut ini termasuk dalam fungsi BPN RI, kecuali


a. Pengaturan dan penetapan hak-hak atas tanah
b. Perumusan kebijakan teknis di bidang pertanahan
c. Pembinaan dan pelayanan administrasi umum di bidang pertanahan
d. Menciptakan tenaga peneli dibidang pertanahan
e. Pengawasan dan pengendalian penguasaan pemilikan tanah

48. 4 Prinsip pertahan nasional meliputi, kecuali


a. Pengelolaan pertanahan harus mampu berkontribusi pada keamanan dan kesejahteraan
masyarakat
b. Pengelolaan pertanahan harus mampu berkonstribusi pada keberlanjutan sistem kemasyarakatan dan
Kebangsaan Indonesia
c. Pengelolaan pertanahan harus mampu berkonstribusi pada keadilan penguasaan dan pemilikan tanah
d. Pengelolaan pertanahan harus mampu berkonstribusi pada harmoni sosial
e. Pengelolaan pertanahan harus mampu berkonstribusi pada kesejahteraan masyarakat

49. Dalam melaksanakan fungsinya, BPN menjalankan beberapa program pertanahan, antara lain sebagai
berikut kecuali
a. Prona
b. Perpajakan
c. Redistribusi
d. IP4T
e. UKM

50. Pemanfaatan Tanah Hak Guna Usaha Dan Hak Guna Bangunan Untuk Usaha Patungan Dalam Rangka
Penanaman Modal Asing terdapat dalam
a. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 1980
b. Keputusan Presiden No. 131 Tahun 1961
c. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 54 Tahun 1980
d. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 71 Tahun 2012
e. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 55 Tahun 1980

51. Penyediaan Dan Penggunaan Tanah Untuk Keperluan Tempat Pemakaman ditetapkan dalam
a. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 1977
b. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 1988
c. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 1987
d. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 1977
e. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 1991

6
52. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 1977 mengatur mengenai
a. Pemilikan Tanah Petanian Secara Guntai (Absentee) Bagi Para Pensiunan Pegawai Negeri
b. Perwakafan Tanah Milik
c. Pelaksanaan Pembagian Tanah Dan Pemberian Ganti Kerugian
d. Hubungan Sewa-Menyewa Perumahan
e. Penggunaan Tanah-Tanah Untuk Lintas Lintas Kereta Api

53. Pengadaan Tanah Bagi Pembangunan Untuk Kepentingan Umum ditegaskan didalam
a. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2009
b. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2011
c. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009
d. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009
e. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2012

54. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 1956 membahas tentang


a. Nasionalisasi Perusahaan-Perusahaan Milik Belanda
b. Penggunaan Dan Penetapan Luas Tanah Untuk Tanaman-Tanaman Tertentu
c. Perumahan Dan Pemukiman
d. Pengawasan Terhadap Pemindahan Hak Atas Tanah-Tanah Perkebunan
e. Pernyataan Perlunya Beberapa Tanah Partikelir Dikembalikan Menjadi Tanah Negeri

55. Undang-undang yang mengatur mengenai Hak Tanggungan Atas Tanah Beserta Benda- Benda Yang
Berkaitan Dengan Tanah yaitu ....
a. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 1996
b. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2004
c. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 1999
d. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 1997
e. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 1995

56. Ketentuan pasal 16, dijumpai lembaga–lembaga hak atas tanah yang keberadaanya dalam Hukum Tanah
Nasional diberi sifat “sementara”. Hak–hak yang dimaksud antara lain, kecuali
a. Hak gadai
b. Hak usaha bagi hasil
c. Hak menumpang
d. Hak sewa untuk usaha pertanian
e. Hak pemanfaatan lahan kosong

57. Organisasi dan Tata Kerja Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi dan Kantor Pertanahan
Kabupaten/Kota ditetapkan di
a. Peraturan Kepala Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2006
b. Peraturan Kepala Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2018
c. Peraturan Menteri Negara Agraria/Kepala Badan Pertanahan Nasional No. 9 tahun 1999
d. Peraturan Menteri Negara Agraria/Kepala Badan Pertanahan Nasional No. 3 tahun 1999
e. Peraturan Presiden Nomor 10 Tahun 2006

58. Peraturan Kepala Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2019 mencakup
peraturan tentang
a. Tarif Atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak Yang Berlaku Pada Badan Pertanahan Nasional
b. Ketentuan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 24 tahun 1997
c. Tata Cara Pemberian dan Pembatalan Hak Atas Tanah Negara dan Hak Pengelolaan
d. Organisasi dan Tata Kerja Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi dan Kantor Pertanahan
Kabupaten/Kota
e. Organisasi dan Tata Kerja Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia

59. Peraturan terkait pendaftaran tanah dan lahan diatur dalam


a. Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997
b. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 1985
c. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 1992
d. Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 1999
e. Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 1987

7
60. Tanah yang tidak dipunyai dengan sesuatu hak atas tanah disebut
a. Tanah Negara atau tanah yang dikuasai langsung oleh Negara
b. Tanah pemerintah
c. Tanah sertifikasi
d. Tanah warisan
e. Tanah hasil sita

61. Segala persoalan Hukum Tanah di Indonesia diatur dalam ketentuan


a. Undang-Undang No. 5 Tahun 1960
b. Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2010
c. Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997
d. Peraturan Presiden Nomor 10 Tahun 2006
e. UU No. 14 Tahun 1960

62. Kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka proses pendaftaran tanah untuk pertama kali, meliputi
pengumpulan dan penetapan kebenaran data fisik dan data yuridis mengenai satu atau beberapa obyek
pendaftaran tanah untuk keperluan pendaftarannya disebut juga
a. Pendaftaran tanah secara sistematik
b. Pendaftaran tanah untuk pertama kali
c. Pendaftaran tanah secara sporadik
d. yuridis
e. Ajudikasi

63. Pejabat umum yang diberi kewenangan untuk membuat akta-akta tanah tertentu disebut
a. Pengacara
b. Konsultan pertanahan
c. Ahli hukum tanah
d. Pejabat Pembuat Akta Tanah
e. Notaris

64. Berikut adalah pengertian dari surat ukur yaitu


a. dokumen dalam bentuk daftar yang memuat identitas bidang tanah dengan suatu sistimpenomoran.
b. dokumen yang memuat data fisik suatu bidang tanah dalam bentuk peta dan uraian.
c. dokumen dalam bentuk daftar yang memuat keterangan mengenai penguasaan tanah
d. dokumen dalam bentuk daftar yang memuat data yuridis dan data fisik suatu obyek pendaftaran tanah
yang sudah ada haknya.
e. surat tanda bukti untuk hak atas tanah, hak pengelolaan, tanah wakaf

65. Pendaftaran tanah secara sporadik artinya adalah


a. kegiatan pendaftaran tanah untuk menyesuaikan data fisik dan data yuridis dalam peta pendaftaran
b. kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka proses pendaftaran tanah untuk pertama kali
c. kegiatan pendaftaran tanah yang dilakukan terhadap obyek pendaftaran tanah yang belum didaftar
berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 1961
d. kegiatan pendaftaran tanah untuk pertama kali yang dilakukan secara serentak yang meliputi semua
obyek pendaftaran tanah yang belum didaftar dalam wilayah atau bagian wilayah suatu desa/kelurahan.
e. kegiatan pendaftaran tanah untuk pertama kali mengenai satu atau beberapa obyek pendaftaran
tanah dalam wilayah atau bagian wilayah suatu desa/kelurahan secara individual atau massal

66. Yang dimaksud sebagai idata yuridis tanah adalah sebagai berikut
a. keterangan mengenai status hukum bidang tanah dan satuan rumah susun yang didaftar,
pemegang haknya dan hak pihak lain serta beban-beban lain yang membebaninya.
b. keterangan mengenai letak, batas dan luas bidang tanah dan satuan rumah susun yang didaftar, termasuk
keterangan mengenai adanya bangunan atau bagian bangunan di atasnya.
c. keterangan mengenai tanah yang tidak dipunyai dengan sesuatu hak atas tanah.
d. dokumen yang memuat data fisik suatu bidang tanah dalam bentuk peta dan uraian
e. dokumen dalam bentuk daftar yang memuat identitas bidang tanah dengan suatu sistim penomoran

67. Berikut adalah yang dimaksud dengan pendaftaran tanah yaitu


a. Sistem pendataan tanah yang dilakukan oleh pemerintah terhadap tanah masyarakat
b. Tanah masyarakat yang didaftarkan ke kantor pertanahan setempat untuk disahkan menjadi hak milik
c. Rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh Pemerintah secara terus menerus, berkesinambungan
dan teratur, meliputi pengumpulan, pengolahan, pembukuan, dan lainlain
d. Kegiatan yang dilakukan oleh warga masyarakat dan pihak kecamatan dalam rangka mendaftarkan hak
milik tanah
e. Pengumpulan data kepemilikan hak atas tanah di suatu wilayah tertentu
8
68. Istilah untuk surat nomor tagihan pajak atas tanah/bangunan yang dimaksudkan, yang sekarang dikenal
dengan Surat Pajak Hasil Bumi dan Bangunan (SPPT PBB) yaitu
a. verponding
b. erfpacht
c. verponding
d. egindom
e. Swapercht

69. Tanah bekas milik kerajaan dinamakan dengan nama


a. Tanah Absentee
b. Tanah Swapraja
c. Tanah eigendom
d. Tanah negara
e. Tanah warisan budaya

70. Tanah pertanian yang dimiliki oleh perorangan atau keluarga yang bedomisili di luar disebut juga
a. Tanah eigendom
b. Tanah Swapraja
c. Tanah Absentee
d. Verponding
e. Erfpacht

71. Beberapa penyebab hilangnya Sertipikat Hak Milik (SHM) adalah sebagai berikut, kecuali
a. Penyerahan sukarela oleh pemiliknya
b. Tanah tersebut ditelantarkan dalam jangka waktu tertentu
c. Tanah tersebut musnah karena bencana alam
d. Pencabutan hak oleh Negara
e. Dokumen SHM hilang atau rusak

72. Yang termasuk Hak sekunder atau Derivatif adalah sebagai berikut kecuali
a. Hak Sewa di atas tanah Hak Milik / HGB / HGU (right of lease building)
b. Hak tanah bersama
c. Hak Sewa atas tanah pertanian
d. Hak usaha bagi hasil
e. Hak menumpang (Hak Numpang Karang)

73. Yang dimaksud dengan Hak milik atau Sertipikat Hak Milik secara teoritis adalah sebagai berikut
a. Hak individual primer yang bersifat perdata, terkuat, dan terpenuh yang bisa dimiliki turun-
temurun tanpa ada batas waktu berakhirnya, atas kepemilikan tanah pada kawasan dengan luas
tertentu yang telah disebutkan dalam sertifikat tersebut
b. Hak individu atau kelompok atas suatu lahan kosong yang ditetapkan oleh pemerintah
c. Bukti kepemilikan atas suatu tanah dan bangunan diatasnya serta kekayaan alam yang terkandung
didalammnya
d. Dokumen milik pribadi yang membuktikan kepemilikan atas suatu bidang tanah yang legal secara
hukum

74. Salah satu Terobosan dan Inovasi dalam Renstra Kementrian ATR BPN di tahun 2018 dalam rangka
pelayanan adalah sebagai berikut
a. Outlet yang menyebar di tiap kecamatan
b. Pengadaan online services
c. Sertifikasi tanah wakaf
d. Peluncuran 7 layanan utama

75. Sebutkan visi yang terkandung didalam renstra 2015-2019


a. Tercapainya Kesejahteraan dan Kemandirian dalam Menghadapi Tantangan Industri 4.0
b. Terwujudnya Indonesia yang Berdaulat, Mandiri dan Berkepribadian Berlandaskan Gotong
Royong
c. Meningkatkan Kesejahteraan dan Meminimalisir konflik Agraria
d. Mencapai Pertumbuhan Ekonomi yang Berlandaskan Ekonomi Kerakyatan dan Kesejahteraan Bersama

76. Misi yang menjadi tujuan untuk mewujudkan visi dalam renstra 2015 - 2019 diantaranya kecuali,
a. Mewujudkan keamanan nasional yang mampu menjaga kedaulatan wilayah
b. Mewujudkan Indonesia menjadi negara maritim yang mandiri
c. Memperkecil konflik suku dan ras dan menjunjung tinggi pluralisme
d. Mewujudkan kualitas hidup manusia Indonesia yang tinggi, maju dan sejahtera

9
77. Keberadaan Agenda Prioritas (Nasional) sebagai upaya pencapaian Visi Misi Presiden diidentifikasi oleh
BPN RI sebagai berikut, kecuali
a. Membangun Tata Kelola Pemerintahan yang Bersih, Efektif, Demokratis dan Terpercaya
b. Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat melalui Peningkatan Pemanfaatan Lahan Kosong
c. Membangun Indonesia dari Pinggiran dengan Memperkuat Daerah Daerah dan Desa dalam Kerangka
Negara Kesatuan
d. Memperkuat Kehadiran Negara Dalam Melakukan Reformasi Sistem dan Penegakan Hukum yang Bebas
Korupsi, Bermartabat dan Terpercaya

78. Beberapa Upaya yang akan dilaksanakan sampai dengan 2019 dalam meminimalisir terjadinya sengketa
lahan adalah sebagai berikut kecuali,
a. Penyiapan model-model penanganan sengketa
b. Inisiasi peradilan pertanahan
c. Pelaksanaan putusan pengadilan yang sudah incracht dan pemaparan perkara/sengketa secara mingguan
d. pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi untuk penanganan perkara/sengketa
e. Merumuskan peraturan baru terkait sengketa dengan pola dan masalah baru

79. Peraturan Undang Undang 26 Tahun 2007 membahas tentang


a. Manajemen konflik lahan
b. Penataan Ruang
c. Pengaturan Hak Milik
d. Pencabutan Hak Milik

80. Undang Undang nomor 26 tahun 2008 membahas tentang


a. Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional
b. Penyelenggaraan Penataan Ruang
c. Pengadaan Tanah bagi Pembangunan dan Kepentingan Umum
d. Pengadaan Tanah untuk Perkebunan

10
Contoh Soal Tentang Peta

1. Definisi peta menurut International Cartographic Association (ICA) adalah.....


a. gambaran konvensional dari permukaan Bumi yang diperkecil sebagai ketampakan jika dilihat dari atas
dengan ditambah tulisan-tulisan sebagai tanda pengenal
b. suatu gambaran dari permukaan Bumi dengan mempergunakan skala tertentu dan digambarkan pada
bidang horizontal dengan mempergunakan bidang proyeksi tertentu
c. gambaran konvensional di atas bidang datar yang disesuaikan terhadap skala
d. suatu gambaran atau representasi unsur-unsur ketampakan-ketampakan abstrak yang dipilih
dari permukaan Bumi, yang ada kaitannya dengan permukaan Bumi atau benda-benda angkasa.
Pada umumnya peta digambarkan pada suatu bidang datar dan diperkecil atau diskalakan
e. suatu lukisan dengan tinta dari seluruh atau sebagian dari permukaan Bumi yang diperkecil dengan
perbandingan ukuran yang disebut skala atau kedar

2. Salah satu syarat peta apabila skala peta dikalikan dengan jarak pada peta menghasilkan jarak yang sama di
lapangan. Syarat peta yang dimaksud adalah.....
a. ekuivalen
b. ekuidistan
c. legenda
d. konform
e. proyeksi peta

3. Beberapa hal yang berkaitan dengan peta:


1) Garis kontur 5) Garis tepi
2) Simbol peta 6) Skala besar
3) Judul peta 7) Gambaran permukaan bumi
4) Peta curah hujan 8) Nomor halaman pada atlas
Tiga komponen peta yang tertera pada pernyataan tersebut di atas adalah.....
a. 1, 2, 3
b. 2, 3, 5
c. 4, 6, 7
d. 4, 7, 8
e. 6, 7, 8

4. Petunjuk arah (orientasi peta) yang sering dicantumkan adalah arah utara. Petunjuk arah ini di dalam suatu
peta ditempatkan di.....
a. Bagian atas peta
b. Bagian bawah peta
c. Bagian tengah peta
d. Bagian samping kiri atau kanan peta
e. Di sembarang tempat, asal tidak mengganggu makna peta dan berada di dalam garis tepi

5. Sungai Siak, danau Tempe, laut Maluku, dan lautan Atlantik merupakan contoh-contoh ketampakan air
yang sering dituliskan dalam letering peta. Tipe huruf yang digunakan untuk menuliskan nama-nama
ketampakan air tersebut adalah.....
a. tipe Italic
b. tipe Lydian
c. tipe Cursive
d. tipe Lightface Italic
e. tipe Phantom

6. Penulisan yang benar untuk nama kota di Indonesia di bawah ini adalah.....
a. Purba lingga
b. PROBO LINGGO
c. Yogjakarta
d. Purwakarta
e. PURWOKERTO

7. Tipe Gothik yang menggunakan huruf besar "GOTHIK" digunakan untuk menuliskan obyek-obyek
Geografi tertentu. Obyek-obyek Geografi tertentu tersebut di antaranya adalah.....
a. sungai-sungai besar, lembah yang besar, dan nama lapangan terbang
b. gunung yang tinggi, nama pelabuhan, dan stasiun kereta api
c. pegunungan, ngarai yang curam, dan garis patahan
d. mercu suar, semenanjung, dan rawa-rawa
e. selat, nama kecamatan, arus laut

8. Salah satu penggunaan tipe Inklined Gothik dalam penulisan peta adalah untuk menuliskan jembatan,
misalnya jembatan Suramadu. Adapun ciri-ciri dari tipe ini adalah.....
a. Tebal huruf sama, tanpa serifs, bentuk huruf miring
b. Tebal—tipis, memakai serifs, bentuk huruf tegak
11
c. Tebal—tipis, memakai serifs, bentuk huruf miring
d. Tebal—tipis, tanpa serifs, bentuk huruf agak condong
e. Kaku, tebal, bersambung

9. Beberapa hal yang sering dicantumkan pada peta:


1) Vegetasi 3) dataran rendah 5) hutan 7) gunung
2) Perkampungan 4) jalan 6) laut/samudra 8) Kota
Warna hijau pada suatu peta sering digunakan untuk menggambarkan.....
a. 1, 2, 3
b. 1, 3, 5
c. 2, 4, 6
d. 4, 6, 7
e. 6, 7, 8

10. Pada peta dasar (peta rupabumi), misalnya peta Donomulyo sering dicantumkan inset peta yang berupa peta
Propinsi Jawa Timur. Inset peta tersebut skalanya lebih kecil dari peta pokok. Inset peta tersebut
menjelaskan bahwa.....
a. Donomulyo merupakan daerah terpenting di Propinsi Jawa Timur
b. Donomulyo merupakan daerah yang berbatasan langsung dengan Kabupaten mBlitar
c. Donomulyo yang dimaksud pada peta itu merupakan jendela Geografi pada pemetaan
d. Donomulyo merupakan daerah yang berada/merupakan bagian dari Propinsi Jawa Timur
e. Donomulyo merupakan daerah yang dilalui jalan lintas selatan di Propinsi Jawa Timur

11. Sebuah peta yang berskala angka 1 : 100.000 apabila diubah menjadi skala grafik yang menjelaskan jarak
4km di lapangan, maka skala grafiknya sama dengan.....
a. 1cm
b. 4cm
c. 10cm
d. 40cm
e. 400.000cm

12. Sebuah peta yang berskala 1 : 50.000 diperkecil menjadi ½ (setengah) kalinya, maka skala pada yang baru
adalah.....
a. 1 : 12.500
b. 1 : 50.000
c. 1 : 100.000
d. 1 : 200.000
e. 1 : 300.000

13. One inchi to nine miles merupakan contoh dari penggunaan skala.....
a. angka
b. garis
c. verbal
d. grafik
e. Numerik

14. Sekelompok pecinta alam akan mengadakan pendakian ke sebuah gunung. Sebelum melakukan pendakian,
mereka membuat peta perjalanan. Untuk menggambarkan jarak dari tempat pemberangkatan menuju ke
puncak gunung, sekelompok pecinta alam tersebut menggunakan
a. indeks peta
b. simbol peta
c. judul peta
d. legenda
e. Skala

15. Simbol hipsografi dalam suatu peta sering digunakan untuk menggambarkan ketampakan-ketampakan yang
berupa.....
a. gunung, pegunungan, dan dataran tinggi
b. hutan, sawah, dan perkebunan
c. jembatan, candi, dan hotel
d. jalan, rel kereta api, dan kota
e. sungai, danau, dan laut

12
16. Proyeksi Mercator paling tepat digunakan untuk memetakan daerah-daerah.....
a. lintang tinggi, antara 66,5°LU—90° LU
b. lintang sedang, antara 45°LS—66,5°LS
c. bujur barat, antara 0°B—180°BB
d. bujur timur, antara 0°B—180°BT
e. lintang rendah, antara 0°L—30°LU/LS

17. Proyeksi peta yang garis sumbu bidang proyeksinya berimpit dengan garis khatulistiwa, merupakan
pengertian dari proyeksi.....
a. Normal c. Transversal e. Azimuthal
b. Miring d. Silinder

18. Peta yang bersifat problematis dapat diklasifikasikan pada…..


a. Peta kecil c. Peta umum e. Peta kadaster
b. Peta besar d. Peta khusus

19. Perbedaan antara peta umum dengan peta tematik terletak pada.....
a. Bentuk c. Skala e. isi
b. Jarak d. Luas

20. Dalam peta Propinsi Jawa Timur, arah Kepanjen dari Kota Malang adalah barat daya. Dengan demikian
azimutnya sebesar.....
a. 0° c. 45° e. 225°
b. 22°30' d. 90°

21. Jarak lurus antara kota Kualapembuang dengan Palangkaraya pada peta Propinsi Kalimantan Tengah yang
berskala 1 : 2.500.000 adalah 8cm. Dengan demikian maka jarak sesungguhnya antara kedua kota tersebut
adalah.....
a. 20km c. 1.200km e. 2.000km
b. 200km d. 1.225km

22. Pada suatu peta tematik yang menggunakan simbol titik, diketahui setiap satu titik itu sama dengan
10.000penduduk. Apabila suatu daerah dalam peta itu berpenduduk 1.500.000jiwa, maka titik yang harus
digambarkan berjumlah.....
a. 15 c. 1.500 e. 150.000
b. 150 d. 15.000

23. Garis pada peta yang menghubungkan tempat-tempat dengan jumlah curah hujan yang sama pada suatu peta
tematik disebut.....
a. isobar
b. isotherm
c. Presipitasi
d. Isoseista
e. isohyet

24. Peta yang digunakan untuk menyajikan nilai atau jumlah setiap area tanah dan membandingkannya dengan
kepadatannya disebut…..
a. peta piktorial
b. peta bathimetri
c. peta khoroplet
d. peta pertanian
e. peta iklim

25. Peta yang dibuat oleh bangsa Eskimo merupakan peta yang dibuat pada jaman kuno (600—350SM. Peta
yang menggambarkan pulau Belcher di teluk Hudson seluas 100mil² ini banyak digunakan untuk.....
a. pelayaran
b. perdagangan
c. militer
d. Pertanian
e. pendidikan

26. Peta kuno yang sudah menggunakan sistem paralel dan meredian, proyeksi, serta mengadakan perhitungan
luas dan keliling Bumi adalah peta yang dibuat oleh bangsa.....
a. Indonesia
b. Babilonia
c. China
d. Yunani
e. Mesir kuno

13
35. Peralatan utama yang diperlukan untuk membuat peta secara sederhana adalah…..
a. A. anemometer dan thermometer
b. barometer dan penggaris
c. seismograf dan buku catatan
d. altimeter dan jangka
e. kompas dan meteran

27. Penentuan arah dengan bearing dihitung dari utara atau selatan sebagai titik pangkal dengan arah jarum atau
sebaliknya. Besarnya 0°-90°. Jika bearing S 45° T, maka sama dengan azimut …..
a. 45° b. 135° c. 225° d. 315° e. 345°

28. Pada sebuah peta kontur yang berskala 1 : 50.000 terdapat titik A dan B. Peta tersebut memi-liki kontur
interval 25. Jarak A—B di peta 2cm dan beda tinggi A—B 100m, maka kemiring-an lerengnya adalah.....
a. 0,1% b. 2% c. 10% d. 50% e. 100%

29. Utara yang menunjukkan arah utara sebenarnya disebut…..


a. utara grid
b. utara vertikal
c. utara geografis
d. utara magnetis
e. utara horizontal

30. Misalnya sebuah peta berskala 1 : 2.500.000. Penjelasan yang benar tentang peta ini adalah…..
a. peta berskala kecil, obyek yang tergambar tidak detil, mencakup wilayah yang luas
b. peta berskala agak kecil, obyek tergambar kelic-kecil, tetapi semuanya nampak
c. peta berskala sedang, obyek tergambar jelas, cakupan wilayahnya tingkat nasional
d. peta berskala besar, obyek yang tergambar sangat detil, mencakup wilayah yg sangat luas
e. peta berskala sangat besar, obyek yang tergambar sangat besar, mencakup wilayah yg sangat luas

31. Salah satu cara memperbesar maupun memperkecil peta adalah dengan membuat grid (sistem kota-kotak).
Bila sebuah peta yang berskala 1 : 200.000 akan diperbesar menjadi berskala 1 : 100.000, maka kotak-kotak
yang akan dibuat berukuran…..
a. lebih besar empat kalinya dibanding ukuran kotak-kotak pada peta yang mau diperbesar
b. lebih besar dua kalinya dibanding ukuran kotak-kotak pada peta yang akan diperbesar
c. sama dengan ukuran kotak-kotak pada peta yang mau diperbesar
d. lebih kecil dua kali dibanding ukuran kotak-kotak pada peta yang akan diperbesar
e. lebih kecil setengahnya dibanding ukuran kotak-kotak pada peta yang mau diperbesar

32. Peta merupakan sebagai alat penting dalam geografi karena mempunyai beberapa fungsi kecuali ….
a. Menunjukan posisi atau lokasi suatu wilayah di permukaan bumi
b. Menggambarkan bentuk berbagai gejala di permukaan bumi
c. Menggambarkan kondisi fisik dan kondisi sosial suatu wilayah
d. Sebagai pendukung kegiatan pemerintahan
e. Menggambarkan persebaran berbagai gejala di permukaan bumi

33. Peta sebagai alat bantu dalam mengkaji geografi. Ahli dalam pembuatan peta disebut dengan ...
a. Seismograf d. Kartograf
b. Theograf e. Pantograf
c. Petagrafer

34. Gambaran satu objek permukaan bumi yang disajikan disebut dengan peta …
a. Umum d. Kontur
b. Topografi e. Tematik
c. Chorografi

35. Peta Umum dan Khusus


1) Chorografi 5) Geologi
2) Persebaran Penduduk 6) Regional
3) Rupa bumi 7) Flora dan Fauna
4) Cuaca dan Iklim 8) Kesuburan tanah
Dari pernyataan diatas yang merupakan peta khusus ada pada nomor …
a. 1, 2 dan 3 d. 3, 5 dan 7
b. 1, 3 dan 4 e. 5, 7 dan 8
c. 2, 4 dan 6

36. Persebaran daerah jalur gempa bumi di Indonesia dapat dikategorikan peta berdasarkan objeknya yaitu …
a. Chorografi d. Rupa bumi
b. Tematik e. Topografi
c. Kadaster

14
37. Pada peta topografi/rupa bumi tampak garis kontur yang rapat, hal ini menunjukan tentang …
a. Daerah tersebut wilayah yang landai
b. Daerah tersebut wilayah yang terjal
c. Daerah tersebut wilayah yang berbukit-bukit
d. Daerah tersebut wilayah yang berlembah
e. Daerah tersebut wilayah yang pantai

38. Peta yang digunakan dalam sertifikat pembelian jual beli tanah untuk pembangunan rumah yang
mempunyai skala 1 : 250 dikelompokan menjadi peta dengan skala
a. Kecil d. Rupa bumi
b. Sedang e. Besar
c. Kadaster

39. Keterangan dari simbol-simbol merupakan defenisi dari komponen peta …


a. Inset d. Simbol
b. Legenda e. Orientasi
c. Lettering

40. Secara umum, simbol dapat dibedakan menjadi …


a. Titik, dot dan area d. Dot, line dan garis
b. Area, titik dan garis e. Garis, titik dan kuantitatif
c. Kuantitatif, kualitatif dan titik

41. Tulisan pada peta yang bercetak miring (italic) digunakan untuk memperjelas objek seperti…
a. Bandara d. Kota
b. Dataran e. Perairan
c. Batas wilayah

15

Anda mungkin juga menyukai