Disusun Oleh:
Yaziddjidan
20201210032
Dosen Pembimbing
Heru Wibowo, S.T., M.T
Oleh:
Yaziddjidan
20201210032
Menyetujui :
Dosen Pembimbing
Menyetujui :
Nama : Yaziddjidan
NPM : 20201210032
Jurusan : Arsitektur
Nama : Yaziddjidan
NPM : 20201210032
Jurusan : Arsitektur
Benar telah menyelesaikan mata kuliah Kerja Praktek (KP) di PT. Sugih Widi
Pangersa dengan nilai sebagai berikut :
A B C D E
Demikian surat keterangan ini saya buat untuk digunakan sebagaiman mestinya.
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Prakter Profesi ini yang
berjudul “Perencanaan Pembangunan Gedung Persalinan Puskesmas Ciluluk” dengan
lancar dan tepat pada waktunya.
Selama penyusunan Laporan Praktek Profesi ini penulis mendapat banyak
dukungan dan kontribusi dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis
ingin menyampaikan rasa terimakasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Allah SWT, yang telah memberikan nikmat dan hidayah-Nya serta kesehatan
hingga saat ini.
2. Kedua Orangtua dan Keluarga yang selalu mendukung saya.
3. Bapak Heru Wibowo, S.T., M.T. selaku Dosen Pembimbing yang memberi arahan
serta masukan dalam penyusunan Laporan Prakter Profesi ini.
4. Bapak Moch. Riou B, S.T., M.T. selaku Dosen Penguji yang memberi arahan dan
masukan dalam penyusunan Laporan Praktek Profesi ini.
5. PT. Sugih Widi Pangersa dengan komisaris bapak Deni Wigandi telah memberikan
kesempatan dan dukungan kepada saya dalam melakukan Kerja Praktek.
6. Bapak Tito Ristanto selaku Pembimbing saya, Bapak Rusman, Bapak Ikbal dan
Karyawan lainya yang selalu memberi arahan serta masukan kepada saya dalam
menyelesaikan setiap Project hingga laporan Praktek Profesi ini.
7. Kepada rekan – rekan Jurusan Arsitektur yang telah membantu saya mendukung
serta memberi masukan dan semangat dalam proses penulisan laporan Praktek
Profesi. Saya ucapkan banyak – banyak terimakasih.
Yaziddjidan
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2.1. Maksud
1.2.2. Tujuan
Setelah membaca dan mempelajari Kerangka Acuan Kerja sebagai dokumen seleksi
pengadaan Jasa Konsultansi Perencanaan Pembangunan Gedung Persalinan Puskesmas
Ciluluk di Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung Tahun Anggaran 2022, berikut kami
sampaikan pemahaman kami terhadap Kerangka Acuan Kerja.
a. Lingkup Kegiatan
Lingkup tugas yang harus dilaksanakan oleh Perencana adalah berpedoman pada
ketentuan yang berlaku, khususnya Keputusan Menteri Pekerjaan Umum no.
45/PRT/M/2007 tentang Pedoman Teknis Pembangunan Bangunan Gedung Negara, yang
terdiri dari:
Tahap Persiapan
1. Membantu mengelola kegiatan melaksanakan pengadaan penyedia jasa
perencanaan termasuk menyusun Kerangka Acuan Kerja (KAK), memberi
saran waktu dan strategi pengadaan serta bantuan evaluasi proses
pengadaan.
Tahap Perencanaan
1. Mengevaluasi program pelaksanaan kegiatan perencanaan yang dibuat
oleh penyedia jasa perencanaan, yang meliputi program penyediaan dan
penggunaan sumber daya strategi dan pentahapan penyusunan dokumen
lelang.
6. Menyusun laporan dan berita acara dalam rangka kemajuan pekerjaan dan
pembayaran angsuran pekerjaan perencanaan;
Tahap Pelelangan
b. Lokasi Kegiatan
Rencana Tempat Persalinan Puskesmas Ciluluk, Pekerjaan Pengadaan Jasa
Konsultansi Pembangunan Tempat Persalinan Puskesmas Ciluluk dilaksanakan di
wilayah Puskesmas Ciluluk Kecamatan Cikancung Kabupaten Bandung.
c. Alih Pengetahuan
Apabila dipandang perlu oleh Pengguna Anggaran, maka penyedia jasa harus
mengadakan pelatihan, kursus singkat, diskusi dan seminar terkait dengan substansi
pelaksanaan pekerjaan dalam rangka alih pengetahuan kepada staff / pejabat
dilingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung.
VI. KRITERIA
Pekerjaan yang akan dilaksanakan oleh konsultan perencana seperti yang dimaksud
pada Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini harus memperhatikan persyaratan-persyaratan
seperti dibawah ini:
a. Persyaratan umum
Setiap bagian dari pekerjaan perencanaan oleh konsultan Perencana harus
dilaksanakan secara benar dan tuntas sampai dengan memberi hasil yang telah
ditetapkan dan diterima dengan baik oleh Pemberi Tugas.
b. Persyaratan obyektif
Pelaksanaan pekerjaan perencanaan professional yang obyektif untuk kelancaran
pelaksanaan, baik yang mencakup macam, kualitas, dan kuantitas dari setiap
bagian pekerjaan, sesuai standar hasil karya perencanaan.yang berlaku.
c. Persyaratan fungsional
Pekerjaan Perencanaan harus dilaksanakan dengan professional yang tinggi
sebagai jasa konsultansi perencanaan, yang secara fungsional dapat mendorong
peningkatan kinerja proyek.
d. Persyaratan teknis lainnya
Sesuai criteria umum diatas untuk pekerjaan perencanaan berlaku pula
ketentuan-ketentuan seperti standar pedoman dan peraturan yang berlaku, antara
lain:
1. Ketentuan yang perencanaan dan surat perijinan pekerjaan pelaksanaan
beserta kelengkapannya dan ketentuan-ketentuan sebagai dasar perjanjian.
2. Yang termuat dalam Peraturan Menteri Pekerjaan Umum nomor:
45/PRT/M/2007 tanggal 27 Desember 2007 tentang pedoman teknis
pembangunan bangunan gedung Negara.
3. Peraturan pembangunan dari gedung Negara
4. Standar dan pedoman teknis yang berlaku dibidang penyelenggaraan
bangunan gedung.
VII. TENAGA AHLI
Tenaga ahli yang diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan ini adalah sebagai
berikut
a. Ketua Team/Team Leader :
Bertanggung jawab langsung pada Direktur mengenai sesuatu kegiatan proyek baik
segi teknis maupun administrasi.
Monitor semua kegiatan pelaksanaan lapangan, mengenai hambatan dan soal-soal
yang menyangkut kelancaran pembangunan
Meneliti kebenaran administrasi keuangan.
Mengadakan meeting, diskusi dan evaluasi berkala bersama Tim Teknis dan Dinas
Kesehatan.
Melakukan pengarahan pekerjaan perencanaan kepada tim perencana
Memeriksa atau mengevaluasi semua hasil pekerjaan perencanaan,baik yang
dikerjakan oleh tenaga ahli sipil maupun tenaga ahli elektrikal.
VIII. KELUARAN
Keluaran yang dihasilkan dari seleksi sederhana ini menghasilkan perusahaan jasa
konsultan perencana Kualifikasi Kecil Sub Kelas Jasa Desain Arsitektural, dengan SBU
Perencanaan Arsitektur kode AR 102 (dan yang mempunyai pengalaman sejenis untuk
perencanaan pembangunan banguan gedung Kesehatan dan khususnya Puskesmas/ Rumah
Sakit diwilayah Provinsi Jawa Barat dan atau Kabupaten Bandung) dan dengan
pelaksanaan kegiatan oleh penyedia jasa konsultan perencana berdasarkan KAK, minimal
meliputi :
Data fisik
Data Non fisik Penataan hub. Rg
Konsep
Arahan standarisasi
Kebijakan/ standar / pentaan
peraturan Pendekatan optimasi rg
Pada sisi yang lain, metodologi yang patut dan layak untuk diaplikasikan kedalam
proses Jasa Konsultansi Perencanaan Pembangunan Tempat Persalinan Puskesmas Ciluluk
ini merupakan suatu keterkaitan atau sinergi yang berkesinambungan dari sisi tim teknis
dan dari sisi konsultan perencana.
DINAS KESEHATAN
KABUPATEN BANDUNG
Pengelola
PT.SUGIH WIDI PEJABAT PEMBUAT
KOMITMEN Adm&Keuangan,
PANGERSA Pengelola Teknis
TIM
PERENCANA
Usulan bagan organisasi, yang dibuat dan dilengkapi dengan staf yang dapat
memenuhi kebutuhan dilapangan, telah disusun Gambar 1.4 dengan mempertimbangkan
hal-hal sebagai berikut:
Profesional yang bekerja di lokasi proyek dengan konsep ”at the right time
and place” dan pengalaman dalam bidang manajemen proyek dan dapat –
dengan waktu persiapan cukup singkat – memberikan kontribusi yang
signifikan untuk layanan dimaksud.
Dukungan engineer yang berpengalaman dalam berbagai disiplin yang
terlibat yang memahami tujuan diberikannya layanan dan dapat – dengan
waktu persiapan cukup singkat – memberikan kontribusi yang signifikan
untuk layanan dimaksud.
Konsultan Perencana percaya bahwa organisasi dan staf yang diusulkan akan
memberikan layanan sesuai dengan yang dibutuhkan untuk menuntaskan
tujuan tersebut. Ketua Tim dan Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung mampu
memilih mereka yang ada dalam organisasi untuk memberikan keahlian yang
profesional yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan dan sasaran proyek.
Dengan melihat ruang lingkup kegiatan dan daerah studi serta waktu
pelaksanaan yang disediakan termasuk besarnya nilai pagu yang disediakan, Konsultan
memperkirakan lama penugasan dan jumlah MM untuk masing-masing tenaga ahli
sesuai kebutuhan lapangan
Jenis tenaga ahli, jumlah tenaga ahli serta besar MM untuk masing-masing
tenaga ahli yang diperlukan untuk Pekerjaan Perencanaan Gedung Persalinan
Puskesmas Ciluluk Tahun Anggaran 2022 dapat dilihat sebagai berikut :
Arsitek
Adapun bentuk struktur organisasi konsultan perencanaan tersebut adalah sebagai berikut :
TEAM
LEADER
ADM.
PROYEK
ARSITEK
Lingkup tugas yang harus dilaksanakan oleh konsultan perencana adalah berpedoman pada
ketentuan yang berlaku yaitu standar nasional indonesia (SNI) Konstruksi dan Bangunan
Sipil yang terdiri :
Seperti yang telah dijelaskan pada awal Usulan Teknis ini, konsultan Perencana
membuat suatu Jadwal termasuk jangka waktu (time frame) yang telah ditentukan oleh
Pengguna Jasa Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung.
Jadwal
I
Pelaksanaan Pekerjaan Perencanaan Pembangunan Gedung Persalinan Puskesmas
Mobilisasi
II Spesifikasi Teknis
II.1 Survey : Ciluluk Kecamatan Cikancung Kabupaten Bandung
II.1.a Pengumpulan Data Sekunder
II.1.b Pengumpulan Data Primer
III Analisa Data & Design
III.1 Kriteria Design
III.2 Detail Perencanaan
III.3 Rencana Kerja & Syarat-Syarat
III.4 Perhitungan Volume & RAB
IV Pelaporan
Dokumen Perencanaan
Laporan Pendahuluan
Laporan Antara
Laporan Akhir
Desain Keseluruhan
Pembahasan Detail Khusus
Penyusunan Rencana
Anggaran dan Biaya
Gambar 2.1 Bagan Alur Proses Perancangan Gedung Persalinan Puskesmas Ciluluk Kabupaten
Bandung
2.3. Analisis dan Kajian dalam Perencanaan site
Gedung Persalinan ini dikembangkan masih dalam lingkup puskesmas guna untuk
mengimbangi meningkatnya jumlah pasien terutama ibu hamil dimana Gedung Persalinan
ini di bangun di samping timur puskesmas Ciluluk Kabupaten Bandung
perencanaan dan pembangunan ini sebuah solusi dari permasalahan yang ada
saat ini contoh nya permasalahan yang menonjol dimana jumlah pasien melahirkan
yang terus meningkat dari tahun ketahun. maka dari itu Pembangunan Gedung
Persalinan ini dibangun untuk mengimbangi jumlah Pasien melahirkan yang terus
meningkat.
Wilayah Jawa Barat sebagian besar didiami oleh suku Sunda, yang terbagi
atas beberapa kelompok suku seperti suku Banten, Badui dan Cirebon. Karena itu
Jawa Barat juga dikenal sebagai Tatar Sunda atau Tanah Pasundan.
Konsep Desain Akhir ini mencakup keseluruhan konsep yang dipakai dalam
mewujudkan perancangan Pembangunan Gedung Persalinan Puskesmas Ciluluk
Kabupaten Bandung Jawa Barat.
Konsep gaya arsitektur yang dipakai pada bangunan Gedung Persalinan Puskesmas
Ciluluk Kabupaten Bandung adalah arsitektur tropis dengan mengadopsi bentuk arsitektur
dengan model minimalis, yaitu penggunaan atap julang ngapak. Begitu pula tampak
bangunan yang merepresentasikan filosofi sebuah bangunan yang menjunjung
kewibawaan, kecepatan, disiplin dan ketegasan dalam berpikir dan bertindak. Rancangan
bukaan yang fungsional sesuai dengan tuntutan ruang dalam yang dilindunginya serta
dengan bentuk geometri bangunan yang sederhana.
Struktur utama bangunan menggunakan sistem rangka dengan bahan utama beton
bertulang. Adapun rincian rancangan elemen-elemen struktural bangunan adalah sebagai
berikut :
b. Atap
Sebagian besar menggunakan konstruksi baja ringan yang bertumpu pada kolom-
kolom struktural. Selebihnya menggunakan atap metal roof.
c. Sistem Elektrikal
Sistem Elektrikal terdiri dari instalasi penerangan, stop kontak, panel daya, instalasi
penangkal petir dan jaringan instalasi telepon. Distribusi daya untuk bangunan
berasal dari PLN yang disalurkan melalui panel daya.
3.4. Penerapan dan Pemakaian Spesifikasi Teknis (Material dan Perlatan)
3. Waktu pelaksanaan pembangunan sesuai dengan yang telah di sepakati dalam kontrak
selama 90 ( sembilan puluh ) hari kalender atau 3 (bulan) bulan.
9. Pekerjaan rangka atap menggunakan baja ringan dengan spesifikasi yang tertuang
dalam RKS (Rencana Kerja dan Syarat-syarat)
3.5. Perkiraan Rencana Anggaran Biaya (RAB)
3.6. Rencana Kerja dan Syarat – Syarat (RKS)
DAFTAR PUSTAKA
PT. Sugih Widi Pangersa, PT. Wahana Prakarsa Utama - Detailed Engineering Design (Ded)
Pembangunan Gedung Persalinan Puskesmas Ciluluk Kabupaten Bandung Jawa Barat
LAMPIRAN