Anda di halaman 1dari 5

Nama: Henderyck Vincius Matwan

Nim: B1F119028

Kelas: B

1. Seorang pasien dengan inisial “E” umur 30 tahun melakukan tindakan


Elektrofisiologi study. Hasil manuver RV pacing terlihat pola VAV, PPI-TCL
>115 ms, No Reset pada HRVPB, terdapat AH Jump dan pada surfice EKG
gelombah P tidak tampak atau tumpang tindih dengan QRS. Dari kasus di
atas apakah tipe SVT tersebut?
a. SVT tipe antidromic AVRT
b. SVT tipe orthodromic AVRT
c. SVT tipe fast-slow AVNRT
d. SVT tipe slow-fast AVNRT
e. Semua Salah
2.

Berapakah nilai CSNRT gambar EGM diatas?

a. 310 ms
b. 390 ms
c. 360 ms
d. 490 ms
e. 410 ms
3. Pasien dengan inisial “S” usia 45 tahun dilakukan tindakan elektrofisiologi
studi. Hasil manuver tidak terdapat AH Jumb, PPI-TCL 95 ms dan terdapat
gelombang delta pada EKG. Dari hasil manuver tersebut apakah tipe SVT
yang didiagnosis?
a. SVT tipe fast-slow AVNRT
b. SVT tipe slow-fast AVNRT
c. SVT tipe slow-slow AVRT
d. SVT tipe fast-slow AVRT
e. SVT tipe antidromic AVRT
4.

Apakah kesimpulan pada gambar diatas?


a. Antegrade Conduction menggunakan Incremental Pacing, kecepatan
530 ms
b. Antegrade Conduction menggunakan Extrastimulus Pacing,
kecepatan 530 ms
c. Antegrade Conduction menggunakan Extrastimulus Pacing,
kecepatan 520 ms
d. Retrograde Conduction menggunakan Incremental Pacing,
kecepatan 530 ms
e. Retrograde Conduction menggunakan Extrastimulus Pacing,
kecepatan 530 ms
5.

Gambar diatas menunjukan penempatan kateter pada saat tindakan Studi


Elektrofisiologi, apakah jenis kateter dan lokasi penempatannya
a. Quardipolar lokasi penempatan HRA dan HIS
b. Decapolar lokasi penempatan HRA dan RVA
c. Quardipolar lokasi penempatan HRA dan RVA
d. Decapolar lokasi penempatan Coronary Sinus dan HIS
e. Oktapolar lokasi penempatan Coronary Sinus dan HRA
6. Seorang pasien yang menjalani tindakan elektrofisiologi study, dilakukan
pengukuran manuver Post Pacing Interval dikurang Tachycardia Cycle
Length. Hasilnya pada PPI 501 dann TCL 405, hasil ini merujuk ke diagnose?
a. 96 AVNRT
b. 96 AVRT
c. 97 AVNRT
d. 97 AVRT
e. Semua salah
7. Pasien dengan inisial “A” umur 35 tahun melakukan tindakan Elektrofisiologi
study. Hasil manuver RV pacing terlihat pola VAV, PPI-TCL 186 ms, No
Reset pada HRVPB dan terdapat AH Jump. Dari kasus tersebut apakah tipe
SVT tersebut?
a. AVRT
b. AVNRT
c. VT
d. Atrial Fibrilasi
e. Atrial Flutter
8. Pasien yang menjalani tindakan elektrofisiologi studi terlebih dahulu
dilakukan pengukuran basic interval. Apa tujuan dari pengukuran tersebut?
a. Mencetuskan takiaritmia
b. Mengatur sistem konduksi
c. Melakukan ablasi
d. Menilai sistem konduksi
e. A dan C benar
9. Pasien dengan inisial “M” usia 27 tahun dilakukan tindakan elektrofisiologi
studi. Hasil manuver tidak terdapat AH Jumb, PPI-TCL 95 ms dan terdapat
gelombang delta pada EKG. Berdasarkan keterangan tersebut tersebut apakah
tipe SVT?
a. AVRT Antidromic
b. AVRT Orthodromic
c. AVNRT Antidromic
d. AVNRT Orthodromik
e. Semua benar
10. Jenis SVT yang terjadi ketika impuls secara antegrade bergerak melalui
konduksi normal (AV Node) dan impuls secara retrograde bergerak melalui
Aksesoris Pathway yang mengakibatkan terjadinya reentri disebut?
a. VT
b. Atrial Fibrilasi
c. AVNRT slow-fast
d. AVNRT slow-slow
e. AVRT Orthodromik

Anda mungkin juga menyukai