AV RT ?

Avrt disebabkan oleh

jalur tambahan dalam
sistem konduksi
 01
DEFINI SI AV RT
Atrioventricular
reentrant tachycardia
 AVRT ?
Atrioventricular reentrant Tachycardia (AVRT)
adalah suatu mekanisme takikardia melalui
sistem berputar-putar (reentrant) dengan sirkuit
yang nyata yang terdiri dari dua jalur yang
berbeda, konduksi sistem AV normal dan jalur
aksesoris AV di hubungkan dengan jaringan
atrium dan ventrikel. Memiliki sirkuit yang terdiri
dari dua jalu berbeda yang terdiri dari sistem
konduksi regular melalui AV node dan jalur
aksesoris yang memungkinkan komunikasi antara
atrium dengan ventrikel.
ETIOLOGI AVRT
Atrioventricular reentrant tachycardia
(AVRT) merupakan jenis SVT yang
melibatkan adanya jalur aksesori
untuk memulai dan
mempertahankan takikardia. Jalur
aksesori yang terdapat pada pasien
AVRT disebabkan oleh
perkembangan embrio yang tidak
lengkap dari anulus AV dan
kegagalan pemisahan fibrosa antara
atrium dan ventrikel sehingga
takikardia dapat muncul saat usia
neonatus, anak-anak, dan dewasa
Jalur aksesori tersebut
menghubungkan antara
permukaan epikardia atrium
dan ventrikel sepanjang sulkus
atrioventrikular. Jalur aksesori
terdapat pada salah satu katup
anulus AV atau septum, antara
atrium kiri dan dinding bebas
ventrikel kiri, posteroseptal,
dinding bebas ventrikel kanan,
serta pada lokasi anteroseptal
LOKASI JALUR AKSESORI
( ACCESSORY PATHWAY )
 03
PATOFI S IO L OGI
Atrioventricular
reentrant tachycardia
“Atrioventricular reentrant Tachycardia (AVRT) terjadi
karena adanya jalur aksesori dalam sistem konduksi
yang menghubungkan antara atrium dan ventrikel
yang sebelumnya dikenal dengan “Kent Bundle”
yang dapat ditemukan pada Wolff-Parkinson-White
Syndrome (Syndrome WPW). Dengan adanya jalur
aksesori tersebut dapat terjadi konduksi secara
antegrade ke ventrikel melalui AV Node dan jalur
aksesori sehingga dapat menyebabkan munculnya
pre eksitasi ventrikel padaa saat irama sinus karena
tidak melewati sistem konduksi secara normal .”

—KATRISTIS,DKK,2016
 GAMBARAN PRE EKSITASI VENTRIKEL

Pola WPW mengacu pada

kelainan EKG terkait dengan
keberadaan jalur aksesori
seperti pre-eksitasi ventrikel
yang ditandai dengan interval
PR yang memendek,
gelombang delta, dan
kompleks QRS yang lebar
pada pasien tanpa gejala
MEKANISME AVRT
Reentrant disebabkan oleh jalur aksesori (dua jenis):
ortodromik (konduksi antegrade melalui Av node) dan
antidromik (konduksi retrograde melalui AV node).

Konduksi antegrade hal ini akan menyebabkan impuls

listrik berjalan dari atrium ke ventrikel. Di sisi lain AP juga
memilki kemampuan untuk konduksi retrograde. Impuls
yang melewati jalur AP memiliki kecepatan melebihi
jaringan konduktif yang normal. Oleh karena itu ventrikel
akan teraktivasi lebih cepat dari normal.
 05
T IP E - T I P E
Atrioventricular
reentrant tachycardia
AVRT ORTODROMIK
Dalam AVRT
ortodromik, AVN-HPS
berfungsi sebagai
jalur anterograde dari
sirkuit reentrant yaitu,
jalur yang melakukan
impuls dari atrium ke
ventrikel, sedangkan
AP berfungsi sebagai
jalur retrograde
AVRT ANTIDROMIK

AVRT antidromik adalah AVRT yang sudah ada

sebelumnya dimana AP berfungsi sebagai jalur
anterograde dan AVN-HPS berfungsi sebagai
jalur retrograde dari sirkuit reentrant sehingga
kompleks QRS selama antidromik AVRT
sepenuhnya mengalami pre-eksitasi yaitu,
ventrikel diaktifkan sepenuhnya oleh AP tanpa
kontribusi dari sistem konduksi normal AP yang
terlibat dalam sirkuit AVRT antidromik mampu
melakukan konduksi anterograde dan oleh
karena itu, preeksitasi biasanya diamati selama
NSR
 06
R AN E KG
GAMBA
Atrioventricular
reentrant tachycardia
DELTA WAVE PADA EKG AVRT
 Accessory pathways (APs) biasanya merupakan
untaian otot yang sangat tipis (jarang lebih tebal dari 1
sampai 2 mm) tetapi kadang-kadang bisa ada sebagai
untaian ganda atau pita jaringan yang luas. AP ini
dapat berjalan dalam jalur miring daripada tegak lurus
dengan bidang transversal dari jalur
antrioventiculer( (AV). Akibatnya, serabut dapat
memiliki titik penyisipan atrium yang melintang
beberapa cm dari titik penyisipan ventrikel. Beberapa
AP terjadi pada 5% samai 10% pasien dengan
sindrom walff-parkinson-white
TIPE AVRT

EFFICIENCY

Venus is
the second
GAMBARAN EKG AVRT ORTODROMIK

EFFICIENCY

Venus is
the second
GAMBARAN EKG AVRT ANTIDROMIK

EFFICIENCY

Venus is
the second
Manifestasi klinis atau gejala yang dapat ditimbulkan pada pasien dengan kondisi
SVT baik berupa AVNRT maupun AVRT yaitu :

01 02 03

Palpitasi Pusing Kehilanga

n
04 05 kesadara

Nyeri Sesak n
dada nafas
 DIAGNOSIS

EKG 12 LEAD
EKOKARDIOGRAFI
HOLTER MONITORING
STUDI ELEKTROFISIOLOGI

DIAGNOSI
S
 KOMPLIKASI

Hampir dengan AVNRT dapat menimbulkan

komplikasi yang serius seperti angina dan
infark miokard pada pasien dengan penyakit
jantung koroner atau bahkan perburukan
gagal jantung pada pasien dengan fraksi
ejeksi yang rendah. Laju jantung biasanya
sangat cepat yaitu antara 150-250 x/menit
PENATALAKSANAAN

01 Short term pharmacological

Long term pharmacological 02