Anda di halaman 1dari 3

SELF REFLECTION

First Meeting

Pada pertemuan pertama dimata kuliah Statistic of Learning Teaching membahas


mengenai Statistic of Learning Teaching itu sendiri. Statistik disini membahas tentang
pendidikan mengenai data yang berupa deskriptive dan inferential. Deskriptif membahas
mengenai pengukuran dan variability. Di pengukuran terdapat pembahasan pusat yaitu mean,
median dan mode. Sedangkan variability membahas tentang range dan standard deviation.

Statistik juga sebagai alat untuk penelitian dimana, penelitian ini berupa angka. Jadi,
statistik adalah untuk melibatkan siswa dalam berbagai desai dasar kuantitatif. Statistik
berfokus pada literacy in TESOL yaitu 1.) Pengetahuan, 2.) Pengalaman, 3.) Sikap, 4.)
Kemampuan.

Statistik berarti membahas tentang data angka, data angka pada penelitian disebut
juga kuantitatif. Kuantitatif disini adalah berupa data angka pada penelitian. Statistik juga
disebut dengan literasi maksudnya adalah literasi yang berhubungan dengan statistik. Literasi
angka atau nomer seperti + plus, - minus, x kali, : dibagi. Di statistik ini kita belajar kosa
kata baru, disiplinary vocabulary dan content vocabulary.

Dalam statistic of learning teaching, juga membahas tentang tujuan adanya penelitian
meliputi menjelajahi aspek individu, menjelaskan karakteristik fenomena, menjelaskan
bagaimana pembelajaran bahasa berkembang, memprediksi perilaku, menguji atau menilai,
menerapakan pengetahuan. Dalam penelitian harus terkait dengan isu yang akan diteliti. Jadi,
penelitian adalah mengidentifikasi sebuah masalah yang sedang dibicarakan.

Second Meeting

Pada pertemuan kedua dimata kuliah Statistic of Learning membahas Research


Paradigms. Pada pertemuan ini membicarakan tentang sebuah metode dan desain yang sesuai
dengan tingkatan atau jajaran pada pendidikan. Untuk underfraduate dalam membuat metode
hanya diperlukan dalam penilaian sikap dan presepsi, bisa juga meneliti tentang kemamupuan
bahasa tanpa test tapi melakukan interview, photoview, reflection journal. Untuk graduate
biasanya untuk magister bisa menggunakan test tetapi non-eksperimental. Eksperimental
yaitu melakukan sebuah treatment atau mengajar. Untuk post-graduate biasanya doktor bisa
melakukan test dengan eksperimental.

Dalam pembuatan penelitian, sebaiknya mengikuti format yang sudah ditentukkan


untuk membuat penelitian. Untuk latar belakang diikuti dengan judul, isi, isu, GAP
(perbandingan biasanya ini pada penelitian korelasi), pertanyaan penelitian dan tujuan, semua
itu ada di Bab 1. Pada Bab 2 yaitu literature review mencari sebuah teori-teori dari jurnal-
jurnal yang bersifat internasional. Dalam mengambil sebuah teori-teori harus dilakukan
dengan cara menyimpulkan, paraphresing dan synthesizing.
Paradigma penelitian ini mengacu pada metode penelitian, yang mana penelitian
kuantitatif dan kualitatif termasuk paradigma penelitian. Penelitian ini melakukan sebuah
pendekatan yang akan menghasilkan metode lalu desain dan akan diuji reability biasa ini
dilakukan di ruangan kelas.

Jadi, dalam sebuah penelitian harus mengetahui tentang paradigma penelitian.


Paradigma penelitian mencakup dalam dua metode yaitu kualitatif dan kuantitatif. Agar kita
mengetahui penelitian itu bersifat kuantitatif atau kualitatif sebelumnya kita harus melakukan
sebuah pendekatan dalam metode yang akan kita teliti tersebut.

Third Meeting

Pada pertemuan ketiga ini mengenai pendekatan penelitian kuantitatif dan kualitatif.
Pada pertemuan sebelumnya mengenai paradigma penelitian dimana kita harus mengetahui
penelitian tersebut apakah itu kuantitatif atau kualiatitatif. Penelitian Kuantitatif dan
Kualitatif, juga bisa menjadi percampuran metode menjadi Kuanti+Kuali metode.

Penelitian Kuantitatif biasanya digunakan berupa eksperimental, korelasi, dan survey


penelitian. Sedangkan untuk penelitian Kualitatif digunakan berupa penelitian teori-teori,
etnografi yaitu tentang kebudayaan, dan narasi. Sementara itu untuk percampuran metode
antara kuanti dan kuali yaitu berupa penelitian langsung atau action research.

Kita dapat ambil dari penelitian korelasi misalnya menggunakan metode quantitative
yaitu hubungan antara variabel A (Vocabulary size) dan variabel B (Reading Comprehension
Scores). Dari contoh tersebut kita bisa mengetahui berapa persen pada vocabulary size pada
participant yang berjumlah 30.

Kemudian pada pertemuan ini juga membahas sebuah soal tentang basic operation
mathematic 1. Jadi, pada pembahasan ini membahas matematika dasar mengenai jumlah digit
atau bilangan, jumlah nilai atau nomer. Kita juga mengetahui kosa kata baru dalam statistik
seperti even dan odd yaitu even adalah genap dan odd adalah ganjil. Misalkan 50.827 angka
50 adalah even dan 827 adalah odd.

Selain itu juga membahas pecahan, pecahan dibagi 5 macam yaitu 1.) Common yaitu
2
bawahan pecahannya adalah genap seperti . 2.) Proper yaitu atas pada pecahannya adalah
4
1
ganjil misalnya . 3.) Improper yaitu bilangan atas pada pecahan lebih besar daripada angka
2
7 2
bawahnya misalnya . 4.) Mixed adalah campuran pada pecahan misalnya 1 . Dan yang
4 4
terakhir 5.) Decimal adalah bilangan yang berupa koma dari hasil pecahan misalnya bentuk
1
desimal dari adalah 0,2.
2
Fourth Meeting

Pada pertemuan keempat dimata kuliah Statistic of Learning Teaching membahas


tentang pengertian statistic itu sendiri dalam penelitian. Statistic adalah ilmu dalam
mengumpulkan, memahami, analisis dan menginterpretasikan angka dan menggambarkan
berupa kesimpulan. Statistik diambil dari kata bahasa inggris “state” yaitu negara maksudnya
adalah statistik disini sebagai pusat dari berbagai penelitian. Statistik digunakan untuk
memisahkan data yang tidak masuk akal karena kita dalam penelitian selalu berjumpa dengan
banyak data yang berupa angka.

Statistik ini bertujuan untuk belajar menggunakkan data dengan dua cara yaitu
menghitung dan membuat grafik data. Pembuatan grafik ini berfokus pada numerik data,
grafik ini ada tiga macam yaitu histogram atau diagram batang, piechart atau diagram
lingkaran dan scatter atau kurva. Dalam tujuan belajar statistik disini adalah agar dalam
penelitian menghasilkan hitungan yang harus diinterpretasikan yang diteliti.

Statistik juga mempunya macam-macam data, ada dua macam data yang digunakan
saat penelitian yaitu Kuantitatif dan Kualitatif. Kuantitatif berupa pertanyaan, test, dan
measurement for science. Sedangkan Kualitatif berupa interview, photoview, reflective
journal, video recording, focus group discussion. Adapun perbedaan dari penelitian
Kuantitatif dan Kuantitatif data. Penelitian Kuantitatif adalah sebuah pendeketan penelitian
dimana datanya berupa angka. Sedangkan data Kuantitatif adalah hasilnya berupa angka.

Statistik mempunyai 2 macam tipe yaitu descriptive dan inferensial. Mungkin tipe ini
sudah dibahas pada pertemuan pertama tetapi hanya menyebutkan tipenya dan garis besarnya
saja. Jadi, descriptive adalah hanya menjelaskan sampel yang akan diteliti. Sedangkan
inferensial berlaku pada populasi pada sampel.

Fifth Meeting

Anda mungkin juga menyukai