Anda di halaman 1dari 3

PROSEDUR VALIDASI DATA MUTU RUMAH SAKIT

No. Dokumen No. Revisi Halaman

M/MANJ/345/2023 00 1/3
RSUD
Hj. ANNA LASMANAH
BANJARNEGARA

Tanggal Terbit

2 JANUARI 2023
Standar Prosedur
Operasional

Pengertian
1. Validasi merupakan suatu proses yang dilakukan untuk
menjaga konsistensi data, dengan cara dilakukan
pengecekan data kembali oleh seorang validator (orang
kedua) yang telah ditunjuk (bukan pengumpul data
pertama).
2. Kebijakan data yang harus divalidasi yaitu:
a. Pengukuran indikator mutu baru;
b. Bila data akan dipublikasi ke masyarakat baik
melalui website rumah sakit atau media lain
c. Ada perubahan pada pengukuran yang selama ini
sudah dilakukan, misalnya perubahan profil
indikator, instrumen pengumpulan data, proses
agregasi data, atau perubahan staf pengumpul data
atau validator
d. Bila terdapat perubahan hasil pengukuran tanpa
diketahui sebabnya
e. Bila terdapat perubahan sumber data, misalnya
terdapat perubahan sistem pencatatan pasien dari
manual ke elektronik;
f. Bila terdapat perubahan subjek data seperti
perubahan umur rata rata pasien, perubahan
protokol riset, panduan praktik klinik baru
diberlakukan, serta adanya teknologi dan metodologi
pengobatan baru.
3. Jenis validasi yang digunakan adalah metode
reproducibility yaitu diulangnya pebgukuran oleh orang
yang berbeda, mengggunakan formular/ checklist/alat
yang sama dan dilakukan kondisi yang sama dan pada
sampel/populasi yang sama
PROSEDUR VALIDASI DATA MUTU RUMAH SAKIT

No. Dokumen No. Revisi Halaman

M/MANJ/345/2023 00 2/3
RSUD Hj. ANNA
LASMANAH
BANJARNEGARA

Pengertian 4. Metode validasi yang digunakan adalah Measurement


Category Agreement (MCA), yaitu 80% kesepakatan
dalam kategorisasi numerator, denominator, dan
eksklusi antara pengumpul data pertama dan kedua

Tujuan Tersedianya data dan informasi mutu yang valid sebagai


dasar manajemen rumah sakit untuk mengambil keputusan
dalam perencanaan, pelaksanaan, pemantauan, evaluasi
program dan peningkatan kewaspadaan serta respon
terhadap kejadian luar biasa yang cepat dan tepat.
Kebijakan Keputusan Direktur RSUD Hj. Anna Lasmanah
Banjarnegara No. 445/15/ Tahun 2023 RSUD Hj. Anna
Lasmanah Banjarnegara tentang Pedoman Peningkatan
Mutu dan Keselamatan Pasien (PMKP)
Prosedur
1. Validator mengumpulkan ulang data oleh orang kedua
yang tidak terlibat dalam pengumpulan data
sebelumnya;
2. Validator menggunakan sample statistik sahih dari
catatan, kasus dan data lain. Sample 100% dibutuhkan
hanya jika jumlah pencatatan, kasus atau data lainnya
sangat kecil jumlahnya;
Tabel 1. Besar Sampel Validasi
Petugas Pengumpul Data Petugas Validasi Data
Populasi Sampel Populasi Sampel
≥ 640 128 sampel ≥ 480 48 sampel
320 - 161 - 480 48 sampel
64 -319 64 sampel 17 - 160 Minimal
16 atau
10%
populasi
< 64 100 % populasi 1 16 100%
populasi

3. Validator membandingkan data asli dengan data yang


dikumpulkan ulang;
4. Validator menghitung jumlah data yang sama antara
pengumpul data pertama dengan pengumpul data kedua
(validator)
PROSEDUR VALIDASI DATA MUTU RUMAH SAKIT

No. Dokumen No. Revisi Halaman

M/MANJ/345/2023 00 3/3
RSUD Hj. ANNA
LASMANAH
BANJARNEGARA

Prosedur a. Hitung kesesuaian antara hasil petugas pengumpul


data dan petugas validasi data. Jumlah Kesesuaian
Data dibagi Jumlah Sampel x 100%
(Jumlah Kesesuaian Data /Jumlah Sampel) x 100 %
b. Jika hasilnya lebih dari 80% maka dianggap valid dan
proses pengambilan data bisa dilanjutkan;
c. Jika hasilnya kurang dari 80% dan terdapat
perbedaan atau ketidakcocokan dilakukan tindakan
koreksi. Pengumpul data dan validator mencari
penyebab perbedaan data dan melakukan perbaikan.
Setelah dilakukan perbaikan, kemudian dilakukan
pengumpulan data ulang menggunakan sampel yang
baru dengan langkah- langkah yang sama sejak awal
5. Koreksi sample baru setelah semua tindakan koreksi
dilakukan untuk memastikan tindakan menghasilkan
tingkat akurasi yang diharapkan
a. Identifikasi dan selesaikan perbedaan antara
pengumpul data pertama dan pengumpul data kedua
b. Implementasi aksi perbaikan
c. Ulangi pengumpulan data setelah perbaikan
diimplementasi, untuk memastikan aksi tersebut
telah menyelesaikan masalah pengumpulan data
Unit Terkait 1. Direktur RSUD
2. Komite Mutu
3. Seluruh unit pelayanan yang terkait

Anda mungkin juga menyukai