Anda di halaman 1dari 3

Manajemen Data

No Dokumen No Revisi Halaman


1 dari 3
RSUD dr. Palemmai Tandi
Kota Palopo

Ditetapkan Oleh
Direktur RSUD dr. Palemmai Tandi
Palopo
STANDAR PROSEDUR Tanggal Terbit
OPERASIONAL

dr. Hj. Utia Sari, M.Kes


NIP. 19650905 200012 2 003
Manajemen data adalah kegiatan mengumpulkan, mengukur,
Pengertian
menganalisis, dan mengevaluasi data indikator mutu rumah sakit.
1. Pengawasan dan pemantauan kegiatan peningkatan mutu (plan,
Tujuan do, study, action).
2. Tercapainya pelayanan rumah sakit yang bermutu dan selamat.

Kebijakan

A. Pengumpulan, pelaporan, dan analisis data


1. Lakukan survei harian indikator mutu di semua unit kerja.
2. Pastikan jumlah sampel sesuai teknik yang telah
ditentukan dan diverifikasi.
3. Input data indikator mutu sesuai dengan waktu yang
ditentukan pada sistem elektronik PMKP (modul PMKP
yang dilengkapi dengan analisis, evaluasi, dan grafik) oleh
petugas yang ditunjuk.
4. Bandingkan data secara internal, dengan rumah sakit lain,
dengan standar keilmuan, dan dengan praktik yang baik
Prosedur
bila ada.
5. Analisis dan evaluasi data pada unit kerja masing-masing.
6. Laporkan hasil analisis dan evaluasi data unit kerja ke Tim
PMKP pada tanggal 1 bulan berikutnya.
7. Analisis dan evaluasi ulang data harian yang didapat dari
unit kerja oleh tim PMKP.
8. Sampaikan hasil analisis dan evaluasi kepada Direktur.
9. Buat rekomendasi dan tindak lanjut (PDSA) laporan yang
telah didiskusikan dengan unit kerja, Direktur dan pemilik
setiap 3 bulan.
Manajemen Data

No Dokumen No Revisi Halaman


1 dari 3
RSUD dr. Palemmai Tandi
Kota Palopo

10. Sampaikan hasil analisis, evaluasi, dan rencana tindak


lanjut oleh Direktur ke pemilik dan unit kerja untuk
feedback.
11. Sampaikan data indikator mutu yang dipilih ke masyarakat
melalui papan pengumuman dan website rumah sakit.
A. Validasi Data
1. Lakukan validasi data apabila terdapat indikasi dari:
2. Indikator baru ditetapkan khususnya, indikator klinis yang
dimaksudkan untuk membantu rumah sakit melakukan
evaluasi dan meningkatkan proses atau hasil klinis yang
penting.
3. Agar diketahui publik, data dimuat di website rumah sakit
atau dengan cara lain.
4. Suatu perubahan telah dilakukan terhadap indikator yang ada,
seperti cara pengumpulan data diubah atau proses abstraksi
data atau abstraktor diganti.
5. Data yang berasal dari indikator yang ada telah diubah tanpa
ada penjelasan.
Prosedur 6. Sumber data telah diubah seperti kalau sebagian dari rekam
medis pasien digantikan dengan format elektronik sehingga
sumber data sekarang berupa kertas atau elektronik.
7. Subjek dari pengumpulan data telah diubah seperti perubahan
umur rata-rata pasien, komorbiditas, perubahan protokol riset,
penerapan pedoman raktik yang baru atau teknologi baru dan
metodologi baru pengobatan diperkenalkan/dilaksanakan.
8. Tentukan jumlah sampel untuk validasi data mutu.
Penggunaan 100% sampel hanya diperlukan apabila jumlah
rekor, kasus, atau data lainnya sangat kecil. Dimungkinkan
untuk memakai 10% jika sampel besar.
9. Lakukan pengumpulan ulang data oleh orang kedua yang
tidak terlibat dalam pengumpulan data orisinil, dengan
menggunakan objek data yang sama dan cara ukur yang
sama.
10. Bandingkan hasil data pertama (unit kerja) dengan data kedua
(Tim PMKP) untuk menghitung tingkat akurasi. Hasil data
kedua harus ≥ 90% dari hasil data pertama untuk dikatakan
sebagai data valid.
Manajemen Data

No Dokumen No Revisi Halaman


1 dari 3
RSUD dr. Palemmai Tandi
Kota Palopo

11. Lakukan koreksi apabila unsur datanya tidak sama, alasan-


alasannya (misalnya, definisi data yang tidak jelas) harus
Prosedur dicatat dan tindakan korektif harus didokumentasikan.
12. Identifikasi tindakan korektif, dengan mereview kembali
teknis pengukuran yang telah dilaksanakan.

Unit Terkait Semua Unit di Rumah Sakit

Anda mungkin juga menyukai