DALAM ORGANISASI
DISUSUN OLEH :
NAMA : IHFA USULUDIN
NPM : 21010057
KELAS : M3R1A
Segala puji kami panjatkan kepada Tuhan pencipta alam semesta, yang menjadikan
bumi dan isinya dengan begitu sempurna. Tuhan yang menjadikan setiap apa yang ada di
bumi, sebagai penjelajahan bagi kaum yang berfikir. Dan sungguh berkat limpahan rahmat –
Nya penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini demi memenuhi tugas mata
kuliah Manajemen.
Penyusunan makalah ini dapat terselesaikan berkat bantuan dari berbagai pihak. Oleh
karena itu, penulis mengucapkan banyak terima kasih. Kami menyadari bahwa dalam
makalah ini masih banyak terdapat kekurangan, sehingga dengan segala kerendahan hati
kami mengaharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun, demi lebih baiknya kinerja
kami selanjutnya. Semoga makalah ini dapat memberikan tambahan ilmu pengetahuan dan
informasi yang bermanfaat bagi semua pihak.
Maka dari itu di dalam makalah ini akan menjelaskan tentang pengenalan Konflik
dalam Organisasi yang di dalamnya berisi definisi Konflik terhadap organisasi. Penulis
khususnya dan kepada pembaca lebih mengerti tertang manajemen.
Makalah ini di buat untuk memenuhi tugas mata kuliah Perilaku Organisasi dengan
semaksimal mungkin sesuai dengan kemampuan yang saya miliki dan bantuan dari beberapa
referensi.
Dan kami ucapakan kepada bapak dosen pengampumata kuliah perilaku organisasi
yang telahm emberikan tugas ini semoga makalah ini berguna dan dapat membantu kita
disegala semua aspek kehidupan, amiiin.
Penulis,
Ihfa usuludin
1|Page
Daftar Isi
Kata pengantar..........................................................................................................1
Daftar isi....................................................................................................................2
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................3
A. latar belakang......................................................................................................3
B. Rumusan Masaah ...............................................................................................3
C. Tujuan.................................................................................................................3
BAB II PEMBAHASAN..........................................................................................4
A. Definisi Konflik..................................................................................................4
B. Perubahan Pandangan tentang Konflik...............................................................4
C. Jenis-Jenis Konflik..............................................................................................6
D. Metode-metode Pengelolaan Konflik.................................................................6
E. Konflik Struktural...............................................................................................7
F. Konflik Lini Dan Staff........................................................................................7
G. Penanggulangan Konflik Lini dan Staff.............................................................7
2|Page
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kehidupan manusia selalu dimulai dengan adanya interaksi sosial antara manusia satu
dengan lainnya. Di dalam interaksi tersebut, terkadang tidaklah selalu berjalan secara
mulus ataupun sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. Begitu juga dengan organisasi
yang pada dasarnya dibentuk karena adanya suatu maksud tertentu. Organisasi memiliki
konflik-konflik yang terjadi seiring dengan perjalanan organisasi itu sendiri. Menurut
yang diawali ketika
Konflik dapat menjadi masalah yang serius dalam setiap organisasi, tanpa peduli
apapun bentuk dan tingkat kompleksitas organisasi tersebut, jika konflik tersebut
dibiarkan berlarut-larut tanpa penyelesaian. Diperlukan manajemen konflik yang efektif
dalam organisasi agar konflik dapat menjadi dinamika perkembangan keberhasilan
organisasi. Oleh karena itu, keahlian untuk mengelola konflik sangat diperlukan bagi
setiap pimpinan atau manajer organisasi.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan Konflik?
2. Apa itu Perubahan Pandangan tentang Konflik?
3. Apa Jenis-Jenis Konflik?
4. Apa Metode-metode Pengelolaan Konflik?
5. Jelaskan Konflik Struktural?
6. Apa yang dimaksud dengan Konflik Lini Dan Staff?
7. Bagaiamana Penanggulangan Konflik Lini dan Staff?
C. Tujuan
1. Dapat Mengetahui Definisi Konflik
2. Dapat MengetahuiPerubahan Pandangan tentang Konflik
3. Dapat MengetahuiJenis-Jenis Konflik
4. Dapat MengetahuiMetode-metode Pengelolaan Konflik
5. Dapat MengetahuiKonflik Struktural
6. Dapat Mengetahui maksud dari Konflik Lini Dan Staff
7. Dapat Mengetahui Penanggulangan Konflik Lini dan Staff
3|Page
BAB II
PEMBAHASAN
A. Definisi Konflik
4|Page
karena itu, potensi terjadinya konflik dalam organisasi harus disadari oleh setiap
anggota organisasi.
5|Page
C. Jenis-Jenis Konflik
Organisasi terdiri dari berbagai macam komponen yang berbeda dan saling memiliki
ketergantungan dalam proses kerja sama untuk mencapai tujuan tertentu . Perbeda yang
terdapat dalam organisasi sering menyebabkan terjadinya ketidakcocokan yang akhirnya
menimbulkan konflik .
Jenis - jenis konflik terdiri dari :
1. Konflik peranan yang terjadi dalam diri seseorang ( Person - role conflict )
Konflik ini terjadi ketika peraturan yang tidak dapat diterima oleh seseorang, sehingga
orang tersebut memilih untuk tidak melaksanakan sesuatu yang sesuai dengan
peraturan yang berlaku.
2. Konflik antar peranan (Inter-role conflict)
Konflik dimana orang menghadapi persoalan karena dia menjabat dua atau lebih
fungsi yang saling bertentangan, seperti seseorang yang menjadi mandor dalam
perusahaan tetapi juga sebagai ketua serikat pekerja.
3. Konflik yang timbul karena seseorang harus memenuhi harapan beberapa orang
(Intersender conflict)
Konflik yang terjadi jika seseorang gagal memenuhi harapan dari beberapa orang dan
juga gagal dalam menyesuaikan diri.
4. Konflik yang timbul karena disampaikannya informasi yang saling bertentangan
(Intrasender conflict)
Konflik ini terjadi akibat munculnya pendapat-pendapat yang bertentangan dari
berbagai individu sehingga terjadilah permasalahan.
6|Page
E. Konflik Struktural
konflik dalam organisasi berdasarkan tingkatan struktural dapat dibedakan sebagai
berikut:
1. konflik hirarki yaitu konflik yang terjadi pada tingkatan hirarki organisasi. Contohnya
konflik antara komisaris dengan direktur utama, pemimpin dengan karyawan,
pengurus dengan anggota, pengurus dengan manager, dan pengurus dengan
karyawan;
2. konflik fungsional yaitu konflik yang terjadi dari berjenis- jenis fungsi departemen
dalam organisasi. Contohnya konflik yang terjadi antara kepala bagian personalia
dengan kepala bagian kepegawaian, konflik antara kepala program studi.
3. konflik staf dengan kepala unit yaitu konflik yang terjadi antara pimpinan unit dengan
stafnya terutama berkaitan dengan wewenang/ autoritas kerja. Contoh konflik yang
terjadi karena staf secara tidak formal mengambil wewenang yang berlebihan;
4. konflik formal-informal yaitu konflik yang terjadi berhubungan dengan norma yang
berlaku di organisasi informal dengan organisasi formal. Contoh pimpinan yang
menempatkan norma yang salah pada organiasi
7|Page
diselesaikan dengan cara yang halus, mengedepankan etika, serta hubungan baik
dalam jangka panjang.
3. Teknik Memaksa
Jika target persoalan yang dihadapi dianggap penting atau prinsipal untuk
diselesaikan secara tuntas dan berkualitas, sedangkan aspek hubungan dengan pihak
lain dianggap tidak terlalu penting atau paling tidak bisa diabaikan untuk sementara
waktu, tindakan memaksa merupakan langkah yang tepat untukmengatasi persoalan
demi pencapaian target yang sudah tidak dapat ditawar lagi. Dengan kata lain, untuk
menyelesaikan konflik digunakan cara-cara paksaan, tekanan, penggunaan wewenang
dan kekuasaan
4. Teknik Kompromi
Ini merupakan suatu sikap penyelesaian konflik yag relatif lebih men-
gandalkan toleransi terhadaphubungandansasaran yang cukuppenting. Penyelesaian
persoalan tidak perlu sampai tuntas, hanya sebatas pada pemenuhan kepentingan
kedua belah pihak sementara waktu saja. Melalui cara-cara musyawarah dan
persctujuan atau kompromi, konflik diusahakan diselesaikan dengan hasil win- win
solution.
5. Teknik Konfrontasi
Teknik konfrontasi ditempuh dalam menghadapi persoalan dengan sikap
profesional berdasarkan pendekatan pribadi, namun sebatas impersonal . Melalui
teknik konfrontasi, pihak-pihak yang berkonflik atau bertentangan harus dihadapkan
satu sama lain untuk mencari penyelesaian terbaik yang bisa diterima oleh semua
pihak.
8|Page
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan informasi yang ada diatas, maka dapat disimpulkan bahwa konflik dalam
organisasi merupakan hal yang wajar yang dialami setiap organisasi sebelum mencapai
kesuksesan. Begitu banyak konflik yang muncul dalam suatu organisasi juga sebagai
suatu tahapan sebelum organisasi tersebut dapat mencapai tujuan yang ditetapkan
sebelumnya.
Konflik terjadi sebab adanya perbedaan dalam tujuan, perbedaan dalam persepsi atau
nilai, ketidakjelasan organisasi, dan masalah komunikasi. Konflik, apabila di kelola
dengan baik, akan menghasilkan dampak positif bagi organisasi. Dengan adanya berbagai
macam pemikiran dan pandangan berbeda, organisasi akan lebih hidup dan kaya inovasi.
Hal ini memerlukan manajemen konflik dan kematangan secara intelektual dan emosional
dari para pelaku konflik dalam menanggulangi konflik. Konflik dapat ditanggulangi
degan beberapa cara, diantaranya: Pengenalan, diagnosis, menyepakati suatu solusi,
pelaksanaan dan evaluasi.
B. Saran
9|Page
Daftar Pustaka
Purwana, Dedi, dkk. 2017. Pengantar Ilmu Organisasi (Pengertian Konflik Menurut Ahli). Bogor : In
Media.
Purwana, Dedi, dkk. 2017. Pengantar Ilmu Organisasi (Pandangan Terhadap Konflik dalam
Organisasi ). Bogor : In Media.
Purwana, Dedi, dkk. 2017. Pengantar Ilmu Organisasi (Metode-Metode Mengelola Konflk). Bogor :
In Media.
Rahman, Fauzie, dkk. 2017. Perilaku Organisasi (Arti kata Dinamika). Yogyakarta : Expert.
Ekawarna. 2018. Manajemen Konflik dan Stress (Pengertian Konflik). Jakarta : Bumi Aksara.
Ekawarna. 2018. Manajemen Konflik dan Stress (Flow chart Pebandingan Pandangan Tentang
Konflik). Jakarta : Bumi Aksara.
Wijaya, Agus. 2015. Kepemimpinan Berkarakter (Konflik Lini dan Staf). Surabaya : Brilian
Internasional.
Wijaya, Agus. 2015. Kepemimpinan Berkarakter (Teknik Penyelesaian Konflik). Surabaya : Brilian
Internasional.
Puspita, Weni. 2018. Manajemen Konflik (Konflik Struktural). Yogyakarta. Deepublish.
10 | P a g e