Anda di halaman 1dari 3

3.

3 Kerangka Konsep

Kerangka konsep adalah abstraksi yang terbentuk oleh generalisasi

dari hal-hal yang khusus. Oleh karena konsep merupakan abstraksi, maka

konsep tidak dapat langsung diamati atau diukur. Konsep hanya dapat

diamati melalui kontruksi atau yang lebih dikenal dengan nama variabel.9

Berdasarkan uraian diatas yang mendasari penelitian ini, maka

kerangka konsep terdiri dari dua variabel yaitu variabel independen (umur,

pendidikan, paritas, dan sumber informasi), dan variabel dependen

(pengetahuan ibu hamil tentang tanda – tanda bahaya kehamilan), seperti

dalam kerangka konsep berikut ini :

Bagan 3.1

Kerangka Konsep

Variabel Independen Variabel Dependen

1. Umur Pengetahuan ibu hamil


2. Pendidikan tentang tanda-tanda
3. Paritas bahaya kehamilan
4. Sumber informasi

3.4 Definisi Operasional

Agar variabel dapat diukur dengan menggunakan instrumen atau

alat ukur, maka variabel harus diberi batasan atau definisi yang operasional

atau “definisi operasional variabel”. Definisi operasional ini penting dan

diperlukan agar pengukuran variabel atau pengumpulan data (variabel) itu


konsisten anatara sumber data (responden) yang satu dengan responden yang

lain.9

Tabel 3.2

Definisi Operasional

Variabel Definisi Cara Ukur Alat Ukur Hasil Ukur Skala


Operasional
Pengetahuan ibu Segala sesuatu Responden Kuesioner 1. Baik : 76%- Ordinal
hamil tentang yang diketahui mengisi 100%
tanda-tanda oleh responden pertanyaan dari 2. Cukup : 56%-
tentang tanda- 75%
bahaya kehamilan kuesioner No
tanda bahaya 3. Kurang : ≤ 55%
kehamilan. 1-20
Umur Lamanya waktu Responden Kuesioner 1. <20 tahun Interval
hidup responden mengisi 2. 21-35 tahun
sejak dilahirkan identitas No 2 3. >35 tahun
sampai dengan
penelitian
berlangsung.
Pendidikan Pendidikan formal Responden Kuesioner 1. Rendah : SD Ordinal
yang pernah mengisi 2. Menengah :
dicapai responden identitas No 3 SMP, SMA
berdasarkan 3. Tinggi : diploma,
kepemilikan ijazah sarjana
terakhir.
Paritas Jumlah anak yang Responden Kuesioner 1. Primipara : Ordinal
pernah dilahirkan mengisi melahirkan 1 kali
reponden. identitas No 4 2. Multipara :
melahirkan 2-5
kali
3. Grandemultipara
: melahirkan > 6
kali
Sumber informasi Suatu usaha untuk Responden Kuesioner 1. Media cetak Nominal
mengembangkan mengisi 2. Media elektronik
pengetahuan selain identitas No 5 3. Tenaga
dari pendidikan. kesehatan
3.3 Hipotesis

Hipotesis adalah asumsi atau dugaan mengenai sesuatu hal yang dibuat untuk

menjelaskan hal tersebut yang serimg di tuntut untuk melakukan

pengecekannya.13

Jika asumsi atau dugaan itu di khususkan mengenai populasi, umumnya

mengenai nilai-nilai parameter, maka hipotesis ibu di sebut hipotesis statistik.

dalam hal ini, hipotesis yang di maksud adalah hipotesis statistik. Dalam

melakukan pengujian hipotesis ada 2 macam kekeliruan yang dapat terjadi

yaitu :

a. Ada hubungan antara umur dengan pengetahuan ibu hamil tentang tanda-

tanda bahaya kehamilan.

b. Ada hubungan antara paritas dengan pengetahuan ibu hamil tentang

tanda-tanda bahaya kehamilan.

c. Ada hubungan antara pendidikan dengan pengetahuan ibu hamil tentang

tanda-tanda bahaya kehamilan.

d. Ada hubungan antara sumber informasi dengan pengetahuan ibu hamil

tentang tanda-tanda bahaya kehamilan.

Anda mungkin juga menyukai