Disusun Oleh:
Nurul Hidayati
19/441125/SV/16477
Puji syukur atas kehadirat Allah SWT karena atas berkat dan karunia-nya,
Pelaksanaan kegiatan kerja praktik berlangsung dari 10 Januari hingga 30 April
2022 di Departenmen Peralatan dan Kendaraan, PT. Armada Hada Graha,
Magelang, Jawa Tengah. Kegiatan kerja praktik ini merupakan wadah bagi penulis
untuk belajar secara langsung mengenai masalah – masalah yang mungkin terjadi
pada dunia industri, terkait keilmuan di bidang teknik alat berat. Aplikasi ilmu yang
telah dipelajari dalam bangku kuliah merupakan aspek utama yang dilakukan
selama melakukan kerja praktik tersebut.
2
8. Seluruh pegawai di PT. Armada Hada Graha yang telah membantu penulis
dalam pelaksanaan kerja praktik.
9. Sahabat-sahabat tim kerja praktik yang selalu memberikan dukungan, doa,
dan semangat kepada penulis selama mengikuti kegiatan kerja praktik dan
penyelesaian laporan.
Penulis
3
DAFTAR ISI
4
3.6 Water Separator ..................................................................................... 32
BAB V PENUTUP................................................................................................ 48
5
DAFTAR GAMBAR
6
Gambar 4. 9 Fuel Filter .................................................................................................... 38
Gambar 4. 10 Oil Filter .................................................................................................... 39
Gambar 4. 11 Air Filter .................................................................................................... 39
Gambar 4. 12 Operator's Manual ..................................................................................... 39
Gambar 4. 13 Periodic Service Sheet................................................................................ 40
Gambar 4. 14 Parkir Unit .................................................................................................. 40
Gambar 4. 15 Drain Engine Oil. ....................................................................................... 41
Gambar 4. 16 Membuka tutup kab engine. ....................................................................... 41
Gambar 4. 17 Change engine oil ...................................................................................... 42
Gambar 4. 18 Memeriksa level oli pada dipstik ............................................................... 42
Gambar 4. 19 Cleaning Water Separator ......................................................................... 43
Gambar 4. 20 Replace Fuel Filter .................................................................................... 44
Gambar 4. 21 Replace Oil Filter....................................................................................... 45
Gambar 4. 22 Replace Air Filter....................................................................................... 46
7
BAB I
PENDAHULUAN
Kebutuhan manusia akan suatu hal yang praktis sangatlah tinggi, pesatnya
pertumbuhan ekonomi diiringi dengan majunya teknologi membuat suatu hal
yang tidak mungkin menjadi mungkin. Hal tersebut yang mendorong para
engineer/ahliuntuk mengembangkan alat yang dapat memudahkan pekerjaan
manusia. Kemudahan dalam melakukan suatu perkerjaan memiliki keuntungan
juga terhadap waktu yang digunakan menjadi lebih singkat. Salah satu
penerapan teknologi yang diterapkembangkan saat ini adalah penggunaan unit-
unit alat berat baik dalam bidang industri, konstruksi, pertambangan, dan
perminyakan. Penggunnaan unit alat berat bertujuan agar memudahkan dan
meringkas waktu pekerjaan sehingga pekerjaan yang dilakukan lebih efektif
dan efisien. Semakin canggih teknologi yang digunakan, maka semakin rumit
juga komponen yang diapalikasikan pada unit tersebut.
8
berat untuk menunjang itu semua. Program kerja praktik ini merupakan syarat
kelulusan untuk mendapatkan gelar sarjana terapan. Dengan adannya program
magang ini diharapkan mahasiswa dapat mengaplikasikan ilmu – ilmu yang
sudah diperoleh saat pembelajaran di kampus untuk diaplikasikan di dunia
industri. Selain itu mahasiswa diharapkan memperoleh hal lain seperti pola
perilaku kerja, kedisiplinaan, tanggungjawab, profesionalisme, manajemen
indsutri dan segi teknikal yang berkaitan dengan alat berat. Padaprogram
kerja praktik/magang ini, penulis terlibat langsung sebagai teknisi untuk
maintenance dan troubleshooting unit-unit di PT. Armada Hada Graha
Adapun tujuan yang ingin dicapai oleh penulis dari Kerja Praktik ini yaitu :
9
analisis di lapangan kemudian diperbandingkan dengan berbagai teori dan
selanjutnya disajikan dalam bentuk laporan.
10
1.6 Maintenance
Maintenance merupakan sebuah kegiatan yang dilakukan untuk mencegah
timbulnya ketidaknormalan pada mesin, sehingga umur alat dapat mencapai
atau sesuai yang direkomendasikan oleh pabrik. Perawatan harus dilakukan
secara berkala untuk menjaga agar unit selalu dalam kondisi yang prima dan
siap pakai. Tujuan maintenance adalah :
• High availability, menjaga agar suatu alat dalam keadaan siap pakai dan
berdaya guna fisik yang tinggi.
• Best performance, menjaga agar suatu alat selalu dalam kemampuan
prima dan berdaya guna mekanis yang terbaik.
• Reduce repair cost, menjaga agar biaya perbaikan alat menjadi lebih
hemat dan mengurangi biaya perbaikan.
11
A. ISO 9001 = Standar Sistem Manajemen Kualitas / Mutu
12
BAB II
TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN
PT. Armada Hada Graha (AHG) merupakan bagian dari New Armada
Group sebagai anak perusahaan dari holding Mekar Armada Investama. PT.
AHG didirikan pada tahun 1993 sebagai developer yang pada saat itu memulai
aktifitasnya dengan proyek internal Armada Grup berupa pembangunan
kawasan hunian di Kota Magelang dengan nama Armada Estate yaitu sebuah
hunian berkelas“mewah” yang pertama di Kota Magelang.
2.2.1 Visi
2.2.2 Misi
13
2.2.3 Logo
14
Head office PT. Armada Hada Graha terletak di Jalan Beringin III RW.09
Kelurahan Tidar Utara, Kecamatan Magelang Selatan. Kantor ini sebagai
tempat menerima semua informasi, mengatur informasi,dan memberikan
informasi baik dari dan menuju pelanggan atau dari dan menuju interval
karyawan yang adadi PT. Armada Hada Graha untuk melaksanakan pekerjaan
yang harus dilakukan.
2.4 Basecamp
2.4.1 Base Camp Magelang
Base Camp Magelang PT. Armada Hada Graha terletak di Dusun Klontong,
Desa Jambewangi, Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang. Base Camp ini
memiliki luas lahan 23.840 m2, base camp ini merupakan pusat workshop
peralatan& kendaraan milik PT. Armada Hada Graha. Selain itu, Base camp ini
juga terdapat tempat :
1. Stone Crusher kapasitas 50-70 m3/jam;
2. Batching Plant kapasitas 40-60 m3/jam;
3. Asphalt Mixing Plant kapasitas 40-60 ton/jam.
15
2.4.2 Base Camp Tempuran
16
2.4.3 Base Camp Bawen
17
2.4.4 Base Camp Kaliwungu, Kendal
Base Camp Kaliwungu, Kendal PT. Armada Hada Graha terletak di Desa
Sumberejo, Kaliwungu Kendal. Base Camp ini memiliki luas lahan 5.715 m2.
BaseCamp ini terdapat tempat Batching Plant dengan kapasitas 40-60 m3/jam.
18
2.4.5 Base Camp Gombong
Base Camp Gombong PT. Armada Hada Graha terletak di Desa Rogodadi,
Kecamatan Buayan, Kabupaten Kebumen, Gombong. Base Camp ini terdapat
tempat Asphalt Mixing Plant dengan kapasitas 60-70 ton/jam.
19
2.5 Portofolio Project
20
3. Pembangunan Jalan Woltermognisidi Kota Semarang tahun 2016
21
2.5.3 Civil Runway
2.5.4 Architecture
22
2. Pembangunan Armada Town Square (Artos) tahun 2010
23
2.6 Struktur Organisasi PT. Armada Hada Graha
24
2.6.3 Unit
Gambar 2. 18 Unit
Gambar 2. 19 Unit
25
BAB III
DASAR TEORI
3.1 Maintenance
• Reduce repair cost, menjaga agar biaya perbaikan alat menjadi lebih
hematdan mengurangi biaya perbaikan.
26
tanpa perlu menunggu adanya tanda-tanda kerusakan atau rusak. Untuk
demikian ini, preventive maintenance dibagi atas tiga model maintenance :
27
Schedule overhaul merupakan jenis perawatan yang dilakukan dengan
interval tertentu sesuai dengan standard overhaul dilakukan yang telah
ditemukan terhadapmasing-masing komponen yang ada. Schedule overhaul
dilaksanakan untuk merekondisi mesin atau komponen agar kembali ke
kondisi standar sesuai dengan standar pabrik. Interval waktu yang telah di
tentukan dipengaruhi oleh kondisi yang beraneka ragam seperti kondisi
medan operasi, periodic service, skill operator dan sebagainya.
Hasil dari pemeriksaan total ini barulah diputuskan apakah unit tersebut
layakuntuk di-repair, di-overhaul, dll.
28
Maintenance yang demikian ini menyebabkan biaya perbaikan yang
melambung tinggi. Untuk menghindari ini, lakukanlah preventive
maintenance dengan baik dan segera perbaiki bila ada gejala kerusakan agar
kerusakan yang lebih besar dapat dihindari.
29
temperatur tinggi dan tekanan tinggi, sehingga ada yang terbakar dan
menjadi carbon.
Jika kotoran tersebut ikut bersama oil ke komponen – komponen
bagian dalam, maka komponen – komponen tersebut semakin aus untuk
menjaga hal tersebut diatas, maka pada sistem tersebut diberi filter agar
kotoran – kotoran tersebut dapat disaring dan oil yang bersikulasi tetap
bersih. (Lubrication system, PAMA PERSADA NUSANTARA)
30
Gambar 3. 3 Oil Filter
31
Gambar 3. 5 Air Filter
32
Air mengkontaminasi solar melalui banyak cara, seperti:
33
BAB IV
PEMBAHASAN
Hourmeter : 1000
34
Gambar 4. 2 Name Plate Excavator Kubota U50-5
Dari beberapa sistem yang ada pada unit alat berat, maintenance
engine merupakan program yang paling penting dalam pengelolaan dan
perawatan alat berat. Program ini nantinya dapat meningkatkan
meningkatkan performa engine, penyesuaian saat inspeksi engine, dan
analisa data yang didapatkan dan penyesuaian engine. Sehingga hasil dari
periodic service ini akan menghadirkan rekomendasi perbaikan yang
dibutuhkan agar peralatan tetap berada pada kondisi prima.
35
4.4 Prosedur Maintenance Periodic Service Engine 1000 HM
a. Persiapan Diri
36
b. Persiapan Perlengkapan
a. Tools Box
b. Filter Wrench
c. Oil Container
37
d. Kain Majun
e. Oli SAE 40
f. Fuel Filter
38
g. Oil Filter
h. Air Filter
i. Operator’s Manual
39
j. Periodic Service Sheet
c. Persiapan Unit
40
4.6 Change Engine Oil
a. Buka plug engine oil dan drain engine oil. Setelah selesai drain engine
oil. Tutup kembali plug engine oil.
b. Buka tutup kab engine dan buka tutup lubang pengisian engine oil.
41
c. Lalu refill engine oil SAE 40 sebanyak 9 liter.
42
4.7 Cleaning Water Separator
43
4.8 Replace Fuel Filter
44
4.9 Replace Oil Filter
45
4.10 Replace Air Filter
a. Remove dust-cover.
b. Remove dan replace outer element dan inner elemnt dengan yang baru.
c. Selanjutnya reassembling, install dust-cover.
46
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Lalu, untuk air filter setelah diamati dengan visual menunjukan air filter
dalam kondisi kotor yang penuh dengan debu dibandingkan dengan yang baru.
Filter udara yang kotor akan menyebabkan engine sulit dinyalakan, mesin
bersuara bising, dan mengeluarkan asap hitam dari muffler.
Periodic service harus dilakukan agar dapat menjaga performa unit dan
mengurangi breakdown time yang lama dan biaya yang lebih besar. Lifetime
component juga akan mencapai target yang diharapkan.
5.2 Saran
1. Selalu gunakan APD dalam melaksanakan perkejaan.
2. Penggunaan genuine part dan recommended lubricant pun sangat penting
dalam proses perawatan unit.
3. Perhatikan kebersihan ketika akan melakukan periodic service unit agar
tidak terjadi kontaminasi.
4. Lakukan periodic service secara rutin dan sesuai jadwal yang telah
ditentukan.
5. Melaksanakan PPH (Pemeriksaan dan Perawatan Harian) secara rutin,
sebelum mengoperasikan unit.
47
DAFTAR PUSTAKA
Inti Daya Engineering. (2017, Juli 10). Water Separator. Diambil kembali dari
intidayaonline: https://www.intidayaonline.com/water-separator/
Puspitasari, Y. (t.thn.). Saringan Udara pada Alat Berat. Diambil kembali dari
tazvita: https://tazvita.com/saringan-udara-pada-alat-berat/
48