Small Group Discussion adalah sebuah pendekatan belajar yang berfokus pada pembelajaran

individu pada kelompok kecil dimana kelompok tersebut saling bekerjasama dan berbagi
pengalaman belajar secara bersama. (Susanto, 2020)

Small Group Discussion (diskusi kelompok kecil) adalah suatu proses yang teratur dan
melibatkan sekelompok individu terdiri dari 3-5 siswa dalam suatu interaksi tatap muka
secara kooperatif. (Fitri, 2022)

Sebelum melaksanakan penelitian, peneliti mempersiapkan segala hal yang dibutuhkan

untuk kelancaran penelitian mulai dari mengurus surat ijin penelitian hingga ke hal-hal
teknis yang diuraikan berikut. Peneliti berdiskusi dengan guru kelas (ustadz) terlebih dahulu,
menentukkan materi dan jumlah jam saat tindakan. Selain itu peneliti tentunya menyusun
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) disesuaikan dengan Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran (RPP) yang dibutuhkan di kelas III Muhadhoroh Pondok Pesantren Al-Hidayah
Selo. Persiapan lain yang dilaksanakan adalah membagi santri menjadi 4 kelompok. Masing-
masing kelompok terdiri dari 5 santri. Pembagian kelompok dilakukan secara acak.
Setiap kelompok mendiskusikan materi pokok yang sudah ditentukan sebelumnya, yaitu :
1. Kelompok pertama, membahas atau mendiskusikan tentang materi tanda-tanda I’rab
rafa’.
2. Kelompok kedua, membahas atau mendiskusikan tentang materi tanda-tanda I’rab
nashab.
3. Kelompok ketiga, membahas atau mendiskusikan tentang materi tanda-tanda I’rab
jer.
4. Kelompok keempat, membahas atau mendiskusikan tentang materi tanda-tanda I’rab
jazm.

Untuk waktu pelaksanaannya, kelompok pertama melakukan diskusi dengan materi tanda-
tanda I’rab rafa’ pada minggu pertama. Kemudian kelompok kedua dengan materi tanda-
tanda I’rab nashab pada minggu kedua. Di minggu ketiga, diskusi dilakukan oleh kelompok
ketiga dengan materi tanda-tanda I’rab jer. Dan minggu terakhir diskusi dilakukan oleh
kelompok keempat dengan materi tanda-tanda I’rab jazm.
Langkah-langkah diskusi :

1. Pembukaan

2. Isi

3. Penutup