Proyeksi Keuangan

1. Revenue Streams

Perputaran modal didapatkan dari hasil penjualan setiap bungkus camilan nasi kering.
Profit awal yang didapatkan, akan digunakan sebagian untuk menambah modal sebelumnya
sehingga kami dapat menambah jumlah produksi setiap minggunya. Hal ini akan berlangsung
terus-menerus hingga modal kami bertambah besar sehingga tidak perlu lagi menggunakan
sebagian profit sebagai modal produksi.

2. Proyeksi Pendapatan

 Pendapatan per minggu Rp 100.000

3. Proyeksi Biaya per Minggu

Biaya Produksi per Minggu 1 Mei 2020

N
Bahan Jumlah Harga
o
1 Beras 1 liter 10.000

2 Minyak 1 liter 15.000

3 Bumbu 6 buah 12.960

4 Kemasan 20 pcs 5000

Sticker (logo dan
5 20 pcs 3000
bonus)
6 Gas 0,5 Kg 3.500

7 Transport 30.000

8 Gaji 10.000

9 Total 89.460
Biaya Produksi per Minggu 2 Mei 2020
N
Bahan Jumlah Harga
o
1 Beras 1 liter 10.000

2 Minyak 1 liter 15.000

3 Bumbu 6 buah 12.960

4 Kemasan 20 pcs 5000

Sticker (logo dan
5 20 pcs 3000
bonus)
6 Gas 0,5 Kg 3.500

7 Transport 30.000

8 Gaji 10.000

9 Total 89.460

4. Proyeksi Laba/Rugi

Laba/Rugi = Pendapatan – Pengeluaran

Laba/Rugi = Rp 100.000 – Rp 89.460
Laba per minggu 1 Mei = Rp 10.540

Laba/Rugi = Pendapatan – Pengeluaran

Laba/Rugi = Rp 100.000 – Rp 89.460
Laba per minggu 2 Mei = Rp 10.540

Total Laba = Rp 21.080

5. Break Even Point (BEP)

Rp 89.460
BEP Produksi(unit )=
Rp5.000−Rp 4.473
Rp 89.460
BEP Produksi ( unit )=
Rp 527
BEP Produksi ( unit )=170 unit