Anda di halaman 1dari 3

BEP Contoh Perhitungan (Dadar Gulung)

 Investasi Alat dan Mesin


Yaitu kebutuhan alat dan mesin untuk proses produksi. Hal yang harus dibeli sesuai
dengan kebutuhan da kapasitas produksi dan hal teknis lainnya, Seperti pada proses
produksi dadar gulung dibawah ini.

No Jenis Alat Jumlah Harga/Biji Harga Seluruhnya


1. Mangkuk 2 10.000 20.000
2. Whisk (Pengaduk) 1 10.000 10.000
3. Sendok 2 2.500 5.000
4. Teflon atau Wajan 1 20.000 20.000
5. Pisau 1 5.000 5.000
6. Kompor + Gas 1 Kompor: 145.000 150.000
Gas : 5.000
Jumlah(Rp) Rp. 210.000,00
Biaya Penyusutan/bulan
Rp. 210.000,00

 Biaya Tidak Tetap (Variabel)


Adalah biaya yang dikeluarkan sesuai dengan jumlah produksi. Sifatnya bisa tidak
tetap sesuai jumlah produksi dan harga bahan baku yang naik turun.

No Bahan Baku Jumlah Harga/Biji Harga seluruhnya


1. Tepung Terigu 1 bungkus 2.000 2.000
(250 grm)
2. Gula Pasir 1 bungkus 6.000 6.000
3. Garam 1 bungkus 5.000 5.000
4. Gula Merah 100 gr 2.000 2.000
5. Telur 2 butir 2.000 4.000
6. Margarin 1 bungkus 5.000 5.000
7. Pasta Pandan 1 botol 7.500 7.500
8. Air Mineral 1 botol 10.000 10.000
9 Santan 1 bungkus 5.000 5.000
Jumlah 1 kali Produksi
Jumlah/hari Rp. 46.500,00
* Biaya Variabel/unit : Rp. 46.500,00/30 buah : Rp. 1.550,00

 Biaya Tetap
Adalah biaya yang dikeluarkan yang jumlahnya tetap setiap bulannya berapapun
jumlah produksinya. Meliputi listrik/air, penyusutan alat, dan lainnya.
No Item Jumlah
.
1. Air + Listrik 20.000 + 100.000 =120.000
2. Biaya Penyusutan 50.000
3. Biaya Lainnya 10.000
Biaya/bulan Rp. 180.000,00

Total Biaya/ 30 hari Rp. 6.000,00

 Total Biaya
Adalah jumlah keseluruhan biaya tidak tetap dan biaya tetap pada proses produksi
dadar gulung.
Total biaya : Biaya Variabel + Biaya Tetap
Rp. 46.500,00 + Rp.6.000,00
: Rp. 40.500,00

 Hasil Produksi
Menghasilkan 30 buah dalam sekali produksi.
 BEP
Break even point (BEP) adalah suatu kondisi di mana suatu perusahaan berada di
titik imbang dengan tidak mengalami kerugian maupun mendapat keuntungan. Besar
jumlah keuntungan dan biaya produksi yang dikeluarkan oleh perusahaan ada dalam
jumlah yang sama.
BEP : Modal : Jumlah
: 40.500,00 : 30
: Rp. 1.350,00

 Harga Jual
Adalah harga yang harus dibayar pembeli untuk mendapatkan produk tersebut,
harga jual dapat dipertimbangkan dari HPP dan juga produk pesaing. Harga jual ini
meliputi harga dari pabrik dan harga konsumen.
Harga Jual : Rp. 2.500,00

 Penerimaan Kotor
Adalah jumlah uang yang didapatlan oleh pengelola produksi, sebelum dipotong
total biaya.
Jenis Kemasan Jumlah Produksi Satuan Total
Plastik Mika 30 buah 2.500 75.000,00
8x8cm.
Total (Rp) Rp. 75.000,00
 Pendapatan Bersih
Adalah jumlah penerimaan uang yang didapatkan oleh perusahaan dipotong total
biaya.

Pendapatan Bersih: Penerimaan kotor -Total Biaya


: Rp.75.000,00 - Rp. 40.500,00
: Rp. 34.500,00

Anda mungkin juga menyukai