Imam Hamid*
Program Studi Teknik Industri
Fakultas Teknik, Universitas Singaperbangsa Karawang, 2018
Pembimbing : Achmad Surachman, Ir.,MM dan Ade Momon,ST.,MT.
ABSTRAK
PT Multistrada Arahsarana Tbk belum memiliki sistem perawatan yang
tertata dengan baik menyebabkan sering terjadinya kerusakan dan berhentinya
mesin untuk dilakukan perbaikan (Breakdown) hal tersebut menyebabkan
berhentinya produksi hingga kerusakan selesai diperbaiki. penelitian ini mencoba
untuk mengusulkan system perawatan mesin dengan menggunakan metode
Reliability Centered Maintenance (RCM). Metode RCM diharapkan dapat
menetapkan secara pasti tindakan kegiatan perawatan (maintenance task) yang
tepat yang harus dilakukan pada setiap komponen mesin yang mengalami
kerusakan.
Adapun Perawatan pencegahan yang dilakukan yaitu dengan
mengklasifikasikan tindakan perawatan komponen kritis sesuai dengan fungsi dan
kegagalan fungsi komponen kritis serta pada tabel FMEA yang ada. Dari hasil
pengolahan data komponen kritis yang dikategorikan perawatan Coerective
Direction (CD) yaitu Camera BST area Let off, Inverter, Sensor jarak, Fuse TCU,
MCB Hydrolik, Camera BST area Laminating roll, Fleksibel hose, Safety chuck,
Roll conveyer, Convayer, Kabel koneksi emergency dan selang angin. Adapun
kegiatan perawatan yang dilakukan yaitu pengecekan fungsi komponen kritis
dilakukan setiap hari pada saat mesin berproduksi dan pembersihan serta lubrikasi
komoonen kritis dilakukan setelah proses pengecekan komponen. Sementara
komoonen kritis yang dikategorikan perawatan Time Direction (TD) yaitu: Filter
chiler, Bearing dan Cuter. Adapun kegiatan perawatan yang dilakukan yaitu
dengan mengganti komponen kritis sesuai dengan interval pergantian yang telah
dihitung sebelumnya dengan hasil perhitungan interval yaitu Bearing 19 hari,
Filter chiler dan Cuter 24 hari.Untuk penurunan downtime komoponen kritis
dengan tindakan perawatan TD yaitu Bearing sebesar 0,00242692 atau 15,04 %,
Filter chiler sebesar 0,00138132 atau 37,12 % dan Cuter sebesar 0,00045744
atau 55,07 %.
Kata kunci : Breakdown, RCM, Perawatan pencegahan, Corrective Direction,
Time Direction, interval
_______________
iv
Karawang, Karawang, hamidimam91@gmail.com
Proposed Preventive Maintenance to Reduce Breakdown in Inner Liner
Production Machine With Reliability Centered Maintenance (RCM) Method In
Tire Factory
at Multistrada Arahsarana. PT
Imam Hamid*
Industrial Engineering Program
Faculty of Engineering, University of Singaperbangsa Karawang, 2018
Advisores : Achmad Surachman, Ir.,MM and Ade Momon,ST.,MT
ABSTRACT
PT Multistrada Arahsarana Tbk does not have a well-organized maintenance
system causing frequent damage and cessation of the machine to be repaired
(Breakdown) it causes the cessation of production until the damage is solved. This
research tries to propose machine maintenance system by using Reliability
Centered Maintenance (RCM) method. The RCM method is expected to be
performed on any damaged component of the machine.
The preventive maintenance is done by classify maintenance measures
critical components in accordance with the function and failure of critical
component functions and the existing FMEA table. From the processing of critical
component data which is categorized as Coerective Direction maintenance (CD)
which is Camera BST area Let Off, Inverter, Proximity Sensor, Fuse TCU, MCB
Hydraulic, Camera BST Laminating Roll Area, Flexible Hose, Safety Chuck, Roll
Conveyer, Convayer, Cable emergency connections and wind hoses. The
maintenance activities performed that is checking the critical component function
performed every day at the time of the production machine and cleaning and
lubrication Component critical done after component checking process. While
critical Component are categorized maintenance of Time Direction (TD) are:
Filter chiler, Bearing and Cuter. The maintenance activity is done by replacing the
critical components in accordance with the interval replacement that has been
calculated before with the calculation of the interval of 19 days Bearing, 24 days
Filter chiler and Cuter. For decrease critical Component downtime with TD
maintenance action that is Bearing of 0.00242692 or 15,04%, Filter chiler equal to
0,00138132 or 37,12% and Cuter at 0.00045744 or 55,07%.
Keywords : Breakdown, RCM, Preventive maintenance, Coerective Direction,
Time Direction, Interval
_______________
Current Address : *Departement of Industrial Engineering Singaperbangsa
University Karawang, Karawang,
hamidimam91@gmail.com
v
KATA PENGANTAR
Dengan penulisan tugas akhir ini, penulis menyadari bahwa karya tulis tugas
akhir ini masih jauh dari sempurna sehingga terdapat banyak kekurangan. Oleh
sebab itu dengan segala kerendahan hati penulis mohon saran dan kritik yang
membangun dari pembaca demi kesempurnaan laporan tugas akhir ini.
vi
7. Seluruh Karyawan PT. Multistrada Arahsarana khususnya Plan 1 Divisi
Cushion Troester Semi manufacturing yang selalu wellcome.
10. Dan semua pihak yang memberikan motivasi, masukan, dan dukungan
hingga laporan ini dapat terselesaikan.
Semoga segala kebaikan dan keikhlasan mendapat balasan dari Tuhan yang
Maha Esa. Akhirnya dengan segala kerendahan hati, penulis berharap semoga
tugas akhir ini dapat bermanfaat bagi pembaca pada umumnya dan bagi penulis
khusunya.
Penulis
vii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN..................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN..................................................... iii
ABSTRAK................................................................................... iv
ABSTRACT................................................................................. v
KATA PENGANTAR................................................................. vi
DAFTAR ISI................................................................................ viii
DAFTAR TABEL........................................................................ xii
DAFTAR GAMBAR................................................................... xiii
BAB I PENDAHULUAN
viii
2.2.1 Langkah-langkah Penerapan RCM............. 13
2.2.1.1 Pemilihan Sistem dan Pengumpulan
Informasi......................................... 13
A. Pemilihan Sistem...................... 13
a. Sistem yang akan dilakukan
analisis................................. 13
b. Proses Analisis.................... 13
B. Pengumpulan Informasi............ 14
2.2.1.2 Pendefinisian Batasan Sistem......... 14
2.2.1.3 Deskripsi Sistem dan Diagram Block
Fungsi.............................................. 14
A. Deskripsi Sistem....................... 15
B. Block Diagram Fungsi.............. 15
C. System Work Breakdown Structure 15
2.2.1.4 Fungsi Sistem dan Kegagalan
Fungsi.............................................. 16
2.2.1.5 FMEA (Failure Mode and Effect
Analysis).......................................... 16
2.2.1.6 Logic (Decision) Tree Analysis
(LTA).............................................. 20
2.2.1.7 Pemilihan Tindakan........................ 22
2.2.1.8 Keandalan (Reliability)..................... 23
2.2.1.9 Pola Distribusi Data dalam Keandalan/
Reliability........................................ 27
A. Pola Distribusi Weibull............. 27
B. Pola Distribusi Normal............. 28
C. Pola Distribusi Lognormal........ 29
D. Pola Distribusi Eksponensial.... 30
E. Pola Distribusi Gamma............. 30
2.2.1.10 Uji Kolmogorov-Smirnov................ 31
ix
2.2.1.11 Interval Penggantian Komponen dengan
Total Minimum Downtime.............. 34
x
b. Perakitan Komponen.............................. 47
c. Seleksi Ban Jadi dan Pemeriksaan Kualitas 47
4.2 Pengumpulan Data............................................... 48
4.2.1 Data Waktu Downtime................................ 50
4.2.2 Data Interval Waktu Antar Kerusakan dan
Komponen Mesin Cushion Troester Plant 1
yang Mengalami Kerusakan....................... 51
4.2.3 Data Waktu Perbaikan Korektif Komponen
Kritis.......................................................... 56
4.3 Pengolahan Data................................................... 57
4.3.1 Kebijakan Perawatan Mesin Sekarang....... 57
4.3.2 RCM (Reliability Centered Maintenance... 57
4.3.2.1 Pemilihan Sistem dan Pengumpulan
Informasi......................................... 58
4.3.2.2 Definisi Batasan Sistem.................. 58
4.3.2.3 Deskripsi Sistem dan Blok Diagram 65
4.3.2.4 Fungsi Sistem dan Kegagalan Fungsi 69
4.3.2.5 FMEA (Failure Mode and Effect
Analysis).......................................... 71
4.3.2.6 Logic Tree Analysis (LTA)............. 78
4.3.2.7 Pemilihan Tindakan........................ 79
4.3.2.8 Pengujian Pola Distribusi dan Reliability 82
4.3.2.9 Perhitungan Total Minimum Downtime 95
xi
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
DAFTAR PUSTAKA
xii
DAFTAR TABEL
xiii
Kerusakan................................................................... 96
Tabel 4.16 Perhitungan Total Minimum Downtime Komponen
Filter Chiller............................................................... 99
Tabel 4.17 Perhitungan Total Minimum Downtime Komponen
Cuter............................................................................ 103
Tabel 4.18 Perhitungan Total Minimum Downtime Komponen
Bearing........................................................................ 107
Tabel 4.19 Interval Optimum Komponen Kritis........................... 109
Tabel 5.1 RPN Kegagalan Komponen Mesin............................. 110
Tabel 5.2 Kategori Komponen.................................................... 111
Tabel 5.3 Perawatan Komponen Kritis Berdasarkan Kegagalan
Fungsi dan Penyebab Kegagalan................................ 112
Tabel 5.4 Rekapitulasi Perhitungan Total Minimum Downtime.. 114
Tabel 5.5 Penurunan Nilai Downtime.......................................... 116
xiv
DAFTAR GAMBAR
xv
Gambar 4.19 Fungsi Kepadatan Probabilitas................................... 93
Gambar 4.20 Fungsi Distribusi Kumulatif....................................... 94
Gambar 4.21 Fungsi Keandalan........................................................ 94
Gambar 4.22 Fungsi Laju Kerusakan............................................... 95
Gambar 5.1 Kalender Jadwal Interval Pergantian Komponen untuk
Januari 2017-2017....................................................... 115
xvi
DAFTAR PUSTAKA
xvii