NIM : 2108036017 Kelas : Kimia 3A Mata Kuliah : DRRSA Dosen pengampu : Dr.Eng. Anissa Adiwena Putri, M.Sc Link : https://ejournal.akprind.ac.id/index.php/jurtek/article/vie/781/603 1. Manfaat dan informasi baru yang dapat diperoleh dari artikel Jawab : Dalam industri kerajinan perak, tembaga adalah salah satu logam yang dicampurkan dengan perak untuk menghasilkan logam campuran yang lebih keras dan lebih kuat dari perak umumnya. Hasil lain dari industri kerajinan perak adalah limbah cair yang banyak mengandung logam tembaga. Tembaga sendiri termasuk salah satu logam berat yang sifatnya beracun, supaya limbah tersebut tidak berbahaya saat ingin dibuat keperairan, maka didapatkan solusi pengolahan limbah tersebut dengan cara menurunkan kadar tembaga pada limbah cair. Salah satu manfaat yang didapat ialah, penanganan limbah sebagai salah satu alternatif metode pengolahan limbah cair terutama untuk menurunkan kadar logam berat yaitu Cu2+¿ ¿, serta memberikan informasi bagi penelitian selanjutnya mengenai penurunan limbah cair Cu 2+¿ ¿menggunakan larutan NaOH. 2. Jenis reaksi yang berlangsung dan persamaan reaksi yang berlangsung dalam penelitian Jawab : - Jenis reaksi yang berlangsung merupakan reaksi pengendapan, pada pengolahan air limbah yang mengandung ion logam seperti Cu2+¿ ¿perlu dilakukan suatu reaksi pengendapan (presipitasi). Dimana proses pengendapan Cu2+¿ ¿ini terjadi dengan menggunakan NaOH kemudian menghasilkan endapan berwarna biru, yaitu endapan tembaga (II) hidroksida. - Persamaan reaksi : −¿→CU (OH )2 ↓¿ 2+¿+2 OH ¿ Cu 3. Medium reaksi, kondisi reaksi, syarat reaksi dapat berlangsung Jawab : - Medium reaksi yang digunakan adalah medium berair karena menggunakkan bahan berfasa cair yaitu limbah pabrik yang mengandung perak, dan larutan NaOH. - Kondisi reaksi terjadi dimana pembentukan koloid yang mengikat Cu2+¿ ¿akan mengendap menjadi Cu (OH )2 dikarenakan adanya gaya gravitasi, dan endapan berwarna biru disebut dengan endapan tembaga (II) hidroksida. - Syarat reaksi dapat berlangsung a. Penambahkan NaOH yang mana dapat mengubah keadaan kimia dan fisika partikel Cu2+¿ ¿sehingga dapat dipisahkan dari limbah cair dengan reaksi pengendapan, b. Waktu, semakin lama limbah cair kontak dengan reagen NaOH maka ion-ion tembaga (Cu 2+¿ ¿ akan semakin banyak yang mengendap dan kadarnya berkurang, c. Derajat keasaman, dengan adanya presipitasi NaOH dan kapur tawas yang sekaligus dapat mengkondisikan pH menjadi naik sehingga pengendapan berjalan optimal, d. Tempat pengendapan, memiliki dasar berbentuk segitiga dapat mempercepat proses terjadinya pengendapan karena dipengaruhi gaya gravitasi. 4. Alasan mengapa reaksi dalam penelitian dapat berlangsung Jawab : Reaksi dapat berlangsung karena adanya penambahan NaOH yang dapat mengubah keadaan kimia dan fisika partikel pada Cu2+¿ ¿sehingga lebih mudah dipisahkan dari limbah cair. Larutan NaOH cukup baik untuk menurunkan kadar Cu2+¿ ¿menjadi 0.65 ppm, kadar ini mendekati baku mutu yang diizinkan, dan juga waktu, semakin lama waktu pengendapan maka volume endapan yang terbentuk semakin banyak.