Anda di halaman 1dari 6

PELAJARAN 4 YESUS ADALAH

GEMBALA KITA YANG BAIK


Kitab Bacaan:
Luk. 15:3-7; Yoh. 10:14
Kebenaran Pelajaran:
Perhatian seorang gembala adalah seperti kasih Allah.
Tujuan Pelajaran:
Mengajarkan murid-murid bahwa Allah selalu mengawasi dan memelihara kita.
Ayat Hafalan:
“Tuhan adalah gembalaku.” (Mzm. 23:1)
Doa:
Di dalam nama Tuhan kami, Yesus Kristus, kami berdoa. Terima kasih, Tuhan Yesus,
karena Engkau telah menjadi gembala kami yang baik. Kami mengetahui bahwa
Engkau selalu mengawasi dan memelihara kami. Haleluya! Amin.

PERSIAPAN MENGAJAR
Domba adalah binatang peliharaan yang umum di Palestina. Dari sejak
semula, orang Yahudi memelihara domba. (Kej. 47:3) Dari domba, mereka
menghasilkan daging dan susu untuk makanan, bulu dan kulit untuk pakaian dan
tanduknya untuk botol dan terompet. Domba juga dapat digunakan untuk korban
bagi Allah.
Yesus menjelaskan di dalam perumpamaan domba yang hilang bahwa Ia
adalah sahabat orang-orang tersesat. Yesus secara khusus ingin menceritakan
perumpamaan ini untuk menunjukkan perjalanan yang siap Ia lalui untuk
menyelamatkan orang-orang berdosa.

PEMAHAMAN MURID-MURID
Anak-anak berusia 4 - 5 tahun masih terlalu muda untuk memahami arti
rohani yang lebih dalam pada perumpamaan Yesus mengenai orang-orang yang
tersesat dalam dosa. Namun, murid-murid Anda dapat memahami bagaimana kasih
Yesus seperti kasih seorang gembala dan kita seperti domba-Nya.

KOSA KATA PELAJARAN


Kandang domba:
Suatu tempat di mana kawanan domba terpelihara dengan baik. Dikelilingi oleh
pagar untuk menjaga kawanan domba agar tetap berada di dalam.
"Kawanan domba tidur di dalam kandang domba pada saat malam hari."

Tuhan Yesusku Yang Ajaib 19


Merayakan:
Mengadakan suatu acara karena perasaan gembira atas sesuatu hal.
"Nenek datang untuk mengunjungi kita, kita merayakan kunjungannya dengan
mengajak Nenek keluar makan malam."

KISAH PELAJARAN
Siapakah yang memberitahukan apa sesungguhnya pekerjaan dari
seorang gembala itu? (Menjaga kawanan domba.) Ia membantu kawanan domba
untuk menemukan sumber air untuk diminum. Apakah yang seorang gembala
lakukan bila salah satu dombanya menjadi hilang? Misalkan seorang gembala
memiliki sejumlah ekor domba, namun kehilangan seekor domba. Menurut kalian,
apakah gembala itu akan mencari seekor domba yang hilang itu? (Dengarkanlah
pendapat dari murid-murid Anda; janganlah menjadi kecewa terhadap murid Anda
yang mengatakan bahwa gembala itu tidak akan pergi mencari seekor domba yang
hilang itu. Murid-murid Anda akan segera mendengar kisah mengenai seekor
domba yang hilang itu.) Kita akan mendengarkan kisah tentang seorang gembala
yang kehilangan seekor dombanya.

Yesus Memberitahukan Sebuah Cerita


Apakah kalian menyukai mendengarkan cerita-cerita? Yesus menyukai
cerita dan Ia telah banyak memberitahukan kepada orang banyak untuk menolong
mereka semua belajar tentang Allah. Ini salah satu cerita yang Yesus ceritakan.
Pada suatu hari, ada seorang gembala yang pekerjaannya adalah
menjaga kawanan dombanya. Ini adalah suatu pekerjaan yang berat, karena ia
memiliki 100 ekor domba.
Setiap hari, ia harus membawa keluar kawanan dombanya ke padang
rumput yang segar untuk mencari makanan dan minuman. Ia akan berkata, ”Di sini
adalah tempat yang baik, karena ada rumput yang hijau untuk kalian makan, hai
dombaku yang kecil. Di sini adalah tempat yang baik, karena ada air yang sejuk
untuk kalian minum.”
Setiap malam, ia harus membawa kawanan dombanya untuk kembali ke
kandang untuk tidur. Gembala akan menghitung kawanan dombanya untuk
memastikan bahwa semua domba ada dan selamat.
Namun suatu malam, ketika gembala menghitung kawanan dombanya, ia
menghitung dan mendapati jumlahnya hanya 99 ekor domba! Satu ekor domba
telah menjadi hilang.
Gembala mengetahui domba kecil yang mana yang telah hilang itu. Lalu,
apakah yang gembala akan lakukan? Ia akan kembali ke padang rumput untuk
mencari dan menemukan domba kecil yang telah hilang itu dan membawanya
pulang.
Ia memanggil, ”Domba kecil, di manakah engkau berada? Domba kecil, di
manakah engkau berada?”
Tiba-tiba, ia mendengarkan suatu suara dari kejauhan, mbee! mbee!
mbee!

20 Tuhan Yesusku Yang Ajaib


Domba yang Hilang Telah Ditemukan
Gembala berlari ke arah suara domba itu berasal dan ternyata domba kecil
yang telah hilang sedang berada di situ!
Gembala berkata, ”Nah, ternyata engkau di sini, engkau telah hilang
namun aku telah menemukanmu kembali!” Lalu, gembala itu memeluk erat domba
kecil itu. “Aku akan menggendongmu dan membawa engkau pulang!”
Dan itulah yang dilakukan oleh gembala itu.
Ia menjadi begitu gembira, ketika ia tiba di rumah, ia memanggil semua
sahabat dan tetangganya. “Rayakanlah bersamaku!” katanya. “Dombaku telah
hilang dan sekarang telah ditemukan kembali!”
Yesus menceritakan cerita ini karena Ia menghendaki agar kita
mengetahui betapa dalam kasih-Nya kepada kita. Yesus seperti seorang gembala
dan kita seperti kawanan domba. Yesus begitu mengasihi kita semua!

MENGULANG DAN PERTANYAAN


1. Apakah yang seorang gembala jaga? (Kawanan dombanya.)
2. Menurut kalian, apakah yang seorang gembala baik lakukan bila seekor
dombanya menjadi hilang? (Ia akan mencari dan menemukan seekor domba
yang hilang itu.)
3. Menurut kalian, bagaimanakah perasaan gembala itu ketika menemukan seekor
domba yang hilang itu? (Ia akan begitu sukacita.)

Allah mengasihi dan menjaga kita. Ia mengasihi kita seperti seorang


gembala yang mengasihi kawanan dombanya. Ungkapan “Tuhan adalah
gembalaku” bukanlah berarti kita adalah benar-benar seekor domba namun
sesungguhnya adalah Yesus menjaga kita seperti seorang gembala yang menjaga
kawanan dombanya. Dapatkah kalian mengingat kembali beberapa cara yang
menunjukkan bahwa Allah memelihara kita? (Allah memberikan kepada kita orang
tua, dan orang tua kita menjaga kita. Biarkanlah murid-murid Anda yang
memberikan jawabannya.)

KISAH APLIKASI KEHIDUPAN


Keluarga Baru
Pada suatu hari, Susie sedang bermain di halaman. Tiba-tiba, ia melihat
sebuah kendaraan truk merah berhenti di suatu rumah yang hanya berjarak 3 buah
rumah dari rumah Susie.
Ada sebuah keluarga baru yang pindah ke rumah itu! Susie melihat
seorang Ibu dan seorang anak laki-laki dan seekor anjing besar yang berwarna
kuning, 2 orang laki-laki yang bertubuh besar sedang membantu memindahkan
barang-barang mereka masuk ke dalam rumah itu.
Setelah beberapa jam kemudian, Susie dan Ibu Lim mengunjungi keluarga
baru itu.
Nama perempuan itu adalah Ibu Jones. Ia memberitahukan kepada Susie
dan Ibu Lim untuk memanggilnya “Maddy”. Ia memanggil anak laki-lakinya, ”Joseph!

Tuhan Yesusku Yang Ajaib 21


Turunlah untuk menemui tetangga kita.”
Seorang anak laki-laki berambut hitam sedang menuruni anak tangga. Ia
tidak berkata apapun.
Maddy berkata, ”Joseph masih merasa sedih karena kita harus pindah
rumah. Mengapakah tidak engkau saja yang membantu Joseph membereskan
barang-barangnya, Susie?”
Susie mengikuti Joseph naik ke atas. Di kamar Joseph terdapat satu buah
tempat tidur dan satu buah kursi serta masih begitu banyaknya kotak yang belum
terbongkar. Joseph mengeluarkan gambar pelangi yang di atasnya terdapat tulisan
“Yesus mengasihiku” ia menggantungnya pada dinding di atas tempat tidurnya.
Susie berkata, ”Hai, aku juga memiliki gambar yang serupa itu, namun
milikku ada gambar dombanya. Itu mengingatkan bahwa Yesus selalu mengawasi
dan menjaga kita, seperti seorang gembala yang menjaga kawanan dombanya.”
“Sepertinya gambar yang bagus,” kata Joseph. “Kita dapat menggambar
satu buah lagi seperti itu juga untuk di kamarku.”
Susie berkata, ”Kita dapat menggambar satu buah lagi seperti engkau
miliki untuk ditempati di kamar tidurku.”
Joseph menemukan beberapa lembar kertas dan krayon serta mulainya
mereka berdua saling menggambarkan.
Akhirnya, Joseph tidak terlalu menjadi sedih lagi karena kepindahannya
itu.

AKTIVITAS 1
Yesus adalah Gembala Kita yang Baik
Yesus seperti seorang gembala yang baik. Suruhlah murid-murid Anda untuk
melihat pada gambar dan suruhlah mereka untuk memberikan nomor pada gambar
itu sesuai dengan urutan ceritanya. Biarkanlah mereka saling berbagi kegembiraan
ketika seorang gembala yang baik telah menemukan seekor dombanya yang hilang
itu.

AKTIVITAS 2
Domba Kecil yang Hilang
Jelaskanlah kepada murid-murid Anda tentang suatu permainan yang
akan Anda mainkan yang disebut permainan “Domba Kecil yang Hilang”. Bantulah
murid-murid untuk memasangkan topeng domba pada wajah mereka. Suruhlah
murid-murid untuk duduk dalam sebuah lingkaran. Pilihlah seorang anak untuk
menjadi seekor domba yang hilang dan seorang anak lagi untuk menjadi seorang
gembala. (Gembala dapat melepaskan topeng dombanya). Murid-murid harus
memejamkan matanya ketika seekor domba yang hilang itu sedang bersembunyi.
Suruhlah seekor domba yang hilang itu membuat suara “mbee” sehingga
gembala itu dapat menemukan dan membawanya pulang kembali ke dalam
lingkaran. Ajaklah semuanya bertepuk tangan ketika seekor domba yang hilang itu
telah ditemukan. Ulangilah permainan ini selama waktu masih memungkinkan.
Ingatkanlah murid-murid bahwa Allah begitu mengasihi semua orang dari
kita dan karena itu kita harus mengucap syukur atas segala kasih-Nya.

22 Tuhan Yesusku Yang Ajaib


Yesus adalah Gembala Kita yang Baik
Suruhlah mereka untuk memberikan nomor pada gambar itu sesuai dengan
urutan ceritanya. Biarkanlah mereka saling berbagi kegembiraan
ketika seorang gembala yang baik telah menemukan seekor dombanya yang
hilang itu.

Tuhan Yesusku Yang Ajaib 23


24 Tuhan Yesusku Yang Ajaib

Anda mungkin juga menyukai