Anda di halaman 1dari 20

PERTUMBUHAN DAN

PERKEMBANGAN

Oleh
Eny Dwi Pujawati
Dosen MK Fisiologi Tumbuhan
Apa itu Fisiologi Tumbuhan?
Fisiologi Tumbuhan:
Adalah ilmu yang membahas proses-proses yang
terjadi di dalam tubuh tumbuhan pada tingkatan
molekuler dan seluler
 Tekait dengan fungsi
 Mempelajari respon tumbuhan terhadap
perubahan lingkungan
 Mempelajari pertumbuhan dan perkembangan
tumbuhan
Mengapa Perlu Mempelajari Fisiologi Tumbuhan?

Tumbuhan mempunyai peran luar biasa bagi kehidupan ini


 Sumber Pangan

 Sandang

 Papan

 Obat dan Kosmetik

 Bahan Industri

 Keindahan

 Daur Hidrologi

 Paru-paru dunia
Pengertian Fisiologi
 Fisiologi adalah ilmu yang mempelajari proses yang
terjadi di dalam tubuh tumbuhan sehingga ada
pertumbuhan
 Pertumbuhan
Proses pertambahan ukuran dari suatu organ atau
organisme akibat pembelahan sel ataupun pembentangan
sel, yang berorientasi pada kuantitas
 Diferensiasi
Proses spesialisasi sel menuju struktur (bentuk) dan
fungsi tertentu
 Perkembangan
Proses pertumbuhan yang dibarengi dengan diferensiasi,
yang berorientasi pada kualitas
Asal mula tumbuhan

Ovum + Sperma
pembuahan
Zigot
pertumbuhan perkembangan
Embrio
pertumbuhan perkembangan
Kecambah
pertumbuhan perkembangan
Semai
pertumbuhan perkembangan
Tumbuhan dewasa
Pertumbuhan
 Sel yang ukurannya bertambah besar karena menyerap air
(disebut dengan pembentangan)
 Sel yang membelah dari satu menjadi dua dan seterusnya
sehingga jumlah sel bertambah
Perkembangan
 Ujung batang yang bertambah panjang dibarengi dengan
pembentukan kuncup daun dan atau kuncup bunga
Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan
Faktor Genetik Faktor Lingkungan

Interaksi Gen + Lingkungan

Proses Fisiologis & Metabolisme

Kuantitas-Kualitas Pertumbuhan

Produk/Hasil
Pertumbuhan
 Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
dipengaruhi oleh faktor luar dan faktor dalam
 Faktor luar meliputi air, cahaya, kelembapan,
dan makanan
 Faktor dalam meliputi gen dan hormon
 Pertumbuhan ada 2 macam yaitu pertumbuhan
primer dan pertumbuhan sekunder
 Pertumbuhan hanya terjadi pada titik-titik
tumbuh
Selama pertumbuhan terjadi berbagai reaksi metabolism,
yang dibagi menjadi 2 kelompok reaksi :
 Anabolisme

reaksi penyusunan (sintesis) molekul besar (kompleks/


polimer) dari molekul lebih kecil (sederhana/monomer)
Contoh: fotosintesis : pembentukan gula dari CO2 dan H2O
lemak dari asam lemak
protein dari asam amino
 Katabolisme

reaksi pembongkaran molekul besar menjadi molekul


yang lebih kecil
respirasi : pemecahan gula menjadi CO2 dan H2O
fermentasi : perubahan gula menjadi alkohol
Dalam setiap reaksi metabolisme selalu diperlukan:
 Air, sebagai media reaksi karena menyediakan
elektron (ion H+ dan ion OH-)
 Enzim, suatu senyawa protein yang bekerja sebagai
biokatalisator (mempercepat terjadinya reaksi tanpa
ikut bereaksi)
 Bahan baku
Faktor Mempengaruhi Pertumbuhan

Genetik Iklim : Air, Cahaya, Suhu, CO2


Enzim & Hormon
Biotis : Hama, Penyakit, Gulma

Proses Tanah : Fisik, Kimia, Biologi


Fisiologis
Fisiografis : Ketinggian, kelerengan

Pertumbuhan Hasil /Produk


Pertumbuhan
 Pertumbuhan hanya terjadi pada titik tumbuh (meristem)
 Berdasarkan bagian yang tumbuh:
 Pertumbuhan primer : oleh meristem primer pada
titik tumbuh di ujung batang dan ujung akar
 Pertumbuhan sekunder : oleh meristem sekunder
(kambium dan kambium gabus) pada tumbuhan
berkayu untuk memperbesar diameter

 Berdasarkan organ-organ yang dihasilkan:


 Pertumbuhan vegetatif

 Pertumbuhan generatif/reproduktif
Pertumbuhan vegetatif
 Menghasilkan organ-organ vegetatif (organum
nutritivum) untuk menyokong kehidupan tumbuhan
 Mengumpulkan energi sebanyak-banyaknya sebelum
memasuki fase reproduktif

Parameter pertumbuhan
 pertambahan panjang/tinggi, diameter
 pertambahan bobot (basah/kering)
 pertambahan dimensi/ukuran organ
 pertambahan jumlah organ,
 hasil panen dll.
Pertumbuhan generatif
 Menghasilkan organ reproduktif (bunga, buah dan biji)
 Dimulai pada umur /ukuran tertentu, setelah melewati
BVP (basic vegetative phase), yaitu fase vegetatif dasar
untuk mengumpulkan energi
 terjadi perubahan proses fisiologis pada sel/jaringan
yang terbentuk (proses diferensiasi)
 Pertumbuhan reproduktif diawali dengan:
 induksi oleh hormon dan fotoperiode

 inisiasi, dan

 pembentukan kuncup bunga

 Selanjutnya bunga mengalami proses penyerbukan dan


pembuahan (fertilisasi) membentuk buah dan biji
Tumbuhan berdasarkan jumlah reproduksi

 Tumbuhan monokarpik :
Tumbuhan yang sepanjang siklus hidupnya hanya satu
kali bereproduksi
Contoh : jagung, pisang, kedelai, tebu dll
 Tumbuhan polikarpik :
Tumbuhan yang sepanjang siklus hidupnya berkali-kali
bereproduksi. Ada 2 kelompok:
1. pertumbuhan reproduktif terjeda (musiman)
Contoh: rambutan, mangga
2. pertumbuhan reproduktif kontinyu (tanpa musim)
Contoh: pepaya, cabai, terong, belimbing, sawo
Irama Pertumbuhan
Pertumbuhan di alam terjadi secara teratur dan berirama,
tergantung kepada jenisnya, cuaca dan kondisi tempat
tumbuhnya.
Irama pertumbuhan di alam ada 3 macam:
1. Irama harian (siang-malam)
Siang hari lebih cepat/besar daripada malam hari
2. Irama musiman (kemarau-hujan)
Penghujan lebih cepat daripada kemarau, pada pohon
tertentu menunjukkan adanya lingkaran tahun
3. Irama tahunan (daerah subtropis)
Pada musim semi dan panas tumbuh cepat, sedangkan
di musim gugur dan dingin tumbuh lambat/berhenti
Reaksi metabolisme
 Selama pertumbuhan terjadi berbagai proses reaksi
metabolisme (anabolisme dan katabolisme)
 Anabolisme
reaksi penyusunan (sintesis) molekul besar (kompleks/po-
limer) dari molekul lebih kecil (sederhana/monomer):
fotosintesis : sintesis gula dari CO2 dan H2O
lemak dari asam lemak , protein dari asam amino
 Katabolisme
reaksi pembongkaran molekul besar menjadi molekul yang
lebih kecil
respirasi : pemecahan gula menjadi CO2 dan H2O
fermentasi: perubahan gula menjadi alkohol
Istilah dalam fisiologi
 Transpirasi : proses penguapan air dari daun melalui
stomata
 Absorbsi : proses penyerapan air dan larutan hara oleh
akar melalui rambut-rambut akar
 Layu sementara : kejadian layu yang dapat balik,
contoh keadaan tanaman pada siang hari
 Layu permanen : kejadian layu yang tidak dapat balik
dan akhirnya mengalami kematian
Layu terjadi bila transpirasi > absorbsi
 Biji : organ tanaman yang digunakan sebagai alat
perkembangbiakan dan tempat menyimpan cadangan
makanan, terdiri dari lembaga (embrio), daun lembaga
(kotiledon) dan kulit biji.
 Benih : adalah biji yang sudah diseleksi khusus untuk
bahan tanam (mendapatkan bibit baru)
 Tumbuhan: tumbuhan yang tumbuh secara alami/liar
 Tanaman: tumbuhan yang tumbuh dengan campur
tangan manusia
Sifat biji berdasarkan masa simpan
 Biji rekalsitran : biji yang tidak bisa disimpan lama,
karena kadar air > 30 %
 Biji ortodoks : biji yang bisa disimpan lama, karena
kadar air < 15 %
 Biji semi ortodoks : biji yang bisa disimpan agak lama
dengan perlakuan khusus, kadar air 15-30 %

Anda mungkin juga menyukai