Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN

TEKTONIKA DAN SEISMOLOGI

( Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika )

Disusun Oleh :

ARBY DHARMA

471421051

Dosen Pengampu :

Dr..Sc Yayu Indriati Arifin M.Si

Djamal Adi Nugroho Uno S.T M.T

PROGRAM STUDI S1 TEKNIK GEOLOGI

JURUSAN ILMU DAN TEKNOLOGI KEBUMIAN

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO

2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Allah SWT, karena dengan izin dan ridho-Nya penulis
bisa diberikan nikamat berupa iman, kesempatan, dan Kesehatan sehingga penulis
bisa menyelesaikan Laporan BMKG ini dengan semaksimal mungkin, meskipun
masih jauh dari kata kesempuraan. Laporan ini disusun untuk memenuhi salah satu
tugas dari Mata Kuliah Tektonika Dan Seismologi dan laporan ini juga bertujuan
untuk menambah wawasan juga dapat bermanfaat bagi pembaca.

Penulis mengucapkan terimakasih kepada Ibu Dr..Sc Yayu Indriati Arifin M.Si
dan Bapak Djamal Adi Nugroho Uno S.T M.T selaku Dosen Pengampu Mata Kuliah
Tektonika Dan Seismologi yang telah memberikan tugas ini. Saya juga berterima
kasih semua pihak terutama segala pihak di BMKG yang telah membagi sebagian
pengetahuan sehingga saya dapat menyelesaikan laporan ini. Dalam penulisan
laporan ini masih terdapat banyak kekurangan, oleh karena itu penulis meminta saran
ataupun kritik dari berbagai pihak dengan senang hati, demi penyempurnaan laporan
ini.

Gorontalo, 8 Desember 2022

Arby Dharma
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR………………………………………………………………….

DAFTAR ISI……………………………………………………………………………

BAB I PENDAHULUAN………………………………………………………………

1.1 Latar Belakang……………………………………………………………………...


1.2 Maksud dan Tujuan…………………………………………………………………
1.3 Waktu Kegiatan……………………………………………………………………..

BAB II PEMBAHASAN……………………………………………………………….

2.1 Hasil Observasi Studi Lapangan Dikantor BMKG ( Geofisika Gorontalo)…………

BAB III PENUTUP……………………………………………………………………..

3.1 Kesimpulan…………………………………………………………………………

DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………………..
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Indonesia yang lebih kita kenal
dengan BMKG merupakan lembaga pemerintahan non departemen yang mempunyai
tugas pokok yaitu melaksanakan tugas pemerintahan di bidang Meteorologi,
Klimatologi, dan Geofisika sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang
berlaku.Tapi sebagian besar penduduk Indonesia mungkin tidak mengetahui dengan
jelas apakah maksud tugas di bidang Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika
tersebut.

Sasaran BMKG dalam menyebarkan informasi yaitu penanggulangan atau


antisipasi bencana meliputi banjir, angin kencang, kekeringan, tsunami dan
gempa,.Selain itu sasaran lainnya bisa berupa mengenai informasi cuaca dan iklim
suatu wilayah, karena cuaca dan iklim merupakan salah satu unsur lingkungan hidup
yang sangat besar pengaruhnya terhadap kehidupan manusia.Oleh sebab itu,
informasi berupa data atau keterangan tentang cuaca dan iklim akan sangat
diperlukan. Data yang benar dan lengkap, melalui analisis meteorologi dan
klimatologi akan membuka kejelasan tentang gejala dan perilaku cuaca maupun
keadaan iklim setempat serta dapat membuat manusia melakukan usaha optimasi
bidang kegiatannya.

1.2 Maksud dan Tujuan


1. Agar mahasiswa dapat mengetahui bagaimana tugas dan fungsi Badan
Meteorologi Klimatologi Geofisika
2. Agar mahasiswa dapat mengetahui alat-alat apa saja yang digunakan oleh
BMKG untuk mengetahui kondisi suatu wilayah.
1.3 Waktu Kegiatan
Hari/Tanggal : Senin, 14 November 2022
Pukul : 08.00-selesai
Tempat : Stasiun Geofisika Gorontalo
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Hasil Observasi Studi Lapangan Dikantor BMKG ( Geofisika Gorontalo)

Pada saat kegitan kunjungan ada beberapa bagian-bagian dan alat yang
mereka gunakan yaitu diantaranya :

1. Ruang Operasioal
Ruang operasional berfungsi untuk memantau kondisi suatu wilayah dengan
system monitoring serta memberikan informasi kepada khalayak ramai
mengenai kondisi wilayah tersebut, seperti informasi gempa, hujan, dan lain
sebagainya. Adapula prinsip kerjanya yaitu menggunakan system monitoring
dimana data dari alat-alat pemantau yang disediakan dikirim secara otomatis
ke monitor layar guna mempermudah pengambilan data secara akurat.yang
kemudian setelah dikalkulasi data-data yang didapat akan di publikasikan baik
itu melalui media cetak atau jejaring social.

Gambar. Ruang Operasional


2. Penakar Hujan
Penakaran hujan ini berfungsi untuk mengukur jumlah curah hujan dalam
kurun waktu 24 jam. Adapun cara kerjanya yaitu berfokus pada corong
penakar. Saat terjadi hujan, danterkumpul dalam tabung penampungan. Air
hujan yang
tertampung akan diukur dengan menggunakan gelas ukur dari situlah mereka
bisa mengetahui jumlah curah hujanya.

Gambar. Penakar curah hujan


3. Sensor Petir/ Lightning Detector
Sensor petir biasanya berfungsi untuk membuat peta kerapatan sambaran petir
dan pelayanan geofisika untuk klaim asuransi.. Adapun cara kerjanya yaitu
dengan menangkap frekuensi dari arus petir, dimana pada saat petir
menyambar maka frekuensi gelombang dari petir tersebut yang berada pada
lapisan ionosphere di tangkap oleh sensor dan dirubah kedalam bentuk data
digital.

Gambar. Sensor Petir/ Lightning Detector


4. Seismograf
Seismograf adalah alat pencatat gempa. Fungsi seismograf adalah untuk
mengukur pergerakan Bumi. Alat ini terdiri dari sensor pendeteksi gerakan
tanah yang disebut seismometer yang digabungkan dengan sistem perekaman.
Cara kerjanya adalah dengan mendeteksi dan merekam getaran. Lantas data
yang terekam, dikirim menuju amplifier untuk diteruskan ke alat konversi
digital dari data analog untuk diteruskan ke komputer.

Gambar. Seismometer
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
1. BMKG bertugas melaksanakan tugas pemerintahan di bidang Meteorologi,
Klimatologi, Kualitas Udara dan Geofisika sesuai dengan ketentuan
perundang- undangan yang berlaku. Dan funsinya yaitu diantaranya :
 Perumusan kebijakan nasional dan kebijakan umum di bidang
meteorologi, klimatologi, dan geofisika
 Perumusan kebijakan teknis di bidang meteorologi, klimatologi, dan
geofisika
 Koordinasi kebijakan, perencanaan dan program di bidang
meteorologi, klimatologi, dan geofisika
 Pelaksanaan, pembinaan dan pengendalian observasi, dan pengolahan
data dan informasi di bidang meteorologi, klimatologi, dan geofisika
 Pelayanan data dan informasi di bidang meteorologi, klimatologi, dan
geofisika
 Penyampaian informasi kepada instansi dan pihak terkait serta
masyarakat berkenaan dengan perubahan iklim
 Penyampaian informasi dan peringatan dini kepada instansi dan pihak
terkait serta masyarakat berkenaan dengan bencana karena faktor
meteorologi, klimatologi, dan geofisika;
 Pelaksanaan kerja sama internasional di bidang meteorologi,
klimatologi, dan geofisika
 Pelaksanaan penelitian, pengkajian, dan pengembangan di bidang
meteorologi, klimatologi, dan geofisika
 Pelaksanaan, pembinaan, dan pengendalian instrumentasi, kalibrasi,
dan jaringan komunikasi di bidang meteorologi, klimatologi, dan
geofisika
 Koordinasi dan kerja sama instrumentasi, kalibrasi, dan jaringan
komunikasi di bidang meteorologi, klimatologi, dan geofisika;
 Pelaksanaan pendidikan dan pelatihan keahlian dan manajemen
pemerintahan di bidang meteorologi, klimatologi, dan geofisika;
 Pelaksanaan pendidikan profesional di bidang meteorologi,
klimatologi, dan geofisika;
 Pelaksanaan manajemen data di bidang meteorologi, klimatologi, dan
geofisika;
 Pembinaan dan koordinasi pelaksanaan tugas administrasi di
lingkungan BMKG;
 Pengelolaan barang milik/kekayaan negara yang menjadi tanggung
jawab BMKG;
 Pengawasan atas pelaksanaan tugas di lingkungan BMKG;
 Penyampaian laporan, saran, dan pertimbangan di bidang meteorologi,
klimatologi, dan geofisika.
2. Alat – alat yang dugunakan diantaranya seismograf, alat penakaran hujan, alat
sensor petir atau Lightning Detector, dan ruang operasional. Yang dimana
fungsi dan cara kerjanya sudah dibahas di bab 2 yaitu pembahasan.
DAFTAR PUSTAKA

[BMKG] Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika. 2019. Provinsi DKI


Jakarta Jakarta: Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika.

Anda mungkin juga menyukai