0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
8 tayangan2 halaman
Dokumen ini berisi pesan dari seseorang untuk Arsenio yang mengucapkan selamat hari jadi ke-1 bulan dan mengungkapkan rasa cinta, sayang, dan khawatir kehilangan Arsenio meskipun mereka belum pernah bertemu secara langsung.
Dokumen ini berisi pesan dari seseorang untuk Arsenio yang mengucapkan selamat hari jadi ke-1 bulan dan mengungkapkan rasa cinta, sayang, dan khawatir kehilangan Arsenio meskipun mereka belum pernah bertemu secara langsung.
Dokumen ini berisi pesan dari seseorang untuk Arsenio yang mengucapkan selamat hari jadi ke-1 bulan dan mengungkapkan rasa cinta, sayang, dan khawatir kehilangan Arsenio meskipun mereka belum pernah bertemu secara langsung.
Hallo, Mas Arseen! Selamat tanggal 15 yang kesatu ya! Gimana sebulan ini sama aku? Gimana selama ini ngadepin aku yang super nyebelin, yang suka bikin cemburu, yang gampang badmood, yang nyusahin, yang kecentilan, haha. Mas? Apa kabar? Baik-baik aja kan? Jangan lupa jaga kesehatan yaaa! Jangan suka telat makan, jangan suka begadang sama jangan suka kesiangan kalau bangun soalnya kamu kuliahnya tuh pagi. Mas? Terima kasih ya sudah bertahan selama sebulan buat menghadapi aku yang jelas-jelas menyebalkan, terima kasih karena selalu meminta maaf karena sering tertidur lebih dahulu daripada aku, terima kasih karena selalu meminta maaf untuk kesalahan sederhana yang sebenarnya tidak pernah aku pikirkan. Terima kasih untuk setiap kejutan yang mungkin selama ini hanya mampu aku bayangkan secara indah di dalam imajinasi. Maaf, karena aku masih selalu menyakitimu dengan terbayang oleh Valdi. Maaf, karena memang seindah itu maknanya di dalam hidupku.. Maaf, kalau ternyata bianglala akan selalu menjadi arti yang paling bermakna di hidupku.. Tapi, perlu kamu tau, jika aku bisa memilih; aku ingin mengenalmu lebih dahulu daripada aku mengenal Valdi dan makna bianglala itu mungkin akan menjadi sapaan untukmu sampai kini. Karena nyatanya, aku ingin menjadikanmu bianglalaku, Mas. Bianglala itu artinya pelangi. Sama kayak kamu, kamu sebenernya itu pelangi buat aku, tapi kalau ada kata yang bisa definisiin kamu lebih dari kata ‘pelangi’, aku akan gunakan itu sebagai maknamu di hidupku.. Arsen... Aku sayang kamu, bahkan mungkin setiap malam aku selalu meminta sama Tuhan untuk tetap kasih aku napas dan bangun, hanya untuk membaca pesan singkatmu.. Aku sudah telanjur jatuh cinta dengan laki-laki yang bahkan aku dengar suaranya saja belum, aku sentuh jemarinya saja belum.. Kalau ada keinginan yang aku panjatkan sekarang kepada Tuhan adalah aku ingin terus hidup panjang sampai akhirnya aku bisa ketemu kamu tanpa terhalang jarak dan waktu.. Tanpa adanya ruang dan waktu.. Arsen... Kalau ada cara untuk membuktikan bahwa kehilanganmu adalah ketakutan yang selalu aku rasa setiap malam, apakah kamu akan percaya? Bahkan setiap malam aku selalu takut jika suatu saat nanti ada perempuan yang berhasil bertakhta dan dekat denganmu, aku harus siap dengan kehilanganmu yang sampai hari ini selalu aku anggap itu adalah mimpi burukku... Bicara soal mimpi buruk.. Kemarin aku bermimpi kalau kamu ternyata salah memanggil namaku, kamu menggunakan nama orang lain, haha. Aku hanya berharap itu sebuah mimpi buruk yang tidak pernah terjadi... Mas? Maaf, karena aku selalu mengaturmu.. Maaf, karena terlalu posesif denganmu... Maaf, sudah terlalu berisik tentangmu... Mas? Jangan pernah tinggalin aku yaa.. Jangan pernah pergi dan jangan pernah berniat cari yang lain... Aku sayang kamu, Arsen!