Anda di halaman 1dari 10

PERAN SENI MUSIK

DALAM PERTUNJUKAN “BEUTY AND THE BEST: The


ETHEREAL”

SINTA AMELIA
2108439
Program Studi Pendidikan Seni Musik, Fakultas Oendidikan Seni Dan Desain
Universitas Pendidikan Indonesia
email: sintaamelia14@upi.edu

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk memahami dan menjelaskan secara deskriptif unsur
pertunjukan drama musikalisasi “Beauty and The Beast: The Ethereal” Metode yang
digunakan dengan teknik pengumpulan data dokumentasi, simak, dan catat. Objek
dalam penelitian adalah vidio drama musikalisasi “Beauty and The Beast: The
Ethereal” yang ditayangkan di youtube padmanaba productions. Kedudukan musik
dalam drama “Beauty and The Beast: The Ethereal” berperan penting sebagai
penguat karakter tokoh, suasana dan isi cerita.
Kata Kunci: Pertunjukan Seni, Peran Seni Musik, Beauty and The Best, sSeni Teater

ABSTRACT
This study aims to understand and explain descriptively the elements of the musical
drama performance "Beauty and The Beast: The Ethereal". The method used is
documentation data collection techniques, observe, and record. The object of this
study is the musical drama video "Beauty and The Beast: The Ethereal" which is
broadcast on Padmanaba Productions YouTube. The position of music in the drama
"Beauty and The Beast: The Ethereal" plays an important role as a reinforcement of
the characters, atmosphere and story content.
Keywords: Performing Arts, The Role of Musical Arts, Beauty and The Best, Theater
Arts
Atau tema kepahlawanan yang di
dalamnya ada unsur patrolik, romantik
heorik, polemik, estetik dll. Demikian
PENDAHULUAN juga dengan acara-acara komedi,
ilustrasi musiknyapun harus mengikuti
Salah satu seni pertunjukan yang
cerita komediannya.
didalamnya terdapat banyak jenis
kesenian adalah seni teater. Dalam Peran musik didalam sebuah
KBBI teater merupakan sebuah gedung pementasan teater yakni berperan
atau ruangan tempat pertunjukan, sebagai media pendukung untuk
sedangkan menurut istilah, teater memperkuat suasana yang ada didalam
merupakan sebuah gedung atau pementasan, tentunya setiap naskah
ruangan tempat pertunjukan di atas yang dipentaskan membutuhkan musik
pentas berorientasi pada seni peran. ilustrasi di setiap adegannya.
Teater merupakan seni pertunjukan Bentuk pertunjukan adalah wujud, rupa
yang dalam pementasan membawakan dan struktur dalam melakukan
sebuah lakon atau cerita yang pertunjukan secara menyeluruh
disampaikan melalui seni peran diatas meliputi unsur-unsur di dalamnya
panggung. Seni peran dalam teater seperti tema, pemain/tokoh. Plot, alur,
berbeda dengan film. Pada teater para dialog bahasa, latar, tata artisti, dan
pemain naskah akan berakting dalam sebagainya. “Beauty and The Best”
satu waktu pementasan tanpa adanya merupakan sebuah cerita rakyat di
cut dari sutradara dan penonton dapat prancis yang memberikan
menonton secara langsung sedangkan
gambaran kehidupan para gadis
pada film terbagi dari berbagai adegan
dan latar waktu yang berbeda prancis pada masa abad ke-18.
kemudian di kemas dalam bentuk vidio Drama teater“Beauty and The Beast:
dan penonton tidak menontonnya The Ethereal” karya sutradara
secara langsung. Dalam pementasan Yunintria I.S. dan Gabriel Jovan dan
sebuah teater tentunya tidak pernah Naskah yang ditulis oleh Fareel
terlepas dari musik. Ryandanendra P., Aliya Zaranggie,
Musik di teater berfungsi sebagai Duhita Diptyarani .T. Merupakan
media ilustrasi dimana musik akan pentas besar jubah macan 2021.
mendukung setiap adegan yang Pertunjukan ini sama halnya dengan
dimainkan sehingga dapat memperkuat pertunjukan drama musikal lainnya
suasana yang ada pada adegan yang memiliki unsur intrinstik.
tersebut. Menurut (Kusumawati, 2009, Menurut Nurgiyantoro (2010: 23)
p. 3). Musik iringan. Dalam pembuatan dalam penelitian ini, unsur intristik
ilustrasi hendaknya sesuai dengan hanya difokuskan pada pertunjukan
karakter dan watak dari acara yang sebagai media hiburan.
diproduksi. Misalnya acara drama
televisi maupun sinetron (cinema Drama musikal “Beauty and The
electronic) kita harus tahu terlebih Beast: The Ethereal” adalah seni
tema yang akan dibuat ilustrasi, apakah pertunjukan drama teater yang
itu tema cinta yang didalamnya ada menceritakan tentang seorang
unsur romantik, melankolik, estetik. pangeran yang bernama Adam hidup
bergelimang harta. Walaupun Adam
mendapatkan segala sesuatu yang ia
inginkan, ia adalah seorang yang
kejam. Dan pada suatu malam, seorang
tamu tak diundang datang ke kastil METODE
untuk mencari tempat berteduh dari
badai. Sebagai hadiahnya, tamu itu Jenis penelitian ini adalah kualitatif,
memberikan setangkai mawar ajaib. deskriptif, dengan merangkum data
Dengan kasar dan penuh dari sumber-sumber internet dan
kesombongan, lalu adam mengusirnya dengan teknik dokumentasi yaitu,
karena penampilannya yang buruk dn mengamati sebuah vidio di YouTube
menjijikan. Terungkaplah bahwa ia yang menjadi salah satu informasi
adalah seorang penyihir wanita yang yang dapat di deskipsikan. Tujuan
cantik. Pangeran memohon penelitian ini untuk memeberikan
pengampunan, namun terlambat, dan pemahaan dalam alur cerita film
tidak ditemukan ketulusan dalam “Beauty and the Best” Kemudian
hatinya. Sebagai hukumannya, melakukan indentifkasi terhadap unsur
penyihir menyelimuti kastil dengan pokok dan unsur pendukung yang
mantra yang kuat dan mengutuk semua terdapat dalam pertunjukan drama
yang ada dalam kastil sehingga musika “Beauty and The Best” serta
dilupakan oleh dunia. Jika sang analisis perkembangan emsional tokoh
Pangeran tidak menemukan cita utama yang menjadi pelaku pendidikan
sebelum kelopak terakhir mawar ajaib seni.
itu gugur, maka ia akan ditakdirkan
menjadi makhluk buruk rupa
sepanjang masa. Waktu berlalu begitu
cepat. Harapan baru muncul ketika
seseorang hadir dalam kehidupan
Adam. Belle gadis desa yang baik hati
itu dapat menunjukan ketulusan dlam
memandang seseorang, walaupun ia
tahu Adam memiliki banyak
ketidaksempurnaan, Belle tetap
menerima Adam apa adanya.
Analisis terhadap tokoh utama menjadi
inti pembahasa dalam cerita “Beauty
and The Beast: The Ethereal” menjadi
sang pembawa pesan bagi masyarakat.
Didalam pementasan ini di
kombinasikan oleh tata lampu serta
tata musik yang mendukung dalam
drama.
hal ini penata musiklah yang harus
berperan.
Terdapat beberapa fungsi tentang
peranan musik sebagai ilustrasi pada
pertunjukan teater, yaitu :
1. Musik Pembuka ( Overture )
Berfungsi untuk memusatkan perhatian
penonton pada pertunjukan yang akan
HASIL DAN PEMBAHASAN
Keberadaan musik pada teater “Beauty
and The Beast: The Ethereal”
sangatlah penting, karena selain disajikan, sekaligus memberitahukan
berpengaruh terhadap emosi aktor juga bahwa pertunjukan akan dimulai.
berpengaruh terhadap emosi penonton
dalam mengapresiasi sebuah karya 2. Musik Penutup
drama teater. Musik yang berfungsi untuk
memberitahukan penonton bahwa
Musik untuk teater pada
pertunjukan telah selesai. Musik
penggarapannya sangatlah bebas
penutup ini memungkinkan sekali
bentuknya, dalam arti disesuaikan
terjadi kesamaan bentuk komposisinya
dengan adegan pada naskah. Mesikpun
dengan musik pembuka atau dengan
demikian musik pada teater bukanlah
lainnya.
sekedar musik “pengekor” pada
naskah. Pada proses penggarapan
3. Musik Penggantian Babak
musik harus selalu ada kesepakatan
Setiap pergantian babak pada
antara seorang penata musik, sutradara
pertunjukan teater alangkah baiknya
dan pemain tentang kesesuaian musik
dan senantiasa diciptakan komposisi
dengan adegan atau sebaliknya, adegan
musik yang relatif pendek. Komposisi
yang menyesuaikan terhadap musik.
musi ini berfungsi untuk menjaga
Musik pada pertunjukan teater stabilitas emosi penonton dalam
memang bukan untuk disajikan untuk menghantarkan suasana ke babak
keperluan pementasan musik, selanjutnya, selain berfungsi juga
melainkan satu kesatuan yang sebagai persiapan pada aktor dan tage
berfungsi sebagai media untuk crew.
memperkuat dalam pengungkapan apa
yang dimaksud dari naskah yang akan 4. Musik ilustrasi
dipentaskan. Salah satu contoh, Musik yang berfungsi membantu
terdapat sebuah adegan yang tidak bisa mengungkapkan suasana batin aktir la
untuk tidak mungkin digambarkan penokoha n yang ada dalam cerita pada
secara visual oleh aktor, maka musik babak atau adegan tertentu. Komposisi
yang memungkinkan untuk musik ini harus bisa membantu aktor
mengungkapkan atau menggambarkan dalam mengungkakan isi hati si aktor,
dakam bahasa musik tentang apa yang oleh karenanya porses dialog dan
dimaksud oleh adegan tersebut, dalam kesepakatan antara aktor dan penata
musik sangat diperlukan.
musik mempunyai peranan penting
5. Musik Sound Track untuk mengungkapkan keadaan
Sebuah komosisi musik yang biasanya tersebut secara auditif melalui bunyi-
berbentuk lagu atau nyanyian yang bunyi asosiatif atau kreatif tentang
dengan teks yang tema dari lagu atau suasana tersebut. Seacara teknis
nyanyian tersebut menjadi tema utama iringan musik ini harus ada
atau pokok dalam cerita. kesinambungan antara suasan, gerak
dan musik.
6. Musik Theme Song
Musik Theme Song adalah musik yang 10. Musik Palebur Emosi
diilhami oleh tema-tema yang Artinya menghancurkan atau
dianggap penting dalam sebuah cerita. membuyarkan emosinyang telah
Musik ini bisa membawakan beberapa terbimbing`dari adegan-adegan
karakter sesuai dengan tema adegan sebelumnya, kemudian dilebur secara
pada sebuah cerita dan kadang-kadang sengaja agar penonton sadar bahwa
disajikan dalam bentuk instrumen. yang mereka lakukan hanyalah sebuah
sandiwara.
7. Musik Penokohan Jadi, keberadaan dan peranan musik
Komposisi musim yang digarap pada pertunjukan teater sangatlah
khususnya sebagai ciri khas dari penting, sehingga pementasa teater
kemunculan seorang tokkoh. Musik ini akan terasa tidak “hidup” tanpa unsur-
harus bisa menjelaskan dan unsur musikalitas. Manusia yang
menggambarkan karakter tokoh yang sedang berbicara dengan tempo dan
muncu, sehingga penonton alan tahu dinamik yang terartur ataupun tidak,
bahwa dengan dimainkannya usik arna suaranya, intonasi, frase, dan
tersebut berarti akan muncul tokoh ketepatan “timing” ketika terjadi dalam
yang menjadi ciri dari pada musik dialog teater, secara tidak langsung
tersebut. semua itu harus dengan perasaan,
pemikiran, tindakan, dan semua itu
8. Musik Aksentuasi merupakan bagian, dari komposisi
Berfungsi untuk memperjelas maksud musik. Musik ada pada diri kehidupan
dari gerakan aktor. Meskipun pada kita, pada denyut nadi, jantung,
kenyataannya suatu gerakan manusia langkah-langkah manusia dan berbagai
tidak berbunyi secara jelas, misalnya hal yang dilakukan manusia.
ketika dalam sebuah cerita seseorang
dikisahkan memukul lawannya, untuk Karya Musik dalam Seni Teater
memperjelas gerakan tersebut maka Dalam seni Teater juga selalu
dipertebal dan diperjelas melalui musik melibatkan musik di dalam konteks
aksentuasi. seni pertunjukan. Menurut peranan
penulis peranan musik dalam teater
9. Musik Setting diantaranya adalah sebagai berikut:
Musik yang menyajikan atu a) memperkuat aspek cerita yaang
mengungkapkan tempat dan watu disajikan, sehingga nilai estetika dan
terjadinya suatu peristiwa. Salah satu pesan sampai kepada para penonton.
contoh misalnya peristiwa malam hari
disebuah hutan atau disuatu pedesaan,
b) Dapat dilakukan sebagai dijaga dengan sutradara, selama proses
interlude pada berbagai tahapan dalam produksi, termasuk pementasan
cerita yang disajikan dalam teater. 3. Presentasi musik pembuka,
c) Dapat menjadi bagian dari pmngirinng, suasana, dan penutup
dialog itu sendiri, bahkan dalam drama dengan sutradara sesuai dengan
musikal, sebagai besar dialog keinginan sutradara.
dinyanyikan atau menggunakan aspek 4. Intensif mengikuti latihan
dimensi ruang dan waktu di dalam dengan tujuan agar dapat meraba irama
musik. permainan yang akan menghasilkan
d) Dapat memperkuat suasana nada, ritme, dan ide di adegan tertentu
yang ingin dicapai dari adegan ke dengan ritme permainan yang
adegannya, bahkan efek suara akan seimbang dan penekanan nada yang
mempertegas suasana yang dibangun kuat sesuai porsi adegan.
dalam pertunjukan teater. 5. Komunikasi antar aktor/aktris
dan semua yang terlibat didalam
Musik pengiring merupakan musik
pementasan, supaya nada yang
yang digunakan untuk mengiringi
dituangkan di permainan sesuai dengan
pertunjukan di beberapa adega
rasa penokohan yang di lakoninnya.
pertunjukan teater atau perpindahan
6. Melakaukan latihan gabungan
adegan/setting. Peran dalam musik
agar tercipta keseimbangan rasa antar
pengiring ini adalah untuk memberikan
semua kru baik tim setting tim lighting,
sentuhan indah dan manis agar ritme
ator/aktris dan tim musik jadi kesatuan
permainan seimbang dengan
panggung, dan lainnya.
permainan peradegan tetapi tidak
semua adegan diberi musik, hanya
adegan tertentu yang dirasa perlu A. Unsur-unsur Teater Drama
karena dapat merusak pertunjukan, “Beauty and The Beast: The
seperti suasana cahaya, tata lampu, Ethereal”
kostum, properti dan ekspresi. Unsur-nunsur pertunjukan dalam teater
Suasana musik dalam pertunjukan drama ini meliputi unsur pokok dan
teater merupakan musik yang unsur pendukung dalam pertunjukan
menghidupkan irama pertunjukan teater ini. Unsur-unsur pokok dalam
teater sehingga suasana dalam pertunjukan teater drama musikal
pertunjukan gembira, sedih, senang, “Beauty and The Beast: The Ethereal”
tragis. sebagai berikut :
1. Tema
Tahapan-tahapan yang dilakukan Tema menjadi warna dasar yang
pemusik terater dalam proses menggerakan alur erita dan mewarnai
pertunjukn teater, Sebagai berikut: perwatakan tokoh. Tema merupakan
1. Mempelajari naskah yang akan gagasan atvau ide dasar dalam
disajikan kemudian setelah mengetahui pertunjukan drama teater. Tema
alur ceritany, kemudian membuat menjadi landasan dasar dalam sebuah
aransemen musik atau lagu lakon. Tema bersifat intristi, yaitu
2. Melakukan konsultasu dan tidak terungkap secara tulis dalam
komunikasi dengan sutradara jangan lakon. Ketika lakon ditulis, maka lakon
sampai terputus, dan intentita diskusi tidak sekedar memaparkan alur cerita
atau mengisahkan peristiwa yang Beast: The Ethereal”. Ada dua konflik
dialami oleh tokoh semata. Ada yang yang muncul, yang pertama dimana
terselubang dalam sebuah lakon, yatu saat pangeran Adam dikutuk menjad
gagasan sentral atau gagasan dasar. buruk rupa oleh penyihir jahat yang
Tema yang diangkat dalam datang ke kastilnya. Karena menolak
pertunjukan teater dara musikal pemberianmawar jaib dan mengusirnya
“Beauty and The Beast: The Ethereal. karena jelek dan menjijikan.

2. Alur “Congsworth, liat lah dia seorang


Alur merupakan suatu komponen yang gadis” kata Lumiere
menghubungkan beberapa bagian dari
adegan di dalam seluruh kesatuan “Tentu aku bisa melihat sendiri
rangka cerita. Alur yang digunakan seorang perempuan,
dalam teater drama musikalisasi adalah Lumiere.Tanganku memang bukan
alur maju. Menurut Boulton (dalam sebuah tangan tetapi aku masih punya
Satoto, 2016:50) dalam suatu karya mata”. Jawabnya Congsworth.
sastra yang berurutan dan
berkesinabungan secara kronologis “Bagaimana kalau dia yang
dari tahap awal sampai tahap akhir ditakdirkan “kata Lumiere
cerita melalui tahap-tahap pemaparan
atau perkenalan, penggawatan atau “Apa!” Jawab Congsworth
perumitan, klimaks atau puncak,
pelarian, dan kemudian penyelesaian. “Ditakdirkan untuk menghilang
Aristoles mengembangkan model alur kutukannya.” Lumiere
dramatik, diantaranya : Pemparan,
perumitn, klimaks, dan penyelesaian c) Klimaks
(Aston, 1991:18). Alur yang digunakan Klimaks adalah bagian latar akur yang
dalam teater drama musikalisai adalah merupakan titik puncak dari segala
alur maju konflik atau peristiwa-peristiwa yang
terjadi adalah bagian sebelumnya. Pada
a) Eksposisi pertunjukan teater drama ini terjadi
Eksposisi adalah tahap pengenalan bagian pada keika Adam menanyakan
infomasi yang berfungsi sebagai sesuatu kepada Belle terhadap apa
pengantar. Pada tahap ini mulai yang sudah dia lihat dan tejadi ke
dipekenalkan latar belakang cerita, Adam disaa mencari Belle di hutan
waktu, tampat, tokoh dan situasi yang Karena sudah menakuti Sehingga
akan mengantar pada suatu Keluar dari Kastil.
permasalahan atau konflik yang akan
terjadi. “Mengapa kau tidak merasa ketakutan
saat berada dekat denganku, itu sedikit
aneh” Kata Adam
b) Kompikasi
Tahap ini adalah peristia-peristiwa Bellepun menggelengkan kepalanya,
yang menyebabkan konflik lalu berkaa :
bermunculan. Pada pertunjukan teater
drama musikalisasi “Beauty and The
“Orang-orang desa juga mengtakan bahwa akan terjadi hal yang tidak
aneh. Aku tak yakin kalau itu sebuah diinginkan.
pujian.”
Lampu pun berubah menjadi agak
“Maaf, teteapi mengapa didesamu gelap dan diiringin musik yang
terdengar sedikit kurang ajar.” Kata menegangkan. Mrs. Potts, Congsworth,
Adam Fifi, Chip, dan Lumiere bergerak
karena di olok olok oleh teman-
“ namun, tidak sunyi seperti kastilmu”. temannya.
Kata Belle, samabil sedikit meledek
Adam a) Resolusi
Resolusi adalah bagian alur yang
“Aku belum ber-terimakasih, karena menjelaskan tentang penyelesaian
kau telah menyelamatkanku dari masalah atau menemukan jalan
serigala .” Kata Belle pemevahan masalah. Bagian-bagian
resolusi pada teater drama ini adalah
“Aku pula belum ber-terimakasih ketika Adam pingsan karena tertembak
karena kau tidak meninggalkanku, oleh Gaston, Belle pun menangis akan
bukan karena srigala itu.” Kata Adam. kehilangan Adam untuk selamanya.

Lalu musik pun berubah menjadi 3. Tokoh dan Penokohan


alunan yang romantis di saat Adam a) Adam merupakan tokoh pangeran
dan Belle saling berbicara hal-hal lain, tampan, namun ia tumbuh menjadi
sehingaga Adam mulai menyukai gadis seorang pemuda yang memiliki
cantik tersebut, yaitu Belle dan Adam waktak sombong dan egois hingga
pergi ke Perpustakaan miliknya untuk akhirnya dikutuk menjadi buruk
memperlihatkan Koleksi buku-buku rupa yang terpenjara di dalam
milik Adam. Chip mamasuki ruangan kastilnya.
yang sebelumnya ada Belle dan Adam
membawakan gula yang ingin b) Belle merupakan tokoh gadis
diberikan ke minuman Belle dan cantik yang ceria dan penuh
Adam. Akan tetapi merek berdua semangat dalam hidupnya, watak
sudah tidak ada diruagan tersebut. dari Belle adalah mandiri dan
Adegan selanjutnya, lampupun berpendirian teguh adalah
menyoroti Belle dan Adam dengan karakteristik utama seorang Belle.
alunan musik. Dan melakukan janji
dengan Belle kalau Adam akan menari
bersama dengannya. c) Gaston merupakan tokoh mantan
Gaston yang menyukai Belle tidak tentaa perang, watak dari Gaston
percaya kalau monster tersebut baik adalah Pemuda sombong yang
hati dan lembut. Dan pengiring musik keinginan kuat utuk menikahi Belle.
pun berganti menjadi tegang karena
kerusuhan yang terjadi di desa d) Lumiere merupaka tokoh salah satu
tersebut. Belle pun pergi ke kastil pelyan Adam yang dikutuk menjadi
untuk memberitahukan ke Adam tempat lilin klasik, watak dari
Lumiere ini sosok yang menawan Namun melalui teater ini, mereka
dan penuh keanggunan. hanya bisa menebaknya dengan
perlahan mendejat, lalu melihat dar
segala sisi lebih jauh dan lebih dalam,
e) Congsworth merupakan tokoh melampaui dari apa yang terlihat.
kepala pelayan kastil Adam yang
dikutuk juga menjadi sebuah jam 7. Unsur Pendukung Teater Drama
antik yang menyukai keteraturan. “Beauty and The Beast: The
Watak dari Congswort adalah Ethereal”
karakter yang tegas dan sedikit Unsur pendukung dalam pertunjukan
galak. teater drama musikalisasi “Beauty and
The Beast: The Ethereal” yang
f) Mrs. Potts dan Chip merupakan berkaitan dengan tata artistik :
tokoh pelayan kastil yang dikutuk 1. Panggung
menjadi sebuah teko. Wakat dari 2. Dekorasi dan Properti
Mrs. Potts dan Chip adalah sosok 3. Tata Suara
penting dalam misi pembebasan 4. Tata Rias
dari kutukan, yang selalu 5. Tata Busana.
meyakinkan Adam untuk mencoba
membuka hatinya untuk Bella.
KESIMPULAN

4. Latar
Musik adalah satu kesatuan bunyi
Latar atau setting pada pertunjukan
beserta sarananya yang digunakan
teater drama berkaitan dengan aspek
untuk kebutuhan sebuah
tempat, aspek waktu, aspek suasana.
pertunjukan, didalam pertunjukan
Pada pertunjukan teater drama
drama “Beauty and The Beast: The
musikalisasi “Beauty and The Beast:
Ethereal” musik juga mendukung
The Ethereal” latar tempat di kasti,
yang bersifat instrument maupun
hutan, dam pendesaan.
lagu, yang menghidupkan suaana
dibeberapa adegan pertunjukan
5. Bahasa
drama “Beauty and The Beast: The
Bahasa dalam pertunjukan digunakan
Ethereal” dan babak dalam suatu
sebagai sarana untuk menyampaikan
pertunjukan teater.
dialog. Bahasa yang digunakan dalam
Berdasarkan hasil penelitian tentang
teater drama musikalisasi “Beauty and
Analisis pertunjukan drama
The Beast: The Ethereal” adalah
musikalisasi “Beauty and The
bahasa indonesia baku.
Beast: The Ethereal” pada akun
Youtube padmanaba productions.
6. Amanat
Unsur pokonya yaitu, Tema yaitu
Pertunjukan drama musikalisasi
tentang si cantik dan si buruk rupa,
“Beauty and The Beast: The Ethereal”
Tokohnya terdiri 8 pemain, Alur
menyampaikan amanat pentingnya
atau jalan ceritanya yaitu alur maju,
masalah sosial. Pada era sekarang, tak
Latar atau tempat yaitu di sebuah
sedikit pihak yang ementingkan rupa
kastil milik pangeran Adam, dan
sebagai standar kecantikan seseorang.
latar waktunya pagi, siang, dan
malam hari. Bahasa yang digunakan
dalam teater “Beauty and The
Beast: The Ethereal” adalah bahasa
baku.
Amanat dari sebuah pertunjukan
drama “Beauty and The Beast: The
Ethereal” ingin menyampaikan
kepada masyarakat untuk melihat
kasat mata. Pada zaman sekarang,
tak sedikit pihak yang
mementingkan rupa sebagai standar
kecantikanseseorang.
Unsur pendukung pada teater
“Beauty and The Beast: The
Ethereal” berkaitan dengan
Panggung, Dekorasi, dan properti,
Tata Suara, Tata Lampu, Tata Rias,
dan Tata Busana.

DAFTAR PUSTAKA

Eprints.uny.ac.id. GETER: jurnal seni


drama, tari dan musik Vol 2, No 1
(2019). Haruka Azka, academia.edu.
https://youtube.be/JF0KnhWhft4 .
Jurnal Rekam, Vol. 14 NO. 2 – oktober
2018. Karya musik dalam konteks seni
pertunjukan oleh: M. Takari, Yusliyar<
Yose RizalFirdaus, Darwis R.H,.
Syahrina Lubis, Ucok Prince.
Muhammad najamudin, Husni Riadi
Vol. 2 No. 1, 2019

Anda mungkin juga menyukai