Anda di halaman 1dari 4

Trigger Minggu 1 :

Persalinan Fani
Fani seorang wanita berumur 25 tahun hamil pertama, cukup bulan, datang ke IGD
rumah sakit pada pukul 08.00 dengan keluhan nyeri pinggang menjalar ke ari-ari disertai
keluar lendir bercampur darah sejak 10 jam yang lalu,keluar air-air sejak 12 jam yang lalu,
dokter segera melakukan anamnesa dan pemeriksaan pada Fani, dari vital sign didapatkan
keadaan umum sedang, kesadaran compos mentis, tekanan darah 160/100 mmHg, nadi
90x/menit, nafas 22x/menit, suhu afebris, pemeriksaan obstetri didapatkan janin letak
kepala, punggung di kiri, DJJ 130-140x/ menit, TBJ sekitar 3000gr, his 3-4x dalam 10 menit
lamanya 30 detik, pembukaan sudah 5-6cm, ketuban sisa jernih dan kepala bayi sudah di
Hodge 2-3, dokter segera memindahkan Yani ke kamar bersalin dan memantau kemajuan
persalinan dengan partograf, 4 jam kemudian Yani mengeluh ingin mengedan, saat
diperiksa Yani sudah masuk kala 2 persalinan, DJJ 140-150x/ menit, his 3-4x dalam 10 menit
lamanya 40 detik, kepala bayi sudah di Hodge 3-4, dokter segera melakukan Asuhan
persalinan normal pada Yani. Untunglah bayi Yani lahir dengan selamat, langsung menangis
dengan berat 3100 gr. Beberapa menit kemudian lahirlah plasenta dengan lengkap. Selama
2 jam setelah melahirkan Yani tetap dipantau di kamar bersalin sebelum dipindahkan ke
ruang rawatan.

Step 1
1. Ari ari : disebut juga plasenta yaitu organ tubuh yang memiliki fungsi penting untuk
tumbuh kembang janin dalam kandungan.
2. kesadaran compos mentis : kesadaran normal, sadar sepenuhnya, dapat menjawab
semua pertanyaan tentang keadaan sekelilingnya
3. suhu afebris : seseorang yang tidak mengalami demam
4. tbj : Taksiran berat janin untuk memperkirakan berat janin dalam kandungan.
5. His : serangkaian kontraksi rahim yang teratur, yang secara bertahap akan mendorong
janin melalui serviks (rahim bagian bawah) dan vagina (jalan lahir), sehingga janin
keluar dari rahim ibu
6. air ketuban : cairan bening berwarna kekuningan yang disimpan dalam
kantung ketuban
7. Hodge : bidang yang dipakai dalam obstetri untuk mengetahui seberapa jauh turunnya
bagian bawah anak kedalam panggul
8. Partograf : alat bantu untuk memantau kemajuan kala satu persalinan dan informasi
untuk membuat keputusan klinik
9. Kala II persalinan : fase dalam persalinan yang dimulai ketika dilatasi serviks lengkap
dan berakhir dengan kelahiran janin. 
10.Djj:deyut jantung janin

STEp 2
1. Apa yang menyebabkan ibu fani merasakan keluhan nyeri pinggang yang menjalar ke
ari ari disertai keluarnya lendir bercampur darah sejak 10 jam yang lalu?
2. Berapa detak jantung janin dan taksiran berat janin normal?
3. apa saja jenis jenis posisi janin pada masa kehamilan?
4. Apa fungsi pemeriksaan partograph?
5. Kapan dikatakan kehamilan cukup bulan?
6. Bagaimana tahapan persalinan normal?
7. Mengapa diperlukan pemantauan postpartum?
8. Apa saja pembagian hodge?
9. Apa yang terjadi pada bayi saat ketuban pecah?
10. Apa saja pemeriksaan obstetric yang dapat dilakukan?
11.Bagaimana bentuk cairan ketuban normal?
12.Kapan partograph bisa digunakan?
13.Apa saja lapisan pada ketuban?
14.Apa fungsi plasenta pada bayi dalam kandungan?

Step 3
1. Apa yang menyebabkan ibu fani merasakan keluhan nyeri pinggang yang menjalar ke
ari ari disertai keluarnya lendir bercampur darah sejak 10 jam yang lalu?
karena adanya penyumbatan pada serviks yang menyebabkan sumbatan pada mulut
Rahim sehingga menyebabkan keluarnya lendir bercampur darah oleh kontraksi.

2. Berapa detak jantung janin dan taksiran berat janin normal?


 Djj normal : 120-160 x/menit
 Tbj normal : 2500 gr-4000 gr

3. apa saja jenis jenis posisi janin pada persalinan normal?


 Terbagi menjadi 7
1. Kepala masuk pintu atas panggul
2. Kepala turun kedalam rongga panggul
3. Fleksi/ kepala menempel ke thorax
4. Rotasi interna/putaran faksi dalam
5. Ekstensi
6. Rotasi eksterna/putaran faksi luar
7. Ekspulsi

4. Apa fungsi pemeriksaan partograph?


 Pemeriksaan partograph digunakan untuk memantau kemajuan kala 1 persalinan
dan informasi untuk membuat keputusan klinik

5. Kapan dikatakan kehamilan cukup bulan?


38-40 minggu

6. Bagaimana tahapan persalinan normal?


kala 1 : pembukaan serviks dari 0 sampai pembukaan lengkap
Fase laten : pembukaan 1-3
Fase aktif : 3 sampai lengkap
Kala 2 : dari pembukaan serviks yang sudah lengkap berakhir dengan lahirnya bayi
Kala 3 : setelah lahirnya bayi berakhir dengan pasenta dan selaput ketuban
Kala 4 : pemantauan selama 2 jam setelah lahirnya plasenta tersebut

7. Mengapa diperlukan pemantauan postpartum?


pemeriksaan fisik postpartum dilakukan untuk mengevaluasi kondisi system
reproduksi dan Kesehatan umum ibu yang baru melahirkan termasuk pendarahan,
bagaimana keaadann luka ibu, adanya komplikasi pasca persalinan serta masalahan
lain yang sering timbu pasca persalinan.

8. Apa saja pembagian hodge?


1. Hodge 1 : bidang setinggi pintu atas pinggul
2. hodge 2 : bidang setinggi simfisis pubis
3. hodge 3 : bidang setinggi ischidiaca
4. hodge 4 : bidang setinggi ujung cogcygeus

9. Apa yang terjadi pada bayi saat ketuban pecah?


ketika ketuban pecah, kuman akan masuk kedalam kantung ketuban yang rentan
menimbulkan infeksi saat ini terjadi biasanya vagina berbau tidak sedap, keputihan
yang tidak normal, Meningkatnya suhu tubuh, ntyeri daerah perut, denyut nadi cepat
dan detak jantung meningkat.

10. Apa saja pemeriksaan obstetric yang dapat dilakukan?


pengukuran tinggi fundus uterus, palpasi uterus penilaian leopard 1 sampai 4,
pemeriksaan DJJ pemeriksaan kontraksi uterus dan vagina toucher

11.Bagaimana bentuk cairan ketuban normal?


 Tidak berbau, beberapa org mendeteksi bauk arena tercampur air mani atau klorin.
Air ketuban juga berwarna jernih dengan sedikit lender

12.Kapan partograph bisa digunakan?


 pada pembukaan 4 cm atau persalinan kala 1 fase aktif

13.Apa saja lapisan pada ketuban?


 Adanya amnion dan chorion

14.Apa fungsi plasenta pada bayi dalam kandungan?


 Ada beberapa peran penting yaitu : respirasi, nutrisi, ekskresi, proteksi, endokrin
dan imunitas
Step 4
Step 5
1. Pemeriksaan kehamilan
a. Tinggi fundus uteri
b. Pemeriksaan leopold
c. Pemeriksaan hodge
2. Pemeriksaan partograf
3. Persalinan normal
a. Tanda tanda persalinan normal
b. Proses persalinan normal
c. Factor yang mempengaruhi persalinan
d. Tata laksana dan asuhan persalinan

Anda mungkin juga menyukai