Namaku Natasya, seorang mahasiswa jurusan Teknik Industri semester 2 di Universitas

Hasanuddin. Pada semester 1, tidak banyak terdapat kesulitan pada saat berkuliah,
bahkan tergolong santai karena hanya mempunyai 1 lab saja, yaitu Lab Fisika Dasar I.

Tetapi, saat sudah memasuki semester 2, masa perkuliahan semakin padat. Pada
semester ini, saya mendapatkan 2 lab, yaitu Lab Proses Manufaktur dan Lab Fisika Dasar.
Hanya 2 lab saja, tetapi Lab Proses Manufaktur sangat mempersulit. Karena pada lab
manufaktur, laporannya ditulis manual, dimulai dari sampul hingga alat dan bahan. Dan
juga, sebelum lab kita harus sudah menyelesaikan tugas pendahuluannya. Tugas
pendahuluannya diberikan kepada praktikan 20 jam sebelum praktek.

Pada percobaan pertama lab manufaktur, saya mendapatkan percobaan milling. Ternyata
percobaan milling ini ribet karena alat dan bahannya yang rumit. Kelompok saya
mendapatkan tugas pendahuluan pada jam2 siang, 20 jam sebellum praktek. Ternyata
setelah melihat tugas pendahuluannya, ternyata soalnya menyuruh kita untuk
menggambar alat dan menjelaskannya, dimana alat yang digunakan rumit untuk
digambar.

Untungnya, para praktikan yang akan praktek berkumpul di satu tempat dan
mengerjakan tugas pendahuluan serta sampul jurnal bersama-sama. Kita membagi
peran, ada yang menggambar sampul, ada yang menggambar alat, dan ada yang mencari
penjelasan. Dan akhirnya tugas pendahuluan selesai dengan cepat.

Jika ada pekerjaan yang sulit dikerjakan sendiri, akan menjadi ringan ketika dikerjakan
bersama-sama, saling membantu.