Identitas Umum
Nama Penulis : Nafa Arfarina, S.Pd
Institusi : SMA Bina Warga 1 Palembang
Tahun Penyusunan : 2022
Tujuan Pembelajaran
10.4 Mengidentifikasi dan mendemonstrasikan penggunaan alat-alat laboratorium
10.5 Memahami dan menerapkan keselamatan kerja di laboratorium (penjelasan label bahan-
bahan kimia, cara pembuangan limbah dan aturan keselamatan selama eksperimen).
Elemen CP yang dituju :
- Pemahaman Sains
- Keterampilan Proses
Tujuan Pembelajaran yang menjadi prasyarat bagi kegiatan dalam modul ini.
- Mengetahui laboratorium baik pernah praktik di secara langsung atau melihatnya di
video
- Mengenal alat-alat laboratorium dan fungsinya baik pernah praktik atau membaca di
buku referensi/dari internet
- Memahami tentang keselamatan kerja di laboratorium
Pertanyaan Pemantik:
1. Apakah kalian mengenal / mengetahui laboratorium? Apa saja yang kalian lihat
/ketahui tentang laboratorium?
2. Apakah kalian dapat menyebutkan nama-nama alat laboratorium yang kalian ketahui
beserta fungsinya?
3. Jika terjadi kecelakaan di laboratorium, apakah yang kalian lakukan?
4. Bila kalian akan masuk laboratorium dan akan melakukakn praktik,hal-hal apa yang
harus di perhatikan saat kalian akan memasuki laboratorium?
1
Profil pembelajar Pancasila : kreatif, bernalar kritis
Siswa regular/tipikal
Siswa dengan hambatan belajar
Siswa cerdas berbakat istimewa (CIBI)
Siswa dengan ketunaan
Persiapan pembelajaran
1. Membaca materi
2. Menyiapkan alat dan bahan
3. Menyiapkan lembar kerja (mengambil dari lampiran perangkat ini dan menyesuaikan dengan
kebutuhan)
Video youtube (mengenal alat laboratorium) https://www.youtube.com/watch?
v=YlYW_37WI0Q
Video youtube (mengenal alat laboratorium dalam Bahasa Inggris): http://youtube.com/watch?
v=Bp2DI32X4wE
2
Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke - 1
Aktivitas Guru Aktivitas Siswa
Pembukaan (15 menit)
1. Menyapa siswa dan menanyakan kabar lalu 1. Siswa berdoa dipimpin oleh ketua
dibuka dengan doa dan mengecek kehadiran kelas.
siswa.
3. Menayangkan video dari youtube tentang alat- 3. Siswa menonton video nya
alat laboratorium, dengan link
https://www.youtube.com/watch?
v=YlYW_37WI0Q
4. Siswa menjawab pertanyaan guru
4. Guru menanyakan apa yang dilihat dari video
tersebut
6. LKPD nya akan dibahas secara bersama-sama, 6. Siswa mempresentasikan jawaban dari
siswa akan diminta untuk menjawabnya secara LKPD yang mereka kerjakan.
acak.
8. Guru mengingatkan untuk mengulang materi alat 8. Siswa menyimak penjelasan guru dan
laboratorium dan minggu depan akan menuju mencatat poin yang penting dari
laboratorium dan akan praktek penggunaan alat penjelasan guru
laboratorium. Guru juga akan membagi
kelompok siswa untuk praktek di Laboratorium
minggu depan
9. Guru menutup pembelajaran hari ini dengan 9. Siswa menjawab salam guru dan
mengucapkan salam mengucapkan terima kasih
Pertemuan ke - 2
3
Aktivitas Guru Aktivitas Siswa
Pembukaan (15 menit)
1. Menyapa siswa dan menanyakan kabar lalu 1. Siswa berdoa dipimpin oleh ketua
dibuka dengan doa dan mengecek kehadiran kelas.
siswa.
2. Guru menanyakan apa materi yang sudah 2. Siswa menjawab pertanyaan guru
dipelajari minggu sebelumnya tentang alat
laboratorium dan keselamatan kerja di
laboratorium.
4
ini
10. Guru mengucapkan salam dan Siswa 10.Siswa menjawab salam dan
meninggalkan laboratorium dengan mengucapkan terimakasih lalu Siswa
memastikan kondisi meja laboratorium dan keluar dari laboratorium
alat laboratorium yang digunakan sudah
bersih
Kegiatan Alternatif 1 :
Bila sekolah tidak mempunyai laboratorium maka guru bisa meminta siswa untuk membaca
buku referensi, BSE yang ada lalu menjelaskan fungsi dari alat-alat labororium yang umum
digunakan.
Guru bisa mengintruksikan siswa membawa alat-alat yang sederhana yang ada di lingkungan
rumah yang bisa digunakan untuk percobaan sederhana.
Misalnya :
- Mortar bisa digantikan dengan ulekan/cobek dan alunya
- Gelas ukur bisa diganti dengan gelas takar/botol susu yang ada garis volumenya yang
berfungsi untuk mengukur banyaknya volume
- Timbangan kue untuk mengukur berat
- Sendok takar kue bisa untuk mengukur satuan mL
- Corong plastik untuk memindahkan volume
- Sendok kecil dianggap sebagai spatula
- Pipet platik
Guru bisa menjelaskan fungsi alat-alat yang dibawa mirip dengan alat yang ada dilaboratorium.
Lalu siswa bisa mengerjakan LKPD dan siswa mengerjakannya secara berkelompok.
Kegiatan Alternatif 2 :
Guru bisa mengajak siswa untuk berkunjung ke laboratorium yang ada dekat sekolah yang ada,
sehingga ada pemahaman praktik langsung kepada siswa. Dengan bekerja sama dengan balai
penelitian yang ada di sekitar sekolah dan meminta pihak balai untuk menjelaskan fungsi alat
yang ada di laboratorium, apa yang harus dilakukan bila ada kecelakaan di laboratorium.
Kegiatan Alternatif 3 :
Untuk pemahaman simbol bahan kimia berbahaya, siswa bisa membawa bahan kimia yang ada
di lingkungan sekitar rumah.
Contohnya:
- Bila daerah pertanian, bisa membawa pupuk urea, pupuk kimia yang dipakai dan
memperhatikan kandungan dan simbol bahan kimia yang ada pada kemasan.
5
- Bila daerah perikanan, bisa memperhatikan pakan yang diberikan ke ikan, dan
perhatikan kandungan dan simbolnya
- Bila di daerah perkotaan, siswa bisa membawa bahan kimia yang biasa ada di rumah
seperti : baygon, wipol, detergen, tipe ex, spidol, thiner, cat, pemutih baju, pembersih
lantai. Diperhatikan komposisinya dan perhatikan adakah simbol bahan kimia nya.
Dicatat dibuku latihan
6
LKPD
KESELAMATAN KERJA DI
LABORATORIUM
TUJUAN :
Siswa dapat mengenal nama alat-alat di laboratorium dan bisa menjelaskan fungsi nya
Siswa dapat memahami keselamatan kerja di laboratorium
1. Saat bekerja dalam laboratorium, kita selalu menggunakan alat-alat kimia. Datalah alat-alat
yang tersedia dilaboratorium pada kolom kemudian tuliskan nama dan fungsinya berdasarkan
literatur!
Tempat mereaksikan
1. Tabung reaksi bahan kimia dalam skala
kecil
7
NO GAMBAR NAMA ALAT FUNGSI
8 pembakar spritus
10
11 pipet gondok
8
NO GAMBAR NAMA ALAT FUNGSI
12
13 spatula
14
15
16
17
18
19
9
NO GAMBAR NAMA ALAT FUNGSI
20
2. Hal apa saja yang harus diperhatikan saat akan bekerja di laboratorium?
Menggunakan alat pengaman diri (jas lab, masker, sarung tangan, googles)
3.Bagaimana cara penanganan yang harus dilakukan saat terjadi kecelakaan di laboratorium?
Bila terkena bahan kimia di Bila terkena bahan kimia
Bila terjadi kebakaran
kulit di mata
4.Setiap bahan kimia memiliki sifat-sifat tertentu. Jika Anda bekerja dengan bahan kimia,
perhatikan simbol-simbol yang biasa terdapat dalam kemasannya. Lengkapi tabel di bawah ini :
No Simbol bahan kimia Arti dari simbol Contoh bahan kimia
1
10
2
11
8
12
Penilaian : Portofolio
PENUTUP
Refleksi Guru Refleksi Siswa Catatan
1. Apakah siswa bisa memahami 1. Apakah saya sudah dapat
keseluruhan alat-alat laboratorium menyebutkan alat – alat lab
dan bisa menggunakannya ? dan mengetahui fungsinya
2. Bila ada siswa yang masih belum dan mempraktikkan cara
paham cara menggunakan alat penggunaan (Bila ada
laboratorium, kapan kita harus ke laboratorium di sekolah)
laboratorium lagi?
2. Apakah saya sudah dapat
3. Bagaimana bila tidak ada
menganalisis lambang
laboratorium dan siswa bisa
memahami fungsi alat kimia yang tertera di bahan
laboratorium dan penjelasan kimia?
kecelakaan di laboratorium? 3. Sebagai siswa yang telah
4.Siswa mana yang perlu perhatian belajar menganai
saya? pentingnya keselamatan
kerja, apa tanggung jawab
Anda untuk mengatasi
13
masalah tersebut?
Asesmen (Tertulis dan/atau Performa)
Asesmen Pemahaman Sains :
Melalui tes tertulis dan secara langsung melalui tanya jawab.
Contoh Soal :
- Sebutkan alat laboratorium yang dibutuhkan untuk membuat larutan garam 250 mL dari
bongkahan garam.
- Apa yang harus kalian siapakan saat masuk laboratorium?
Asesmen Keterampilan Proses :
Melalui observasi kinerja / penampilan presentasi
REKOMENDASI BACAAN
Pengolahan limbah : https://jurnalfkip.unram.ac.id/index.php/JPM/article/view/116/113
Prosedur pengolahan limbah : https://indonesia.go.id/kategori/kependudukan/1670/prosedur-
pengumpulan-limbah
Simbol bahan kimia : https://www.synergysolusi.com/7-simbol-bahan-kimia-berbahaya.html
SOAL PENGAYAAN
1. Siswa mencari informasi melalui studi pustaka tentang urutan ketelitian alat-alat yang ada di
laboratorium, misalnya urutan ketelitian alat ukur volume lalu dibuat laporan singkatnya!
2. Lakukan analisis dan tuliskan langkah-langkah yang harus dilakukan jika di dalam
laboratorium kimia terjadi kebakaran kecil saat menggunakan pemanas spritus!
REMEDIAL
Jika dari hasil evaluasi masih terdapat siswa yang belum memenuhi standar minimal, maka guru
melaksanakan kegiatan remedial. Kegiatan ini diawali dengan remedial teaching , yaitu guru
memberikan pengulangan untuk materi-materi yang CP nya belum tercapai
14
PROSEDUR PENGUMPULAN LIMBAH
Bahaya dari radionuklida bergantung pada toksisitas terhadap manusia, bentuk fisika
dan kimia, dan kemampuannya untuk mencemari lingkungan.
Pengelolaan limbah radioaktif dapat dilakukan seluruhnya oleh setiap pemanfaat zat radioaktif
atau dikirimkan oleh pemanfaat ke instalasi khusus untuk mengolah dan mengelola limbah
radioaktif untuk diolah dan dibuang atau disimpan.
Instalasi khusus itu harus mempunyai fasilitas untuk menyimpan dalam jangka lama atau
mengubur limbah padat, mempunyai tangki penampung limbah cair yang berkadar rendah dan
tangki khusus untuk limbah cair berkadar tinggi. Perlu diingat bahwa bahaya dari radionuklida
bergantung pada toksisitas terhadap manusia, bentuk fisika dan kimia, dan kemampuannya
untuk mencemarkan lingkungan. Berikut ini adalah tahapannya:
1. Semua tempat penampungan limbah radioaktif harus diberi tanda yang jelas. Pada umumnya
penggolongan limbah radioaktif disesuaikan dengan cara pembuangan atau penyimpanan,
dan disediakan wadah yang tersendiri untuk setiap cara yang akan digunakan. Bergantung
kepada persyaratan instalasi, satu atau lebih kategori tersebut di bawah ini dapat berguna
untuk mengklasifikasikan limbah berdasarkan:
a. fasa, yaitu padat, cair dan gas
b. tinggi rendahnya tingkat radiasi gamma
c. tinggi rendahnya aktivitas
d. panjang pendeknya waktu-paro
e. sifat dapat ditakar atau tidak
2. wadah yang memakai penahan radiasi bila perlu digunakan.
3. kuantitas limbah radioaktif yang dibuang ke sistem pembuangan saluran, atau yang dikubur
harus dicatat dan catatan tersebut harus disimpan.
Pengumpulan dan Pemisahan Limbah Cair
1. Limbah cair harus dikelompokkan sesuai dengan tingkat dan jenis aktivitasnya, cara
pembuangannya ditentukan oleh faktor-faktor tersebut.
2. Wadah khusus yang cukup besar untuk menampung volume limbah yang diduga akan
terjadi, harus disediakan dan siap untuk dipakai di tempat yang telah ditentukan. Wadah
untuk limbah cair harus ditempatkan dalam baki atau lebih baik dibungkus dengan
pembungkus luar yang dilapis dengan bahan penyerap yang cukup banyak,
misalnya vermiculite untuk mencegah menyebarnya kontaminasi bila terjadi kecelakaan
yang menyebabkan pecahnya wadah.
15
3. Limbah radioaktif cair konsentrasi tinggi yang berasal dari laboratorium pada umumnya
terdiri atas larutan zat radioaktif dengan volume terbatas dan hasil akhir suatu eksperimen
yang tidak digunakan. Limbah ini harus disimpan dalam wadah yang dipilih sesuai dengan
sifat larutan limbah tersebut. Pada umumnya digunakan wadah dari plastik untuk keperluan
ini, tetapi bila larutan mengandung pelarut organik harus digunakan wadah dari stainless
steel. Zat radioaktif yang terdapat dalam larutan asam nitrat atau larutan pengoksidasi
lainnya yang mungkin juga mengandung zat-zat organik yang tidak stabil terhadap panas,
dan larutan-larutan yang mengandung aktivitas alfa lebih dari 5 mCi atau aktivitas beta lebih
dari 50 mCi harus selalu disimpan dalam tabung yang mempunyai tutup berlubang.
4. Limbah radioaktif cair konsentrasi rendah berasal dari sisa larutan zat radioaktif yang telah
diencerkan, air cucian alat-alat laboratorium (misalnya gelas beker, botol), limbah yang
berasal dari hasil samping suatu ekperimen (misalnya ekskreta dari binatang), air cucian
pakaian terkontaminasi atau air bekas pembersih daerah terkontaminasi.
5. Limbah radioaktif cair konsentrasi rendah volumenya mungkin dapat berbeda cukup besar
bergantung pada sifat dan penggunaan zat radioaktif, beberapa pekerjaan menghasilkan
limbah cair kurang dari 20 liter per minggu, sedang pekerjaan yang lain dapat menghasilkan
sampai beberapa meter kubik per minggu. Apabila jumlah volume relatif kecil yaitu kurang
dari 50 liter per hari, mungkin cairan tersebut cukup dikumpulkan dalam wadah khusus.
6. Plastik dan stainless steel adalah bahan yang cocok untuk wadah sebab tidak mudah pecah,
walaupun demikian untuk wadah kecil dapat digunakan gelas dan keramik asal digunakan
dengan hati-hati.
7. Sistem tangki penampung diperlukan bila volume limbah radioaktif cair konsentrasi rendah
cukup besar atau dihasilkan secara terus-menerus dan memerlukan pemonitoran sebelum
pembuangan lebih lanjut. Bak pencuci khusus dihubungkan langsung ke tangki penampung
yang berada di luar daerah kerja. Tangki biasanya dibuat dari baja atau stainless steel,
bergantung pada tingkat korosi dari cairan limbah.
8. Saluran limbah cair dari beberapa laboratorium dapat dihubungkan ke sebuah tangki. Pipa
plastik atau stainless steel, besi tuang atau baja memenuhi syarat untuk digunakan sebagai
alat penghubung dari bak cuci dengan tangki penampung, bergantung pada sifat kimia atau
tangki korosi dari limbah cair. Tangki harus dilengkapi dengan alat pengaduk, sehingga
memungkinkan diperoleh contoh yang memenuhi syarat untuk dianalisa. Tangki diberi keran
untuk memungkinkan pembuangan ke saluran (apabila konsentrasinya berada di bawah Nilai
Batas Yang Diizinkan) atau memungkinkan untuk dipompa ke mobil tangki guna diangkut
ke instalasi pengolahan limbah.
Kamu diwajibkan memakai jas lab karena di lab banyak sekali bahan kimia yang mungkin
berbahaya jika langsung terkena kulitmu. Oleh karena itu, jas lab berfungsi untuk melindungimu
selama berkegiatan di laboratorium. Terus, kenapa kita nggak boleh makan di laboratorium, ya?
Kamu tidak boleh makan di laboratorium karena nanti dikhawatirkan akan ada kontaminasi, baik
dari zat kimia ke makanan atau sebaliknya. Selain itu, kamu juga harus selalu menjaga
kebersihan, kan?
17
Oh iya, kamu juga harus membersihkan alat praktikum ketika sudah selesai memakainya. Pada
beberapa laboratorium, sampah padat dan cair memiliki tempat pembuangannya masing-
masing, lho. Oleh karena itu, jika laboratorium tempatmu beraktivitas menerapkan peraturan
tersebut, jangan lupa dipatuhi, ya!
Selain tata tertib di atas, ada beberapa poin penting yang harus kamu perhatikan
sebelum, selama, dan setelah kamu beraktivitas di laboratorium. Kuy, perhatikan daftar
berikut ini!
18
Salah satu hal penting yang nggak boleh kamu lupakan adalah memahami simbol-simbol
keselamatan kerja yang ada di laboratorium. Jangan sampai tertukar, ya!
Supaya nggak lupa, yuk, simak gambar berikut!
(https://www.ruangguru.com/blog/mengenal-keselamatan-kerja-di-laboratorium)
19
DAFTAR PUSTAKA
Buku Kimia kelas X, watoni Haris dan Dini K, Yrama Widya, Bandung 2014
BSE bisa dilihat di link : https://s.id/ChAxd
Modul pembelajaran kimia SMA : https://s.id/CkW6p
GLOSARIUM
Laboratorium : tempat atau kamar dan sebagainya tertentu yang dilengkapi dengan peralatan
untuk mengadakan percobaan (penyelidikan dan sebagainya.
Meniskus : permukaan lengkung suatu zat cair di dalam tabung atau bejana yang dapat cembung
atau cekung
Reaksi kimia : pengubahan zat asal menjadi zat lain yang baru
Simbol : lambang
20