Identitas Umum
Nama Penulis : Indrawati, S.Si
Institusi : SMA Bina Insani
Bogor Tahun Penyusunan2021
Tujuan Pembelajaran
10.4 Mengidentifikasi dan mendemonstrasikan penggunaan alat-alat laboratorium
10.5Memahami dan menerapkan keselamatan kerja di laboratorium (penjelasan label bahan-
bahan kimia, cara pembuangan limbah dan aturan keselamatan selama eksperimen).
Elemen CP yang dituju :
- Pemahaman Sains
- Keterampilan Proses
Tujuan Pembelajaran yang menjadi prasyarat bagi kegiatan dalam modul ini.
- Mengetahui laboratorium baik pernah praktik di secara langsung atau melihatnya
di video
- Mengenal alat-alat laboratorium dan fungsinya baik pernah praktik atau membaca
di buku referensi/dari internet
- Memahami tentang keselamatan kerja di laboratorium
Pertanyaan Pemantik:
1. Apakah kalian mengenal / mengetahui laboratorium? Apa saja yang kalian lihat
/ketahui tentang laboratorium?
2. Apakah kalian dapat menyebutkan nama-nama alat laboratorium yang kalian
ketahui beserta fungsinya?
3. Jika terjadi kecelakaan di laboratorium, apakah yang kalian lakukan?
4. Bila kalian akan masuk laboratorium dan akan melakukakn praktik,hal-hal apa
yang harus di perhatikan saat kalian akan memasuki laboratorium?
1
Profil pembelajar Pancasila : kreatif, bernalar kritis
Sarana
Target Prasarana,
Peserta Didik Media :
1. Alat-alat di laboratorium kimia
2. Bahan kimia yang ada di di laboratorium kimia
Perangkat ajar ini dapat digunakan guru untuk mengajar :
3. Internet
Persiapan
4. Buku pembelajaran
referensi
□ (Bila
Siswatidak
regular/tipikal
ada laboratorium kimia, guru bisa membimbing siswa untuk melihat alat-
1. □ Membaca
alat
Siswa materi
laboratorium dari gambar
dengan hambatan yang ada di buku referensi atau dari penjelasan melalui
belajar
2. □ ppt oleh
Menyiapkan guru)
alat dan bahan
5. Siswa
Powercerdas
point berbakat istimewa (CIBI)
3. 6.□
Menyiapkan
Perkiraan
Siswa lembar
denganBiaya kerja
: bila(mengambil
ketunaan dari lampiran
ada laboratorium perangkat inialat
bisa menggunakan danadan
menyesuaikan
bahan kimia
yangkebutuhan)
dengan ada dilaboratorium
2
Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke - 1
Aktivitas Guru Aktivitas Siswa
Pembukaan (15 menit)
1. Menyapa siswa dan menanyakan kabar lalu 1. Siswa berdoa dipimpin oleh
dibuka dengan doa dan mengecek kehadiran ketua kelas.
siswa. 2. Siswa menjawab pertanyaan
2. Guru bertanya apakah pernah ke laboratorium guru
dan apa yang mereka lakukan saat di
laboratorium
3. Menayangkan video dari youtube tentang alat-alat 3. Siswa menonton video nya
laboratorium, dengan link
https://www.youtube.com/watch?v=YlYW_37WI0Q
4. Guru menanyakan apa yang dilihat dari 4. Siswa menjawab pertanyaan
video tersebut guru
(Pembelajaran PJJ bisa menggunakan aplikasi
Zoom,Gmeet,WA Grup,Line)
Kegiatan Inti ( 60 menit)
5. Guru membagikan LKPD keselamatan kerja di 5. Siswa mengerjakan LKPD
laboratorium, LKPD dikerjakan secara
individu/berkelompok 6. Siswa mempresentasikan
6. LKPD nya akan dibahas secara bersama-sama, jawaban dari LKPD yang
siswa akan diminta untuk menjawabnya secara mereka kerjakan. (Bila daring
acak maka LKPD akan dikumpulkan
di GCR/WA/LMS yang
disepakati)
Penutup (15 menit)
7. Guru meminta siswa untuk memberikan kesimpulan 7. Siswa memberikan kesimpulan
dari pelajaran hari ini pelajaran hari ini
8. Guru mengingatkan untuk mengulang materi alat 8. Siswa menyimak penjelasan guru
laboratorium dan minggu depan akan menuju dan mencatat poin yang penting
laboratorium dan akan praktek penggunaan alat dari penjelasan guru
laboratorium. Guru juga akan membagi kelompok
siswa untuk praktek di Laboratorium minggu depan
9. Guru menutup pembelajaran hari ini dengan 9. Siswa menjawab salam guru dan
mengucapkan salam mengucapkan terima kasih
Pertemuan ke - 2
Aktivitas Guru Aktivitas Siswa
Pembukaan (15 menit)
3
1. Menyapa siswa dan menanyakan kabar lalu 1. Siswa berdoa dipimpin oleh ketua
dibuka dengan doa dan mengecek kehadiran kelas.
siswa.
* (Kondisi siswa sudah memasuki
laboratorium)
4
*Bila tidak ada laboratorium bisa ditayangkan
video tentang laboratorium kimia dan apa saja
yang ada di laboratorium 2. Siswa menjawab pertanyaan guru
2. Guru menanyakan apa materi yang sudah
dipelajari minggu sebelumnya tentang alat
laboratorium dan keselamatan kerja di
laboratorium. 3. Siswa menjawab pertanyaan guru
3. Guru bisa mengadakan pretest/kuis untuk
mengecek pemahaman mereka tentang nama
alat laboratorium dan fungsinya
5
kondisi meja laboratorium dan alat laboratorium 10. Siswa menjawab salam dan
yang digunakan sudah bersih mengucapkan terimakasih lalu Siswa
keluar dari laboratorium
Kegiatan Alternatif 1 :
Bila sekolah tidak mempunyai laboratorium maka guru bisa meminta siswa untuk
membaca buku referensi, BSE yang ada lalu menjelaskan fungsi dari alat-alat labororium
yang umum digunakan.
Guru bisa mengintruksikan siswa membawa alat-alat yang sederhana yang ada di lingkungan
rumah yang bisa digunakan untuk percobaan sederhana.
Misalnya :
- Mortar bisa digantikan dengan ulekan/cobek dan alunya
- Gelas ukur bisa diganti dengan gelas takar/botol susu yang ada garis volumenya
yang berfungsi untuk mengukur banyaknya volume
- Timbangan kue untuk mengukur berat
- Sendok takar kue bisa untuk mengukur satuan mL
- Corong plastik untuk memindahkan volume
- Sendok kecil dianggap sebagai spatula
- Pipet platik
Guru bisa menjelaskan fungsi alat-alat yang dibawa mirip dengan alat yang ada dilaboratorium.
Lalu siswa bisa mengerjakan LKPD dan siswa mengerjakannya secara berkelompok.
Kegiatan Alternatif 2 :
Guru bisa mengajak siswa untuk berkunjung ke laboratorium yang ada dekat sekolah yang ada,
sehingga ada pemahaman praktik langsung kepada siswa. Dengan bekerja sama dengan balai
penelitian yang ada di sekitar sekolah dan meminta pihak balai untuk menjelaskan fungsi alat
yang ada di laboratorium, apa yang harus dilakukan bila ada kecelakaan di laboratorium.
Kegiatan Alternatif 3 :
Untuk pemahaman simbol bahan kimia berbahaya, siswa bisa membawa bahan kimia yang ada
di lingkungan sekitar rumah.
Contohnya:
- Bila daerah pertanian, bisa membawa pupuk urea, pupuk kimia yang dipakai
dan memperhatikan kandungan dan simbol bahan kimia yang ada pada
kemasan.
- Bila daerah perikanan, bisa memperhatikan pakan yang diberikan ke ikan, dan
perhatikan kandungan dan simbolnya
- Bila di daerah perkotaan, siswa bisa membawa bahan kimia yang biasa ada di rumah
seperti : baygon, wipol, detergen, tipe ex, spidol, thiner, cat, pemutih baju, pembersih
6
7
lantai. Diperhatikan komposisinya dan perhatikan adakah simbol bahan kimia nya.
Dicatat dibuku latihan
LKPD
KESELAMATAN KERJA DI LABORATORIUM
TUJUAN :
Siswa dapat mengenal nama alat-alat di laboratorium dan bisa menjelaskan fungsi nya
Siswa dapat memahami keselamatan kerja di laboratorium
Tempat
1. Tabung reaksi mereaksikan bahan
kimia dalam skala
kecil
8
NO GAMBAR NAMA ALAT FUNGSI
8 pembakar spritus
10
9
NO GAMBAR NAMA ALAT FUNGSI
11 pipet gondok
12
13 spatula
14
15
16
17
10
NO GAMBAR NAMA ALAT FUNGSI
18
19
20
2. Hal apa saja yang harus diperhatikan saat akan bekerja di laboratorium?
Menggunakan alat pengaman diri (jas lab, masker, sarung tangan, googles)
3.Bagaimana cara penanganan yang harus dilakukan saat terjadi kecelakaan di laboratorium?
Bila terkena bahan kimia di Bila terkena bahan kimia
Bila terjadi kebakaran
kulit di mata
11
4.Setiap bahan kimia memiliki sifat-sifat tertentu. Jika Anda bekerja dengan bahan kimia,
perhatikan simbol-simbol yang biasa terdapat dalam kemasannya. Lengkapi tabel di bawah ini
:
No Simbol bahan kimia Arti dari simbol Contoh bahan kimia
1
12
7
13
Penilaian : Portofolio
PENUTUP
Refleksi Guru Refleksi Siswa Catatan
1. Apakah siswa bisa memahami 1. Apakah saya sudah dapat
keseluruhan alat-alat laboratorium menyebutkan alat – alat lab
dan bisa menggunakannya ? dan mengetahui fungsinya
2. Bila ada siswa yang masih belum dan mempraktikkan cara
paham cara menggunakan alat penggunaan (Bila ada
laboratorium, kapan kita harus ke laboratorium di sekolah)
laboratorium lagi?
2. Apakah saya sudah dapat
3. Bagaimana bila tidak ada
menganalisis lambang
laboratorium dan siswa bisa
memahami fungsi alat kimia yang tertera di bahan
laboratorium dan penjelasan kimia?
kecelakaan di laboratorium? 3. Sebagai siswa yang
4.Siswa mana yang perlu telah belajar menganai
perhatian saya? pentingnya keselamatan
kerja, apa tanggung jawab
14
Anda untuk mengatasi
masalah tersebut?
Asesmen (Tertulis dan/atau Performa)
Asesmen Pemahaman Sains :
Melalui tes tertulis dan secara langsung melalui tanya jawab.
Contoh Soal :
- Sebutkan alat laboratorium yang dibutuhkan untuk membuat larutan garam 250 mL
dari bongkahan garam.
- Apa yang harus kalian siapakan saat masuk laboratorium?
Asesmen Keterampilan Proses :
Melalui observasi kinerja / penampilan presentasi
REKOMENDASI BACAAN
Pengolahan limbah : https://jurnalfkip.unram.ac.id/index.php/JPM/article/view/116/113
Prosedur pengolahan limbah : https://indonesia.go.id/kategori/kependudukan/1670/prosedur-
pengumpulan-limbah
Simbol bahan kimia : https://www.synergysolusi.com/7-simbol-bahan-kimia-berbahaya.html
SOAL
PENGAYAAN
1. Siswa mencari informasi melalui studi pustaka tentang urutan ketelitian alat-alat yang ada
di laboratorium, misalnya urutan ketelitian alat ukur volume lalu dibuat laporan
singkatnya!
2. Lakukan analisis dan tuliskan langkah-langkah yang harus dilakukan jika di
dalam laboratorium kimia terjadi kebakaran kecil saat menggunakan pemanas
REMEDIAL
uhi standar minimal, maka guru melaksanakan kegiatan remedial. Kegiatan ini diawali dengan remedial teaching , yaitu guru me
1
PROSEDUR PENGUMPULAN LIMBAH
Bahaya dari radionuklida bergantung pada toksisitas terhadap manusia, bentuk fisika
dan kimia, dan kemampuannya untuk mencemari lingkungan.
Pengelolaan limbah radioaktif dapat dilakukan seluruhnya oleh setiap pemanfaat zat radioaktif
atau dikirimkan oleh pemanfaat ke instalasi khusus untuk mengolah dan mengelola limbah
radioaktif untuk diolah dan dibuang atau disimpan.
Instalasi khusus itu harus mempunyai fasilitas untuk menyimpan dalam jangka lama atau
mengubur limbah padat, mempunyai tangki penampung limbah cair yang berkadar rendah dan
tangki khusus untuk limbah cair berkadar tinggi. Perlu diingat bahwa bahaya dari radionuklida
bergantung pada toksisitas terhadap manusia, bentuk fisika dan kimia, dan kemampuannya
untuk mencemarkan lingkungan. Berikut ini adalah tahapannya:
1. Semua tempat penampungan limbah radioaktif harus diberi tanda yang jelas. Pada
umumnya penggolongan limbah radioaktif disesuaikan dengan cara pembuangan atau
penyimpanan, dan disediakan wadah yang tersendiri untuk setiap cara yang akan
digunakan. Bergantung kepada persyaratan instalasi, satu atau lebih kategori tersebut di
bawah ini dapat berguna untuk mengklasifikasikan limbah berdasarkan:
a. fasa, yaitu padat, cair dan gas
b. tinggi rendahnya tingkat radiasi gamma
c. tinggi rendahnya aktivitas
d. panjang pendeknya waktu-paro
e. sifat dapat ditakar atau tidak
2. wadah yang memakai penahan radiasi bila perlu digunakan.
3. kuantitas limbah radioaktif yang dibuang ke sistem pembuangan saluran, atau yang
dikubur harus dicatat dan catatan tersebut harus disimpan.
14
3. Limbah radioaktif cair konsentrasi tinggi yang berasal dari laboratorium pada umumnya
terdiri atas larutan zat radioaktif dengan volume terbatas dan hasil akhir suatu eksperimen
yang tidak digunakan. Limbah ini harus disimpan dalam wadah yang dipilih sesuai dengan
sifat larutan limbah tersebut. Pada umumnya digunakan wadah dari plastik untuk keperluan
ini, tetapi bila larutan mengandung pelarut organik harus digunakan wadah dari stainless
steel. Zat radioaktif yang terdapat dalam larutan asam nitrat atau larutan pengoksidasi
lainnya yang mungkin juga mengandung zat-zat organik yang tidak stabil terhadap panas,
dan larutan-larutan yang mengandung aktivitas alfa lebih dari 5 mCi atau aktivitas beta lebih
dari 50 mCi harus selalu disimpan dalam tabung yang mempunyai tutup berlubang.
4. Limbah radioaktif cair konsentrasi rendah berasal dari sisa larutan zat radioaktif yang
telah diencerkan, air cucian alat-alat laboratorium (misalnya gelas beker, botol), limbah
yang berasal dari hasil samping suatu ekperimen (misalnya ekskreta dari binatang), air
cucian pakaian terkontaminasi atau air bekas pembersih daerah terkontaminasi.
5. Limbah radioaktif cair konsentrasi rendah volumenya mungkin dapat berbeda cukup besar
bergantung pada sifat dan penggunaan zat radioaktif, beberapa pekerjaan menghasilkan
limbah cair kurang dari 20 liter per minggu, sedang pekerjaan yang lain dapat
menghasilkan sampai beberapa meter kubik per minggu. Apabila jumlah volume relatif
kecil yaitu kurang dari 50 liter per hari, mungkin cairan tersebut cukup dikumpulkan dalam
wadah khusus.
6. Plastik dan stainless steel adalah bahan yang cocok untuk wadah sebab tidak mudah
pecah, walaupun demikian untuk wadah kecil dapat digunakan gelas dan keramik asal
digunakan dengan hati-hati.
7. Sistem tangki penampung diperlukan bila volume limbah radioaktif cair konsentrasi rendah
cukup besar atau dihasilkan secara terus-menerus dan memerlukan pemonitoran sebelum
pembuangan lebih lanjut. Bak pencuci khusus dihubungkan langsung ke tangki
penampung yang berada di luar daerah kerja. Tangki biasanya dibuat dari baja atau
stainless steel, bergantung pada tingkat korosi dari cairan limbah.
8. Saluran limbah cair dari beberapa laboratorium dapat dihubungkan ke sebuah tangki. Pipa
plastik atau stainless steel, besi tuang atau baja memenuhi syarat untuk digunakan sebagai
alat penghubung dari bak cuci dengan tangki penampung, bergantung pada sifat kimia
atau tangki korosi dari limbah cair. Tangki harus dilengkapi dengan alat pengaduk,
sehingga memungkinkan diperoleh contoh yang memenuhi syarat untuk dianalisa. Tangki
diberi keran untuk memungkinkan pembuangan ke saluran (apabila konsentrasinya berada
di bawah Nilai Batas Yang Diizinkan) atau memungkinkan untuk dipompa ke mobil
tangki guna diangkut ke instalasi pengolahan limbah.
Kamu diwajibkan memakai jas lab karena di lab banyak sekali bahan kimia yang mungkin
berbahaya jika langsung terkena kulitmu. Oleh karena itu, jas lab berfungsi untuk melindungimu
selama berkegiatan di laboratorium. Terus, kenapa kita nggak boleh makan di laboratorium, ya?
Kamu tidak boleh makan di laboratorium karena nanti dikhawatirkan akan ada kontaminasi, baik
dari zat kimia ke makanan atau sebaliknya. Selain itu, kamu juga harus selalu menjaga
kebersihan, kan?
1
Oh iya, kamu juga harus membersihkan alat praktikum ketika sudah selesai memakainya.
Pada beberapa laboratorium, sampah padat dan cair memiliki tempat pembuangannya masing-
masing, lho. Oleh karena itu, jika laboratorium tempatmu beraktivitas menerapkan peraturan
tersebut, jangan lupa dipatuhi, ya!
Selain tata tertib di atas, ada beberapa poin penting yang harus kamu perhatikan sebelum,
selama, dan setelah kamu beraktivitas di laboratorium. Kuy, perhatikan daftar berikut ini!
1
Salah satu hal penting yang nggak boleh kamu lupakan adalah memahami simbol-simbol
keselamatan kerja yang ada di laboratorium. Jangan sampai tertukar, ya!
Supaya nggak lupa, yuk, simak gambar berikut!
(https://www.ruangguru.com/blog/mengenal-keselamatan-kerja-di-laboratorium)
1
DAFTAR PUSTAKA
Buku Kimia kelas X, watoni Haris dan Dini K, Yrama Widya, Bandung 2014
BSE bisa dilihat di link : https://s.id/ChAxd
Modul pembelajaran kimia SMA : https://s.id/CkW6p
GLOSARIUM
Laboratorium : tempat atau kamar dan sebagainya tertentu yang dilengkapi dengan peralatan
untuk mengadakan percobaan (penyelidikan dan sebagainya.
Meniskus : permukaan lengkung suatu zat cair di dalam tabung atau bejana yang dapat cembung
atau cekung
Reaksi kimia : pengubahan zat asal menjadi zat lain yang baru
Simbol : lambang