Anda di halaman 1dari 18

Materi

Perawatan Dan perbaikan AC

D
I
S
K
U
S
I
Dibuat oleh:

KELOMPOK 4

Ketua kelompok: SARMILA

Wakil ketua kelompok: TIFATUL MUFTI BASRI

Anggota: MUHAMMAD ARIYANTO

: RIDWAN A

: MULIYADI

: MUHAMMAD ANDRI

: RIVAL MAULANA
Kata pengantar
Assalamualaikum warohmatullahi wabbakatuh, puji syukur kita panjatkan
kepada tuhan yang maha esa karena atas rahmat dan karunianya kita dapat
berkumpul pada hari ini untuk melaksanakan diskusi.
Daftar isi :

KATA
PENGANTAR :..................................................................................
!
DAFTAR ISI : ....................................................................................
!

Bab 1 : PENDAHULUAN

1.1. Latar belakang ................................................


1.2. Tujuan pembuatan .........................................

Bab 2 : MATERI

2.1. PERAWATAN AC ..........................................


2.2. PERBAIKAN AC .............................................

Bab 3 : PENUTUP

3.1. KESIMPULAN .............................................


3.2 SARAN ......................................................
DAFTAR PUSTAKA : .....................................................
Bab 1

Latar belakang
Air conditioner (AC) adalah mesin yang dibuat untuk menstabilkan suhu dan
kelembapan udara di suatu ruangan. Alat ini digunakan untuk mendinginkan
atau memanaskan, tergantung kebutuhan. Namun, AC sering disebut sebagai
pendingin udara karena lebih banyak digunakan untuk menyejukkan ruangan.

Meski AC adalah produk teknologi modern, konsep pendingin udara sudah


dikenal sejak abad pertengahan, yaitu pada masa Romawi Kuno dan Persia.
Willis Haviland Carrier menjadi orang pertama yang menemukan AC modern
berskala besar yang menggunakan energi listrik pada tahun 1902.

Sesuai namanya, air conditioner, AC memiliki fungsi untuk mengondisikan


udara di sebuah ruangan agar terasa sejuk, nyaman, dan sehat. Ada tiga hal
yang dapat dikondisikan atau diatur dengan menggunakan AC, yaitu suhu,
kelembapan, dan kebersihan udara.
TUJUAN PEMBUATAN

Penulisan materi diskusi ini memiliki beberapa tujuan umum, seperti


melatih penulis agar mampu menyusun tulisan yang benar, memperluas
wawasan dan pengetahuan bagi penulis dan pembacanya, memberi
sumbangan pemikiran, atau mendukung perkembangan konsep
keilmuan maupun pemecahan masalah. Tujuan pembuatan materi diskusi
yang paling utama ialah menginformasikan, menganalisis, dan
membujuk dengan cara lugas dan memungkinkan pembaca untuk
terlibat secara kritis dalam suatu topik .
Bab 2

Perawatan AC (Air conditioner)

A.Cara merawat AC agar awet dan tahan lama

1. Bersihkan Filter AC Secara Berkala

Apabila AC di rumah Anda terasa tak sedingin biasanya, kemungkinan itu


pertanda filter AC sudah kotor. Guna mengatasinya, Anda perlu membersihkan
filter tersebut secara berkala.
Anda dapat membuka bagian filter yang dirancang untuk lepas-pasang.
Kemudian, cara merawat AC adalah mencuci filter menggunakan air bersih dan
sikat gigi bekas.
Jika filter ternyata sangat kotor, pertimbangkan untuk menggantinya dengan
filter baru. Pasalnya filter kotor bisa menghalangi aliran udara dan bila
dibiarkan lama kelamaan bisa menyebabkan AC rusak.

2. Pasang Termometer di dalam Ruangan


Cara merawat AC agar awet berikutnya adalah memasang termometer di
dalam ruangan. Ini bertujuan supaya Anda dapat memantau suhu udara dari
AC dan suhu ruangan.
Apabila terjadi perbedaan, Anda bisa langsung tahu dan mengecek bagian
mana yang menjadi permasalahannya.

3. Aktifkan Fitur Timer


Mengaktifkan fitur timer merupakan cara merawat AC rumah sendiri agar
awet. Dengan menggunakan fitur ini, AC rumah Anda akan mati secara
otomatis sesuai waktu yang Anda atur.
Selain awet, hal tersebut juga bisa membuat Anda jadi hemat listrik dan
menghindari lupa mematikan AC saat tidak diperlukan.
Sebaiknya, AC dibiarkan bekerja maksimal selama 5 jam dalam satu kali
pemakaian. Jika sudah melewati 5 jam, akan lebih baik bila AC diistirahatkan
terlebih dahulu dengan mematikannya.
Jadi, dengan adanya fitur timer Anda bisa mengatur AC untuk mati setiap 5 jam
sekali agar mesin kembal

4. Cek Tekanan Freon


Cara merawat AC rumah berikutnya adalah selalu mengecek tekanan
freon. Freon adalah bahan yang digunakan untuk membuat udara menjadi
dingin.
Jika udara dari AC Anda tidak dingin, berarti kemungkinan terjadi
kebocoran freon yang mengindikasikan tekanan freon menurun.
Untuk itu, periksalah tekanan freon secara rutin, misal 6 bulan sekali.
Namun, sebaiknya pengecekan ini dilakukan oleh orang yang ahli.

5. Periksa Termostat
Salah satu kesalahan umum yang sering dilakukan para pengguna AC
adalah berkaitan dengan pengaturan suhu termostat melalui remote.
Kebanyakan orang, mungkin termasuk Anda, menyalakan AC langsung
pada pengaturan suhu terendah dengan tujuan supaya cepat dingin.
Padahal, itu justru berpengaruh pada keawetan AC.
Jika AC terus dipaksa mencapai suhu terendah, maka kompresor harus
bekerja secara maksimum dan akhirnya dapat mengurangi umurnya.
Alhasil AC menjadi cepat rusak.

6. Turunkan Suhu Secara Perlahan


Saat baru menyalakan AC, lebih baik atur suhunya di angka 25 derajat
Celcius terlebih dahulu. Biarkan selama 5 hingga 10 menit, kemudian baru
turunkan suhunya secara perlahan.
Agar AC lebih awet, disarankan agar penurunan suhu dimulai dari 1 sampai
4 derajat di awal.
Biarkan badan Anda beradaptasi merasakan suhunya. Jika dirasa masih
kurang dingin, turunkan lagi secara perlahan.
Lakukan hal yang sama ketika menaikkan suhu AC. Sebisa mungkin hindari
menaikkan suhu lebih dari 5 derajat secara berturut-turut.
Takutnya kompresor dan filter di dalamnya akan bekerja lebih keras guna
mempercepat proses keausan yang tidak baik bagi mesin AC. Langkah ini
efektif sebagai cara merawat AC rumah sendiri agar tidak cepat rusak.

7. Tutup Pintu atau Jendela


Cara merawat AC agar awet yang tak kalah penting adalah selalu menutup pintu, jendela,
maupun ventilasi udara.

Pastikan tidak ada udara tambahan dari luar yang masuk supaya AC bisa bekerja lebih
efektif.

Jika ada, maka kompresor AC harus bekerja lebih ekstra sehingga menyebabkan AC lebih
mudah rusak.

8. Gunakan AC dengan Bijak


Terakhir, cara merawat AC rumah sendiri adalah menggunakan AC dengan bijak. Misalnya
biarkan AC bekerja selama 5 jam, setelah itu matikan agar AC beristirahat.

Kemudian matikan AC jika Anda keluar rumah atau tidak digunakan.

Hal-hal kecil semacam itu mungkin terdengar sepele, namun sangat berpengaruh terhadap
keawetan AC rumah Anda.

9. Servis AC Secara Rutin


Apabila Anda tidak bisa melakukan pengecekan AC sendiri, maka gunakan layanan jasa
servis AC untuk membantu memperbaiki kerusakan kecil atau mencegah kerusakan besar
pada AC Anda.

Biasanya, jasa servis AC meliputi cuci AC, pembersihan filter, serta pengecekan freon. Jika
freon sudah kosong, maka perlu diisi kembali oleh teknisi.

Tak hanya itu, teknisi AC juga dapat memeriksa apakah ada kebocoran pada bagian
komponen AC atau kerusakan lain.

Itulah beberapa tips merawat AC rumah sendiri agar tetap awet dan tidak cepat rusak.
B.cara merawat evaporator agar tidak berkarat

Selain berguna untuk menghilangkan kotoran dan debu di bagian filter, mencuci AC juga
berpengaruh untuk mencegah korosi pada evaporator AC. Dengan begitu, rutin mencuci AC
secara tidak langsung dapat membuat AC awet dan tahan lama. Terkait dengan mencuci AC, ini
bisa dilakukan secara rutin setiap tiga bulan sekali.
Selain dicuci, AC juga perlu diservis secara rutin seperti kendaraan bermotor pada umumnya.
Langkah ini berguna untuk pemeriksaan lebih detail sekaligus menjaga agar korosi tetap
terkendali. Teknisi AC profesional dan berpengalaman akan mengetahui metode maupun produk
yang tepat digunakan untuk menetralkan dan menghilangkan akumulasi kaustik (proses
berkarat) dari evaporator dengan aman. Untuk melakukan servis AC, ini dapat dilakukan secara
rutin dalam kurun waktu enam bulan sekali.

PERBAIKAN AC (Air Conditioner)

1.Cara Mengatasi Ac Mati Sendiri dan Timer Berkedip

•Pertama cobalah untuk mencabut colokan listrik AC dan biarkan selama


3 sampai 5 menit, kemudian colokan kembali dan nyalakan AC.

• Jika lampu timer AC berkedip, ulangi langkah di atas kemudian Coba


beri blower indoor dan outdoor Apakah berputar atau tidak.
•Hidupkan AC kemudian periksa pada outdoor dan perhatikan Apakah
outdoor AC mati dan hidup dengan cepat atau tidak.

•Kemudian cek pada tekanan freon apakah masih normal atau


berkurang dan habis. Jika kalian berkurang atau habis Maka segeralah
diisi freon.

• Kemudian yang terakhir periksa kompresor AC apakah menyala


dengan normal atau hanya berdengung saja.

2. Cara mengatasi Kapasitor AC Rusak

Penyebab AC mati sendiri selanjutnya adalah karena kapasitor AC rusak.


Kapasitor merupakan salah satu benda silinder kecil yang biasanya
mengirimkan energi ke motor.
Apabila kapasitor tidak berfungsi normal, AC milikmu akan mengalami
kegagalan dan tiba-tiba mati.
Cara Mengatasi Kapasitor AC yang Rusak
1. Matikan AC Terlebih Dahulu
Cara pertama yang harus Anda lakukan adalah mematikan AC. Hal ini agar
tidak adanya arus yang mengalir ke dalam sistem AC.
Anda bisa mematikannya dengan cara menekan tombol OFF dan mencabut
steker power AC untuk memastikan bahwa arus benar-benar telah terputus.

2. Periksa Kapasitor
Berikutnya adalah Anda perlu memeriksa kapasitor yang terdapat di dalam unit
AC. Cari terlebih dahulu letak kapasitor yang ada pada AC.
Kapasitor AC umumnya berbentuk seperti tabung yang berwana hitam atau
silver dengan banyak cabang koneksi untuk disambungkan dengan sistem AC.
Setelah Anda menemukan kapasitor AC, Anda bisa memeriksa kapasitor AC
tersebut. Jika fisik kapasitor AC terlihat menggembung, maka dapat dipastikan
kapasitor tersebut benar-benar rusak.

3. Kosongkan Muatan Kapasitor


Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, bahwa kapasitor AC merupakan
bagian dari sistem AC yang berfungsi menyimpan muatan. Sehingga bisa saja
AC yang telah Anda periksa masih menyimpan muatan.
Karena hal tersebut, maka Anda perlu melepaskan konektor yang
menghubungkannya dengan sistem AC. Hal ini akan membuat muatan pada
kapasitor tidak bekerja.Untuk melakukan hal tersebut, Anda bisa melepaskan
beberapa konektor yang terdapat pada bagian salah satu sisinya.
Saat melakukan pelepasan konektor kapasitor, ada beberapa hal yang harus
Anda perhatikan:
Jangan pernah menyentuh terminal kapasitor dengan tangan kosong.
Gunakanlah safety tool saat melepasnya.
Jangan menggesekan benda tajam ke bagian fisik kapasitor apalagi ke bagian
konektornya. Hal ini bisa menyebabkan percikan api karena adanya arus yang
keluar.
Jika Anda ragu untuk melakukannya atau bahkan tidak bisa, sebaiknya
meminta bantuan yang sudah ahli. Pastikan mengosongkan kapasitor AC
tersebut melalui beban resistansi.
Perhatikan kabel konektornya dengan baik saat Anda melepaskannya. Anda
bisa membuat catatan sebelum Anda melepaskan kabel konektornya, karena
memang ini merupakan langkah yang paling penting.
Perhatikan setiap warna kabel dan kemana jalur dari kabel-kabel tersebut. Saat
Anda mengganti kapasitor, jangan sampai salah memasang kabel konektornya.
Jika sampai salah, sangat fatal akibatnya.

4. Ganti Kapastior yang Rusak


Setelah itu, Anda bisa mulai mengganti kapasitor yang rusak. Cara mengganti
kapasitor yang rusak dengan yang baru, Anda harus melepaskan kapasitor ini
dengan cara membuka logam pipih dengan dua sekrup yang menahannya.
Buka dua sekrup tersebut, lalu buka logam pipihnya. Setelah itu ambil
kapasitor AC Anda yang telah rusak. Hubungkan kabel konektor dengan benar
sesuai jalurnya.
3. Kehabisan Freon

Kerusakan pada AC berikut ini juga sangat umum anda temukan pada
pendingin ruangan di rumah tangga dan kantor. Freon membuat AC anda bisa
sejuk dan dingin. Jika Freon habis, tentu dampaknya bisa membuat AC tidak
berfungsi. Tidak hanya itu, bila Freon AC habis namun AC tetap dipaksa
menyala, dampaknya bisa membuat AC rusak semakin parah. Pastikan
pendingin ruangan di rumah anda tidak kehabisan Freon karena bisa membuat
pendingin ruangan tidak berfungsi dengan optimal.
4. Cara memperbaiki Fan outdoor atau Kipas outdor yang tidak dapat
berputar

Ada beberapa hal yang dapat mengakibatkan kipas atau fan outdoor tidak
dapat berputar diantaranya : Motor listrik outdoor yang rusak , kipas kotor dan
transmistor yang berada pada motor rusak.

Cara memperbaikinya :
- Cara memperbaiki motor listrik outdoor rusak adalah dengan
menggantinya dengan yang baru dikarenakan motor listrik outdoor tidak
dapat diperbaiki.
- Cara memperbaiki transmistor pada ac adalah dengan menggantinya juga.

5. Cara memperbaiki blower indoor yang macet


mengatasi blower pada indoor AC cukup mudah. Ada beberapa penyebab kenapa blower
indoor pada AC macet.

1. Laker motor berkarat.


2. Kapasitor lemah.
3. Motor blower lemah/mati.
4. Jalur kabel motor putus.

Tanda-tanda blower sudah lemah adalah ketika AC di hidupkan blower ini tidak mau
berputar , setelah di putar menggunakan tangan baru mau berputar.

Ini adalah tanda dimana kapasitor pada motor sudah lemah. Cara mengatasinya adalah
dengan mengganti kapasitor dengan yang baru.

Sesuaikan nilai kapasitor dengan yang aslinya , biasanya kapasitas nya 0,9mikro untuk AC
dibawah 1pk.

Ada juga yang bernilai 1,2mikro . Sesuaikan nilai kapasitor pada setiap motornya.

Selain kapasitor lemah bisa juga disebabkan karena laker pada motor berkarat.

Jika ini terjadi maka hal yang harus anda lakukan adalah membongkar motor nya dan
bersihkan laker nya menggunakan tiner atau bisa juga di beri minyak pelumas agar
putaran motor kembali normal.

5.cara memperbaiki kompresor outdoor

kompresor ac yang macet biasanya ditandai dengan ampere yang tinggi ketika unit dinyalakan.
sebagai contoh ampere normal unit ac 1/2 pk yaitu 2A namun ketika kompresor tersebut macet
ampere kompresor tersebut bisa mencapai 12A.
untuk mengatasi kerusakan seperti ini hal yang perlu diperhatikan adalah suara kompresor
tersebut waktu gagal starting apakah halus atau kasar.

jika suara kompresor tersebut kasar kemungkinan part di dalam kompresor sudah aus dan tidak
bisa dibantu untuk hidup kembali karena terlalu beresiko. namun jika suara kompresor nya masih
terdengar halus masih ada kemungkinan bisa dibantu untuk running kembali. simak langkahnya

1. siapkan running kapasitor kompresor bawaan ac tersebut.


2. starting kapasitor minimal 300 uf 
3. relay PTC atau relay starting
setelah semua part sudah siap, tinggal mengikuti skema di bawah ini

nb. jangan sekali kali memberikan running kapasitor kompresor yang besar sesuaikan lah
running kapasitor kompresor dengan bawaannya.
Bab 3. Penutup

A. Kesimpulan
 

Adapun kesimpulan dari Materi ini adalah sebagai berikut:


1.Proses pendinginan pada sistem Air Conditioner (AC) terjadi karena adanya
perubahan bentuk zat pendingin (Refrigerant) dari bentuk cair, uap air dan gas.

Komponen utama yang melakukan kerja proses pendingin adalah


-Coil Evaporator (ada di dalam ruangan/indoor). 
-Kompresor.
-Coil Kondensor (ada di luar ruangan/outdoor).
-Pipa Kapiler.
-Refrigran
2.Salah satu keuntungan dari AC adalah kondisi suhu yang bisa kita atur sesuai dengan
titikdimana kita bisa merasa nyaman.
3.Salah satu kerugian dari AC adalah dampak lingkungan yang kurang baik, jika
AC tidakdalam keadaan terawat.
B.Saran

Untuk melengkapi diskusi ini, kita memberikan saran khususnya untuk siswa :

Untuk siswa :

-Siswa hendaknya mengikuti aturan aturan dalam diskusi dengan tertib ketika
melaksanakan diskusi;

-Siswa hendaknya saling mengingatkan jika dalam pelaksanaan diskusi


terdapat anggota kelompok yang tidak mengikuti aturan-aturan diskusi seperti
yang telah dijelaskan;

-Siswa harus mendengarkn dan memahami materi yang di bwahkan oleh


kelompok diskusi;

-Kelompok pendengar diskusi harus menerima apa bila Keta kelompok


diskusi memberikan hukuman karena telah melanggar aturan ketika
berjalanny diskusi.
Daftar Pustaka

https://suwun.co.id/blog/mengenal-komponen-komponen-ac-dan-
fungsinya/

https://www.tptumetro.com/2019/01/kerusakan-overload-ac.html?m=1

https://www.rumah.com/panduan-properti/penyebab-ac-tidak-dingin-
42286

https://lottemart.co.id/smartalog/inspirasi/penyebab-ac-tidak-dingin

https://www.liputan6.com/hot/read/4334509/6-cara-merawat-ac-ruangan-
agar-tidak-mudah-rusak-dan-awet

https://www.merdeka.com/trending/5-contoh-kesimpulan-dan-saran-
dalam-makalah-bisa-jadi-referensi-para-pelajar-kln.html?page=3

Anda mungkin juga menyukai