Anda di halaman 1dari 10

JOB SHEET

PERAWATAN DAN PERBAIKAN PERALATAN


LISTRIK (P3L)
PERAWATAN DAN PERBAIKAN AIR
CONDITIONER (AC)

Nama : Aisyah Hawa


Kelas : XII TTL 2
No : 03

TEKNIK TENAGA LISTRIK


SMK NEGERI 7 SEMARANG
2021/2022
LEMBAR KERJA P3L 02/SMT 6/X/2021
PERAWATAN DAN
JURUSAN : TTL 2 NAMA : AISYAH HAWA
PERBAIKAN AIR
KELAS : XII NO : 03
CONDITIONER (AC)
DIPERIKSA : WAKTU :

Bab I
Tujuan melaksanakan praktek ini yaitu :
1. Siswa dapat mengetahui prinsip kerja pendingin.
2. Siswa mampu membongkar AC dengan benar.
3. Siswa mampu membersihkan AC.
4. Siswa mampu mengecek AC dengan benar.

Bab II
Teori singkat
Air Conditioning (AC) atau alat pengontrol udara merupakan modifikasi
pengembangan dari teknologi mesin pendingin. Alat ini bertujuan untuk memberikan udara
yang sejuk dan menyediakan uap air yang dibutuhkan bagi tubuh. Penggunaan AC ini sering
ditemui di daerah tropis yang terkenal dengan musim panas. Suhu udara pada saat musim
panas yang sedemikian tinggi dapat mengakibatkan dehidrasi cairan tubuh yang dapat
menyebabkan kematian.
Selain itu AC dimanfaatkan sebagai pemberi kenyamanan. Di lingkungan tempat
untuk bekerja dan belajar, AC juga dimanfaatkan sebagai salah satu cara dalam upaya
peningkatan produktivitas. Karena dalam beberapa hal mausia membutuhkan lingkungan
udara yang nyaman untuk dapat bekerja, belajar, atau beraktivitas secara optimal. Tingkat
kenyamanan suatu ruang juga ditentukan oleh temperature dan tingkat kebersihan udara.

Bab III
Alat dan Bahan
Adapun alat dan bahan yang digunakan antara lain :
1. AC 6. Pompa Vakum
2. Tang Kombinasi 7. Manifold Gauge
3. Tang Lancip 8. Multimeter
4. Obeng Plus 9. Contactor Relay Switch
5. Obeng Minus

Bab IV
Keselamatan Kerja
1. Bacalah lembaran kerja dengan baik, apabila kurang jelas tanyakan pada guru
pembimbing.
2. Pergunakan alat sesuai fungsinya, apabila belom mengerti tanyakan kepada guru
pembimbing.
3. Hindari membuka katup sisi tekanan tinggi saat mesin hidup karena dapat menyebabkan
gas bertekanan tinggi mengalir kembali ke tabung freon, sehingga membuat tabung freon
pecah.
4. Jangan lupa gunakan alat pelindung diri agar aman :
 Kacamata
Berfungsi melindungi daerah mata, apabila kabel tembaga dipotong maka harus hati
hati karena sisa potongan tadi terpental ke arah keluar. Biasanya ke arah mata.
 Helm
Berfungsi melindungi bagian atas kepala dari benturan atau benda jatuh.
 Sarung tangan
Berfungsi melindungi tangan agar tidak terkena barang tajam.
 Sepatu
Berfungsi melindungi kaki dari berbagai insiden.
 Pakaian Kerja
Pakaian pelindung untuk badan dapat menyediakan perlindungan dari panas, air,
dingin, hujan, angin, bahan kimia, potongan material.

Bab V
Identifikasi komponen-komponen Air Conditioner (AC).

Gambar Komponen AC Gambar Kelistrikan AC

No. Nama Komponen Gambar Fungsi


1. Kompresor Sebagai pusat sirkulasi udara
(mengedarkan dan memompa) bahan
pendingin atau refrigerant ke seluruh
bagian Air Conditioner atau AC.

2. Kondensor Sebagai penukar kalor, mengubah wujud


refrigerant dari bentuk gas sampai
menjadi cair, dan menurunkan suhu
temperature refrigerant.

3. Receiver Dryer Terdapat 2 komponen yaitu filter untuk


menyaring kotoran, dan desiccant
berfungsi untuk menyerap air yang
terbawa oleh refrigerant. Dan slight glass
untuk melihat jumlah refrigerant.
4. Katup Expansi Cairan refrigerant dari receiver dryer
melewati lubang-lubang kecil (lubang
orifice) yang nantinya akan berubah
bentuk dari cair menjadi kabut (partikel-
partikel kecil).
5. Pipa Kapiler Untuk menurunkan tekanan refrigerant
serta mengatur aliran refrigerant menuju
evaporator.

6. Evaporator Mengalirkan dan menyerap panas dari


udara ke dalam ruangan refrigerant.
Wujud cair dari refrigerant akan berubah
menjadi gas setelah melalui pipa kapiler.
7. Kipas atau Blower Menghembuskan udara melewati
kondensor sehingga terjadi proses
penyerapan panas di kondensor.
8. Akumulator Sebagai penampung sementara refrigerant
cair yang bertemperatur rendah dan
campuran minyak pelumas evaporator.

9. Minyak Pelumas Melumasi bagian kompresor yang


Kompresor bergesekan sehingga bisa menghindari
terjadinya kehausan. Selain itu juga
minyak pelumas bisa berfungsi sebagai
pedingin kompresor.
10. Refrigerant/Freon Menyerap panas dari sebuah ruangan
sehingga udara yang terdapat pada sebuah
ruangan bisa menjadi dingin.

11. Komponen Yaitu thermostat, Berguna agar AC dapat hidup sehingga


kelistrikan kapasitor, overload, bisa memaksimalkan atau memenuhi
dan motor listrik fungsi dari AC. Serta dapat mencegah dan
mengantisipasi terjadinya kerusakan pada
instalasi listrik.

Bab V
Prinsip Kerja Air Conditioner (AC).

Energi Masuk = Energi Keluar

Dari kesimpulan di atas kita bisa menghubungkannya dengan cara kerja AC secara
umum dimana AC menghasilkan udara panas di luar dan dingin di dalam. Jika kita tambah
kedua suhu tersebut akan menjadi suhu normal rata-rata. Hal ini bisa kita simpulkan bahwa
AC bukanlah alat untuk menghasilkan udara dingin saja melainkan alat untuk mengubah suhu
udara rata-rata menjadi panas di luar dan dingin di dalam.

Berikut penjelasan cara kerja air conditioner (AC) :


1. Di dalam AC terdapat sebuah gas yang bernama freon yang berfungsi untuk
menghasilkan panas dan dingin dari udara yang dikeluarkan oleh AC. Gas tersebut di
beri tekanan oleh kompresor sehingga gas berubah fase menjadi cair yang
mengakibatkan meningkatnya suhu.

2. Gas dengan Suhu yang tinggi tersebut kemudian masuk ke dalam kondensor dan diberi
hembusan udara pada kondensor ke arah luar ruangan sehingga udara menyerap panas
dari gas freon yang panas. Hasilnya ialah cairan bertekanan tersebut keluar dari
kondensor dalam keadaan suhu yang lebih rendah dari sebelumnya.

3. Pada Expansion Valve cairan tersebut di semprotkan ke


daerah yang tidak bertekanan yang menghasilkan cairan freon
berubah fase menjadi gas. Karena perubahan tersebut
kerapatan massa lebih rendah sehingga suhu yang sebelumnya
telah turun menjadi lebih turun lagi. Hal ini lah yang
mengakibatkan cairan freon memiliki suhu yang sangat
rendah.

4. Selanjutnya gas freon yang telah turun tersebut masuk ke evaporator dan di
hembuskannya udara melalui evaporator sehingga suhu udara yang melewati evaporator
tersebut menjadi dingin. Udara dingin tersebut kemudian disalurkan ke ruangan yang
membutuhkan udara diingin seperti halnya ruangan perkantoran dll. Gas freon tersebut
selanjutnya ter sirkulasi kembali melalui kompresor dengan siklus yang sama dengan
langkah di atas.
Bab VI
Perawatan AC agar awet :
1. Runtin Bersihkan Filter AC
Jika udara dihasilkan AC sudah tidak dingin seperti biasanya, itu tanda bahwa AC
bagian dalam AC kotor. Terutama bagian filter ACnya, untuk mengatasinya yaitu dengan
membersihkan bagian filter yang dicuci bersih menggunakan air serta sikat gigi bekas.
Jika filter terlampau kotor, akan lebih baik jika filternya diganti dengan yang baru sesuai
merk atau model AC.
2. Merawat Secara Rutin
Memanggil jasa service perawatan AC dilakukan minimal 3 bulan sekali. Bukan
hanya masalah filter saja, tetapi juga perawatan dan pembersihan AC secara total.
Dengan begitu maka kebersihan serta kinerja AC akan tetap terpantau.
3. Selalu Menutup Pintu dan Berbagai Jalan Masuk Udara dari Luar
AC akan bekerja efektif jika tak ada udara tambahan dari luar yang masuk. Sebab
jika ada, maka kompresor AC melakukan kerja yang lebih ekstra. Jadinya, AC ini akan
mudah rusak. Jadi, pastikan untuk selalu menutup pintu, jendela, ventilasi udara, atau
berbagai jalan masuk udara dari luar lainnya saat menyalakan AC. Supaya kerja AC bisa
efektif dan awet.
4. Selalu Mengecek Tekanan Freon
Jika udara yang keluar dari AC tidak dingin, ada kemungkinan terjadi kebocoran
freon, yang indikasinya berupa menurunnya tekanan freon. Periksa secara rutin tekanan
freon setiap 6 bulan sekali. Dan tentu, untuk hal ini harus dilakukan oleh orang yang ahli.
Sebab jika terdeteksi kebocoran, akan segera dilakukan penambahan tekanan freon.
5. Selalu Manfaatkan Fitur Timer
Fitur ini bisa digunakan agar efektif, menghemat listrik, dan menghindari kelalaian
lupa mematikan AC saat tidak dibutuhkan.
6. Jangan Merokok di Ruangan Ber-AC
Karena dapat membuat bagian dalam AC lebih cepat kotor dan udara menjadi bau
rokok. Selain itu, nikotin dari asap rokok akan mengendap di bagian evaporator. Jadi,
udara yang keluar dari AC akan membuat ruangan menjadi pengap dan udara menjadi
kurang dingin.
7. Gunakan AC dengan Bijak
Menurut penelitian, lama waktu penggunaan AC yang ideal adalah 5 jam. Jika
digunakan lebih dari 5 jam, maka harus dirawat dengan ekstra. Caranya yaitu dengan
memasang fitur otomatis yang bisa membuat AC berhenti sejenak dan lalu menyala lagi
secara otomatis.
Bab VII
Perbaikan Kerusakan pada Air Conditioner (AC)
Kerusakan : Muncul suara berdengung yang terdengar konstan.
1. Data Teknik
No
Data Keterangan
.
1. Merk Panasonic CS-PC5JKJ
2. Daya 395 watt
3. Tegangan 220 V
4. Arus Kerja 2A
4. Laju Pengembunan 0,9 L/h
5. Sirkulasi Udara 6,5 m3/min

2. Dimensi
No. Bagian Keterangan
1. Tinggi 280 (530) mm
2. Lebar 799 (546) mm
3. Tebal 208 mm
4. Berat Bersih 9 (20) kg

3. Diameter Pipa Pendingin


No. Bagian Keterangan
1. Bagian Cair 6,35 mm – ¼ inch
2. Bagian Gas 9,52 mm – 3/8 inch
3. Catu Daya Indoor

Setelah saya searching dari internet, ada 3 permasalahan yang dapat menyebabkan
munculnya suara berdengung pada AC. Permasalahannya yaitu terletak pada :
1. Motor kipas kondensor, dengan ciri ciri kerusakan adalah kipas outdoor tidak berputar
saat blower di dalam bekerja.
2. Thermostat atau contactor relay switch, contactor relay switch adalah saklar bertegangan
rendah yang berada di bagian dalam kondensor. Saklar ini di kendalikan oleh thermostat.
Jika saklar atau thermostat rusak akan mengeluarkan suara berdengung.
3. Sambungan listrik antar bagian ada yang putus atau kendor sehingga menyebabkan busur
listrik (electrical arcing) yang akan membuat AC berdengung

Langkah selanjutnya yaitu melakukan pengecekan di bagian kipas kondensor,


thermostat, dan sambungan listrik pada Air Conditioner (AC) :
1. Cara mengetahui kinerja kipas kondensor atau kipas outdoor :
a) Bongkar bagian indoor AC dan bagian outdoor AC.
b) Cek bagian kipas kondensor atau kipas outdoor
Hasil : Kipas kondensor berputar dan bekerja dengan baik. Bahkan tidak muncul suara
berdengung dari kedua komponen.
2. Cara mengetahui Overload putus atau short :
Memeriksa overload menggunakan multimeter baik yang analog ataupun digital.
a) Putar selector multimeter pada ohm
b) Hubungkan kedua probe multimeter pada kedua
konektor overload pada saat instalasi dalam keadaan
tidak bertegangan.
c) Jika tidak ada hambatan, maka overload putus
d) Kemudian panaskan overload. Bisa menggunakan
solder
e) Jika suhu overload sudah mencapai 150oC kemudian
diukur
f) Jika masih ada hambatan, maka overload short
Hasil : Tidak terbaca hambatan saat mengukur overload putus atau tidak.

3. Cara mengetahui Sambungan listrik putus atau kendor :


Memeriksa sambungan listrik menggunakan multimeter baik yang analog ataupun
digital dengan mengukur hambatan pada instalasi di AC.
a) Putar selector multimeter pada ohm
b) Hubungkan kedua probe multimeter pada instalasi AC pada saat instalasi dalam
keadaan tidak bertegangan.
c) Jika tidak ada hambatan, maka sambungan listrik pada instalasi AC terputus
atau kendor
Hasil : Multimeter menunjukan adanya hambatan dengan bergeraknya jarum pada skala
ke arah kanan.

Data Kelistrikan
No Bagian yang Diperiksa/Diperbaiki Baik Rusak
1. Sambungan kipas kondensor 
2. Thermostar atau relay contactor switch 
3. Sambungan listrik 

Langkah untuk memperbaikinya yaitu dengan mengganti thermostat AC dengan tipe


atau model yang sama. Jika relay ini mengalami kerusakan maka kompresor tidak akan bisa
bekerja. Kerusakan yang sering terjadi adalah terbakarnya relay dikarenakan terjadi over
heating. Suhu panas yang terjadi pada instalasi kelistrikan outdoor menyebabkan relay
terbakar.
Gambar Thermostat setelah diperbaiki

Anda mungkin juga menyukai