2
PENGANTAR Hingga triwulan I-2021, ekonomi Bali masih
merosot hingga -9,85 persen, meskipun sedikit
melandai jika dibandingkan dengan kuartal IV-
2020 yang tercatat -12,21 persen.
5
Halaman
KESIAPAN 6
BALI
UNTUK
“WORK FROM BALI”
1. Zona hijau yang ditetapkan adalah Nusa Dua, Ubud dan Sanur namun terdapat banyak daya tarik wisata (DTW)/ sub bubble yang telah m
enerapkan protokol kesehatan secara disiplin
2. Berdasarkan survey Kemenkes RI bahwa masyarakat Bali menduduki peringkat pertama untuk kedisiplinan dalam penerapan prokes.
3. Di 3 zona hijau, sudah 100% masyarakat Bali dan pelaku pariwisata sudah mendapatkan 2 tahap vaksinasi Covid
4. Diperkirakan di bulan Juli akan mencapai 70% vaksinasi akan merata di Bali
5. Sebanyak 994 pelaku usaha industri pariwisata di Bali telah mengantongi sertifikat I Do Care Kemenparekraf (https://travel.detik.com/t
ravel-news/d-5339257/hampir-1000-pelaku-usaha-di-bali-kantongi-sertifikat-chse-kemenparekraf )
6. Sebanyak 877 hotel, restaurant, travel agent, wisata tirta, daya tarik wisata lainnya telah mengantongi sertifikat Tatanan Kehidupan Bali
Era Baru (TKBEB) dari Pemprov Bali/ Pemkab/Pemkot setempat
7. Fasilitas kesehatan standard covid di Nusa Dua 6 rumah sakit, Sanur sebanyak 6 rumah sakit dan Ubud sebanyak 3 rumah sakit termasuk
dengan laboratorium PCR
8. Semua sarana wisata di Bali telah memiliki SOP dan memiliki satuan tugas di masing-masing tempat usaha terkait preventif dan mitigasi
resiko COVID
9. Bandara Ngurah Rai sudah sangat siap menerima kegiatan program Work From Bali dengan dilengkapi perlengkapan prokes dengan stan
dard Internasional dan telah melalui sejumlah simulasi termasuk penerimaan wisman
10.Sekitar 30 tenaga SDM PCO/EO di Bali telah mengantongi sertifikat pelatihan sebagai officer CHSE (Saat ini di Indonesia baru ada sekitar
180 orang saja)
Halaman
TARGET
• Promosi Program WORK from BALI
AGENDA KEGIATAN
TUJUAN KEGIATAN
WORK FROM BALI
• Membantu percepatan pemulihan ekonomi Bali
melalui program Work From Bali. • BUMN/ MNC diharapkan bekerja, menginap dan
• Sosialisasi CHSE dalam kegiatan. menggelar kegiatan di 9 kabupaten dan kota di Bali
• Memberikan energi dan semangat positif agar bisnis yaitu Badung, Denpasar , Karangasem, Klungkung,
MICE & events di Bali kembali bergerak serta Bangli, Jembrana, Singaraja, Tabanan, dan Gianyar.
memberikan peluang usaha bagi jasa event organizer/ • Penyelenggaraan mini expo yang melibatkan
PCO berbadan usaha domisili Bali untuk menangani sebanyak-banyaknya UMKM di Bali untuk
kegiatan yang selama ini didominasi oleh PCO/EO dari mempromosikan produk dan karya seni lokal Bali.
luar Bali.
• Program padat karya dengan melibatkan : • Penyelenggaraan jamuan makan di berbagai lokasi
• UMKM lokal di daerah Badung, Denpasar , Karangasem,
• Hotel Bali Klungkung, Bangli, Jembrana, Singaraja, Tabanan,
• Restaurant/tempat makan sesuai kegiatan dan Gianyar untuk memperkenalkan kuliner dan
budaya setempat, serta untuk pemerataan ekonomi.
• Jasa Travel/Transportasi dan Pramuwisata
• Event organizer lokal Bali sebagai pelaksana • Penyelenggaraan program city tour dengan
kegiatan mengunjungi destinasi wisata di 9 kabupaten dan
• Tenaga kerja lepas hotel, EO, transportasi kota di Bali.
• Jasa sewa produksi pendukung acara
• Pekerja seni lokal
Halaman
11
BERBAGAI KONSEP
BEKERJA / RAPAT DI
LUAR RUANG
Halaman
12
PROTOKOL KESEHATAN
PRODUK UMKM
Sebagai SOUVENIR
1. Setiap lokasi yang dilibatkan telah tersertifikasi dan
mengimplementasikan protokol kesehatan (CHSE) sesuai
dengan panduan yang telah diterbitkan oleh Kemenparekraf
RI.
2. Semua peserta dan pelaksana telah memiliki surat
keterangan bebas covid atau telah melaksanakan Rapid Test
Antigen minimal H-2 sebelum kegiatan dilaksanakan. 1. Healthy Kit terdiri dari masker, hand
3. Semua pihak yang terlibat harus mematuhi protokol sanitizer, disinfektan, tissue basah dan
kesehatan sesuai dengan ketetapan Satgas Covid 19
tissue kering.
Republik Indonesia.
4. Menempatkan tenaga satgas/officer khusus terkait CHSE 2. Produk UMKM lokal misalkan tenun,
dalam setiap kegiatan makanan ringan, kerajinan tangan dan lain-
lain.
Halaman
13
ILUSTRASI
Contoh Paket Kegiatan
Work from
Kegiatan bersifat tailor made, contoh terlampir hanya sebagai ilustrasi
1. KARANGASEM
2. GIANYAR & BANGLI
3. KLUNGKUNG & NUSA PENIDA
4. DENPASAR
5. BADUNG
6. TABANAN
7. KARANGASEM
8. SINGARAJA
Halaman
14
Halaman
15
Halaman
16
Halaman
17
Halaman
18
Halaman
19
Halaman
20
Halaman
21
Halaman
22
Halaman
23
Halaman
24
Halaman
25
Halaman
26
Halaman
27
Halaman
28
Halaman
29
Halaman
PANDEMI COVID 19 yang melanda mendorong empat asosiasi MICE dan Special Events di Bali yaitu DPD ASPERAPI Bali, DPD IVENDO Bali, DPD INCCA Bali
dan SIPCO Bali didukung oleh Bali Tourism Board dan BaliCEB bersatu. Keempat asosiasi tersebut sepakat membentuk sebuah wadah yaitu Bali MICE Forum
yang dituangkan dalam sebuah deklarasi dan penandatanganan kesepakatan di ruang pertemuan Bali Tourism Board , 13 Oktober 2020.
Penandatangan tersebut disaksikan oleh Wakil Gubernur dan perwakilan dewan penasehat yaitu Ketua Bali Tourism Board IB Partha Adnyana, Kepala Bank
Indonesia Kpw Bali Trisno Nugroho serta CEO BaliCEB Levi Lantu.
Keanggotaan Bali MICE Forum hanya Badan Usaha yang berbadan hukum, yang masuk melalui jalur 4 asosiasi yang tergabung dalam BMF yaitu SIPCO,
INCCA, ASPERAPI dan IVENDO.
33
Grace Jeanie AW
Sekjen Bali MICE Forum
0822 1727 1312
Sekretariat :
Gedung Bali Tourism Board Jl Raya Puputan no 41 Denpasar - Bali
Email : balimiceforum@gmail.com
Bali_mice_forum Bali MICE Forum
Halaman
34
Pemerintah Provinsi Bali