Anda di halaman 1dari 15

LAPORAN

PRAKTIIK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN)


KITCHEN DAPARTEMENT DI KUDETA BALI

OLEH
Nama: Elham Widiantoro
NIS Nasional:0066747329
Kelas: XI TB
Kompetensi Keahliaan: Kitchen

KOMPUTER KEAHLIAAN TATA BOGA


SEKOLAH MENENGAH KERTHA WISATA DENPASAR
Tahun Pelajaran 2022/2023
Mei, 2023
LEMBAR PENGASAHAN
Laporan Praktik Industri (Prakerin) Kitchen
Dapartement Di Kudeta Bali
Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Kenaikan Kelas
Semester Genap Tahun Pelajaran 2022/2023

Nama Trainee : Elham Widiantoro


NIS Nasional :0066747329
Kelas :XI TB
Kompetensi Keahlian :Tata Boga
Industri/Dunia Kerja :Kitchen
Periode Prakerin :4 Desember 2022/ 4 Juni 2023
Disahkan:
Di : DENPASAR
Hari/Tanggal: 4 Desember 2022/ 4 Juni 2023
Guru Penguji, Guru Pembimbing,

Mengetahui
Kepala Sekolah

Made Wika Wibawa, S.Ag.


KATA PENGANTAR

Puja dan puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan yang


maha esa, karena berkat rahmat serta karunia-Nya saya dapat
menyelesaikan laporan Training tepat Puja pada waktunya.
Laporan ini berdasarkan pengalaman yang diperoleh penulis
dalam melaksanakan kegiatan training selama 6 bulan dari
tanggal 4 Desember sampai 4 Juni di Di kudeta Bali. Dalam
menyelesaikan laporan, ini saya berusaha mengumpulkan
data-data secara cermat dan menyajikan dalam bentuk
akumulatif, namun masih dalan tahap belajar. Pada
kesempatan ini pula saya mengucapkan terimakasih kepada
pihak-pihak yang telah membantu saya dalam menyelesaikan
laporan ini.
DAFTAR ISI

Cover Halaman
Lembar Pengasahan.........................................i
Kata Pengantar.................................................ii
Daftar Isi..........................................................iii
Bab 1 Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan
1.4 Manfaat
1.5 Ruang Lingkup
Bab 2 Gambaran Umum restoran
2.1 Sejarah Restoran
2.2 Fasilitas Restoran
2.3 Struktur Organisasi Restoran
Bab 3 Kitchen Dapartment
3.1 Pengertian Dapartment Di Kitchen
3.2 Struktur Organisasi Dapartment Di Kitchen
3.3 Fasilitas Dapartment Di Kitchen
3.4 Pelaksanaan Kerja Dapartment Di Kitchen
Bab IV Penutup
4.1 Kesimpulan
4.2 Saran
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Di indonesia perkembangan pariwisata sangatlah pesat terutama di Bali


yang tidak pernah sepi dari tamu local (dalam negri) ataupun tamu dari
luar negri yang memberikan sanjungan akan indahnya pulau Bali.
Perkembangan objek wisata ini tentunya ditunjukan oleh para pelaku
pariwisata untuk memberikan service yang memuaskan para wisatawan
Domestic maupun Mancanegara yang berkunjung di bali. Bentuk-bentuk
jasa masyarakat Bali yang dapat kita lihat adalah banyak nya hotel-hotel,
travel, agent, restauran, cafe, vila, bungalow, maupun artshop yang
didirikan bersifat komersial dan bersifat sangat dioptimalkan kepada
wisatawan.

Sampai saat ini pariwisata masih menjadi andalan bagi provinsi bali
untuk memperoleh manfaat gannda ( multi plier efek) yakni tidak saja
berperan dalam peningkatan pendapatan anda melalui arus belanja
(devisa yang masuk) tetapi juga berpotensi untuk menciptakan
kesempatan kerja dan kesempatan berusaha dalam dunia pariwisata
khususnya tingkat nasional. Bali selalu dijadikan acuan daerah lain untuk
mengembangkan pariwisatanya. Keindahan alam dan keanekaragaman
adat istiadat merupakan daya tarik utama bagi wisatawan untuk
menjadikan daerah bali sebagai tujuan pariwisata.

SMK Kertha Wisata Denpasar merupakan salah satu institusi pendidikan


dibidang pariwisata dimana adanya program dimana siswa/siswi nya
harus melakukan praktik kerja imdustri, hal ini bertujuan untuk
mendapatkan pengetahuan serta pengalaman yang di dapat selama
melaksanakan praktik kerja industri. Pelaksanaan praktik kerja industri
adalah sebuah pelatian dan pembelajaran yang di laksanakan di dunia
usaha atau dunia industri yang relevan dengan kompetensi keahlian yang
dimiliki masing masing, dalam upaya meningkatkan mutu Sekolah
Menengah Kejurusan (SMK) dan juga menambahkan bekal untuk masa
depan.
1.2 RUMUSAN MASALAH
Adapun Rumusan Masalah Yang Bisa Diangkat Kedalam Laporan ini Adalah
Sebagai Berikut.
1. Bagaimana struktur organisasi di KUDETA BALI?
2. Bagaimana perbandingan SOP kerja pada Departmen food Beverage
dengan materi pelajaran di sekolah?
3. Kendala apa sajakah yang dialami selama prakerin di KUDETA
BALI?
1.3 TUJUAN
Tujuan dalam penulisan ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui struktur organisasi di KUDETA BALI
2. Untuk mengetahui perbandingan SOP kerja pada food beverage
dapartment di KUDETA BALI
3. Untuk mengetahui kendala yang dialami selama prakerin di
KUDETA BALI
1.4 MANFAAT
Adapun manfaat yang di dapat dari penyusunan laporan ini adalah sebagai
berikut:
A. Manfaat Teknis
1. Sebagai syarat kelengkapan administrasi bagi saya untuk
mendapatkan sertifikat prakerin dari KUDETA BALI
2. Sebagai bukti bahwa saya memang benar melaksanakan prakerin di
KUDETA BALI
B. Manfaat Akademis
1. Mendapatkan pengalaman
2. Dapat mengembangkan bakat di bidang food beverage
3. Agar nanti setelah lulus bisa langsung terjun ke dunia industri
pariwisata
1.5 RUANG LINGKUP
Adapun ruang lingkup pembahasan pada laporan ini adalah:
1. Gambaran umum KUDETA BALI
2. Fasilitas yang ada di KUDETA BALI
3. Struktur organisasi yang ada di KUDETA BALI
4. Pengertian food and beverage dapartment
5. Struktur organisasi food beverage dapartment
6. Fasilitas food and beverage dapartment
BAB II
GAMBARAN UMUM KUDETA BALI

2.1 SEJARAH KUDETA BALI


Kudeta bali, adalah sebuah beach club yang populer di Bali. Kudeta Beach Club
Seminyak ini termasuk sebagai bar terbaik di dunia. Maka tak heran bar tepi
pantai ini selalu ramai pengunjung, terlebih wisatawan asing. Kudeta di Bali
memiliki konsep beach club dengan tema modern yang memberi kesan high
class restaurant. Mulai dari pertama masuk Anda akan disuguhkan perabotan
kayu serta payung merah. Di bagian dalam bar berkonsep semi terbuka. Sofa
dan meja ditata rapi berjejer. Hembusan angin dari pantai akan menemani
bersantai Anda bersama teman-teman. Ketika malam hari, Kudeta akan dihiasi
lampu-lampu yang akan menemani keseruan Anda nongkrong Hiburan berupa
live performing music menggema tidak begitu keras, ketika pagi hingga senja.
Sehingga yang menjadikan Kudeta Beach Club Seminyak sebagai tempat
meeting tidak akan terganggu. Namun, jika malam hari Kudeta akan diselimuti
gema musik yang cukup kencang. Jenis musik yang digemakan bermacam-
macam ada aliran blues, house music inspiration moment, pop, classic dan hip
hop.

Kudeta Beach Club Seminyak ini terletak di Jalan Kayu Aya No.9, Seminyak,
Kuta, Kabupaten Badung, Bali. Lokasinya dekat dengan Pantai Seminyak.
Kudeta berlokasi di kawasan ramai di Bali.
2.2 FASILITAS RESTORAN KUDETA BALI

KudetaBeach Club Seminyak ini terletak di Jalan Kayu Aya No.9, Seminyak,
Kuta, Kabupaten Badung, Bali. Lokasinya dekat dengan Pantai Seminyak. Ku
De Ta berlokasi di kawasan ramai di Bali. Tak heran bar ini selalu ramai dan
berlokasi strategis dengan objek wisata alam.

Konsep tata letak yang unik disajikan oleh KUDETA Restaurant untuk semakin
menambah kenyamanan pengunjung. Terdapat dua pilihan lokasi tempat duduk
yaitu di dalam ruangan dan di luar ruangan yang keduanya bebas dipesan oleh
pengunjung selama masih tersedia.
Kemewahan tersaji di setiap sudut ruangan KUDETA Bali dengan desain
interior yang kekinian membuat suasana semakin berkelas. Walaupun berada di
dalam ruangan, pengunjung masih tetap dimanjakan dengan pemandangan di
luar karena dinding-dinding Kudeta Seminyak terbuat dari kaca transparan.

Tak kalah dengan suasana mewah di dalam ruangan, lokasi di bagian luar juga
menarik perhatian pengunjung karena tempat duduk berhadapan langsung
dengan pemandangan pantai disertai semilir angin yang menyejukkan.

2.3
BAB III
KITCHEN DAPARTEMENT
3.1 PENGERTIAN KITCHEN
Pengertian Kitchen
Kitchen adalah suatu ruangan atau tempat khusus yang memiliki perlengkapan
dan peralatan untuk mengolah bahan makanan, atau Suatu ruangan khusus yang
berfumgsi untuk menyimpan, menyiapkan untuk di olah ataupun dimasak
sehingga makanan tersebut siap di sajikan sesuai dengan standar kesehatan
dengan penyajian atau penampilan makanan yang menarik.

3.2 STRUKTUR ORGANISASI

3.3 FASILITAS KITCHEN


FASILITAS KITCHEN
Kitchen Equipment
Perlengkapan dapur atau peralatan besar yang membuat suatu ruangan berfungsi
sebagai dapur untuk mengolah makanan dan jarang dipindah-pindahkan.
1. Meat Slincer & Grinder : Peralatan yang satu ini adalah alat untuk
menggiling dan menghancurkan daging (meat grinder) dan
memotong/mengiris daging (meat slicer).ng istimewa bagi para
pelanggan.
2. Rice Cooker : Alat yang satu ini adalah tempat menanak nasi yang sangat
efisien. 
3. Work Table : Salah satu hal wajib yang harus ada, work table atau meja
kerja ini termasuk peralatan besar pada dapur yang memiliki manfaat
sangat kompleks dan multifungsi. Meja ini digunakan berbagai aktifitas
di dapur sebagai tempatnya bekerja para chef dan asistennya meracik.
4. Oven : Oven merupakan salah satu kitchen equipment di dapur took roti
dan kue yang berbentuk persegi ataupun kotak yang mana digunakan
sebagai alat memanggang produk yang ada di bakery & cake. Bisa juga
dijadikan alat untuk roasting daging (roasted meat) dan pastry.
5. Freezer : Freezer atau yang biasa kita sebut dengan kulkas memiliki
peranan penting dalam rumah pribadi dan khususnya pada dapur
komersil. Freezer ini memiliki unsur refrigerate yang diperlukan untuk
menyimpan bahan baku dan resep masakan dengan temperature yang
sangat rendah.
6. Sink Wasthafel : Adalah salah satu peralatan kitchen equipment yang
selalu ada di ruang dapur. Memiliki fungsi dishwasher yang mana sebagai
membersihkan banyak bahan makanan, mencuci peralatan masak dan
seterusnya.
7. Kompor Kwali : Kwali range dalam penggunaan pada dapur sering
digunakan pada industri food & beverage, hotel, kedai makan dan
restoran. Dalam prakteknya, kompor kwali ini mampu meningkatkan
kinerja chef dalam mengelola makanan lebih efisien dan praktis.
Umumnya kompor gas Kwali Range ini diaplikasikan pada berbagai
industri makanan dan minuman seperti pada kedia makanan yang
mengedepankan cita rasa khas.
Kitchen Utensil
Perlengkapan dapur kecil yang digunakan untuk mengelola makanan dan sering
dipindah-pindahkan.
1. Stock Pot : Panci untuk memasak kaldu, soup, dsb. Dalam jumlah banyak
2. Saute Pan :  Panci bertangkai untuk menumis bumbu, sayuran, daging,
dsb
3. Faying Pan :  Alat/panci bertangkai untuk menumis,menggoreng bahan
makanan.
4. Bowl : Bowl/mangkuk untuk membuat adonan, mengocok telur, dan
sebagainya
5. Colander :  Alat untuk meniriskan sayuran, atau bahan makanan yang
lainnya. Terkadang digunakan untuk tempat nasi, pasta, mie, dan
sebagainya.
6. Conrainer : Alat untuk menyimpan bahan makanan, makanan
matang,menyimpan saus, dan sebagainya.
7. Tray : Alat/tempat menyiapkan bahan makanan, tempat makanan matang,
ataupun untuk menyimpan makanan.
8. Ladle :  Sendok bertangkai panjang yang digunakan untuk mengambil
cairan/hidangan berkuah seperti; kaldu, soup, saus, dan sebagainya.
9. Skrimer : Sendok berlubang/sendok kawat yang digunakan untuk
mengambil makanan yang direbus atau gorengan dan untuk memngambil
buih/busa yang timbul saat memasak, seperti pada pembuatan stock
(kaldu).

3.4 PELAKSANAAN KERJA


PELAKSANAAN KERJA
Tempat pelaksanaan prakerin
Tempat pelaksanaan Praktek Kerja Industri (prakerin) yaitu di jalan kayu aya no
9 Seminyak
Waktu kerja selama prakerin
Selama melaksanakan Prakerin, penulis bekerja selama 8 jam dan mendapatkan
day off 1 kali dalam seminggu. Kerja selama prakerin di mulai dari jam:
-07.00-15.00 (Morning shift)
-12.00-20.00 (Afternoon shift)
-16.00-24.00 (Evening shift)

JADWAL PELAKSANAAN KERJA


BAB IV
PENUTUP
4.1 KESIMPULAN

Dari pelaksanaan Prakerin, saya dapat menyimpulkan bahwa dengan adanya


Prakerin sebagai salah satu muatan kurikulum yang wajib diikuti, penulis dapat
menerapkan teori dan praktik yang didapat di sekolah di dunia usaha/industri,
sehingga dapat membandingkan dan menambah ilmu yang kurang dari
pelaksanaan Prakerin tersebut.
1. Bahwa dalam Prakerin yang dilakukan di industri memiliki manfaat yang
sangat besar sebagai jenjang dalam meniti karier di bidang pariwisata dan
perhotelan, sebab dengan melaksanakan Prakerin di dunia usaha/industri,
saya bisa mengetahui segala sesuatu yang ada di restoran dan apa yang
dilakukan di restoran
2. Selain itu, melalui Prakerin juga membuat saya menjadi tahu bagaimana
cara melayani tamu dengan baik, dan mengetahui standar minimum yang
harus diketahui dalam bekerja. Dari Prakerin ini juga penulis mengetahui
bagaimana caranya bekerja dengan cepat dan tepat.

4.2 SARAN
Demi perkembangan dan kemajuan pelaksanan Prakerin maka saya
memberikan sedikit saran-saran seperti berikut ini.
a. Ditingkatkan suasana kerja yang kompak dan
kekeluargaan.
b. Melaksanakan Prakerin dengan penuh semangat dan total,
sehingga setelah selesai nanti benar-benar mendapatkan
hasil yang maksimal pula mempertahankan serta
meningkatkan pelayanan kepada tamu.
c. Sebagai seorang trainee sebaiknya digunakan sebaik
mungkin sebagai tempat bertanya dan belajar banyak hal
mengenai industri paiwisata
d. Sebaiknya semua trainee selalu disiplin dan mentaati
semua aturan yang berlaku di restoran.

Anda mungkin juga menyukai