Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena
pelaksanaan training di dunia industry dengan baik dan tepat pada waktunya.
Telah menjadi kewajiban bagi setiap mahasiswa untuk melaporkan tugas akhir
kepada pihak restaurant maupun kepada pihak kampus. Laporan ini penulis susun
Dalam penyusunan laporan ini penulis telah banyak mendapat bantuan dan
dukungan dari berbagai pihak baik secara langsung maupun tidak langsung, baik
moril maupun materiil. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis tidak lupa
Citra Dewata.
4. Seluruh Staff Bali Paradise Citra Dewata & Balindo Paradiso yang
i
5. Bapak Made Arimbawa selaku Owner di Seaweed Restaurant.
Restaurant.
Kerja Nyata.
8. Teman – teman yang penulis sangat cintai, yang selalu mendorong dan
9. Serta semua pihak yang telah membantu penulis selama Praktek Kerja
Nyata.
Seperti pepatah “Tak Ada Gading yang Tak Retak” demikian halnya
untuk kesempurnaan laporan ini, namun penulis merasa masih banayak terdapat
kekurangan. Oleh karena itu, penulis mengaharapkan kritik dan saran yang
selanjutnya. Dan semoga laporan ini dapat memberikan manfaat bagi yang
membutuhkan.
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................i
DAFTAR ISI..........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
1.2.Rumusan Masalah..........................................................................................2
2.1.Pengertian Restaurant.....................................................................................4
2.2.Sejarah Bar.....................................................................................................5
2.5.Pelayanan Bar...............................................................................................10
2.6.Bar Equipment..............................................................................................11
BAB IV PEMBAHASAN.....................................................................................28
4.4. Kendala dan Keberhasilan yang Ditemui Selama Praktek Kerja Nyata.....31
BAB V PENUTUP................................................................................................34
5.1. Kesimpulan................................................................................................34
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................36
iv
BAB I
PENDAHULUAN
prasarana yang memadai, Indonesia telah menjadi salah satu begara tujuan
pariwisata.
wisata oleh masyarakat, baik dalam negeri maupun dari luar negeri. Salah
besar masyarakat telah mengakui bahwa Bali merupakan salah satu pulau
yang sangat indah. Selain itu, masyarakat Bali juga dikenal sangat ramah
modern. Hal ini terbukti dari banyaknya turis yang datang dari seluruh
1
hotel. Oleh karena itu, perlu disiapkan tenaga - tenaga professional di
saat ini. Untuk menjadi tenaga kerja professional dan handal inilah, maka
Kerja Nyata
melaksanakan OJT.
2
1.3.3 Megetahui suasana bekerja dalam suatu hotel khususnya di Bar
Departement.
pelaksanaan OJT.
3
BAB II
LANDASAN TEORI
keuntungan diinginkan.
4
2.2 Sejarah Bar
XVI silam. Pada saat itu bar masih dikenal dengan sebutan Travern dan
Bar sendiri berasal dari kata Barrier yang berarti sesuatu yang
menghalangi (kayu pemisah) antara tamu dan pekerja bar. Saat itu banyak
melepaskan penat ditemani dengan iringan musik dari tape atau penyanyi
langsung.
alkohol. Bar sendiri salah satu outlet dari Food and Beverages department
di dalam hotel.
atau meja pemisah antara si pembuat minuman dengan tamu bar yang
5
Pengetian bar menurut para ahli :
Sampai saat ini sejarah bar belum jelas asal usulnya. Literatur
sedangkan literatur eropa disebutkan bahwa bar berasal dari bahasa Inggris
yaitu “barrier” yang diartikan sebagai sekat penghalang dari meja dari
untuk hotel.
macam minuman bagi para tamu, baik yang dating langsung dating ke bar,
6
Menurut fungsinya, bar dapat dibedakan antara Service Bar dan Public
Bar. Yang dimaksud dengan Service Bar adalah bar yang pada umumnya
dengan para tamu, bahkan terkadang tidak terlihat oleh tamu. Pesan
Service).
Sedangkan yang dimaksud dengan Public Bar adalah bar yang terdapat
dalam sebuah hotel maupun diluar hotel (berdiri sendiri), lokasinya terlihat
oleh tamu, tamu dapat bertemu dan memesan minuman kepada bartender
atau peramu minuman. Di bar ini disediakan meja dan kursi sebagaimana
Sesuai dengan nama nya, publik atau umum, merupakan bar dimana
semua orang dapat masuk. Public bar ini dapat dioperasikan di dalam
ataupun di luar hotel karena bar seperti ini dapat berdiri sendiri.
Kebalikan dengan public bar, service bar adalah bar yang tidak
diperuntukan bagi semua orang, tapi hanya bagi tamu yang tinggal di
7
para tamu di hotel, baik yang ingin menikmati minumannya di area hotel
atau di kamar.
1. Night Club
Sebuah tempat yang berada baik itu di luar maupun di dalam Hotel
minuman beralkohol.
3. Discotheque Bar
4. Main Bar
dilayani oleh petugas bar sendiri ( bar waiter dan bar waitress ) atau
dan akrab dengan para tamu. Bar seperti ini merupakan tempat informasi
8
atau sales information secara langsung. Tamu dapat menikmati minuman
5. Cocktail Lounge
– tamu dilayani petugas bar, seperti bar waiter, bar waitress dan kadang –
bar. Bar sendiri identik dengan pengolahan dan penyajian minuman yang
sebagai berikut :
9
4. Floating, yaitu dengan cara menuangkan berbagai jenis minuman
pramusaji tersebut dapat memberikan saran – saran yang tepat kepada para
tamu.
10
2.6 Bar Equipment
Dari peralatan ini banyak pula terdapat macam dan bentuk serta
bentuknya yang sangat dibutuhkan oleh semua bar yang besar dan
sibuk agar dapat memiliki suasana yang kerja yang efisien dan
efektif, yaitu :
11
8. Draught Beer Unit, untuk menyajikan bir tanpa botol langsung
pada gelas.
bar, yaitu:
minuman.
kaleng minuman.
9. Cork Screw / Wine opener, alat ini untuk membuka botol wine
12
2.6.3. Glassware
Secara umum gelas – gelas yang dipakai di bar ada dua macam,
1. Unsteemed glass :
e. Collins glass
f. Zombie glass
g. Beer mug
h. Pilsener glass
2. Steemed glass :
c. Sour glass
h. Water goblet
i. Tulip glass
13
2.6.4. Peralatan – Peralatan Lainya
2. Ice Bucket
3. Tray
4. Dll.
1. Garnish
2. Groceries
saus), dll.
3. Mixer
4. Peralatan lainnya
14
yang diperlukan serta menciptakan daya tarik tersendiri pada minuman
tersebut.
menjamin bahwa bar counter dan bar prep area serta gudang
jenis minuman dan cara pembuatannya baik yang ada dalam drink
lingkup kerjanya.
terjaga.
15
Melihat dan menjamin seluruh pembebanan biaya kepada tamu
Mendata biaya beverage cost per items dalam actual sesuai dengan
16
Memberikan pelatihan kepada bawahan langsung atau tidak
Management.
Pina Colada, Long Island Ice Tea, Mojito, Tequila Sunrise, Lychee
17
2.8.3. Juice (Buah – buahan yang di Blender)
tersebut seperti, Coca - cola, Diet coke, Coke zero, Tonic water,
2.8.5. Beer
Kopi dan teh yang sering dijual di bar seperti, Espresso, Machiato,
sebagainya.
18
BAB III
Restaurant ini didirikan oleh sekelompok anak muda canggu ,pada tanggal
Awal tahun pertama kita mengusung konsep outdoor dan tetapi terkendala
menikmati suasana pantai pada siang hari dan malam hari .Waktu
19
3.2. Kepemilikan dan Lokasi Seaweed Restaurant
Club dan beberapa orang pengelola serta banjar yang turut ambil
sana.
3.3.1. Bar
20
minuman mulai dari cocktail, mocktail, smoothie, teadan
coffee.Untuk di pagi hari coffee adalah salah satu yang best seler di
seaweed restaurant.
3.3.2. Restaurant
Restaurant ini buka mulai pukul 07.00 dan close order pada
adalah rendang.
3.3.3.Outdoor Area
untuk couple ataupun family, siap di gunakan oleh tamu saat ingin
1. Parkir Area
untuk live music di setiap hari jumat dan sabtu dari sore sampai
malam.
21
6. Shizha :Shizha adalah salah satu fasilitas penunjang di seaweed,
22
3.4. Struktur Organisasi Perusahaan
OWNER
DIRECTOR
F&B MANAGER EXC CHEF HRD SECURITY
ACCOUNTING
CHIEF
SOUS KASIR SECURITY
CAPTAIN SUPERVISOR
SECURITY SPV
BAR
CDP
WAITER/S SECURITY
BARTENDER/S GUARD
COOK
23
3.5. Struktur Organisasi Department
WAITER / S BARTENDER
TRAINEE TRAINEE
24
3.6. Tugas dan Tanggung Jawab Masing – Masing Jabatan
dan minuman.
3.6.2. SUPERVISOR
Hidangan.
jenis pekerjaan.
25
3.6.4 BARTENDER
harga jual.
disajikan.
restaurant.
keinginan tamu.
26
3.6.7. TRAINEE
diperlukan)
27
BAB IV
PEMBAHASAN
berikut :
4.1.1. Absensi/Posting
tangan)absen.
4.1.2. Seragam/Uniform
4.1.3. Persiapan/Preparation
28
29
1. Persiapan Diri
2. Persiapan alat
30
4.1.4. Duty
kerja dalam satu hari termasuk istirahat selama satu jam, penulis
penuh kepada Capten Bar. Jadwal akan dibuat setiap bulannya dan bila
31
4.3. Perbandingan Antara Teori dengan Pelaksanaan Praktek Kerja
Nyata
2. Jika di kampus penulis belajar teori selama sekali dalam seminggu dan
Nyata.
4.4. Kendala dan Keberhasilan yang Ditemui Selama Praktek Kerja Nyata
Pada saat praktek kerja nyata yang penulis laksanakan dari tanggal 19
kendala yaitu:
nyata.
32
4. Jam istirahat yang tidak teratur.
3. Penulis tidak pernah datang terlambat atau alpa dan bekerja sesuai
jadwal kerja.
namun penulis masih merasa banyak kekurangan yang dimiliki dan masih
serta penulis belum merasa puas atas apa yang telah penulis dapatkan di
tempat praktek.
solusi untuk mengatasi kendala yang penulis temui saat praktek kerja
RESTAURANT.
33
lainnya, sehingga penulis mampu bekerja dengan baik dalam team
maupun individual.
34
BAB V
PENUTUP
5.1. Kesimpulan
kerjanya.
bawahannya.
operasional.
35
informasi berkaitan tentang pencarian tenaga kerja dan
hospitality.
36
DAFTAR PUSTAKA
https://zonaperhotelan.blogspot.com/2018/09/bartender.html
https://herinandiansyah.wordpress.com/2015/10/13/pengertianrestauranz/
http://ketutwinu17.blogspot.com/2017/03/download-httpsmarturl.html
https://lhimasnet2.blogspot.com/2018/10/laporan-praktekkerja-lapangan-
man.html
37