Anda di halaman 1dari 39

LAPORAN ON THE JOB TRAINING

KITCHEN DEPARTEMENT

LAFAYETTE BOUTIQUE HOTEL YOGYAKARTA

DISUSUN OLEH:

MUHAMMAD SYAFRI KHANANTO

1800008039

JURUSAN PERHOTELAN DIPLOMAT 1

AKADEMI PRINCE OF THE SEA

YOGYAKARTA

2020

i
PESETUJUAN LAPORAN ON THE JOB TRAINING

On The Job Training ini telah disetujui untuk dinilai pada Tahun Akademik
2019/2020 Semester 2

DOSEN PENASEHAT AKADEMIK

(Elvin Yulianto Kurnia)

i
KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Allah SWT atas


terselesaikannya Laporan ON THE JOB TRAINING (OJT) dengan judul:
“KITCHEN Departement Lafayette Boutique Hotel Yogyakarta” yang merupakan
salah satu syarat kelulusan mata On The Job Training Lapangan Program studi
Perhotelan Prince of the sea.

Selama melaksanakan On the Job Training dan dalam menyelesaikan


laporan ini, penulis telah banyak menerima bimbingan, pengarahan, petunjuk dan
saran, serta fasilitas yang membatu hingga akhir dari penulisan laporan ini. Untuk
itu penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada
yang terhormat:

1. Direktur Bapak Elvin Yulianto Kurnia.

2. Bapak Elvin Yulianto Kurnia selaku Dosen Pembimbing laporan.

3. Bapak Natalia Wulandari selaku HRD Lafayette Boutique Hotel


Yogyakarta.

4. Terima kasih diujukan kepada penulis, terutama kedua orangtua, saudara-


saudara yang telah sangat membantu dalam mendorong, menyarankan
penulis untuk menyelesaikan laporan.

5. Terima kasih pada Fathia Alauddin Ahnaf yang telah mendorong dan
menemani untuk menyelesaikan laporan ini.

6. Terima kasih kepada chef guru dan staf kitchen lainnya.

7. Staf/Karyawan dilingkungan Lafayette Boutique Hotel Yogyakarta

ii
Serta semua pihak yang terlalu banyak untuk disebut satu persatu sehingga
terwujudnya penulisan ini. Penulisan menyadari bahwa penulisan laporan ini
masih jauh sekali dari sempurna, untuk itu penulisan mohon kritikdan saran yag
bersifat membangun demi kesempurnaan penulisan dimasa yang akan datang.

Akhir kata semoga laporan ini dapat berguna bagi penulis khususnya dan bagi
para pembaca yang berminat pada umumnya

Yogyakarta, 21 Oktober 2020

Penulis

Muhammad Syafri Khananto

iii
vi
vii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Pada era globalisasi seperti sekarang ini, tidak dipungkiri bahwa
perkembangan dalam dunia pariwisata telah berkembang menjadi sangat
pesat. Salah satunya aspek dalam dunia pariwisata yang saat ini seang
berkembang sangat pesat adalah hotel. Hotel saat ini, khususnya di
Indonesia, memegang peranan penting menyediakan akomodasi bagi
umum.
Hotel adalah salah satu bagian dari akomodasi komersial. Sementara
itu, pengertian daripada hotel itu sendiri adalah suatu jenis akomodasi
yang menggunakan sebagaian atau seluruh bangunan untuk menyediakan
jasa penginapan, makan dan minum, serta lainnnya bagi umum, dan
dikelola secara komersil. Di setiap hotel, terdapat departemen-departemen
yang mendukung berjalannya operasional dalah sebuah hotel (Hermawan,
Brahmanto, & Hamzah, 2018)
Salah satu departemen yang ada di hotel adalah food and beverage
product terutama di main kitchen, di Lafayette Boutique Hotel Yogyakarta
memiliki keunikan tersendiri pada kitchennya, keunikan tersebut yaitu
kitchen jadi satu dalam artian pastry, main kitchen, cold kitchen menyatu
dalam satu tempat. Keunikan tersebut yang menjadikan ketertarikan
penulis untuk meneliti.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka permalasan
dirumuskan sebagai berikut “Peranan Food and Beverage Product
dalam menunjang Standart Operational Procedure”.
1.3 Batasan Masalah
Penulis membatasi ruang lingkup laporan di Kitchen Departement
difokuskan dalam hal Peranan Food and Beverage Product dalam
menunjang Standart Operational Procedure.

1
1.4 Tujuan On The Job Training
Berdarkan latar belakang di atas, adapun tujuan penulisan laporan
On The Job Training ini adalah untuk mengetahui apa saja peranan food
and beverage product dalam menunjang standart operational prosedure.
1.5 Manfaat Penulisan Laporan On The Job Training
Manfaat penulisan laporan On The Job Training yaitu bisa
mengetahui standart operatioan procedure di food and beverage product
1.6 Metode Laporan On the Job Training
Dalam rangka melakukan pengumpulan data, secara umum penulisan
menggunakan dua macam metode yaitu:
a. Observasi
Penulisan melakukan observasi dan pembelajaran selama
melakukan training. Penulis diarahkan serta diberikan pembelajaran
yang menjadi acuan dalam proses pengumpulan data. Menurut
Supardi (2006:88), Metode observasi merupakan metode
pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mengamati dan
mencatat secara sistematik gejala-gejala yang diselidiki.
b. Studi kepustakaan (Literature Study)
Penulis selain melakukan pengamatan untuk memperoleh
informasi tambahan yang akan menunjang dalam penyusunan laporan
ini. Informasi tambahan yang didapat ini melalui internet, brosur dan
buku.
Menurut Arikunto (2006), pengertian studi pustaka adalah
metode pengumpulan data dengan mencari informasi lewat buku,
majalah, koran dan literatur lainnya yang bertujuan untuk membentuk
sebuah landasan teori.

2
3
BAB II

GAMBARAN UMUM
2.1 Sejarah Singkat Lafayette Boutique Hotel Yogyakarta
GAMBAR 2.1
LAFAYETTE BOUTIQUE HOTEL

Sumber :
www.pegipegi.com
Terinspirasi dari Marie-Joseph Paul Yves Roch Gilbert du Motier,
Marquis de Lafayette, seorang bangsawan Perancis dan tentara perang
yang juga adalah tokoh Revolusi Perancis tahun 1789 yang juga ikut
berperang dalam Revolusi Perang Sipil di Amerika, sehingga dijuluki
“Pahlawan Dua Dunia”.
Arsitektur Bangunan dan Perabotan di Hotel terinspirasi dari masa
Louis XVI, Raja Perancis terakhir sebelum jatuhnya Monarki pada
Revolusi perancis. Gaya Louis XVI adalah sebuah gaya arsitektur,
perabotan, dekorasi, dan seni yang berkembang di perancis yang
merupakan akhir masa gaya Baroko yang juga merupakan masa lahirnya
gaya neo klasik.
Lafayette Boutique Hotel Yogyakarta adalah sebuah hotel butik
dengan standar bintang lima yang memiliki eksterior dan interior
bangunan yang klasik dan elegan bergaya Perancis. Lafayette Boutique
Hotel Yogyakarta melayani tamu dengan memberikan kebahagiaan,

4
penghargaan dan makna.
Lafayette Boutique Hotel Yogyakarta menyediakan akomodasi nan
mewah, keramahan, pelayanan dan pengalaman tak terlupakan bagi tamu
yang menginginkan ketenangan dan suasana romantis nan mewah ala
Perancis. Hotel yang beroperasi di awal tahun 2016 ini menjadi salah satu
hotel yang hadir dengan mengusung tema dan nuansa Eropa yang
menawarkan view Gunung Merapi, Lafayette Boutique Hotel Yogyakarta
memberikan kesan yang tak terlupakan di Yogyakarta dengan akses
mudah ke pusat kota Yogyakarta dan beberapa objek wisata,
menjadikannya ideal untuk tamu bisnis dan liburan. Keraton (Istana) dan
Jalan Malioboro yang ramai dan penuh warna berada di dekatnya serta
Properti Kebudayaan Nasional, Borobudur, dan Candi Prambanan.
Lafayette Boutique Hotel Yogyakarta mempunyai empat tipe kamar
yaitu, Premier Merapi View, Premier Room, Premier Club dan Penthouse.
Dengan ukuran kamar yang besar mulai 40 meter persegi dilengkapi
dengan Smart TV definisi tinggi dengan pilihan saluran yang luas.
Lafayette Boutique Hotel Yogayakarta menawarkan akomodasi dengan
kolam renang dan fasilitas barbeque di Daerah Istimewa Yogyakarta, 3,6
km dari Monumen Tugu. Anda dapat bersantap di restoran hotel. WiFi
gratis dapat diakses di seluruh area hotel, selain itu tempat parkir pribadi
gratis juga tersedia di areanya.
Selain menampilkan perabotan elegan, kamar-kamar di Lafayette
Boutique Hotel Yogyakarta juga dilengkapi AC dan TV layar datar.
Beberapa kamar memiliki area tempat duduk untuk bersantai setelah
seharian beraktivitas. Anda dapat menikmati secangkir kopi atau teh
sambil menyaksikan pemandangan gunung Merapi. Semua kamar
memiliki kamar mandi pribadi. Jubah mandi dan sandal juga disediakan
untuk kenyamanan anda.
Tersedia layanan Front Office 24 jam yang dapat membantu Anda
untuk check-in dan check-out, serta menyimpan bagasi. Sebuah pusat
bisnis, fasilitas pertemuan dan perjamuan juga tersedia. Jalan Malioboro
dan Malioboro Mall berjarak 5 km dari Lafayette Boutique Hotel

5
Yogyakarta. Bandara Adisucipto juga berjarak 5 km dari akomodasi ini.
Layanan antar-jemput bandara dapat diatur dengan biaya tambahan.
2.2. Lokasi dan Fasilitas
a. Lokasi Lafayette Boutique Hotel
Lafayette Boutique Hotel Yogyakarta berlokasi di Jl. Padjajaran
No. 409 (Ring Road Timur), Caturtunggal, Depok, Sleman, D.I
Yogyakarta

6
b. Fasilitas Lafayette Boutique Hotel Yogyakarta
Gambar 2.2
LE PETIT RESTAURANT

Sumber :www.tripadvisor.com

Lafayette Boutique Hotel Yogyakarta menawarkan restoran


terbaik di Yogyakarta yaitu Le Petit Restaurant yang didesain
dengan sentuhan modern klasik. Restoran ini dibuka setiap hari
dengan menyajikan pilihan menu set dan pilihan à la carte selama
makan siang dan makan malam sangat cocok untuk pasangan,
makanan keluarga, atau makan malam bisnis dengan menu escargot,
caesar salad, norwegian salmon, hot stone steak, nasi goreng dan
soup buntut. Akses Wi-Fi gratis tersedia di seluruh tempat dan
restoran untuk membuat tamu lebuh nyaman untuk tinggal di hotel
ini.
c. Martinique Sky Lounge
Martinique Sky Lounge adalah lounge yang dimiliki Lafayette
Boutique Hotel Yogyakarta yang dirancang dengan sentuhan
modern. Lounge ini menyediakan aneka macam menu cocktail,
champagne hingga wine dan juga menyediakan menu ala carte yang
menarik. Selain itu di lounge ini, tamu dapat menikmati keindahan
Kota Yogyakarta dari ketinggian baik di siang hari maupun malam
hari. Martinique Sky Lounge adalah tempat yang modis untuk

7
masyarakat yang trendi dengan program yang hidup dan
pemandangan kota yang luar biasa. Tempat yang sempurna saat
anda berkunjung ke Yogyakarta.
Gambar 2.3
MARTINIQUE SKY LOUNGE

Sumber :http://lafayettehotel-yogyakarta.com

d. Tipe-tipe Kamar di Lafayette Boutique Hotel Yogyakarta


1) Penthouse
Pilihan ideal untuk tamu yang mencari keistimewaan dan
ruang, penthouse satu kamar dengan 160 m2. Hunian ini
menggunakan palet warna yang menenangkan di karpet mewah,
pilihan perabotan termasuk tempat tidur king, meja kerja, set sofa
elegan, dapur kecil, dan meja makan. Kamar mandi dilengkapi
dengan bilik shower dan bathtub. Selain itu penthouse menawarkan
ruang tamu, akses eksklusif ke Martinique Sky Lounge dan
pemandangan Gunung Merapi yang megah.

8
Gambar 2.4
PENTHOUSE

Sumber : www.kartanesia.com
2) Premier Merapi View
Gambar 2.5
PREMIER MERAPI VIEW

Sumber :http://visitingjogja.com
Menampilkan tekstur desain yang halus yang
membangkitkan rasa nyaman dan mewah. Sebuah tempat
peristirahatan yang menenangkan, jauh dari hiruk-pikuk detak
jantung Yogyakarta. Tersedia dengan tempat tidur king atau
twin, kamar-kamar memiliki nuansa hunian yang cocok untuk
pelancong bisnis maupun rekreasi.

9
3) VIP Club
Gambar 2.6
VIP CLUB ROOM

Sumber :www.agoda.com
Terdapat 6 room dengan type VIP Club Room di Lafayette
Boutique Hotel Yogyakarta. Kamar tipe ini terdapat di lantai 7
dengan pemandangan Kota Yogyakarta sebagai view yang
ditawarkan oleh room tipe ini. Dirancang dengan menampilkan
tekstur desain halus yang membangkitkan rasa nyaman dan mewah.
Tempat istirahat yang menenangkan serta jauh dari hiruk pikuk
kota Yogyakarta. Tipe kamar ini hanya tersedia dengan tempat
tidur ukuran king. Fasilitas pelengkap yang ada di dalam kamar
adalah meja kerja, TV LED 43 inci, mini bar, international plug,
free wifi, safe deposit box, turndown service. Kamar mandi dengan
shower, bathub dan hairdyer.

10
4) Premier Room (King/Twin)
Gambar 2.7
PREMIER KING ROOM

Sumber:http://lafayette-boutique.yogyakarta-hotels.com

Gambar 2.8

PREMIER TWIN ROOM

Sumber :www.tokopedia.com

11
Didesain dengan penuh pertimbangan dengan mengutamakan
kenyamanan Anda, Royal Suites ditata dengan elegan dengan
dekorasi klasik dalam palet warna yang lembut. Tersedia dengan
tempat tidur king yang cocok untuk pelancong bisnis maupun
rekreasi. Sebuah tempat peristirahatan yang menenangkan, jauh
dari hiruk-pikuk detak jantung Yogyakarta.
e. Swimming Pool

Gambar 2.9
SWIMMING POOL

Sumber :www.1001malam.com
Lafayette Boutique Hotel Yogyakarta menyediakan
kolam renang sebagai tempat kesenangan dan rekreasi. Kursi-
kursi yang nyaman menawarkan penataan yang sempurna untuk
menikmati kesenangan di tepi kolam renang atau berjemur di
bawah sinar matahari Yogyakarta. Menu dan layanan minuman
tersedia sepanjang hari lengkap dengan layanan di tepi kolam
renang untuk kenyamanan para tamu. Fasilitas kolam ditawarkan
khusus bagi tamu hotel. Anak-anak di bawah usia 16 tahun tidak
diizinkan menggunakan fasilitas kolam renang tanpa pengawasan
orang dewasa. Ada petugas kolam renang tetapi hotel tidak
menyediakan penjaga kolam. Kolam renang hotel menggunakan
air yang mengandung klorin.

12
f. Fitnes Center & Spa
Gambar 2.10
FITNESS CENTER & SPA

Sumber :http://lafayettehotel-yogyakarta.com

Nikmati latihan yang penuh semangat di pusat kebugaran di


Lafayette Boutique Hotel Yogyakarta yang lengkap atau coba salah
satu perawatan spa yang menenangkan. Terletak di lantai atas,
pusat kebugaran di Lafayette Boutique Hotel Yogyakarta
dilengkapi dengan berbagai peralatan canggih yang cocok untuk
semua tingkat kebugaran dan kemampuan. Untuk membantu Anda
rileks, tersedia tim terapis berbakat yang menawarkan berbagai
perawatan termasuk pijat, baju hangat dan perawatan wajah.

13
Gambar 2.11

LE BLANC MEETING ROOM

Sumber : http://lafayettehotel-yogyakarta.com

Gambar 2.12

LE BLUE MEETING ROOM

Sumber :http://lafayettehotel-yogyakarta.com

14
Gambar 2.13

LE NOIR MEETING ROOM

Sumber :www.lafayettehotel-yogyakarta.com
g. Business Center
Pusat bisnis 24 jam di Lafayette Boutique Hotel Yogyakarta
menawarkan banyak fasilitas bisnis untuk pelancong eksekutif yang
cerdas.

Gambar 2.14

BUSINESS CENTER

Sumber : www.almosafer.com
h. Fasilitas untuk Conference Call/Video Conferencing
i. Meeting Rooms/Board rooms
Struktur Organisasi F&B Product Lafayette Boutique Hotel Yogyakarta

15
Gambar 2.15
STRUKTUR ORGANISASI F&B PRODUCT LAFAYETTE BOUTIQUE
HOTEL YOGYAKARTA

EXECUTIVE CHEF

SAUCE CHEF

DEMI CHEF LEADER


PASTRY CHEF DE STEWARD

COOK PASTRY COOK STEWARD

Sumber : Lafayette Boutique Hotel Yogyakarta

16
BAB III

TEMUAN DAN PEMBAHASAN

3.1. Pengertian Food and Beverage Product


Menurut Bagus Putu Sudiara, BA (2001) Food and beverage product
atau kitchen adalah suatu ruangan atau tempat khusus yang memiliki
perlengkapan dan peralatan untuk mengolah makanan dengan ciri-ciri
sebagai berikut:
a. Ruangan dapur terpisah dari ruangan lainnya.
b. Lantai dibuat dari bahan yang kedap air dan tidak licin.
c. Tembok dapur dilapisi dengan bahan kedap air, mudah untuk
dibersihkan dari lantai sampai plafon.
d. Plafon dibuat datar dengan bahan cerah.
e. Memiliki penerangan yang cukup dan mampu menerangi ke segala
arah.

Dari pengertian dapur di atas disimpulkan bahwa fungsi


kitchen/dapur adalah:
a. Tempat mengolah makanan mulai dari bahan dasar sampai makanan
siap untuk dihidangkan.
b. Dapur dan makanan adalah sarana promosi untuk memperkenalkan
budaya bangsa melalui seni kuliner khas daerah/bangsa ke
internasional.
3.2. Peranan Food and Beverage menunjang Standar Operational
Prosedur
Peranan Food and beverage product sangat penting dikarenakan jika
SOP dijalankan oleh setiap karyawan maka tamu akan puas. Begitupula
jika Kitchen bekerja sesuai SOP dan resep atau menu disajikan sesuai
dengan aturan maka dengan otomatis tamu akan kembali lagi ke hotel
( turn over ). Sebaliknya jika sop tidak dijalankan maka yang ada yaitu
complain dari tamu. Unsur-unsur yang bisa di berikan untuk memenuhi
kepuasan tamu di hotel yaitu:

17
a. Makanan dan minuman yang bermutu
Makanan dan minuman yang bermutu merupakan salah satu
unsur penting dalam usaha memenuhi kepuasan tamu, ada beberapa
hal yang harus terdapat dalam makanan dan minuman yang bermutu
yaitu rasa,warna,aroma,serta penampilan makanan dan minuman
yang di sajikan.
b. Kebersihan dalam segala hal
Kebersihan merupakan hal yang penting dalam usaha
meningkatkan kepuasan tamu yang dalam hal ini menyangkut
kebersihan makanan dan minuman, peralatan, serta lingkungan
restoran. Salah satu langkah yang di ambil pihak food and beverage
product dalam usaha tersebut adalah dalam hal sanitasi dan haigine.
c. Pelayanan yang baik dan professional
Pelayanan yang baik di berikan pada saat menyajikan hidangan
untuk tamu haruslah baik dan professional. Kitchen Gino Feruci
Kebon Jati deprtement mempunyai standar operasional kerja yaitu :
1) Bagian kepala memakai sal/bandana/topi yang sudah di
tentukan oleh perusahaan
2) Tidak berkumis dan berjenggot
3) Rambut tidak panjang dan tidak melebihi telinga
4) Seragam/Uniform sesuai dengan yang sudah ditetapkan oleh
perusahaan serta harus bersih, rapih dan tidak berbau
5) Name tag selalu dipakai dengan posisi disebelah kanan
6) Bolpoint disimpan disebelah kiri bagian tangan
7) Selalu menggunakan Apron warna hitam disaat operational
8) Selalu membawa bolpoint, dan disimpan disaku kiri baju
seragam
9) Celana kerja dari bahan katun warna hitam
10) Sepatu standart kerja kitchen warna hitam (Safety Shoes)
11) Kuku tidak panjang ,harus selalu pendek dan bersih
12) Tidak boleh memakai aksesori yang berlebihan

18
19
3.3. Produk yang dibuat
Menu buffet section garde manger harus menyiapkan :
a. Udang goreng mentega
b. Fruit Salad.
c. Slice Fruit.
d. Spaghetti Aglio.
e. Spaghetti Carbonara.
f. Sop Buntut bakar
g. Chicken caisar salad
h. Nasi Goreng Seafood.
i. Nasi Goreng Kambing
j. Nasi Goreng special
k. Mie Goreng
l. Spring Roll.
m. Ayam goreng kampung
n. Sandwich.
o. French Fries.
p. Herb Norwegian salmon
q. Escargot garlic butter
r. Mixed grill
s. Tuna noicese salad
t. Tahu lada garam

Macam – macam dressing:

a. Mayonaisse.
b. Tar–Tar Sauce.
c. Sweet Mayonaiss.

Menu a’la carte section garde manger harus menyiapkan :

a. Nasi goreng special


b. Spaghetti.
c. Spring Roll.

20
d. Soto betawi
e. Beef Nachos.
f. Tahu Lada Garam.
g. Fruit Salad.

3.4. Ruang lingkup kerja


Kegiatan yang dilakukan pada saat morning shift (07.00 - 15.00)
a. Membaca log book.

b. Memeriksa dan melengkapi kelengkapan bahan–bahan untuk a’la


carte.
c. Menangani breakfast buffet.
d. Mempersiapkan kelengkapan untuk breakfast esok harinya.
e. Mempersiapkan lunch.
f. Clear up breakfast buffet.
g. Set-up & menangani lunch.
h. Menyiapkan Fruit basket.
i. Membuat dan menyiapkan coffeebreak (apabila ada).
j. Menyiapkan kelengkapan menu untuk dinner.
k. Clear up lunch.
l. Menangani a’la carte (apabila ada)
m. Membersihkan area kerja garde manger.
n. Handling over

Kegiatan yang dilakukan pada saat middle shift (12.00 – 20.00):


a. Membantu menyiapkan breakfast jika belum selesai
b. Menangani a’la carte (apabila ada)
c. Prepare breakfast
d. Boil sayuran yang akan di masak untuk breakfast
e. Membuat sauce
f. Membuat condiment untuk breakfast

21
22
BAB IV

PENUTUP

4.1. Kesimpulan
Kesimpulan dari pembahasan diatas, penulis menyimpulkan bahwa
peranan food & beverage dalam menunjang SOP di Lafayette Boutique
Hotel Yogyakarta diantaranya:
a. Menunjang kebersihan dalam menjaga kualitas makanan
b. Memberikan pelayanan yang memuaskan bagi tamu sehingga tamu
tidak merasa kecewa dan merasa nyaman di hotel
c. Menjadikan penulis menjadi lebih dewasa dalam menyikapi masalah
d. Menambah pengetahuan penulis dalam dunia perhotelan khususnya
di secton kitchen departement
4.2. Saran
Selain kesimpulan yang saya ambil, saya akan memberikan saran yang
saya ambil dari poin-poin diatas seperti:
a. Agar lebih meningkatkan pelayanan untuk tamu
b. Tetap menjaga kebersihan di area hotel

23
DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi, 2003. Manajemen Penelitian. Jakarta: PT Rineke Cipta

Hermawan, H., Brahmanto, E., & Hamzah, F. (2018). Pengantar Manajemen


Hospitality. Jawa Tengah: PT Nasya Expanding Management.

Sudiara, Bagus Putu. 2001. Tata Boga, Jakarta : Dirjen Dekdaspen

Supardi, M.d , 2006. Metodologi Penelitian. Mataram: Yayasan Cerdas Press

http://lafayette-boutique.yogyakarta-hotels.com

24
25
DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A. Biodata Mahasiwa
Nama Lengkap : Muhammad Syafri Khananto
Tempat & Tanggal Lahir : Banjarnegara , 16 Maret 2001
Alamat Lengkap : JL.Karangtresna Rt 4/1, Sawal,
Sigaluh,
Banjarnegara, Jawa Tengah

B. Riwayat Pendidikan Formal & Non Formal


1. MI Muhammadiyah Sawal
2. Mts Muhammadiyah Sigaluh
3. MAN 2 Banjarnegara

Banjarnegara, 30 Oktober 2020

Muhammad Syafri Khananto

26
LAMPIRAN

27
1. Brosur Promo Makanan

28
2. Voucher Hotel

29
3. Martinique Sky Lounge

30
4. Lampiran A.1 Gedung Utama

31
5. Lampiran A.2 Lobby

32
6. Lampiran A.3 Restoran

7. Lampiran A.4 Fitness and SPA

33

Anda mungkin juga menyukai