Anda di halaman 1dari 4

TUGAS KELOMPOK

NEGARA RUSIA

ANGGOTA KELOMPOK : 1. Alief Heidar Sardjono


2. Fachrizza Sidi Pratama
3. Ihsanutama Arya Prima Dyantara
4. Jeane Christine Siahaan

Cari dan Identifikasi Berita terkait Imigrasi dan Diplomasi Negara Jepang Terkini!

Berita 1 : Mengenai Kebijakan Keimigrasian

Rusia Tak Akan Terapkan Kebijakan Imigrasi Seperti AS

Oleh : Ani Nursalikah


Ditulis pada tanggal 31 Januari 2017

Foto: Antara/Rosa Panggabean


Duta Besar Rusia untuk Indonesia Mikhail Galuzin memberi keterangan
pers di Kapal Perang Rusia Destroyer 'Bystriy' yang tengah bersandar di
Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Senin (28/12)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Pemerintah Rusia mungkin tidak akan


memberlakukan kebijakan imigrasi seperti Amerika Serikat (AS). Belum ada
kemungkinan negara itu akan menerapkan aturan yang melarang warga dari sejumlah
negara mayoritas Muslim masuk ke teritori mereka.
Hal itu meskipun saat ini Rusia dan AS sepakat bekerja sama dalam pemberantasan
terorisme. Menurut Duta Besar Rusia untuk Indonesia, Mikhail Y Galuzin kedua negara
sepakat memerangi kejahatan tersebut dengan cara yang telah disepakati bersama.

"Saya belum pernah mendengar Rusia akan menerapkan kebijakan imigrasi seperti AS.
Kami memiliki aturan serta sistem yang sudah lama diberlakukan dan saat ini tak ada
perubahan apa pun," ujar Galuzin di Jakarta, Selasa (31/1).

Ia menjelaskan kerja sama Rusia dan AS dalam memerangi terorisme mencakup


tindakan militer dan intelijen. Target utama kedua negara adalah memukul mundur
kelompok-kelompok militan yang berbahaya di Suriah seperti Negara Islam Irak dan
Suriah (ISIS), serta lainnya.

"Jika berbicara soal memerangi terorisme, kami dan AS memiliki kerja sama itu
mencakup tindakan militer dan intelijen dalam upaya memberantas kelompok-kelompok
teroris di Suriah, namun bukan dalam menerapkan kebijakan demikian," kata Galuzin.

AS menerapkan kebijakan untuk melarang kedatangan migran dan pengungsi dari tujuh
negara mayoritas Muslim. Aturan ini dikeluarkan dalam peraturan eksekutif yang
ditandatangani oleh Presiden Donald Trump pada Sabtu (28/1) lalu.

Sebanyak tujuh negara yang termasuk dalam aturan ini adalah Iran, Irak, Libya,
Somalia, Sudan, Suriah, dan Yaman. Trump mengatakan salah satu alasan kebijakan
ini diterapkan adalah untuk melindungi Negeri Paman Sam dari ancaman teroris.

"Ini bukan tentang agama, tapi tentang teror dan menjaga negara ini tetap aman," kata
Trump melalui akun Twitter miliknya.

Sejumlah kritik terus berdatangan terhadap kebijakan yang dinilai bersifat rasis
tersebut. Tak sedikit warga yang berasal dari tujuh negara itu saat ini tertahan di
sejumlah bandara, meskipun telah memiliki visa resmi untuk masuk ke AS.

Sumber : https://www.republika.co.id/berita/okmuq8366/rusia-tak-akan-terapkan-
kebijakan-imigrasi-seperti-as
Identifikasi berita Keimigrasian :

1. Apa
Berita terlampir memuat informasi mengenai penerapan kebijakan Keimigrasian
bahwa dalam pemberian izin masuk ke wilayah Negara Rusia,Rusia tidak akan
memberlakukan kebijakan imigrasi seperti Amerika Serikat (AS)

2. Siapa
Subjek utama dalam berita tersebut adalah pemerintah Rusia dan WNI yang
ingin mendapat izin masuk ke negara Rusia

3. Mengapa
kerja sama Rusia dan AS dalam memerangi terorisme mencakup tindakan militer
dan intelijen. Target utama kedua negara adalah memukul mundur kelompok-
kelompok militan yang berbahaya di Suriah seperti Negara Islam Irak dan Suriah
(ISIS), serta lainnya yang dikecualikan hal kebijakan Keimigrasiannya.

4. Kapan
Dalam pemberian izin masuk WNI belum pernah Rusia menerapkan kebijakan
imigrasi seperti AS. Pemerintahan Rusia memiliki aturan serta sistem yang
sudah lama diberlakukan dan saat ini tidak ada perubahan, diketahui dari
pernyataan narasumber pada artikel.

5. Dimana
Pemberian Izin WNI untuk memasuki atau berada di wilayah negara Rusia tidak
memiliki kebijakan yang sama dengan kebijakan AS.

6. Bagaimana
Pemerintah Rusia tidak memiliki kebijakan Keimigrasian yang sama dengan AS
khususnya dalam pemberian izin masuk ke Wilayah negara Rusia. Namun,
hanya terdapat kesamaan Kerjasama yakni dalam memerangi terorisme
mencakup tindakan militer dan intelijen serta kerjasama tersebut merupakan
upaya memberantas kelompok-kelompok teroris di Suriah dan berbeda
kaitannya dengan penerapan kebijakan AS terhadap WNI.

Berita 2 : Mengenai Hubungan Diplomatik Rusia-Indonesia


Identifikasi isi berita :

1. Apa

2. Siapa

3. Mengapa

4. Kapan

5. Dimana

6. Bagaimana

Anda mungkin juga menyukai