Anda di halaman 1dari 6

PENDIDIKAN KEBUGARAN JASMANI

DOSEN PENGAMPU
Muh Naufal Ramadansyah, S.Pd,. M.Pd

OLEH
Gilang Satria Wiguna Masyudi S
(200301501117)

JURUSAN PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI


FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN DAN KESEHATAN
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
PERBEDAAN PENGARUH BACK STRENGTHENING EXERCISE DAN
PILATES EXERCISE TERHADAP AKURASI TENDANGAN PADA
PEMAIN SEPAK BOLA

Latar Belakang
Akurasi tendangan merepukan gerakan gerakan bebas terhadap suatu sasaran
yang dikendalikan oleh kemampuan seseorang. Akurasi tendangan dipengaruhi oleh
otot-otot core, konesentrasi dan keseimbangan dinamis. Sehingga untuk meningkatkan
akurasi tendangn pada pemain sepak bola peneliti meemberikan latihan back
strengthening exercise dan Pilates exercise.
LATIHAN ZIG-ZAG TERHADAP KELINCAHAN MENGGIRING BOLA
PADA ATLET SEPAK BOLA
Latar Belakang
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen semu (quasi experimen)
dengan rancangan pretest dan posttest one group. Populasi penelitian ini adalah atlet SSB
Ogan Ilir United yang berjumlah 30 orang. Sampel dalam penelitiaan ini berjumlah 30 orang.
Instrumen dalam penelitian ini adalah tes dribbling zig-zag. Data diambil dari tes awal (pretest)
dan tes akhir (posttest). Perlakuan dalam penelitian ini berupa latihan zig-zag diberikan latihan
selama 5 minggu dengan frekuensi latihan 4 kali seminggu. Berdasarkan hasil penelitian dan
analisis data statistik uji t dengan taraf signifikan α=0,05 didapat thitung (30,5) sedangkan ttabel
(1,70), maka thitung > ttabel sehingga H1 diterima dan Ho ditolak. Dengan demikian H1 dapat
diajukan dan dapat diterima, bahwa latihan zig-zag berpengaruh terhadap kelincahan
menggiring bola (dribbling) pada atlet sepak bola SSB Ogan Ilir United. Implikasi dari penelitian
ini bahwa latihan zig-zag dapat digunakan sebagai salah satu jenis latihan untuk meningkatkan
kelincahan menggiring bola (dribbling). Berdasarkan hasil penelitian ini bahwa latihan zig-zag
memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kelincahan menggiring bola (dribbling) pada
atlet sepak bola SSB Ogan Ilir United.
Status hidrasi sebelum dan sesudah latihan atlet sepak bola remaja

Latar Belakang
Salah satu unsur gizi yang penting adalah air. Atlet remaja memiliki risiko dehidrasi
lebih tinggi daripada atlet dewasa. Tidak semua atlet sepak bola memiliki status hidrasi
yang baik sebelum latihan, apalagi keringat yang keluar terus menerus selama
pertandingan yang tidak diimbangi dengan konsumsi cairan yang cukup akan
berpengaruh terhadap terjadinya kelelahan, dehidrasi dan akhirnya berdampak pada
performa atlet
PENGARUH MODIFIKASI MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL
PEMBELAJARAN SHOOTING DALAM PERMAINAN SEPAKBOLA

Latar Belakang
Tingkat ketepatan atau akurasi shooting dalam permainan sepak bola
masih rendah. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah terdapat
pengaruh modifikasi media pembelajaran terhadap hasil shooting dalam permainan
sepak bola pada siswa putra kelas VIII SMP Negeri 1 Cigandamekar?. Tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh modifikasi media pembelajaran
terhadap hasil shooting dalam permainan sepakbola pada siswa putra kelas VIII SMP
Negeri 1 Cigandamekar. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen. Populasi
dalam penelitian ini adalah siswa putra kelas VIII A- VIII D SMP Negeri 1 Cigandamekar
yang berjumlah 80 siswa.Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan teknik
purposive sampling . Jadi sampel pada penelitian ini adalah siswa putra kelas VIII A
SMP Negeri 1 Cigandamekar yang berjumlah 15 siswa. Teknik pengumpulan data yang
digunakan adalah tes menembak bola ke sasaran (shooting). Teknik analisis data
dalam penelitian ini adalah uji normalitas, dan uji hipotesis yang digunakan untuk
mengetahui pengaruh modifikasi media pembelajaran terhadap hasil shooting dalam
permainan sepak bola pada siswa putra kelas VIII A SMP Negeri 1 Cigandamekar.
Berdasarkan perhitungan secara statistik diperoleh Z Hit (13,822) > Z daf (2,35) maka
Hi yang diterima artinya terdapat pengaruh modifikasi media pembelajaran terhadap
hasil shooting dalam permainan sepak bola pada siswa putra kelas VIII A SMP Negeri 1
Cigandamekar. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah terdapat pengaruh modifikasi
media pembelajaran terhadap hasil shooting dalam permainan sepak bola pada siswa
putra kelas VIII A SMP Negeri 1 Cigandamekar.
PENGARUH METODE LATIHAN TERHADAP PENINGKATAN PASSING
DALAM PERMAINAN SEPAK BOLA

Lantar Belakang

Untuk mengetahui perbedaan pengaruh metode padat dan metode distribusi terhadap
peningkatan Passing dalam cabang olahraga sepak bola. Untuk mengetahui atau
meneliti tentang perbedaan perbandingan pengaruh dari kedua variabel tersebut, maka
digunakan metode penelitian eksperimen. Dalam metode ini penulis melakukan suatu
percobaan berupa pemberian atau perlakuan terhadap dua kelompok sampel berupa
metode latihan padat untuk kelompok A dan metode latihan distribusi untuk kelompok
B. Dalam pengambilan data tes awal untuk mengetahui data awal sampel sebelum
diberi perlakuan dan tes akhir untuk mengetahui peningkatan hasil latihannya. Adapun
populasi dalam penelitian ini adalah siswa sekolah sepak bola Bintang Timur, sebanyak
40 orang. Dengan sampel penelitiannya sebanyak 40 orang. Setelah dilakukan
pengolahan data dan analisis secara statistik diperoleh kesimpulan bahwa : Tidak
terdapat perbedaan yang nyata antara pengaruh metode latihan distribusi dengan
metode Latihan padat terhadap peningkatan Passing dalam cabang olahraga sepak
bola. Terdapat interaksi yang signifikan antara kelompok metode latihan distribusi dan
metode latihan padat terhadap peningkatan Passing dalam cabang olahraga sepak
bola. Dalam hal ini, metode latihan distribusi memberikan pengaruh yang signifikan
dibandingkan dengan metode latihan padat yang dilihat dari terhadap peningkatan
Passing dalam cabang olahraga sepak bola untuk atlet pemula usia 12 – 13 tahun.

Anda mungkin juga menyukai