Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN KEGIATAN PRAKTIKUM

KEMAGNETAN

Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah


Praktikum IPA di SD (PDGK4107)

Tutor : Dian Nurdiansah, M.Pd

Disusun oleh :

Nama : Risya Nurmeliana Ikhsan


NIM : 857509194
Program Studi : S1 PGSD
Pokjar/Kelas : Pasundan Garut / Kelas B

UPBJJ BANDUNG
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TERBUKA
2022
LAPORAN KEGIATAN PRAKTIKUM
KEMAGNETAN
(MODUL 8 KP 2)

A. PERCOBAAN BENTUK MEDAN MAGNET

B. TUJUAN
Menunjukkan bentuk medan magnet sebuah magnet batang dengan serbuk-serbuk besi.

C. ALAT DAN BAHAN


1. Karton putih 1 lembar.
2. Magnet batang 1 buah.
3. Serbuk-serbuk besi secukupnya.

D. LANDASAN TEORI
Kata magnet berasal dari “magnesia” tempat dimana orang pertama kali
menemukan sebuah batu bermuatan yang dikenal sebagai magnet alami. Orang Cina
mungkin merupakan orang yang pertama menggunakan batu ini sebagai kompas
(petunjuk arah) baik di darat maupun dilaut.
Sekarang orang telah dapat membuat magnet dari besi, baja, bel listrik, dan
telepon. Penggunaan elektromagnet (magnet listrik) yang menghasilkan magnet kuat
adalah untuk mengangkat barang-barang rongsokkan dan bahan logam yang sangat berat.
Sebuah magnet selalu mempunyai kutub Utara dan kutub Selatan, dimana sebuah
magnet dapat mengerjakan gaya pada magnet lainnya. Kutub-kutub sejenis tolak
menolak sedangkan kutub-kutub yang tidak sejenis akan tarik-menarik

E. PROSEDUR PERCOBAAN
1. Letakkan sebuah magnet batang di atas meja.
2. Peganglah selembar karton putih di atas medan magnet tersebut.
3. Taburlah serbuk-serbuk besi secara merata di atas karton, kemudian ketuklah karton
itu secara perlahan beberapa kali.
4. Amatilah dan gambarkan pola-pola yang dibentuk serbuk-serbuk besi itu.
5. Dari hasil pengamatan Anda buatlah kesimpulan tentang medan magnet.

1
F. HASIL PENGAMATAN
1. Di daerah sekitar kutub magnet garis-garis yang dibentuk oleh pasir besi sangat
rapat.
2. Di bagian tengah magnet garis-garis yang terbentuk oleh pasir besi lebih renggang
jika dibandingkan dengan daerah di sekitar kutub magnet.

G. PERTANYAAN-PERTANYAAN
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan medan magnet?
Jawab:
Medan magnet adalah ruang/daerah disekitar magnet yang masih dipengaruhi oleh
gaya magnet tersebut. Medan magnet digambarkan dengan garis–garis gaya
magnet.
2. Apakah sebuah magnet selalu memiliki kutub Utara dan kutub Selatan? Berikan
penjelasan!
Jawab:
Ya, setiap magnet memiliki kutub Utara dan kutub Selatan. Apabila sebuah magnet
dipotong menjadi beberapa bagian, maka bagian tersebut akan selalu memiliki dua
kutub magnet yaitu kutub Utara dan kutub Selatan.
3. Jelaskan 3 macam aturan untuk melukis garis-garis medan magnetik!
Jawab:
Ada tiga aturan garis-garis medan magnet, yaitu :
1) Garis-garis medan magnet tidak pernah memotong satu sama lain.
2) Garis-garis medan magnet selalu keluar dari kutub utara dan memasuki
kutub selatan dan membentuk kurva tertutup.
3) Jika garis-garis medan magnet di daerah tertentu rapat, maka medan
magnetis pada daerah itu kuat, demikian sebaliknya jika garis-garis medan
magnet renggang, maka medan magnetis di daerah itu lemah.

2
4. Gambarkanlah garis-garis medan magnet dari pasangan magnet batang berikut!
Jawab:

3
H. PEMBAHASAN
Berdasarkan hasil pengamatan dan percobaan ditemukan bahwa medan magnet
adalah suatu medan yang dibentuk dengan menggerakkan muatan listrik (arus listrik)
yang menyebabkan munculnya gaya di muatan listrik yang bergerak. Medan magnet
merupakan medan gaya yang berada di sekitar magnetik atau disekitar konduktor
berarus. Medan magnet dapat digambarkan dengan garis-garis magnet yang selalu keluar
dari kutub Utara magnet dan masuk ke kutub Selatan magnet. Sementara didalam
magnet, garis-garis gaya magnet memiliki arah dari kutub sekitaran magnet ke kutub
Utara magnet. Garis-garis tersebut tidak pernah berpotongan, kerapatan garis-garis gaya
magnet menunjukkan kekuatan medan magnet. Jika kedua buah magnet dengan kutub
yang berbeda didekatkan maka akan memiliki medan magnet yang besar sehingga terjadi
tarik menarik. Sedangkan jika dua buah magnet dengan kutub yang sama didekatkan
maka tidak akan terjadi garis-garis gaya magnet yang membentuk medan magnet
sehingga terjadi gaya tolak menolak.

I. KESIMPULAN
Dari pengamatan yang telah dilakukuan dapat disimpulkan bahwa medan magnet
paling kuat adalah di sekitar kutub magnet yang ditunjukan oleh rapatnya garis-garis
yang dibentuk oleh pasir besi. Sedangkan pada bagian tengah magnet memiliki medan
magnet yang kurang kuat yang ditunjukan dengan renggangnya garis-garis yang dibentuk
oleh pasir besi.

J. DAFTAR PUSTAKA
Rumanta, M., dkk. (2021). Praktikum IPA di SD. Tangerang selatan: Universitas
terbuka.
https://belajarfisika91.wordpress.com/2009/09/10/3-5-medan-magnetik/

4
K. KESULITAN YANG DIALAMI: SARAN DAN MASUKAN
Pada percobaan kali ini kelompok kami tidak menemukan kesulitan yang berarti.
Terimakasih banyak kepada Ibu Dosen yang telah memberikan pengarahan sedemikan
rupa sehingga memudahkan percobaan ini.

L. FOTO/VIDEO PRAKTIKUM
Berikut ini adalah foto-foto kegiatan selama praktikum:

Tahap Awal / Pembukaan

Pada tahap awal ini, persiapkan alat dan bahan


yang akan digunakan dalam proses pengamatan:
1. Karton putih 1 lembar.
2. Magnet batang 1 buah.
3. Serbuk-serbuk besi secukupnya.

Proses Kegiatan

1. Letakkan sebuah magnet batang di atas


meja.
2. Peganglah selembar karton putih di atas
medan magnet tersebut.
3. Taburlah serbuk-serbuk besi secara merata
di atas karton, kemudian ketuklah karton
itu secara perlahan beberapa kali.

5
Tahap Akhir Berdasarkan hasil pengamatan dapat diketahui
bahwa medan magnet dapat digambarkan dengan
garis-garis magnet yang selalu keluar dari kutub
Utara magnet dan masuk ke kutub Selatan magnet.
Sementara didalam magnet, garis-garis gaya
magnet memiliki arah dari kutub sekitaran magnet
ke kutub Utara magnet. Garis-garis tersebut tidak
pernah berpotongan, kerapatan garis-garis gaya
magnet menunjukkan kekuatan medan magnet.
Jika kedua buah magnet dengan kutub yang
berbeda didekatkan maka akan memiliki medan
magnet yang besar sehingga terjadi tarik menarik.
Sedangkan jika dua buah magnet dengan kutub
yang sama didekatkan maka tidak akan terjadi
garis-garis gaya magnet yang membentuk medan
magnet sehingga terjadi gaya tolak menolak.

Anda mungkin juga menyukai