Anda di halaman 1dari 4

1. Apa itu akuntansi?

Ilmu informasi yang digunakan untuk mengumpulkan dan mengatur data keuangan untuk organisasi
dan individu.Berkaitan dengan menganalisis, mengumpulkan, dan mengatur informasi.

Tipe informasi yang seperti apa?


- informasi finansial yang bersifat kuantitatif dan mengukur uang.

Dibutuhkan oleh organisasi karena perusahaan harus mengetahui berapa banyak produk yang dapat
dijualnya, berapa pengeluaran untuk memproduksi dan berapa banyak yang dimiliki di bank.
Sedangkan untuk individu, untuk meyadari keadaan finansialnya dan memberikan perhatian seberapa
banyak pemasukkan dan pengeluarannya.

Akuntansi adalah ilmu yang membantu kita mengatur dan mewakili informasi keuangan dan
membatu perusahaan. Selain itu membatu individu memhami keuangan merekan dan membuat
keputusan tentang masa depan. SO ACCOUNTING IS USE THE PAST to TAKE ACTION IN THE PRESENT
AND CHANGE THE FUTURE.

2. Tipe akuntansi ?
4 bidang utama akuntansi :

- Bookkeeper (kegiatan dasar pembukuan)


Tugasnya bertanggung jawab terhadap informasi yang dikumpulkan dan dipertimbangkan. Selain itu
memastikan bahwa informasi keuangan telah dikumpulkan secara sistematis.

- Akuntansi keuangan
Tipe ini berfokus pada laporan laba rugi, neraca, dan laporan arus kas. Bersama dengan ketiga laporan
tersebut, ada beberapa catatan serta diskusi analisi manajemen yang terdiri dari laporan tahunan
perusahaan. Laporan tahunan disiapkan untuk pemilik dan investor perusahaan, pemberi pinjaman,
analisis keuangan, dan pemnagku kepentingan eksternal lainnya. Laporan tahunan diatur dengan
ketat karena sering digunakan oleh pihak ketiga. Audiens harus dapat membaca, memahami, dan
menganalisa tanpa punya informasinya. Dipublikasikan supaya pengguna eksternal seperti bank dan
investor memahami secara spesifik bisnis seperti volume penjualan, profitabilitas perusahaan dan
sumber keuangannya dan sebagainya.
Laporan ini disiapkan sesuai dengan seperangkat aturan tertentu yang membuatnya dapat
dibandingkan di antara para pesaing dan industri. Aturan ini secara global disebut Prinsip Akuntansi.

- Akuntansi manajerial
Hanya tersedia untuk orang dalam. Tidak didefinisikan oleh prinsip prinsip akuntansi dan banyak
kasus lebih rinci daripada akuntansi keuangan. Berisi informasi strategis yang tidak boleh dilihat oleh
pesaing perusahaan. Alasannya, pesaing bisa menyiapkan rencana perbandingan dan mendapat
keuntungan strategis.
Akuntansi manajerial melihat topik topik seperti penetapan harga, persaingan, marginalitas,
penganggaran, dan sebagainya.

Akuntansi keuangan dan manajerial sering terkait untuk merekonsiliasi angka angka akuntansi
manajerial dan keuangan.

- Akuntansi pajak
Akuntansi yang menentukan jumlah pajak yang harus dibayar perusahaan. Bidang yang sangat teknis
yang bervariasi untuk setiap undang-undang di dunia.
BOOKKEEPING - PEMBUKUAN

Catatan pembukuan atau bookkeeping merupakan pengumpulan informasi. Modern Society


Cannot Function Without Bookkeeping. Pembukuan sangat penting bagi semua kalangan baik
perusahaan, bank, dana investasi dan individu. Mencatat setiap transaksi adalah kegiatan yang
terpenting untuk memastikan bahwa semua informasi yang diperlukan tekah dicatat dan siap
digunakan. Pembukuan adalah landasan di mana semua akuntansi dibangun.

AKUNTANSI KEUANGAN

The main output of financial accounting adalah seperangkat laporan yang diberikan kepada
orang-orang di luar organisasi. Laporan keuangan perusahaan membantu pemangku kepentingan
eksternal memahami sifat bisnis dan mendapatkan wawasan tentang kinerjanya dari tahun ke tahun.
Selain itu mencakup informasi tentang profibilitas perusahaan, pendapatan dan biaya yang
dikeluarkan, kepunyaan dan hutangnya pada akhir periode. Mereka bahkan melaporkan saldo kas
yang tersedia pada saat penyusunan laporan. Akuntansi keuangan secara keseluruhan memungkinkan
orang di luar organisasi untuk membuat penilaian yang masuk akal tentang bisnis.

Mengapa perusahaan perlu menyiapkan laporan keuangan?


- untuk mengkomunikasikan kinerja keuangan perusahaan kepada pihak eksternal yang tertarik.
- akuntansi keuangan memainkan peran penting dalam sistem keuangan di dunia bisnis saat ini.

3 Pernyataan Utama Akuntansi Keuangan :


Masing - masing memiliki tujuan yang berbeda dan berisi informasi penting tentang bagaimana bisnis
berjalan.

1. Laporan Laba Rugi (Profit and Loss)


-> Menjawab pertanyaan bagaimana kinerja perusahaan selama periode yang sedang
dipertimbangkan. Menghasilkan keuntungan atau kerugian?

Biasanya disiapkan periode 1 tahun, tapi ada yang setiap 3 bulan. Pernyataan L&R membantu untuk
memahami apakah operasi perusahaan menciptakan nilai ekonomi. Hal ini juga memungkinkan untuk
menemukan tren penting seperti pertumbuhan pendapatan dan kejadian laba kotor pada
pendapatan.

2. Neraca (Balance Sheet)


-> Menjawab pertanyaan apa hutang dan kepemilikan perusahaan pada tanggal tertentu dan
bagaimana posisi keuangan perusahaan. Digunakan untuk menunjukkan aset yang dikendalikan
bisnis, kewajiban terutang, dan jumlah ekuitas yang dimiliki oleh pemegang ekuitas.

Disebut neraca karena total aset harus sama dengan kewajiban ditambah ekuitas pemegang saham.

PERLU DIINGAT!
Aset berada di sisi kiri neraca, sedangkan kewajiban dan ekuitas pemegang saham berada di sisi kanan

3. Laporan Arus Kas (Cash Flow Statement)


-> Menjawab pertanyaan berapa kas yang dihasilkan perusahaan selama periode yang sedang
dipertimbangkan dan darimana asalnya.

Pendapatan dan perolehan kas adalah 2 hal yang berbeda. Perlu pernyataan yang menunjukkan
pergerakan kas yang memberikan gambaran tentang likuiditas yang dihasilkan oleh operasi
perusahaan.

3 Pernyataan tersebut sering ditemukan dalam laporan tahunan setiap perusahaan.


ITEM LAPORAN LABA RUGI

1. Pendapatan (Revenue) atau yang biasa dikenal sebagai penjualan bersih.


Item ini merupakan aliran masuk sumber daya ekonomi. Biasanya perusahaan mendapatkan
pendapatan dari customer penjualan harian (NET SALES) dan bisa juga dari sumber lain (bukan bagian
bisnis inti perusahaan). Misalnya menyewa beberapa real estate. Akun yang menyatukan sumber
pendapatan tambahan disebut PENDAPATAN LAIN-LAIN (OTHER REVENUE).

INCOME STATEMENT = NET SALES (Jumlah Penjualan Bersih) + OTHER REVENUE (Pendapatan lain-
lain) = TOTAL REVENUE (Total Pendapatan).

OUTFLOW RESOURCES = NET SALES + OTHER REVENUE = TOTAL REVENUE - EXPENSES.

Jenis biaya yang paling umum adalah HARGA POKOK PENJUALAN (Cost of Goods Gold). BEBAN
PENJUALAN, UMUM dan ADMINISTRASI (Selling,general,and administrative expenses.), DEPRESIASI
dan AMORTISASI, BEBAN BUNGA (iNTEREST EXPENSES).

HARGA POKOK PENJUALAN (Cost of Goods Gold) adalah biaya yang diperlukan untuk memproduksi
barang yang dijual perusahaan. Semua biaya yang dapat di atribusikan secara langsung dengan
produksi barang yang siap dijual, dicatat sebagai HPP.

DIINGAT, HPP termasuk biaya bahan yang digunakan untuk membuat barang dan jumlah yang sudah
dibayarkan kepada personel yang terlibat langusng dengan produksi barang.

Selisih antara total pendapatan dan harga pokok penjualan disebut LABA KOTOR (Gross Profit).
Laba Kotor adalah laba yang diperoleh perusahaan setelah dikurangi biaya yang terkait dengan
pembuatan dan penjualan produknya.

Laba Kotor adalah salah satu indikator keuangan terpenting untuk bisnis. Menunjukkan berapa
banyak yang dihasilkan bisnis kita dari aktivitas inti. Laba Kotor negatif menunjukkan kerugian.

Beban penjualan, umum, dan administrasi atau BEBAN OPERASIONAL adalah kategori besar dari
biaya. Teridiri seperti pengeluaran untuk iklan dan promosi, gaji manajemen dan personel yang tidak
terlibat langsung dengan produksi. Akuntansi, pegawai kantor dan asisten, kantor, sewa dan tagihan
utilitas seperti tagihan listrik, telpon, dan air. Serta sesuatu yang tidak berhubungan dengan HPP, BPA,
atau beban bunga.

*ketika mengurangi HPP dan Beban Operasional dan total pendapatan harian, akan diperoleh Earning
Before Interest Tax Depreciation Amortization (Pendapatan sebelum bunga, depresiasi, pajak, dan
amortisasi.)

EBIT merupakan salah satu ukuran pendapatan operasional yang paling populer. Hasilnya
menunjukkan berapa banyak yang dihasilkan setelah mempertimbangkan biaya langsung dan tidak
langsung. EBIT juga merupakan ukuran lain dari profibilitas operasi yang jelas berbeda dari EBITA
karena mempertimbangkan D&A (Penyusutan dan Amortisasi.)

PENYUSUTAN dan AMORTISASI adalah dua akun yang mencermikan penggunaan aset berwujud dan
tidak berwujud.
PENYUSUTAN mengacu pada aset yang bersifat fisik. AMORTISASI mengacu pada aset yang tidak
berwujud, lisensi goodwill, hak cipta, dll.
Setiap tahun benda berwujud seperti pabrik, mobil operasional, dll nya mengalami penuaan. Oleh
karena itu, nilainya dikurangi untuk memperhitungkan pengurangan tersebut.

BEBAN BUNGA adalah biaya yang ditanggung perusahaan untuk menerima pembiayaan. Biasanya
perusahaan menerima pinjaman bank dan membayar beban bunga untuk jumlah hutang. Selain itu
ada PAJAK yang dibayarkan sebanding dengan jumlah laba.
Setelah semua biaya berikut;
PENDAPATAN-HPP = LABA KOTOR. - BPUA = OPERATING PROFT - BEBAN BUNGA - PAJAK = LABA
BERSIH.
LA BA BERSIH. Yaitu sisa dari hasil atau lebihnya pendapatan atas biaya yang dimiliki perusahaan.

Apa bedanya mencatat pendapatan pada bulan desember tahun ini atau pada bulan januari tahun
depan? Membuat perbedaan besar, karena jika melakukannya lebih awal perusahaan bisa
meningkatkan toplinenya di tahun berjalan. Secara otomatis, perusahaan meningkatkan profibilitas
dan indikator kinerja lainnya.

Menurut FASB, pendapatan diakui dalam laporan laba rugi ketika direalisasi dan diperoleh tidak
peduli kapan uang diterima. Komisi Sekuritas dan Bursa AS memberikan pedoman bahwa
Pendapatan harus DIAKUI bila ada bukti kesepakatan antara pembeli dan penjual. Produk telah
dikirimkan atau layanan telah diberikan. Harga ditentukan atau dapat ditentukan. Penjual cuku[ yakin
utnuk mengumpulkan uang tunai.

ALASAN ADANYA LAPORAN KEUANGAN LABA RUGI?


Pelaporan pendapatan memainkan peran penting dadn berdampak pada pengambilan keputusan
pihak internal dan eksternal.

Ada seperangkat aturan yang mengatur periode yang benar dimana pengeluaran harus dicatat. Dalam
proses ini tentunya harus ada pengawasan. Jika tidak, hal tersebut dapat memungkinkan perusahaan
mencatat pengeluaran dalam periode kinerja yang lebih baik (curang). Misalnya ada produsen yang
mencatat biaya bahan baku yang digunakan pada bulan Januari tahun depan, bukan pada bulan
Desember tahun ini. Adanya pelaporan yang salah tersebut, profibilitas perusahaan dikedua tahun
tersebut akan berdampak. Yaitu laporan margin keuntungan perusahaan menjadi lebih tinggi tahun
ini karena tidak mengakui beberapa biaya yang harus dibayar. Otoritas keuangan menerapkan prinsip
penyamaan (bila memungkinkan). Prinsip ini merupakan konsep pentingnya akuntansi yang
menyatakan bahwa PENDAPATAN dan BIAYA terkait, harus DIAKUI dalam PERIODE akuntansi yang
SAMA.

Oleh karena itu, jika perusahaan melakukan penjualan pada bulan Desember, maka harus mencatat
HPP bahan baku dan semua beban yang lansung terlibat dalam pembuatan produknya.

*DIINGAT, tidak semua pengeluaran perusahaan bisa dikaitkan dengan pendapatan. Ada yang disebut
biaya periode, dimana beban tidak terkait langsung dengan proses produksi. Contohnya seperti
administrasi, gaji dan tagihan listrik.

PAJAK PENGHASILAN (INCOME TASK)

Baik individu maupun organisasi, setiapnya harus membayar pajak penghasilan untuk mendanai
pemerintah dan mengizinkannya melayani kepentingan publik.

Anda mungkin juga menyukai