Anda di halaman 1dari 2

Midle Test

Mata Kuliah Antropologi Al-Qur’an


Nama: Jamilah
Nim: 200103020237
Lokal: IAT 20-C
Dosen Pengampu: Dr. H. Basrian, M. Fil.I

Soal dan Jawaban!

1. Berikan penjelasan apa yang dimaksud dengan Antropologi Alquran dan apa
lingkup pembahasannya.
Jawaban:
Antropologi merupakan studi ilmu yang mempelajari tentang manusia, dari segi
budaya, perilaku, keanekaragaman dan sebagainnya. Tidak jauh berbeda, Antropologi
AlQuran adalah ilmu yang mempelajari perihal manusia seperti, asal-usul dan
perkembangan nya. Mempelajarinya secara biologis, fisik, bahasa, kebudayaan dan asas-
asas kebudayaan suku-suku bangsa sesuai dengan ajaran Islam.
Ruang lingkup pembahasan sangat luas tidak hanya mempelajari secara biologi,
namun juga mempelajari manusia dalam berbagai aspek, seperti Antropologi Fisik dan
Biologi, Antropologi Sosial Budaya dan Antropologi Psikologis.
Antropologi Fisik dan Biologi, mempelajari manusia yang melacak pada
perkembangannya berdasar evolusi dan variasi biologisnya dalam berbagai spesies.
Antropologi Sosial Budaya, memfokuskan kepada kebudayaan manusia dan cara hidup
manusia dalam masyarakat. Antropologi Psikologis, studi ini berkaitan dengan fenomena
psikologi yang menggunakan istilah karakter seperti, culture dan personality dalam
konsep genetik.

2. Dalam salah satu tema bahasan perkuliahan terdapat tema “Al-Quwwa al-
Basyariyah: Jasad, Nafsu, Akal dan Hati”. Berikan penjelasannya bagaimana
menurut kajian/pendekatan antropologi Al-Qur’an.
Jawaban:
Jasad dengan unsur jasmani adalaj wujud materil yang memiliki sifat-sifat
kebendaan yang merupakan sumber nafsu keduniaan. Jasad dengan unsur rohani adalah
wujud yang berasal dari nur Allah SWT. yaitu makhluk suci yang memiliki potensi dan
kecenderungan asli untuk mengenal Tuhan dan menyembah-Nya.
Nafsu merupakan elemen jiwa yang berpotensi mendorong pada tabiat biologis
dan mengajak diri pada berbagai amal baik dan buruk. Syekh Muhammad Nawawi Al-
Jawi membagi nafsu pada 7 tinggkat, Nafsu Ammara (Ash-Shadru), Nafsu Lawwamah
(Al-Qalbu), Nafsu Malhimah (Ar-Ruh), Nafsu Muthmainnah (As-Sirr), Nafsu Radhiyah
(Sirr Assirr), Nafsu Mardhiyah (Al-Khafiy) Dan Nafsu Kamilah (Al-Khfa).
Akal merupakan potensi yang mampu membuat manusia menguasai ilmu
pengetahuan dan teknolohi. Akal dalam pandangan agama dana agamawan adalah
seseorang yang dengan sadar mengabdi kepada Allah dan dengan menggunakannya
seseorang akan meeraih surga-Nya.
Hati pada umumnya dipahami sebagai segumpal daging dalam diri manusia,
namum pada pembahasan ini hati adalah salaj satu potensi yang dibawa oleh ruh dan
potensi itu mengalir ke dalam hakikat hati manusia yang mempunyai sifat ghaib, halus
dan berbahaya.

3. Berikan penjelasan dengan pendekatan antropologi disertai dalil Al-Qur’an


tentang Struktur Tubuh Manusia dan Keanekaragamannya.
Jawaban:
Struktur tubuh manusia ialah bagian-bagian tubuh pada manusia yang membentuk
sistem yang kompleks dan saling terhubung satu dengan yang lain. Bagian tubuh manusia
dapat dikelompokkan menjadi 3 yaitu, sistem organ, sistem jaringan dan sistem sel.
Keanekaragaman struktur tubuh manusia dapat dilihat pada variasi antar individu,
walaupun struktur dasarnya sama namunperbedaan genetik, lingkungan dan faktor
lainnya dapat mempengaruhi tampilan dan fungsi tubuh. Selain itu, faktor seperti usia,
jenis kelamin dan tingakat kebugaran juga bisa mempengaruhi struktur tubuh manusia.

Al-mu’minun ayat 12-14:


ٍ ‫نسن ِمن ُس َٰلَلَ ٍة ِمن ِط‬
‫ي‬ ِ
َ ََٰ ‫َولََق ْد َخلَ ْقنَا ٱ ْْل‬
ٍ ِ‫ُُثَّ َج َعلْ َٰنَهُ نُطْ َفةً ِِف قَرا ٍر َّمك‬
‫ي‬ َ
َٰ ِ َٰ ِ
ُ‫َنشأْنََٰه‬
َ ‫ضغَةَ عظَ ًما فَ َك َس ْو ََن ٱلْعظَ َم ََلْ ًما ُُثَّ أ‬
ْ ‫ضغَةً فَ َخلَ ْقنَا ٱلْ ُم‬
ْ ‫ُُثَّ َخلَ ْقنَا ٱلنُّطْ َفةَ َعلَ َقةً فَ َخلَ ْقنَا ٱلْ َعلَ َقةَ ُم‬
ِِ
َ ‫َح َس ُن ٱ ْلََٰلق‬
‫ي‬ ْ ‫اخَر ۚ فَتَ بَ َارَك ٱ َّّللُ أ‬
َ َ‫َخلْ ًقا ء‬
Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari suatu saripati (berasal)
dari tanah. Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (yang disimpan) dalam tempat
yang kokoh (rahim). Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal
darah itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang
belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging. Kemudian Kami jadikan
dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Maha sucilah Allah, Pencipta Yang Paling
Baik.

Ar-rum ayat 22:


ِ ِ ِ ٍ َ ِ‫ف اَلْ ِسنَتِ ُكم واَلْوانِ ُكم اِ َّن ِف َٰذل‬
ُ ‫اختِ ََل‬ ِ ‫الس َٰم َٰو‬
ِ ‫ت َو ْاَلَْر‬ َّ ‫َوِم ْن اَٰيَٰتِهٖ َخلْ ُق‬
َ ْ ‫ك َ ََٰليَٰت للْ َٰعلم‬
‫ي‬ ْ ْ ََْ ْ ‫ض َو‬
Dan di antara tanda-tanda (kebesaran)-Nya ialah penciptaan langit dan bumi,
perbedaan bahasamu dan warna kulitmu. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar
terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang mengetahui.

Anda mungkin juga menyukai