www.gunadarma.ac.id
www.fikom.gunadarma.ac.id
• Pesan, berupa lambang atau
tanda seperti kata-kata tertulis
atau secara lisan, gambar, angka,
gestura.
www.fikom.gunadarma.ac.id
• Saluran, yaitu sesuatu yg dipakai sebagai
alat penyampaian/pengiriman pesan
(misalnya telepon, radio, surat kabar,
majalah, TV, gelombang udara dalam
konteks komunikasi antar pribadi secara
tatap muka).
www.fikom.gunadarma.ac.id
• Penerima / komunikan, yaitu
seseorang atau sekelompok
orang atau organisasi / institusi
yang dijadikan sasaran penerima
pesan.
www.fikom.gunadarma.ac.id
Disamping keempat elemen tersebut di atas (lazim disebut sebagai
model S-M-C-R atau Source – Message – Channel – Reciever), ada tiga
elemen atau faktor lainnya yg juga penting dalam proses komunikasi,
yaitu:
1. Akibat/dampak/hasil yang terjadi pada pihak pertama / komunikan
2. Umpan balik / feedback, yaitu tanggapan dari pihak penerima /
komunikan atas pesan yang diterimanya
3. Noise (gangguan), yaitu factor-factor fisik maupun psikologi
dapat mengganggu atau menghambat kelancaran proses
komunikasi
www.fikom.gunadarma.ac.id
• Proses Komunikasi secara sederhana
www.fikom.gunadarma.ac.id
www.fikom.gunadarma.ac.id
pertama, pihak sumber membentuk (encode) pesan dan
menyampaikanya melalui satu saluran tertentu (misalnya melalui surat,
telepon, gelombang udara) jika komunikasi berlangsung secara tatap
muka. Kemudian pihak penerima mengartikan dan menginterpretasikan
pesan tersebut. Apabila ia (penerima) punya tangggapan maka ia akan
membentuk pesan dan menyampaikanya kembali kepada sumber
www.fikom.gunadarma.ac.id
Menurut Wilbur Schramn suatu proses komunikasi atau kegiatan
komunikasi akan berjalan baik apabila terdapat overlaping of
interest (pertautan minat dan kepentingan) diantara sumber dan
penerima pesan.
Frame of Frame of
Reference
M Reference
Overlaping of Interest
www.fikom.gunadarma.ac.id
Tingkatan Komunikasi
www.fikom.gunadarma.ac.id
• Komunikasi Intra Pribadi (Interpersonal Communication),
• yaitu proses komunikasi yg terjadi dalam diri seseorang, berupa
proses pengolahan informasi melalui panca indra dan sistem syaraf.
Misalnya: berpikir, merenung, mengingat-ingat sesuatu, menulis
sebuah surat, dan menggambar.
www.fikom.gunadarma.ac.id
• Komunikasi Dalam Kelompok, yaitu kegiatan komunikasi yg
berlangsung di antara anggota suatu kelompok. Pada tingkatan ini,
tiap individu yg terlibat masing-masing berkomunikasi sesuai dengan
peran dan kedudukannya. Misalnya: komunikasi antara bapak, ibu,
anak-anaknya.
• Komunikasi Antar Kelompok, yaitu kegiatan komunikasi yg
berlangsung antara suatu kelompok dengan kelompok lainnya.
Jumlah pelaku yg telibat dalam komunikasi jenis ini boleh jadi hanya
dua orang ataupun beberapa orang saja. Tetapi masing-masing
membawakan peran dan kedudukannya sebagai wakil dari kelompok
masing-masing.
www.fikom.gunadarma.ac.id
• Komunikasi Organisasi, komunikasi ini mencakup kegiatan
komunikasi dalam suatu organisasi dan komunikasi antar
organisasi. Bedanya dengan komunikasi antar kelompok adalah
bahwa sifat komunikasi organisasi lebih formal.
www.fikom.gunadarma.ac.id
Tujuan & Akibat Komunikasi
Schram
Tujuan komunikasi dari Tujuankomunikasi dari
sudut kepentingan sumber Sudut kepentingan penerima
www.fikom.gunadarma.ac.id
Menurut Harold D. Lasswell (1948), komunikasi mempunyai tiga fungsi
sosial, yaitu:
Pengawasan lingkungan
Korelasi diantara bagian-bagian dalam masyarakat untuk pencapaian
konsensus mengenai lingkungan.
Sosialisasi (transmisi nilai-nilai / warisan sosial dari suatu generasi ke
generasi selanjutnya).
www.fikom.gunadarma.ac.id
Tujuan komunikasi dipandang dari Tujuan komunikasi dipandang dari
Kepentingan sosial Kepentingan individual
www.fikom.gunadarma.ac.id
Secara umum akibat atau hasil komunikasi dapat mencakup tiga aspek
sebagai berikut:
Aspek Kognitif, yaitu yg menyangkut kesadaran dan pengetahuan.
Misalnya, menjadi sadar atau ingat, menjadi tahu atau kenal.
Aspek Afektif, yaitu menyangkut sikap atau perasaan / emosi.
Misalnya, sikap setuju atau tidak setuju, perasaan sedih, gembira,
perasaan benci dan menyukai.
• Aspek Konatif, yaitu menyangkut perilaku / tindakan. Misalnya,
berbuat seperti apa yg disarankan, atau berbuat sesuatu tidak
seperti disarankan (menentang).
www.fikom.gunadarma.ac.id
www.fikom.gunadarma.ac.id
www.fikom.gunadarma.ac.id
www.fikom.gunadarma.ac.id