BAB HALAMAN
KATA PENGANTAR .................................................................... i
DAFTAR ISI ..................................................................................... iii
I PENDAHULUAN ..................................................................................1
1.1. Latar Belakang………………………………………………… ...1
1.2. Tujuan Pembelajaran.....................................................................
III BENTUK KOMUNIKASI……......................................................... 8
3.1. Bentuk Komunikasi................................................................... 8
3.1.1. Komunkasi Persona (Personal Communication)………....... 8
3.1.2. Komunikasi kelompok (Group Communication)………........8
3.1.3. Komunikasi massa (mass communication)………..…......…. 8
3.1.4. Komunikasi medio (medio communication)…………......…..9
IV TAHAPAN KOMUNIKASI............................................................. 10
4.1. Tahapan-tahapan dalam komunikasi .......................................... 10
V KENDALA DALAM KOMUNIKASI............................................. 13
5.1. Kendala dalam komunikasi........................................................... 13
VI KESIMPULAN DAN SARAN......................................................... 16
6.1. Kesimpulan................................................................................... 16
6.2. Saran............................................................................................. 16
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Setiap manusia pasti berkomunikasi dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Namun
ini bukanlah menjadi hal yang biasa lagi bila dilihat dari sudut pandang manusia sebagai
subjek dari suatu pekerjaan yang berkaitan dengan kegiatan yang dilakukan setiap hari.
yang mempengaruhi kemampuan berkomunikasi diantaranya Mental, pemikiran,
dan teknik berkomunikasi dapat menjadi parameter kualitas dan kuantitas
komunikasi dalam menyampaikan pendapat, gagasan maupun ide. Hal-hal ini pulalah yang
menimbulkan perlu adanya pembelajaran komunikasi profesional agar teciptanya manusia
yang mampu mengngungkapkan pendapat, gagasan maupun ide pokok yang sopan, singkat,
jelas dan terperinci dalam kehidupan sehari-hari yang formal maupun non formal.
Dengan adanya kemampuan berkomunikasi, masyarakat akan lebih mudah bersosialisasi,
beradaptasi dalam lingkup pekerjaan maupun masyarakat, serta adanya pemeliharaan
kesehatan, diharapkan manusia dalam kehidupannya akan semakin terciptanya perdamaian
dengan berkomunikasi yang baik dan santun..
Dalam berkomunikasi, manusia memiliki cara tersendiri dalam komunikasi. Baik
verbal maupun non verbal. Makalah ini akan menjelaskan pngertian komunikasi, macam-
macam komunikasi dan tahapan komunikasi.
1.2. Tujuan Pembelajaran
Adapun tujuan-tujuan dari pembelajaran ini diantaranya:
1. Mampu memahami bagaimana berkomunikasi dengan baik, di lingkup formal maupun non
formal.
2. Menjelaskan tentang komunikasi.
3. Mengetahui macam-macam komunikasi dan cara berkomunikasi yang benar
BAB II
PENGERTIAN DAN PROSES KOMUNIKASI
2.1. Pengertian Komunikasi
Istilah Komunikasi atau dalam bahasa Inggris communication berasal dari kata
latin communicatio, dan bersumber dari kata communis yang berarti sama. Sama disini
maksudnya adalah sama makna. Jadi, kalau dua orang yang telibat dalam komunikasi,
misalnya dalam bentuk percakapan, maka komunikasi akan terjadi atau berlangsung selama
ada kesamaan makna mengenai apa yang di percakapkan. Kesamaan bahasa yang
dipergunakan dalam percakapan itu belum tentu menimbulkan kesamaan makna. Dengan
lain perkataan, mengerti bahasa saja belum tentu mengerti makna yang dibawakan oleh
bahasa itu. Jelas bahwa percakapan kedua orang tadi dapat dikatakan komunikatif apabila
kedua-duanya selain mengerti bahasa yang dipergunakan, juga mengerti makna dari bahan
yang dipercakapkan.
Pengertian komunikasi sudah banyak didefinisikan oleh banyak orang, jumlahnya
sebanyak orang yang mendifinisikannya. Manusia merupakan mahkluk sosial yang dalam
kehidupan sehari-harinya selalu berhubungan dengan orang lain. Dari banyak pengertian
tersebut jika dianalisis pada prinsipnya dapat disimpulkan bahwa komunikasi mengacu pada
tindakan, oleh satu orang atau lebih, yang mengirim dan menerima pesan yang terdistorsi
oleh gangguan (noise), terjadi dalam suatu konteks tertentu, mempunyai pengaruh
tertentu, dan ada kesempatan untuk melakukan umpan balik. Atau dengan kata lain
Komunikasi adalah proses yang mellibatkan manusia, baik individu-individu dalam suatu
hubungan, kelompok, organisasi dan masyarakat yang merespon dan menciptakan pesan
untuk beradaptasi dengan lingkungan satu sama lain. Dari pengertian tersebut maka dapat
dikatakan bahwa ketrampilan untuk berkomunikasi merupakan hasil dari pembelajaran.
2.2. Proses Komunikasi
Menurut Bovee dan Thill dalam buku Business Communications Today, proses
komunikasi terdirir dari 6 tahap, yaitu :
a. Pengirim memiliki suatu ide atau gagasan
b. Pengirim mengubah ide menjadi pesan
c. Pengirim menyampaikan pesan
d. Penerima menerima pesan
e. Penerima menafsirkan pesan
f. Penerima memberi tanggapan dari umpan balik kepada pengirim pesan
Arti penting dari komunikasi adalah sebagai sarana atau alat untuk menciptakan
jalinan pengertian yang sama serasi dan akan menimbulkan dasar bagi tindakan dan
tebentuknya suatu kerja sama. Maka peranan komunikasi adalah :
a. Sebagai alat untuk menciptakan kesamaan dalam pengertian
b. Sebagai alat untuk menggerakkan tindakan atau reaksi pesan – komunikator
3.1. Bentuk Komunikasi
komunikasi yang terjadi dalam kehidupan manusia terjadi dalam berbagai bentuk,
yaitu :
3.1.1 Komunkasi Persona (Personal Communication)
Komunikasi persona merupakan komunikasi yang terjadi dalam diri individu. Komunikasi
persona terdiri dari :
1) Komunikasi Intrapesona (Intrapersonal Communication), yaitu komunikasi yang terjadi
dalam diri individu itu sendiri. Misalnya ketika dia sedang merenung, mengevaluasi diri dan
sebagainya.
2) Komunikasi antarpersona (Interpersonal Communication). Merupakan komunikasi yang
terjadi antara individu yang satu dengan individu lainnya.
3.1.2. Komunikasi kelompok (Group Communication)
komunikasi kelompok terdiri dari :
1) Komunikasi kelompok kecil (Small group communication), misalnya : ceramah, diskusi
panel, simposium, forum, seminar dan lain-lain.
2) Komunikasi kelompok besar (Large group communication/public speaking), misalnya :
pidato dilapangan, kampanye dilapangan, konggres luar biasa dan lain sebgainya.
3.1.3. Komunikasi massa (mass communication)
Merupakan komunikasi yang ditujukan kepada khalayak yang besar, dengan
khalayak yang heterogen dan tersebar dalam lokasi geografis yang tidak dapat ditentukan.
Komunikasi massa ini biasanya menggunakan media, baik itu media cetak maupun media
elektronik. Bentuk-bentuk komunikasi massa ini adalah : pers, radio, televisi dan film
3.1.4. Komunikasi medio (medio communication)
Merupakan komunikasi yang terjadi dengan menggunakan media seperti : surat, telepon,
pamflet, poster, spanduk, baliho dan lain-lain.
BAB IV
TAHAPAN KOMUNIKASI
3) Pemindahan pesan
Pesan tidak dapat dipahami pihak lain tanpa adanya pemindahan pesan, untuk menghindari
distorsi dari pesan, gunakan sebagai media komunikasi yang dapat memperkecil distorsi
5) Penafsiran pesan
Penafsiran suatu pesan secara benar jika penerima pesan memahami pesan sebagai mana
yang dimaksudkan oleh pengirim pesan.
Menurut Cutlip dan Center, suatu komunikasi yang efektif harus dapat dilaksankan
melalui empat tahap, yaitu :
1) Pengumpulan fakta
Sebelum sesorang melakukan kegiatan komunikasi lakukan kegiatan pengumpulan data,
fakta dan informasi apa yang akan disampaiakan atau dibicarakan melalui pesan.
2) Perencanaan
Buatlah suatu perencanaan pesan dan apa yang akan dikemukakan, dengan dasar pada
data, fakta dan informasi yang ada atau yang sudah disiapkan
3) Komunikasi
Lakukan kegiatan evaluasi dan penilaian untuk melihat keberhasilan dalam berkomunikasi
dan memperbaiki kesalahan atau hambatan yang terjadi selama berkomunikasi. Catat apa
yang terjadi, jadikanlah data masukan untuk perencanaan berikut.
Sedangkan menurut saya dalam berkomunikasi memiliki 5 thapan, yaitu :
1) Persepsi
Persepsi adalah pandangan, pantauan, dan pemaknaan indera terhadap segala sesuatu yang
ada di sekeliling kita. jadi segala sesuatu yang ada di sekeliling kita harus diperssepsikan
terlebih dahulu. persepsi itu sendiri biasa didapatkan dari penglihatan, pendengaran,
pemahaman, baca buku dan lain-lain.
4) Ideasi
Otak yang merekam hasil ideasi, dalam komputer ideasi seperti memori yang menyimpan
data-data yang tertangkap oleh panca indera.
5) Transmisi
Mengkomunikasikan ideasi ke orang lain, semakin banyak persepsi yang kita ketahui
semakin banyak ideasi yang bisa kita komunikasikan dengan orang lain.
BAB V
KENDALA DALAM KOMUNIKASI
5.1. Kendala Komunikasi
Dalam berkomunikasi misalnya seperti sedang berpidato atau berbicara, terdapat
suatu kecenderungan pesan-pesan yang disampaikan kurang atau tidak dapat dimengerti
oleh penerima pesan.
Hal ini terdapat beberapa factor kendala dalam berkomunikasi antara pengirim
pesan dengan penerima pesan, adapun factor kendala tersebut antara lain :
1. Masalah dalam pengembangan pesan
Inti dalam mengembangkan suatu pesan terletak pada formulasi suatu pesan, dalam
pengembangan pesan selalu muncul beberapa masalah, seperti :
a. Keraguan isi pesan
b. Merasa asing dengan situasi yang ada
c. Terjadi pertentangan emosional
d. Terdapat kesulitan dalam mengekspresikan ide atau gagasan
2. Masalah dalam menyampaikan pesan
Masalah dalam penyampaian pesan yang paling jelas terkait dengan sarana fisik untuk
berkomunikasi, seperti sound system, mic, sarana presentasi, proyektor elektronik, tidak
sinkronisasi antara perang presentasi dengan unit computer, atau dalam menympaikan
pesan terlalu panjang, atau bertentangan dengan pesan asli.
3. Maslah dalam menerima pesan
Maslah yang secara umum muncul dalam menerima pesan oleh penerima, antara lain :
a. Terdapat persaingan antara penglihatan dan suara
b. Tempat duduk yang tidak Nyman
c. Penerangan yang kurang terang
d. Kondisi gangguan konsentrasi audiensi
e. Kondisi dimana pikiran melayang memikirkan hal lain diluar yang sedang dibicarakan.
4. Masalah dalam menafsirkan pesan
Penafsiran pesan merupakan mata rantai terakhir dalam proses komunikasi, akan
memunculkan beberapa maslah yang disebabkan antara lain :
Suatu pesan dapat diterima dengan jelas dan benar dalam suatu kondisi, tetapi dalam
kondisi yang berbeda suatu kata dapat membingungkan, hal ini sangat tergantung pada
hubungan emosional antara penerima dan pengirim pesan.
BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN
7.1. Kesimpulan
Dari penjelasan diatas bisa ambil kesimpulan, sebagai berikut :
1. Mengingat manusia sebagai mahkluk sosial yang saling berinteraksi dengan
berkomunikasi, komunikasi adalah alat bersosial antar manusia, sehinggah manusia bisa
menempatkan dirinya da juga beradaptasi terhadap sesama mahkluk sosial.
2. Komunikasi memiliki berbagai macam cara dalam berkomunikasi, yang di digunakan dalam
kehidupan sehari-hari
3. Dalam berkomunikasi harus bisa menempatkan diri baik dalam masyarakat, orgganisasi
maupun dalam hubungan individual antar manusia.
7.2. Saran
1. Disarankan mahasiswa selaku pelaku komunikasi agar dapat berkomunikasi yang baik,
benar dan seefektif mungkin.
2. Dalam menyapaikan pesan, gagasan maupun ide harus menggunakan etika-etika dalam
berkomunikasi.
DAFTAR PUSTAKA