Oleh
1
SISTEM MANAJEMEN RISIKO DI INDUSTRI
MINYAK DAN GAS
Oleh
i
LEMBAR PERSETUJUAN
Oleh
Dosen Pembimbing,
ii
KATA PENGANTAR
kasih kepada:
Islami Indramayu.
4. Orang tua dan keluarga yang telah memberikan dukungan baik secara
iii
kekurangan baik dilihat dari segi menyajikan data maupun penulisannya.
iv
DAFTAR ISI
Halaman
JUDUL ............................................................................................................................ i
LEMBAR PERSETUJUAN ...........................................................................................ii
KATA PENGANTAR .................................................................................................... iv
DAFTAR ISI................................................................................................................... v
DAFTAR TABEL ..........................................................................................................vi
DAFTAR GAMBAR ......................................................................................................vii
DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................................viii
DAFTAR SINGKATAN ................................................................................................ix
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang .................................................................................................................. 1
1.2 Tema ................................................................................................................................. 2
1.3 Tujuan............................................................................................................................... 2
1.3.1 Tujuan Umum ................................................................................................ 2
1.3.2 Tujuan Khusus ............................................................................................... 2
1.4 Manfaat ............................................................................................................................. 3
1.4.1 Manfaat Bagi Mahasiswa ............................................................................... 3
1.4.2 Manfaat Bagi Akamigas Balongan................................................................. 3
BAB II TINJAUAN TEORI..................................................................................................... 4
2.1 Teori Dasar Sistem Manajemen Risiko Berdasarkan Standard ......................................... 4
2.2 Gambaran Sistem Manajemen Risiko di Perusahaan Migas Berdasarkan Jurnal .............. 45
BAB III METODOLOGI ......................................................................................................... 56
3.1 Pengambilan Data ............................................................................................................. 56
3.2 Pengolahan Data ............................................................................................................... 56
v
DAFTAR TABEL
Halaman
vi
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Hubungan , kerangka kerja, dan proses manajemen risiko ................. 5
vii
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
viii
DAFTAR SINGKATAN
ix
BAB I
PENDAHULUAN
risiko yang terjadi tergantung dari jenis industri, teknologi serta upaya
kecelakaan kerja disebabkan oleh dua faktor, yaitu tindakan manusia yang
mengakibatkan 1.451 orang meninggal, 5.326 orang cacat tetap dan 58.697
menjadi anggota Jamsostek dengan jumlah peserta sekitar 7 juta orang atau
1
2
kecelakaan mencapai 930 kejadian untuk setiap 100.000 pekerja setiap tahun.
lebih besar. Bahkan menurut penelitian World Economic Forum tahun 2006,
100.000 pekerja.
1.2 Tema
Tema yang diambil dalam studi literatur ini adalah Mempelajari Sistem
1.3 Tujuan
1.3.1 Umum
luar perusahaan.
semester 6.
1.3.2 Khusus
1.4 Manfaat
lebih diminati.
mahasiswa.
nyata di lapangan.
praktik.
BAB II
TINJAUAN TEORI
2.1).
banyak area dan levelnya, kapan saja, juga mengenai fungsi, proyek,
4
5
Gambar 2.1 Hubungan antara prinsip, kerangka kerja, dan proses manajemen risiko
manajemen risiko.
pengambilan keputusan.
dan kriteria risiko untuk proses yang tersisa. Sementara banyak dari
organisasi; dan
eksternal.
1. Identifikasi Risiko
dipertimbangkan.
mengidentifikasi risiko.
2. Analisis Risiko
3. Evaluasi Risiko
jadi dipertimbangkan.
baru; dan
14
d. mengubah kemungkinan;
e. mengubah konsekuensi;
f. berbagi risiko dengan pihak atau pihak lain (termasuk kontrak dan
kecil).
pilihan pengobatan.
harus mencakup :
diharapkan akandiperoleh;
untuk tujuan :
penilaian risiko;
- kegagalan;
risiko.
manajemen;
pemeliharaan catatan;
penyimpanan;
- Sensitivitas informasi.
mempertimbangkan :
bahaya;
terjadi.
melakukan Kajian
K3LL untuk :
22
bentuk tertulis.
Pengendalian Risiko
Indonesia
umur pakai.
4.3 (ruang lingkup SMK3) serta menentukan risiko dan peluang yang
diinginkan;
diinginkan;
24
mempertimbangkan :
- bahaya;
lainnya.
rencana.
1. Identifikasi Bahaya
penelitian, pengembangan,
pengujian, produksi,
pembuangan;
- faktor manusia;
langsung organisasi;
SMK3.
manajemen K3
dengan pekerja;
persyaratan lainnya
berkelanjutan.
b. Bagaimana cara :
bagian integral dari manajemen yang baik. Ini adalah proses berulang
pencapaian tujuan.
suatu organisasi. Ini dapat diterapkan pada tingkat strategis, taktis dan
berkelanjutan perbaikan
pengalaman engineer.
kegagalan potensial
ada, masukkan "Tidak Ada". Jika ini merupakan tindak lanjut dari
36
potensial.
4. Severity (Keparahan)
5. Occurrence (Kejadian)
6. Detection (Deteksi)
Rangking Kriteria
1 Negligible severity (pengaruh buruk yang dapat
diabaikan).Kita tidak perlu memikirkan bahwa akibat
ini akan berdampak pada kinerja produk.
Pengguna akhir mungkin tidak akan memperhatikan
kecacatan ini
Jurnal
2.2.2 Pembahasan
1. Identifikasi Bahaya
diidentifikasi.
43
yang berpengalaman adalah salah satu hal yang paling mudah dan
2. Penilaian Risiko
Tabel.
-Lingkungan
sedang 54%, terdapat juga risiko tinggi 27%, rendah 16% dan
3. Pengendalian Risik
dari potensi bahaya yang ada. Contoh dari risk control dapat
METODOLOGI
diharapkan mampu melakukan analisis yaitu data yang diperoleh dari jurnal,
Metode ini digunakan untuk mencari data dengan cara meneliti data
dari objek yang bersifat sejarah, asal- usul, alasan, atau latar belakang
mengenai data yang ada pada jurnal ,buku ,dan juga peraturan perundangan
Data yang diperolah diolah dengan Metode Studi Literatur yaitu dengan
cara mencari dan mengumpulkan literasi atau topik dan teori mengenai
fakta- fakta yang tampak atau apa adanya yang berhubungan dengan Sistem
47
DAFTAR PUSTAKA
Pedoman Tata Kerja . PTK 005 2018. Pengelolaan Kesehatan, Keselamatan Kerja
dan Lingkungan di Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi
SKK MIGAS
Risk Management Guidelines. 2004. Companion to AS/NZ 4360 Risk
Management Principles and Guidelines. 2009. ISO 31000
Occupational Health and Safety Management System. 2018. ISO
45001
Stamatis, D. H. (2003). Failure mode and effect analysis: FMEA from theory to
execution. ASQ Quality press.
Sugiantara Ketut, Basuki Minto. 2019. Identifikasi dan Mitigasi Risiko di
Offshore operation facilities dengan menggunakan Metode Failure
Mode and Effect Analysis PT X
Supriyadi, Nalhadi Ahmad, Rizal Abu . 2019. Identifikasi Bahaya dan Penilaian
Risiko K3 pada tindakan perawatan & Perbaikan Menggunakan
Metode HIRARC (Hazard Identification and Risk Assesment Risk
Control) pada PT X
LAMPIRAN
Lampiran 1
DATA PRIBADI
4. Diploma III fire and safety Akamigas Balongan Indramayu ..... 2019 –
sekarang
Februari 2021
Hormat Saya,