Anda di halaman 1dari 4

Perkembangan E-commerce Dalam Revolusi Industri 4.

Perkembangan internet di Indonesia semakin pesat, hampir seluruh kehidupan


masyarakat tidak terlepas dari internet. Internet terutama di era Revolusi Industri 4.0
semakin memudahkan masyarakat dalam berkomunikasi, baik antar individu dan antar
daerah. Ekonomi dan bisnis merupakan salah satu bidang yang terkena dampak dari
perkembangan internet ini. Dalam sektor industri, produsen harus dituntut untuk
memberi dan jasa secara efisien dan cepat demi kepuasan konsumen. E-commerce
merupakan salah satu sektor industri yang sedang maraknya di tahin ini.

Electric Commerce (e-commerce) adalah proses pembelian, penjualan atau pertukaran


produk, jasa dan informasi melalui jaringan komputer (internet) (Irmawati, 2011). E-
commerce merupakan bentuk ekonomi kreatif yang saat ini berkembang pesat karena
dari kalangan orang tua, dewasa, sampai anak anak hampir melakukan transaksi jual
beli melalu e-commerce. Tokopedia merupakan salah satu perusahaan e-commerce
dari Indonesia yang berkembang sangat pesat. Mereka mewadahi para pedagang
Usaha Kecil dan Menengah (UKM), dan anak muda yang sedang merintis karir dalam
bidang ini menjadi lebih mudah melalui platfrom. Mereka juga memudahkan pembeli
untuk membeli suatu barang hanya dengan membuka aplikasi melalu smartphone.
Tokopedia membuka sistem kemitraan yang menguntungkan penjual dan perusahaan
dengan mengambil sedikit dari keuntungan para mitra yang berjualan di patfrom
mereka.

Perkembangan E-commerce sangat pesat di Indonesia, menurut laporan Pertemuan


Tahunan Bank Indonesia 2021, transaksi e-commerce Tanah Air diproyeksi
menyentuh Rp 403 triliun. Jumlah ini tumbuh 51,6% dari tahun sebelumbya yaitu
sebesar Rp 266 trriliun. Bank Indonesia juga memproyeksikan transaksi e-commerce
di Indonesia terus naik pada tahun 2022 dengan nilai mencapai Rp 530 triliun
(bertambah 31,4%). Dengan fakta ini diharapkan mampu membuat UKM di Indonesia
lebih berkembang karena UKM memberikan peluang kerja lebih besar sehingga dapat
mengurangi pengangguran di Indonesia. Mahasiswa dan pelajar juga dapat
mengembangkan jiwa kewirausahaannya melalui e-commerce. Selain menambah
uang saku, mereka juga belajar berbisnis. Hal ini menjadikan salah satu sarana dalam
perkembangan ekonomi Indonesia di revolusi industri 4.0 di mana inovasi-inovasi
sangat dibutuhkan.

Peminat dalam e-commerce yang semakin meningkat dari tahun ke tahun pada
dasarnya disebabkan oleh faktor keefesienan yang sangat memudahkan masyarakat
dari berbagai kalangan. Hanya dengan membuka aplikasi pada smartphone
masyarakat dapat melakukan transaksi jual beli dan melakukan pembayaran yang
disediakan dengan sangat efisien dan dan cepat. Tingkat keamanan dan kepercayaan
membuat e-commerce sendiri banyak diminati. Konsumen dapat memberi ulasan pada
setiap pembelian yang akan memberi kepercayaan pada konsumen lain terhadap calon
produsen dan kualitas barang yang akan dibeli. Inovasi sangat diperlukan dalam
menghadapi era revolusi industri 4.0. Diharapkan e-commerce lebih banyak memberi
dampak positif dalam perekonomian Indonesia dan bisa memberi inovasi inovasi baru
untuk mewujudkan ekonomi kreatif di Indonesia.
DAFTAR PUSTAKA

Irmawati, Dewi. 2011. Pemanfaatan E-Commerce dalam Dunia Bisnis. Jurnal Ilmiah
Orasi Bisnis. Edisi ke- IV. 2011, 97, 2011.
Transaksi e-commerce Indonesia Diproyeksikan capai RP 403 triliun pada 2021:
Databoks. Pusat Data Ekonomi dan Bisnis Indonesia. (n.d.). Diakses Desember
31 2022, https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2021/11/25/transaksi-e-
commerce-indonesia-diproyeksikan-capai-rp-403-triliun-pada-
2021#:~:text=Menurut

Anda mungkin juga menyukai