Anda di halaman 1dari 11

MINI RISET

PEMASARAN GLOBAL

DOSEN PENGAMPUN : AURORA ELISE PUTRIKU ,SE.,M,Si

PERUSAHAAN KODAK

KELOMPOK : 8

1. ANISAH PASARIBU (7211143006)

2. ENJELLIANA LUMBANTORUAN (7211143002)

3. PUTRI RAIHAN LUBIS (7213343025)

4. TIARA KHAIRINA (7201143010)


PROGRAM PRODI S1 PENDIDIKAN BISNIS

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

APRIL 2023

KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan
perlindungannya sehingga penulis dapat menyelesaikan salah satu Tugas dari matakuliah
PEMASARAN GLOBAL, dengan baik dan tepat pada waktunya.

Tujuan penulisan Mini Riset ini adalah untuk memenuhi salah satu tugas yang diberikan
oleh dosen pengampu matakuliah Pemasaran Global. Selain itu dapat menambah wawasan
dan pengetahuan sesuai dengan bidang studi yang ditekuni. Penulis juga mengucapkan
banyak terimakasih kepada Ibu AURORA ELISE PUTRIKU,SE.,M.Si. Yang telah
memberikan tugas ini, bahkan memberikan saran sehingga Mini Riset ini dapat diselesaikan.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam Mini Riset ini masih terdapat banyak
kekurangan baik dari segi sistematika penulisan maupun penguasaan dan pemaparan
materinya untuk itu, kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan baik dari ibu
dosen maupun pihak yang membacanya. Walaupun demikian semoga Mini Riset ini dapat
bermanfaat bagi yang memerlukannya.
Medan april 2023

Kelompok 8

DAFTAR ISI
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Eastman Kodak Company merupakan sebuah perusahaan multinasional yang berbasis di R


ochester, New York. Didirikan oleh George Eastman dan Henry Strong. Perusahaan ini me
nghasilkan berbagai macam  produk kamera, fotografi, pencetak, dan lain-lain.

Pada tahun 1888, Kodak dilahirkan sebagai brand. Kamera portabel pertama diperkenalkan


dan menandai kelahiran fotografi snapshot. Kodak kemudian dikenal dengan slogan “you pre
ss the button we do the rest” (kamu tekan tombolnya kami lakukan sisanya). Pada tahun 1892,
nama perusahaan berubah menjadi Eastman Kodak Company of Newyork. Pada saat itu, pro
duk Kodak telah mencapai distribusi di luar Amerika Serikat, terutama di Perancis, Jerman, d
an Italia dengan kantor pusat di London dan sebuah pabrik di luar London.

Dengan visi membawa fotografi ke lebih banyak orang dengan harga serendah mungkin, K
odak mengembangkan folding pocket camera pada tahun 1898. Ini adalah ayah dari kamera r
ol film modern. Kemudian Kodak mengeluarkan kodakolor film, kamera, proyektor dan menj
ualnya dengan harga terjangkau. Pada tahun 1963, Kodak memperkenalkan kamera instamati
c. Ini revolusi fotografi amatir dan menjadi hits besar karena ini terjangkau dan mudah digun
akan. Selanjutnya Kodak mulai mempelajari potensi komputer dan membuat terobosan besar
di tahun 1975, saat salah satu insinyur yaitu Steve Sasson, menemukan kamera digital.
Selama bertahun-tahun Eastman Kodak lebih lanjut memberikan kontribusi terhadap perke
mbangan fotografi. Selama abad ke-20, Kodak memegang peranan yang dominan dan menjad
i pioner dalam perkembangan fotografi film, bahkan pada tahun 1976 menguasai 90% market
di Amerika Serikat. Saat itu Kodak terkenal dengan tagline-nya “Kodak Moment”. 

Namun memasuki abad ke-21, perusahaan ini mulai mengalami kemunduran dan pada 19 J
anuari 2012, perusahaan ini resmi mengajukan permohonan mendapat perlindungan kepailita
n. Ini berawal, sejak ditemukannya teknologi digital fotografi, fotografi film mulai ditinggalk
an dan berdampak terhadap merosotnya kinerja Kodak.

B. Rumusan Masalah

1. Apa masalah yang dihadapi oleh Kodak?

2. Bagaimana masalah tersebut bisa terjadi?

3. Apa kerugian yang ditimbulkan?

4. Bagaimana solusi menghadapi permasalahan Kodak?

C. Tujuan Penelitian
1. Menjelaskan masalah yang dihadapi oleh Kodak.

2. Menjelaskan penyebab dari masalah yang dialami oleh Kodak.

3. Menjelaskan resiko - resiko yang dialami oleh Kodak.

4. Menjelaskan kerugian yang dialami oleh Kodak.

5. Menjelaskan dampak yang ditimbulkan.

6. Menjelaskan solusi menghadapi permasalahan Kodak.

7. Menjelaskan bagaimana proses restrukturisasi Kodak.


BAB II

PEMBAHASAN

SEJARAH BERDIRI PERUSAHAAN KODAK

George Eastman adalah pendiri dari Eastman Kodak Co. dan menemukan film gulung, serta b
erjasa menyebarluaskan fotografi. Film gulung ini merupakan dasar dari penemuan film berg
erak yang digunakan oleh pembuat film awal Thomas Alva Edison, Lumière bersaudara dan
Georges Méliès. Kodak, nama identik dengan kamera dan fotografi, memperkenalkan ” kame
ra sederhana” pertama dunia pada 1888, dan pendiri, George Eastman Kodak merek dagang n
ama. Nama gagasan Eastman, dan ia tidak memiliki tujuan tertentu atau hal dalam pikiran ket
ika Penciptaan itu, selain surat K favoritnya, dan ia pikir menjadi surat yang solid, ia mengisi
kekosongan antara dua itu K . Dari rumah ke luar angkasa, Kodak terus menghasilkan proses
inovatif dan peralatan yang berhubungan dengan pencitraan. Sejarah Kodak semua dimulai k
etika pada 1870-an, 24 tahun George Eastman berencana liburan dari pekerjaannya di Roches
ter, New York sebagai pegawai bank. Seorang rekan kerja menyarankan agar dia membuat fo
to-foto liburan, dan ia menemukan bahwa untuk melakukan beberapa fotografi, kita harus me
mbawa beban besar kamera, basah-piring mengembangkan bahan kimia, dan hal-hal lain. Bar
u setelah tiga tahun yang ia mengembangkan sebuah piring kaca kering untuk kepuasannya.
Dia punya hak paten AS untuk beberapa alat-alat ia mengembangkan dan mulai memproduks
i pada tahun 1880 ini. Setahun kemudian, bergabung dengan seorang pengusaha, ia pergi pur
na waktu dengan bisnis fotografi dan meninggalkan pekerjaannya di bank.

Berikut adalah Perkembangan Penting dalam Sejarah Fotografi dan Evolusi Kamera Modern
1880 – George Eastman, pendiri Kodak dijual piring kering

1884 – Eastman Dry Plate dan Film perusahaan dibentuk. Henry A. Strong, seorang pengusa
ha yang bergabung Eastman dua tahun sebelumnya adalah Presiden dan Eastman sebagai Gen
eral Manager dan Bendahara.

1888 – “Kodak” dilahirkan sebagai merek. Kamera portabel pertama diperkenalkan, dan men
andai kelahiran fotografi snapshot. Kodak kemudian dikenal dengan slogan yang diiklankan,
“Anda menekan tombol, kita melakukan sisanya.”

1892 – Nama perusahaan berubah menjadi Eastman Kodak Company of New York. Pada saat
ini, produk Kodak telah mencapai distribusi di luar Amerika Serikat, terutama di Perancis, Jer
man, dan Italia dengan kantor pusat di London dan sebuah pabrik di luar London.

1898 – Dengan visi membawa fotografi ke lebih banyak orang dengan harga serendah mungk
in, Kodak mengembangkan Folding Pocket Camera Kodak. Ini adalah ayah dari kamera roll-f
ilm modern. Brownie kamera diperkenalkan pada $ 1 setiap dan film pada 15 sen per roll.

1923 – Kodak memperkenalkan film Kodacolor film, kamera dan proyektor dan menjualnya
dengan harga terjangkau. perusahaan yang diberikan pemerintah AS dengan kamera udara da
n dilatih US Sinyal Corps juru kamera selama Perang Dunia 1.

1963 – Kodak memperkenalkan kamera Instamatic. Ini revolusi fotografi amatir dan menjadi
seperti hit besar karena ini terjangkau dan mudah digunakan.

1970 – Kodak terlibat dalam setelan beberapa antitrust diajukan terhadap perusahaan dengan
perusahaan-perusahaan fotografi yang lebih kecil. Hal ini juga masuk ke tabrakan dengan per
usahaan lain yang memproduksi dan menjual fotografi instan yang berkembang di luar gamba
r kamera dalam menit-Polaroid. Panjang ini ditarik pertempuran antara dua raksasa dalam bis
nis fotografi akhirnya berakhir dengan membayar Kodak penyelesaian $ 925.000.000 untuk P
olaroid. Selama bertahun-tahun, Eastman Kodak lebih lanjut memberikan kontribusi bagi per
kembangan fotografi. Hal ini juga bercabang ke industri lain seperti manufaktur kimia, penga
daan perlengkapan yang diperlukan untuk persyaratan hardware manufaktur Pertahanan Ame
rika Serikat dan di bidang kedokteran, printer dan kartrid tinta Kodak Kodak. Sampai saat ini
dalam sejarah di mana sistem digital imaging mendominasi dunia fotografi, Kodak, tetap men
jadi kekuatan dan merek memperhitungkan.

RUNTUHNYA EASTMENT KODAK CORPORATION

Setiap perusahaan senantiasa harus dapat memprediksi perubahan perubahan yang terjadi dal
am lingkungan sehingga perusahaan dapat mengantisipasi dandapat menyesuaikan diri di mas
a mendatang. Perubahan- perubahan yang terjadi dalam lingkungan dapat berwujud perkemb
angan teknologi, perubahan kondisisosial ekonomi dan politik, perubahan kualitas dan sikap
karyawan, semakin pentingnya tanggung jawab sosial organisasi dan sebagainya. Pengelolaa
n perubahan secara efektif tidak hanya diperlukan bagi kelangsungan hidup perusahaan tapi j
uga sebagai tantangan pengembangan.Di era globalisasi ini, tidak dapat dipungkiri bahwa ke
majuan teknologi masakini berkembang sangat pesat mengikuti perkembangan zaman. Hal in
i dapat dibuktikan dengan banyaknya inovasi - inovasi yang telah diciptakan didunia ini.Dari
sesuatu yang sederhana, hingga sesuatu yang menghebohkan dunia. Kemajuan teknologi me
mang sangat penting untuk memenuhi keperluan kehidupan manusia zaman sekarang. Karena
teknologi adalah salah satu penunjang kemajuan manusia. Di banyak belahan masyarakat, tek
nologi telah membantu memperbaiki ekonomi, sistem sosial, dan lain-lain. Salah satu contoh
perkembangan teknologi adalah terciptanya berbagai inovasi kamera digital. Kamera merupa
kan salah satu penemuan penting bagi umat manusia. Karena hanya dengan bidikan kamera,
manusia dapat merekam dan mengabadikan berbagai kenangan. Sehingga tidak mengheranka
n bila manusia selalu menginginkan inovasi - inovasi pembaharuan teknologi digital agar sem
akin canggih. Eastman Kodak Corporation atau dikenal dengan sebutan Kodak, dulu merupak
an salah satu perusahaan peralatan fotografi terkemuka di dunia. Didirikan sekitar 130 tahun
yang lalu, perusahaan Amerika itu pernah menjadi pemimpin industri peralatan fotografi. Bah
kan Kodak juga yang memperkenalkan teknologi kamera digital kepada dunia.

Namun, teknologi itulah yang lambat laun menghantam bisnis Kodak, yang selama dekade 19
80an hingga 1990an sudah merasa nyaman sebagai pemain nomor satu industri fotografi. Ko
nsumen kini sudah meninggalkan pemakaian film yang menjadi bisnis inti Kodak dan sejuml
ah kompetitor telah mengembangkan produk kamera digital. Apalagi saat ini telah muncul te
knologi ponsel pintar, yang dilengkapi dengan kamera beresolusi tinggi.

Menurut kantor berita Reuters, Kodak mengajukan perlindungan pailit ke Pengadilan di Kota
New York. Di Amerika Serikat, perusahaan yang jatuh bangkrut berhak mengajukan perlindu
ngan pailit ke pengadilan, sesuai peraturan agar tidak sampai di likuidasi.

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

1. Persaingan keras yang terjadi pada perusahaan fotografi terbesar pada masa ini menyebabk
an beberapa keputusan besar terpaksa dikeluarkan oleh Perusahaan Kodak. Kini, Kodak jatuh
bangkrut setelah gagal beradaptasi dengan kemajuan teknologi ditengah populernya kamera d
igital dan ponsel pintar berfitur kamera.

2. Kodak sepertinya masih terlalu puas dengan kejayaannya pada abad ke 20 dan sebagai pela
ku utama sepertinya perusahaan ini seperti berdiam diri dan tidak mengembangkan potensi pr
oduknya. “Status quo membunuh Kodak ”. Berdiam diri di era yang terus bergerak tak akan
membuat perusahaan berjalan dengan baik.

3. Kodak melakukan kesalahan manajemen strategi. Disaat pesaing sudah mengembangkan k


amera digital, perusahaan ini hanya mengembangkan strategi setengah-setengah yaitu kamer
a perpaduan antara digital dan analog yang tidak menguntungkan perusahaan.

4. Hal lain yang perlu ditekankan adalah bahwa sebuah perusahaan harus terus berinovasi bah
kan jika hasil inovasi tersebut akan menghabiskan bisnis inti. Inilah yang harus dilakukan ole
h setiap perusahaan. Terus menantang dirinya sendiri dengan inovasi- inovasi baru. Jika tidak,
perusahaan pesaingakan melakukan hal tersebut, dan perusahaan akan ketinggalan start untu
k mendapat pasar yang luas.

5. Analisis SWOT diperlukan bagi perusahaan untuk dapat menciptakan strategi strategi yang
tepat untuk dapat mengembangkan potensinya. Kodak seharusnya menganalisis SWOT perus
ahaan secara rutin sehingga dia tidak akan salah mengambil keputusan seperti yang dialaminy
a. Perusahaan ini seharusnya dapat menciptakan strategi-strategi yang tepat bila mau mengan
alisis empat aspek ini

6. Banyak orang sekarang lebih memilih kamera DSLR dan kamera Mirrorless. Karena untu
k segi teknologi menilai jika kamera yang diluncurkan oleh Canon sedikit lebih unggul deng
an sistem image processing yang selalu bisa menjaga frame rate dengan sangat cepat, lalu ya
ng dihasilkan dari kamera Canon jauh lebih halus sehingga fotografer tidak perlu melakukan
banyak proses editing. Kamera Canon mampu bertahan dan digunakan setelah disiram denga
n air panas. Canon jauh lebih simpel untuk ngeoperasikan kameranya. Menu-menu yang terda
pat di kamera Canon jauh lebih sedikit dan mudah dipahami.

3.2

Anda mungkin juga menyukai