Case 2-1 Encyclopaedia Britania, Inc (A)

Scotlandia pada pertengahan hingga akhir abad ke 18 menikmati era informasinya, pencerahan
Skotlandia. Ini merupakan era yang merengkuh industrialisasi, melahirkan ide revolusioner (teori
invisible hand Adam Smith dalam ekonomi sebagai salah satu sampel), dan mentransformasi
Edinburg ke dalam pusat kebudayaan dunia yang terkenal. Sehingga ini tidak mengejutkan bahwa
selama waktu tersebut, dua orang usahawan memutuskan untuk mengambil dan memasarkan ilmu
pengetahuan tersebut.
Colin Macfarquhar adalah seorang pencetak dan Andrew Bell seorang pengukir ketika mereka
membentuk kemitraan pada tahun 1768 untuk mempublikasikan apa yang mereka sebut dengan
sebuah Kamus kesenian dan ilmu pengetahuan. William Smellie, mempekerjakan untuk mengubah
koleksi yang sangat banyak, menekankan kemanfaatan dalam kata pengantarnya ke dalam tiga
rangkaian volume.
Bagaimanapun niat ini muncul dengan tidak pernah direncanakan, dia menulis, tidak satupun
dari buku ataupun penulisnya memiliki klaim yang paling kecil untuk persetujuan manusia. Mereka
yang melakukan pelayanan masyarakat perlu untuk mengetahui apa yang menjadi misi dari
Encyclopaedia Britania, Inc (EBI).
Petunjuk referensi yang baru, yang menggunakan tiga tahun untuk menjadi lengkap, ditawarkan
kepada konsumen dengan angsuran mingguan. Waktu yang sangat tepat, edisinya terjual dengan
cepat. Edisi kedua segera mengikuti, kemudian edisi ketiga dan keempat, setiap bagiannya semakin
besar dan lebih komprehensif daripada sebelumnya. Pada 1815, ketika edisi kelima dipublikasikan,
rangkaian tersebut menggelembung hingga 20 volume. Versi bajakannya dipublikasikan di US pada
1790, dan membuka akses untuk pertumbuhan pangsa pasar baru. Bahkan George Washington juga
membeli satu set.
Selama abad ke-19 dan memasuki abad ke-20, ketika perusahaan dibeli oleh orang amerika dan
berpindah ke US, EBI melanjutkan untuk meningkatkan reputasinya sebagai sumber utama ilmu
pengetahuan. Perusahaan menekankan brand kita mewakili material/bahan yang kamu ketahui
adalah menguasai pasar dan dapat dipercaya. Perusahaan merekruitasi sarjana dan ilmuwan
terkenal, termasuk Thomas Maltus, Sigmund Freud, dan Marie Curie, untuk berkontribusi. Ini
menjelaskan beberapa topik canggih tentang hal yang tabu, anarkis, dan teori evolusi Darwin. Seiring
permintaan yang semakin menjamur, EBI mempekerjakan staf editorial yang permanen, dan mulai
melakukan pencetakan, dan pembaharuan setiap tahun. Pada tahun 1943, William Benton, pendiri
agensi periklanan Benton dan Bowles, mengambil kendali sebagai publiser dan ketua dewan. Dia
memperpanjang tujuan umum perusahaan dan memperluas lini produk, perolehan dalam proses
Comptons Encyclopedia and Dictionary publisher G&C Merriam.
EBI memasuki era digital pada tahun 1981 ketika ini menawarkan sebuah versi elektronik
kepada pengguna bisnis dari Lexis-Nexis, sebuah pelayanan pengambilan informasi dari Pusat Data
Mead. EBI menolak untuk menawarkan versi ini kepada bukan pengguna/pelaku bisnis, secara
spesifik yaitu sekolah, perpustakaan, atau individual yang merupakan pelanggan pelayanan
pengambilan informasi Mead Corp.
Pada tahun 1989 perusahaan bergerak lebih ke dalam era elektronik ketika ini mempublikasikan
Comptons Encyclopedia dalam CD. Targetnya adalah sekolah, perpustakaan, yang membayar $750
untuk hak istimewa kepemilikan encyclopedia multimedia pertama dalam CD-ROM.
Perusahaan membanggakan 2.300 asosiasi penjualan pada tahun 1989. Mereka bergerak door
to door, berbicara dengan individual dan keluarga, menyarankan mereka untuk berinvestasi di

Encyclopedia Britanica yang merupakan perusahaan besar dalam ilmu pengetahuan. Titik penjualan
kunci adalah saset produk kelas atas. Banyak orangtua percaya dengan memiliki buku di rumah
mereka akan memberikan keuntungan bagi anak mereka di sekolah maupun dalam kehidupan.
Pada tahun 1990, konsumen terkejut oleh rangkaian cetakan Encyclopedia Britanica yang
mencapai $1500 hingga $2000. Pendapatan penjualan perusahaan memecahkan rekor tinggi yang
baru $650 juta. Tidak hanya itu, 32 rangkaian volume standar yang tersisa untuk encyclopedia yang
dicita-citakan di seluruh dunia.
Selama awal tahun 1990an, perusahaan software besar Microsoft memutuskan untuk
memasuki pasar encyclopedia. Microsoft memberikan ijin material/bahan dari Funk&Wagnalls
Encyclopedia yang menjual rangkaiannya di supermarket, menambahkan beberapa konten wilayah
publik, dan mengeluarkan nya dalam CD-ROM pada tahun 1993. Produk tersebut, disebut Encarta,
terjual kurang dari $100. Banyak pabrik komputer secara sederhana memberikan produk ini kepada
pembeli dari komputer mereka.
PERTANYAAN:
1. Gambarkan strategi dan taktik EBI pada tahun 1990!
2. Mengapa model bisnis EBI sangat sukses selama lebih dari 200 tahun?
3. Bagaimana kerentanan model ini di tahun 1990an?
4. Haruskah EBI merespon pergerakan Microsoft? Jika iya, bagaimana seharusnya respon EBI?
Mengapa?
5. Sistem pengendalian apa yang akan kamu rekomendasikan untuk EBI sehingga perusahaan
tersebut dapat memahami potensi dari transformasi model bisnisnya?
JAWABAN:
1. Berikut adalah strategi dan taktik EBI pada tahun 1990:
Menyongsong tahun bisnis 1990, maka pada tahun 1989 Encyclopaedia Britania, Inc bergerak
aktif untuk memasuki era eletronik dengan mempublikasikan Comptons Encyclopedia dalam CD.
Targetnya adalah sekolah, perpustakaan, yang membayar $750 untuk hak istimewa kepemilikan
encyclopedia multimedia pertama dalam CD-ROM. Sehingga perusahaan mampu memperoleh
sebanyak 2.300 asosiasi penjualan. Strategi mereka adalah dengan melakukan kunjungan door
to door, berbincang secara informal dan menyarankan mereka untuk berinvestasi di
Encyclopedia Britanica, Inc. Titik kunci penjulannya adalah dalam lini produk kelas atas. Ternyata
strategi tersebut cukup ampuh untuk menarik minat para orang tua untuk memberikan fasilitas
buku di rumah karena hal itu dirasa dapat memberikan keuntungan bagi anak-anak mereka.
Kesuksesan ini berlanjut hingga pada tahun 1990, Encyclopaedia Britania, Inc mampu menjual
produk mereka hingga mencapai $1500 sampai $2000. Pendapatan dari penjualan perusahaan
memecahkan rekor tinggi yang baru yaitu $650 juta. Tidak hanya itu, 32 rangkaian volume
standar yang tersisa untuk encyclopedia yang dicita-citakan di seluruh dunia.
2. Faktor yang menjadikan Encyclopaedia Britania, Inc sangat sukses dalam bisnisnya lebih dari 200
tahun adalah adalah penerapan strategi dan taktik bisnis yang disempurnakan dari waktu ke
waktu. Berikut adalah ulasan strategi bisnis Encyclopaedia Britania, Inc dari masa ke masa:
Penekanan utamanya adalah pada kemanfaatan dan kepuasan bagi para konsumen
Menanamkan misi yang mendalam terutama bagi lini yang terjun langsung dalam pelayanan
Melakukan penawaran kepada konsumen dengan sistem pembayaran melalui angsuran
mingguan, dan hal ini menyebabkan penjualan produk menjadi lebih cepat dal setiap edisi

yang direlease, apalagi didukung dengan perbaikan di setiap edisi dan konten yang lebih
komprehensif sehingga EBI memperoleh keuntungan yang sangat besar kala itu. Untuk versi
bajakannya dipublikasikan di US pada 1790, dan membuka akses untuk pertumbuhan pangsa
pasar baru yang semakin luas
Ditinju dari segi sumber daya manusia, EBI melakukan rekruitasi karyawan yang
berlatarbelakang pendidikan sarjana dan ilmuwan terkenal, termasuk Thomas Maltus,
Sigmund Freud, dan Marie Curie, untuk berkontribusi
EBI mempekerjakan staf editorial yang permanen, dan mulai melakukan pencetakan, dan
pembaharuan setiap tahun seiring dengan meningkatnya permintaan konsumen
Adanya perluasan bisnis dengan menjalin kemitraan dengan Comptons Encyclopedia and
Dictionary publisher G&C Merriam
Memasuki tahun 1980an, EBI mulai melakukan inovasi dengan menawarkan produk versi
elektronik kepada konsumen
Melakukan strategi bergerak door to door dan melakukan persuasi kepada keluarga
konsumen untuk berinvestasi di Encyclopaedia Britania, Inc, dan ternyata langkah ini
memberikan hasil yang cukup memuaskan dengan meningkatnya angka penjualan produk.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa kunci kesuksesan bisnis Encyclopaedia Britania, Inc selama lebih
dari 200 tahun adalah kesinambungan dan kontinuitas strategi bisnis yang terus mengalami
perbaikan, dan intensitas untuk memenuhi kebutuhan yang sesuai dengan perkembangan
teknologi juga semakin ditingkatkan, dan yang tidak kalah penting adalah memperluas pasar
dengan menjalin kemitraan dengan perusahaan lain.
3. Pada tahun 1990-an, model bisnis Encyclopaedia Britania, Inc nampaknya memang mengalami
kerentanan, hal ini terutama disebabkan oleh masuknya perusahaan software Microsoft ke
dalam pasar encyclopaedia. Microsoft memberikan ijin material/bahan dari Funk&Wagnalls
Encyclopedia yang menjual rangkaiannya di supermarket, menambahkan beberapa konten
wilayah publik, dan mengeluarkannya dalam CD-ROM pada tahun 1993. Produk tersebut, disebut
Encarta, terjual kurang dari $100. Banyak pabrik komputer secara sederhana memberikan produk
ini kepada pembeli dari komputer mereka. Hal ini tentu menjadi ancaman yang serius bagi
perkembangan bisnis Encyclopaedia Britania, Inc, sehingga EBI harus segera mencari alternatif
solusi agar tidak kalah dalam kompetisi pangsa pasar dengan Microsoft. Perbaikan dalam segi
aktivitas bisnis, kualitas dan kuantitas produk yang dihasilkan, perluasan pasar, peningkatan skil
dan kualitas sumber daya manusia, merupakan beberapa aspek yang perlu disoroti untuk
meminimalisir efek negatif dalam persaingan bisnis dengan Microsoft.
4. Dengan adanya inovasi bisnis yang dilakukan oleh Microsoft, maka Encyclopaedia Britania, Inc
harus segera merespon pergerakan tersebut dengan cepat dan tepat sasaran. Respon terhadap
pergerakan tersebut dapat dilakukan dengan perbaikan hhal-hal berikut:
Manajemen sumber daya manusia: perusahaan perlu mengatur manajemen sumber daya
manusi sebaik mungkin, bisa dilakukan melalui seleksi pegawai dilakukan dengan menetapkan
kriteria yang lebih berkualitas, adanya divisi tugas dan tanggung jawab yang jelas dari setiap
lini unit perusahaan, peningkatan skill dan kualitas karyawan melalui program training,
pengembangan budaya perusahaan yang mendukung kinerja perusahaan yang meningkat.
Peningkatan kualitas produk yang dihasilkan, salah satunya adalah melalui pertimbangan
kemajuan teknologi. Perusahaan harus mampu melakukan inovasi produk yang tidak kalah
canggih dari Microsoft, karena sifat dasar konsumen adalah memilih produk yang lebih unggul
dalam kualitas, meskipun apabila secara harga relatif lebih mahal.

 Perusahaan juga perlu melakukan ekspansi pangsa pasar dengan cara menjalin kemitraan
bisnis dengan perusahaan-perusahaan lain, sehingga pemasaran produk dapat meningkat dan
dapat berbagi pengalaman bisnis dengan mitra bisnis.
Semua langkah tersebut perlu ditempuh dengan baik dan berkelanjutan karena persaingan bisnis
yang semakin ketat memaksa perusahaan untuk terus melakukan perbaikan dan inovasi bisnis
agar ke depannya tidak kalah saing oleh kompatitor yang lebih baik pergerakan inovasinya.
5. Sistem pengendalian yang akan saya rekomendasikan untuk EBI sehingga perusahaan tersebut
dapat memahami potensi dari transformasi model bisnisnya adalah melalui strategi pengendalian
kepemimpinan berbasis kualitas yang terinspirasi dari sistem pengendalian perusahaan
pemrosesan dokumen Xerox, dimana ketika perusahaan mengalami kemunduran bisnis,
strategi ini diberlakukan dengan tiga komponen kunci, yaitu keterlibatan karyawan, tolok ukur
kompetitif, dan peningkatan kualitas. Hal tersebut dilakukan dengan tujuan utamanya adalah
tercapainya pemenuhan kepuasan konsumen. Perusahaan dapat melakukan perbaikan dan
inovasi seperti penjelasan saya pada nomor 4, selain itu hal lain yang perlu diperhatikan adalah
keterlibatan karyawan yang kompeten dalam pelaksanaan pekerjaan dan tanggung jawabnya.
Garis tanggungjawab yang jelas dari setiap lini juga penting untuk diperhatikan. Dan hal lain yang
benar-benar perlu dipenuhi adalah tuntutan konsumen akan munculnya perangkat dengan
teknologi canggih yang bisa memenuhi kepuasan konsumen, perluasan wilayah pemasaran
melalui kemitraan bisnis, konsep dan sistem pelaporan yang tepat, dan budaya organisasi yang
sehat dan efisien dalam pencapaian tujuan bisnis.