Anda di halaman 1dari 3

Assalaamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,

Sebelumnya perkenalkan nama Saya Dwiki Firnanda Masykuri dengan NIM


4121710009 dari program studi ilmu komunikasi, pertama-tama marilah kita bersyukur
ke hadirat Allah SWT atas izin dan nikmatnya, saya masih diberikan kesempatan untuk
memberikan pemaparan terkait tugas ke-4 Bahasa Indonesia dengan topik yang
berkaitan dengan “covid-19” yang mengacu pada garis besar kerangka topik yang
tertulis di Modul Buku.

Oke Baik pada kesempatan kali ini saya ingin mempresentasikan terkait dengan
Peluang bisnis yang bikin Cuan di era pandemi Covid-19. Penyakit virus corona
(COVID-19) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus SARS-CoV-2.
Sebagian besar orang yang tertular COVID-19 akan mengalami gejala ringan hingga
sedang, dan akan pulih tanpa penanganan khusus. Pandemi Covid-19 menjadi suatu
tantangan tersendiri yang harus dihadapi oleh masyarakat. Terlebih ketika mobilitas
masyarakat yang semakin terbatas dan mengalami penurunan. Masyarakat mengalami
kesulitan dalam menjalankan kehidupannya sehari-hari, dari mulai bekerja, sekolah,
sampai beribadah sekalipun.

Pandemi Virus Corona ini mengakibatkan terganggunya hampir semua industri bisnis
dari berbagi sektor, kecuali bidang kesehatan, dan merubah perilaku masyarakat dunia
di semua kalangan. Ini menjadi tantangan yang sangat berat untuk ke depan, dimana
selain menghadapi pandemi Virus Corona, bisnis ini dihadapkan pula dengan saatnya
masuk puasa dan Lebaran, serta adanya tahun ajaran baru sekolah.

Nah Sobat Sikapi, ada sejumlah sektor bisnis yang menciptakan peluang bagi kalian
yang sedang WFH untuk menambah pemasukan. Berikut 3 (tiga) sektor bisnis yang
sedang berkembang di kondisi saat ini, antara lain :

1. Bisnis kebutuhan bahan pokok.


Dianggap sebagai salah satu sektor bisnis yang tahan terhadap krisis karena
masyarakat membutuhkan pasokan bahan pokok termasuk makan dan minum dalam
kondisi apapun bahkan kondisi serba sulit sekalipun. Modal relatif kecil, tenaga kerja
tidak terlalu banyak, namun margin laba berpotensi besar dan perputaran arus kas
cepat. Pebisnis bisa menjalankan strategi peningkatan omzet dengan berinovasi
memanfaatkan online shop dan online delivery. Contoh bahan pokok yang bisa Sobat
jual antara lain beras, gula pasir, garam, minyak goreng, perlengkapan kebersihan
sehari-hari seperti sabun, sampo, dan sebagainya. Sedangkan beberapa contoh
persediaan makanan yang bisa dijual antara lain frozen food, lauk-
pauk homemade yang dikemas botolan, kue kering  dan juga minuman seperti kopi
susu literan, dan lain-lain.

2. Bisnis jasa/produk kesehatan.


Sekarang ini, permintaan pasar terhadap produk-produk kesehatan sangat tinggi.
Bahkan banyak pelanggan yang kesulitan untuk mendapatkan produk kesehatan
tersebut sehingga kehadiran bisnis produk kesehatan seperti masker, disinfektan, hand
sanitizer, face shield, vitamin dan lainnya ini sangat dibutuhkan dan berpotensi
menguntungkan.

3. Bisnis jasa layanan pengantaran (delivery service).


Bisnis ini dinilai mampu bertahan di kondisi krisis karena meningkatnya permintaan
layanan antar untuk memenuhi kebutuhan individu akan makanan dan barang
konsumsi harian tanpa harus meninggalkan rumah. 

Ada beberapa tahap yang Sobat harus lakukan untuk memulai membuat bisnis, berikut
poin-poinnya yang bisa mudah dipahami:
1. Know your Purpose (Paham tujuan berbisnis untuk apa?)
Sobat perlu buat strategi bisnis terlebih dahulu, karena selama pandemi ini semua
orang tidak bisa kemana-mana, mall dan toko pun tutup. Ini menjadi masa “peralihan”
orang-orang dari kebiasaan belanja datang ke supermarket, mesti pegang produk, lihat-
lihat ke arah digital, serba online semua. Nah, Sobat manfaatkanlah momen ini.
2. Pesan apa nih yang mau dibawa?
Pesan bisnis untuk branding kamu adalah keseluruhan ide atau pemikiran yang ingin
Sobat komunikasikan. Konsistensi di semua platform digital bisa membangun
kepercayaan pelanggan, jadi mulailah dengan membangun pesan yang konsisten ke
dalam pemasaran digital kamu dengan produk yang mudah dikenali, unik, dan
menawan. Misalnya jualan bakso, promosikan dengan kemasan yang berbeda dari
yang sudah ada. Infokan apa keunggulan produk kamu, tanpa harus menghina atau
menjelek-jelekkan produk yang sudah ada.
3. Paham sasaran customer mau yang seperti apa? Kelas A, B, C atau D Business is
people. This means that we are here to make someone’s life better. Artinya kita sebagai
pebisnis ada di sini untuk membuat hidup seseorang lebih baik. Siapa seseorang itu?
Kenali mereka dan kemudian temukan cara kamu dapat menambah nilai bagi
kehidupan mereka selain dari produk kamu.
4. Produk itu sendiri 
Logo, konten, kemasan yang cantik dan kualitas yang baik harus menjadi cerminan dan
komunikasi dari apa yang terjadi di jantung bisnis kamu. Jadi, benar-benar adalah jenis
merk yang akan diterima dan dicintai pelanggan Sobat.
Dengan mengikuti tips-tips tersebut, memulai bisnis di tengah pandemi bukan menjadi
hal yang mustahil untuk dilakukan. Setelah menyusun strategi, jangan menunda-nunda
untuk memulai ya Sobat Sikapi.

Dari pemaparan yang telah saya jelaskan maka dapat disimpulkan bahwa untuk
Mendapatkan peluang bisnis yang cuan di era pandemic covid-19 diperlukannya
beberapa riset yang mendalam kemudian disamping itu juga pemanfaatan internet dan
media sosial merupakan strategi yang sangat tepat di tengah pandemi covid-19 ini.
Namun demikian penggunaan teknologi juga membutuhkan biaya yang tidak sedikit
serta sumber daya manusia yang memiliki kemampuan di bidang teknologi informasi.
Sekian presentasi dari saya kurang lebihnya mohon maaf, wassalaamu’alaikum
warahmatullahi wabarakaatuh

Anda mungkin juga menyukai