Anda di halaman 1dari 35

SAMBUNGAN RANTAI

(CHAIN)
Rantai adalah untuk mentransfer daya dari satu poros ke poros lainnya
Dalam banyak kasus, penggunaannya mengurangi getaran dan transmisi kejut,
Menyederhanakan desain mesin secara substansial, dan mengurangi biaya.
Daya akan ditransfer antara poros paralel atau non paralel yang dipisahkan
oleh jarak yang cukup jauh.
Rantai sepeda motor balap Yamaha
Rantai dan ban permukaan polos
Aplikasi sambungan rantai

Rantai sepeda motor


SPROCKET
rantai sprocket
Pemindah daya dengan rantai single
Geer sepeda gunung
Kekendoran salah satu rantai
Rasio kecepatan penggerak rantai dinyatakan oleh persamaan

n1 . N1 = n2 . N2

n2

n1
n1 = kecepatan output
n2 = kecepatan input
N1 = Z1 = jumlah gigi rantai output
N2 = Z2 = jumlah gigi rantai input
n1= 1000 rpm
N1 = 18 gigi
1000 . 18 = n2 . 45
n2 = 18.000/45
n2 = 400 rpm
n1

n2

n2 = 400 rpm
N2 = 45 gigi

Sambungan rantai
Beberapa contoh jumlah untai rantai
lanjutannya
a. Single strand (satu untai) b. Double strand (dua untai)
Jari-jari geer dari sudut lingkaran dan jarak kisar p
Keliling = jumlah gigi x jarak kisar rantai

dimana,
r = radius sprocket
p = kisar rantai
N = jumlah gigi

Roller rantai dan sprocket


Jari-jari geer dari jumlah gigi dan jarak kisar p
Keliling = jumlah gigi x jarak kisar rantai

dimana,
r = radius sprocket
p = kisar rantai
N = jumlah gigi
Kecepatan keliling rantai V Gaya rantai

V=N.p.n P=F.V
F = P/V ……………. N atau lb
dimana,
V = kecepatan keliling rantai m/det atau (lb/in) dimana,
p = jarak kisar rantai m atau in P = daya (power) hp atau watt
n = putaran rantai rpm F = gaya rantai N atau lb
V = kecepatan keliling m/det
Kapasitas Daya Rantai Roller

Hd = Hr K1 K2 ............... hp pers. (13.26)

dimana,
Hd = daya rantai
Hr = peringkat daya (tabel 13.8)
K1 = faktor servis (tabel 13.9)
K2 = faktor untai (tabel 13.10)
Contoh
Analisis Penggerak Roller-Chain
Tiga untai ANSI No. 60, pitch roller rantai p = ¾ in = 19,05 mm, mentransmisikan
daya dari gigi N1 sproket pengemudi beroperasi pada n1 rpm.
N1 = 19 gigi, p = 19,05 mm, n1 = 1000 rpm

Menentukan
a. Kapasitas daya
b. Gaya torsi dalam rantai
c. Faktor keamanan sf rantai berdasarkan kekuatan ultimate

Asumsi: Jenis daya input adalah mesin pembakaran internal (IC).


Jenis beban yang digerakkan adalah kejut sedang.
Perhitungan,
Lihat Tabel 13.7 sampai 13.10.
a. Sebuah sproket driver Hr = 20,6 hp, pelumasan tipe B diperlukan (Tabel 13.8).
Faktor pelayanan K1 = 1,4 (Tabel 13.9).
Dari Tabel 13.10 untuk tiga untai, K2 = 2.5.
Menerapkan Persamaan 13.26 untuk mendapat daya

Hd = Hr K1 K2 ............... hp

Hd = 20,6 . (1,4) (2,5) = 72,1 hp

b. Kecepatan rantai
V = N . p . n1
V =19 . (19,05 .10-3) . 1000 = 3619,5 m/menit
V = 60,325 m/detik
b. Kecepatan rantai
V = N . p . n1
V = 19 . (19,05 . 10-3) . 1000 = 361,95 m/menit
V = 6,0325 m/detik

Gaya rantai (gaya torsi rantai) Ftorsi


P=F.V
72,1 . 746 = F . 6,0325
Ftorsi = P/V = 72,1 . 746 / 6,0325 = 8916,13 N …..891,6 kgf < 1 ton
c. Kekuatan pamungkas, untuk rantai untai tunggal, adalah 7,03 kips (Tabel 13.7).
7,03 kips (lbs)= 7030 lb = 7030 . 0,4535 = 3188,105 kg = 31881,05 N
1 kg = 2,2046 pounds (lbs)
1 lb = 1/2,2046 kg = 0,4535 kg konversi satuan
beban yang diijinkan untuk rantai tiga untai adalah
Gaya ijin…… Fijin = 31881,05 . 3 = 95.643,15 N

Karena itu, faktor keamanannya adalah


sf = Fijin/Ftorsi = 95.643,15 / 8916,13 = 10,7 dibulatkan menjadi 11
sf = 11
Latihan soal sambungan rantai
Analisis Penggerak Roller-Chain
ANSI No. 25 (Tabel 25 horsepower Chain No.25) dan rantai tunggal untai (single strand) (Tabel 13.10)
pitch roller rantai p = ¼ in = 0,25 in = 6,35 mm (Tabel 13.7), mentransmisikan daya dari gigi N1 sproket
pengemudi beroperasi pada n1 rpm.
N1 = 20 gigi (Tabel horsepower chain No.25), n1 = 300 rpm

Tentukan:
a. Kapasitas daya
b. Gaya torsi dalam rantai
c. Faktor keamanan sf rantai berdasarkan kekuatan ultimate
d. Bila bahan plat penghubung pena tebal 3 mm, lebar 12 mm
hitung tegangan tariknya
e. Bahan pena St 50, sf = 2 teg.geser 0,6 teg.tarik ijin
hitung diameter pen agar tidak putus

Asumsi: Jenis daya input adalah IC Engine Mechanical Drive


Jenis beban yang digerakkan adalah type smooth (Tabel 13.9)
Single strand = untaian tunggal, multiple strand = untaian lebih

Anda mungkin juga menyukai