Untaian rantai
(1/2/3/4 buah)
Apabila telah dipilih pemindah daya menggunakan transmisi rantai-sproket, maka ada
beberapa point yang harus di cari, yaitu :
2. Misalnya kita menentukan nomor rantai 40, untaian tunggal, maka kita dapat mengetahui
jumlah gigi sproket penggerak berdasarkan berdasarkan putaran dan daya penggerak mula
pitch
D
180
sin
jumlahgigi
Dimana : jumlah gigi = z1
4. Menentukan Z2
n1 z 2
n2 z1
Dimana :
n1 = putaran pada sproket penggerak
n2 = putaran pada sproket yang digerakan
z1 = Jumlah gigi pada sproket penggerak
z2 = jumlah gigi pada sproket yang digerakan
z1 z 2 ( z 2 z1) 2
L 2C
2
4 2C
pitch
30 Ci 50
C=
Ci x
(1 pitch = inchi)
1
z1 z 2
z1 z 2 8( z 2 z1) 2
Cs L
L
2
4
2
2
4
STUDI KASUS 1
Sebuah transmisi rantai dipakai sebagai speed reducer untuk menggerakan alat
pengangkat barang. Sebagai penggerak mula dipilihlah motor listrik dengan daya 5 hp dan
putaran 400 rpm.
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
UNTAIAN RANTAI
Jumlah Untaian
Faktor Pembagi
1,7
2,5
3,3
STUDI KASUS 2
Bagaimana jika daya yang ingin ditransmisikan putarannya 400 rpm dan dayanya 8 hp
untuk no rantai 40?
Ada dua solusi :
1.
Memilih rantai dengan nomor yang lebih besar
2.
Tetap menggunakan rantai bernomor 40 akan tetapi jumlah untaiannya lebih dari
satu (bagaimana cara menghitung daya dan berapa z nya ?)
Jumlah
Untaian
Faktor
Pembagi
Jumlah Gigi
Sproket Kecil
1,7
2,5
3,3
SISTEM PELUMASAN
Fungsinya untuk mengurangi gesekan pada bagian-bagian penyusunnya
Tiga metoda pemberian pelumas pada rantai yang bergantung pada kecepatan linier
1.
2.
Pelumasan bak
( Kecepatan 650 1500 ft/menit = 3,25 7,5 m/s)
3.