MAKALAH
OLEH KELOMPOK 1:
Ikhlas (220111
Kelompok 1
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................................................i
DAFTAR ISI............................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................................1
1.1 Latar Belakang..................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah.............................................................................................1
1.3 Tujuan...............................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN..........................................................................................................3
2.1 Sejarah Perkembangan Administrasi.................................................................3
2.1.1 Fase Prasejarah.............................................................................................3
2.1.2 Fase Sejarah..................................................................................................3
2.1.3 Fase Modern.................................................................................................3
2.2 Defenisi Administrasi........................................................................................4
2.3 Administrasi sebagai Disiplin Ilmu...................................................................4
2.3.1 Tahap – Tahap Perkembangan Adminstrasi sebagai Ilmu...........................4
2.3.2 Syarat-Syarat Administrasi sebagai Ilmu.....................................................5
2.4 Adminstrasi sebagai Seni..................................................................................7
2.4.1 Tahap Prasejarah, yang Berakhir pada Tahun 1 M......................................7
2.4.2 Tahap Sejarah ( Tahun 1M-1886)................................................................7
2.4.3 Zaman Modern.............................................................................................7
2.5 Kriteria Pokok Administrasi.............................................................................7
3.1 Kesimpulan........................................................................................................9
3.2 Saran..................................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................................10
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Istilah Administrasi sudah sangat popular di masyarakat, bahkan dalam kehidupan sehari-
hari kita sering menggunakan istilah administrasi, misalnya pada saat berurusan dengan suatu
instansi atau organisasi tertentu, baik pemerintah atau swasta dalam rangka memenuhi
kebutuhan. Ada kecenderungan dalam masyarakat bahwa administrasi dipersepsikan dalam
pengertian yang keliru. Banyak masyarakat yang mengidentikan bahwa administrasi sama
dengan uang, sehingga lebih banyak orang mempertanyakan sejumlah biaya yang harus
dikeluarkan dengan menyebutnya administrasi.
Adapula yang mengartikan administrasi hanya sebatas surat menyurat, atau urusan tata
usaha belaka. Sejak jaman dahulu, sebenarnya masyarakat sudah melaksanakan administrasi
dalam berbagai macam aktifitas atau kegiatan. Administrasi telah ada bersamaan dengan
timbulnya peradaban manusia atau sejak manusia berbudaya. Sejak manusia dapat menggunakan
ciptanya atau pikiran, karsanya atau kehendaknya dan rasanya atau hatinya dalam berbagai
aktifitas atau kegiatan. Dengan mempelajari sejarah perkembangan kita dapat melihat bahwa
dalam setiap kebudayaan, apapun tujuannya, bagaimanapun bentuk dan strukturnya, unsur-unsur
administrasi tersebut pasti akan selalu ada.
Dalam makalah ini ada dua hal yang akan dijelaskan yaitu, pertama Administrasi sebagai
seni. Administrasi sebagi seni perkembangan-nya selalu dipengaruhi oleh perkembangan dan
tuntutan masyarakat yang semakin dinamis. Secara historis perkembangan Administrasi sebagai
seni itu didasarkan kepada pengetahuan masyarakat Modern tentang kejadian-kejadian atau
peristiwa-peristiwa dimasa lampau pada kebudayaan tertentu. Yang kedua, administrasi sebagai
ilmu Pengetahuan, tepatnya sebagai ilmu pengetahuan sosial. Administrasi sebagai ilmu
pengetahuan sangat dipengaruhi dengan adanya kontribusi dari beberapa disiplin ilmu
pendahulunya, seperti politik, sosiologi, ekonomi, psikologi, hukum, matematika dan lain-lain.
Administrasi sebagai ilmu pengetahuan memiliki ciri utama yaitu adanya teori.
1
2. Apa definisi daripada Administrasi?
3. Bagaimanna peran Admistrasi sebagai defenisi Ilmu?
4. Bagaimana peran Administrasi dalam Seni?
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui sejarah dan perkembanhgan Ilmu Adminsitrasi
2. Untuk mengetahui pengertian dan defenisi Administrasi
3. Untuk mengetahui peran Administrasi sebagai Ilmu pengetahuan
4. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan Administrasi dalam seni
2
BAB II
PEMBAHASAN
4
b. Consolidation and Completion Period (1930-1945)
Dalam masa ini asas-asas, rumus-rumus dan kaidah-kaidah ilmu administrasi lebih
disempurnakan. Dalam bahasa ini juga, mutu dan jumlah para sarjana administrasi turut
dikembangkan serta gelar-gelar ke sarjanaan dalam ilmu administrasi negara dan niaga
banyak diberikan oleh lembaga-lembaga pendidikan tinggi.
c. Human relations Period (1945-1959)
Dalam masa ini para sarjana administrasi mulai memperhatikan segi manusiawi dan
menyelidiki segala hubungan dari semua orang dalam kegiatan kerjasama, baik hubungan
yang bersifat resmi maupun yang tidak resmi. Pada masa ini pula ditulis pula hampir
semua buku mengenai hubungan antara manusia dalam kegiatan kerjasama mereka.
d. Behavioral Period (1959-sekarang)
Dalam masa ini, para sarjana administrasi mulai mengadakan perhatian serta peningkatan
terhadap penyelidikan mengenai tindakan-tindakan dan perilaku orang-orang dalam
kehidupan berorganisasi dan dalam bidang pekerjaannya sistem maupun
pendekatan kontingensi.
5
2. Universal
Universal adalah bersifat umum atau menyeluruh. Dimana, Administrasi yang terjadi di
sutau tempat juga terjadi di tempat lainnya. Administrasi tidak terikat ruang dan waktu, dan ada
pembuktian atas kebenarannya untuk dapat diterima secara umum
3. Mempunyai Prinsip-Prinsip Tertentu
Prinsip ini dibagi oleh Fayol, yang terdiri dari :
Pembagian pekerjaan (division of work)
Kewenangan dan tanggung jawab (authority and responsibility)
Disiplin (discipline)
Kesatuan perintah (Unity of command)
Kesatuan arah/tujuan (Unity of direction)
Mendahulukan kepentingan umum daripada kepentingan individu
Pengggajian
Sentralisasi
Skala hirarkhi
Tata tertib
Keadilan
Stabilitas daripada jabatan
Prakarsa
Solidaritas antara sesama kawan sekerja
4. Mempunyai objek
Objek terbagi ke dalam dua bagian, yaitu objek formal dan material. Salah satu yang
terpenting adalah obyek material, yaitu manusia itu sendiri sebagai pelaku adminsitrasi dan
obyek material yaitu perilaku dalam adminsitrasi.
5. Mempunyai sistem
Suatu kebutuhan tidak dapat terpisah dari ilmu yang memiliki sistem, begitu pula dengan
administrasi. Adminstrasi memiliki sistem tersendiri dan terpisah dengan ilmu lainnya, dimana
administrasi membahas tentang suatu kerja sama secara rasional.
6. Dapat dijadikan teori
6
Maksudnya administrasi dapat dijadikan pengajaran dengan berdasarkan teori-teori yang
telah ada.
7
2.5 Kriteria Pokok Administrasi
Rasionalitas, setiap tindakan kerjasama akan mencapai suatu tujuan yang selalu
berdasarkan pertimbangan akalsehat.
Ke-efektifan, usaha untuk mencapai tujuan diharapkan semaksimal mungkin,
Efesiensi, diharapkan efektivitas pengorbanan yang semaksimal mungkin. Jadi
pengerbanan terbaik sejajar dengan hasil yang dicapai.
8
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Admininstrasi telah tercipta semenjak terciptanya sekelompok manusia. Hal itu berarti
bahwa adminstrasi sudah ada sejak dulu kala dan mengalami perkembangan. Dimulai dari tahap
prasejarah, tahap sejarah, hingga tahap modern (saat ini). Sejak jaman dahulu, sebenarnya
masyarakat sudah melaksanakan administrasi dalam berbagai macam aktifitas atau kegiatan.
Administrasi adalah segenap proses penyelenggaraan usaha kerjasama manusia dalam memenuhi
kebutuhan dan tujuannya
Administrasi sebagai ilmu pengetahuan termasuk kelompok “appiliend sciences’’, karena
kemanfaatannya hanya ada apabila prinsip-prinsip, rumus-rumus dan dalil-dalilnya diterapkan
untuk meningkatkan mutu berbagai kehidipan bangsa dan negara. Administrasi bersifat
universal, dimana administrasi yang terjadi pada suatu kelompok juga terjadi di daerah lainnya.
Tahun 1886 sering disebut sebagai “tahun” lahirnya ilmu administrasi, karena pada tahun itulah
gerakan manajemen/administrasi ilmiah dimulai oleh Frederick Winslow Taylor di Amerika
Serikat yang dijuluki bapak ilmu manajemen, dan kemudian diikuti oleh Henry Fayol di Prancis
yang dijuluki pula bapak ilmu Administrasi.
Administrasi dalam arti sempit, yaitu berasal dari kata “administratie” (bahasa Belanda)
yang meliputi kegiatan: catat-mencatat, surat menyurat, pembukuan ringan, ketik-mengetik,
agenda, dan sebagainya yang bersifat teknis ketatausahaan. Administrasi dalam arti luas, yaitu
dari kata “administration” (bahasa Inggris). Administrasi merupakan kegiatan dari pada
kelompok yang mengadakan kerja sama untuk mencapai tujuan bersama.
3.2 Saran
Demikianlah makalah yang dapat kami tuliskan dan wacanakan. Kami juga menyadari
bahwa penulis masih jauh dari kata sempurna dan banyak kekurangan dalam pembuatan makalah
di atas, kedepannya penulis akan lebih baik dan fokus dalam pembuatan makalah di atas terlebih
pada penjelasan dan juga sumber-sumbernya. Kami juga sangat membutuhkan saran baik itu
terhadap isi, kesimpulan, maupun sumber yang tertera. Banyaknya kekurangan pada makalah ini
dikarenakan masih kurangnya pemahaman tentang makalah terlebih perkembangan Ilmu
Adminstrasi. Untuk itu, saran tersebutlah yang akan dapat menjadi motivasi bagi kami penulis
untuk menjadi lebih baik kedepannya.
9
10
DAFTAR PUSTAKA
10
10
11