Bentuk Negara
• Negara Daratan (Land Lock Country)
• Negara Berbatasan dengan laut
Negara Pantai (Coastal archipelago)
Negara Pulau (Oceanic archipelago)
Negara Kepulauan (Archipelago)
Kepulauan Indonesia
• Bagian wilayah Indische archipel yang
dikuasai Belanda dinamakan
Nederlandsch Oost Indische Archipelago.
• Inilah wilayah jajahan Belanda yg
kemudian menjadi wilayah negara
kesatuan Republik Indonesia
• Yang dikukuhkan menjadi nama resmi
negara pd 17 – 8 -1945
Konsepsi ttg Wilayah Kelautan
• Perkembanga hukum laut internasional dikenal
beberapa konsepsi mengenai kepemilikan dan
penggunaan wilayah laut
• Res nullius : laut tdk ada yg mempunyai
• Res Cimmunis : laut milik masyarakat dunia shg tdk
dpt dimiliki masing2 negara
• Mare Liberum : wilayah laut bebas u/semua bangsa
• Mare Clausum (The Right and Dominion of The Sea) :
hanya laut sepanjang pantai saja yg dimiliki negara
sejauh dikuasai dr darat (3 mil)
• Archipelagic State Principle (asas Negara Kepulauan)
yg menjadi dasar dlm Konvensi PBB ttg hukum laut
UNCLOS : United Nation
Convention on the Law of the Sea
• Sesuai dgn Hukum Laut Internasional scr
garis besar Indonesia sbg negara
kepulauan memiliki Laut Teritorial,
Perairan Pedalaman, ZEE, dan landas
Kontinen.
• Negara kepulauan adalah negara yg
seluruhnya terdiri dr satu atau lebih
kepulauan dan dapat mencakup pulau-
pulau lain.
• Laut teritorial adalah suatu wilayah laut yg
lebarnya tidak melebihi 12 mil laut diukur dr
garis pangkal (garis air surut terendah
sepanjang pantai )
• Perairan Pedalaman adalah wilayah sebelah
dalam daratan atau sebelah dalam dr garis
pangkal.
• Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) tidak boleh
melebihi 200 mil laut dr garis pangkal. Di dlm
ZEE negara mempunyai hak berdaulat untuk
keperluan eksplorasi, eksploitasi, konservasi
dan pengelolaan sumber kekayaan alam hayati
dr perairan
• Landas Kontinen suatu negara berpantai
meliputi dasar laut dan tanah di bawahnya
yg terletak diluar laut teritorialnya
sepanjang merupakan kelanjutan alamiah
wilayah daratannya. Jaraknya 200mil laut
dr garis pangkal atau dpt lebih dr itu dgn
tidak melebihi 350 mil, tidak boleh
melebihi 100 mil dr garis batas kedalaman
dasar laut sedalam 2500 m
REZIM TATA LAUT/PERAIRAN
MENURUT UNCLOS'82
PERAIRAN
KEPULAUAN
PERAIRAN
PEDALAMAN LAUT
TERITORIAL
ZONA LAUT
TAMBAHAN BEBAS
ZEE
12 MIL
DARATAN LANDAS
24 MIL
CONTTNEN
RUANG ANTARIKSA
(WILAYAH KEPENTINGAN)
DARATAN
LEO = 100 –450 KM
MEO = 45 –34.000 K M
HEO = 34.000 –36.000 KM
12 NM
GEOPOLITIK INDONESIA
Hukum Kewilayahan (Hukum Dirgantara)
DEKLARASI BOGOTA 1976 12,82%
33.979,07KM
GSO Indonesia
+ 35.871KM
A A
Ket: 5.140KM
A = Ruang Udara Nasional Indonesia
B = Ruang Udara Bebas/ Negara lain E Y D C B BUMI Y
A,B,C, = Atmosfir Bumi
D, E = Ruang Angkasa (Bebas untuk kemanusiaan
dan milik bersama)
Y = Orbit Geostarioner (GSO)
Y
Wil. Udara Nasional Ruang Udara Bebas
ATIONAL AIRSPACE
INTERNATIONAL AIRSPACE
(KEDAULATAN) (YURISDIKSI)
Teritorial
Darat
Soemiarno, 2005 34
12 PULAU TERLUAR RAWAN DIKUASAI NEGARA JIRAN
Soemiarno, 2005 35
12 PULAU TERLUAR
RAWAN DI KUASAI NEGARA TETANGGA
Soemiarno, 2005 36
12 PULAU TERLUAR
RAWAN DI KUASAI NEGARA TETANGGA
Soemiarno, 2005 37