Berdasarkan data hasil percobaan trafo stepdown dengan resistor sebesar 100ohm.

Diperoleh bahwa pada sisi sekunder tegangan sumber memiliki nilai yang jauh lebih kecil dengan
tegangan sumber yang ada pada sisi primer. Begitu pula dengan nilai arus yang juga memiliki nilai
jauh lebih kecil daripada nilai arus yang ada pada sisi primer. Pada saat variac yang digunakan
semkin besar nilainya, dapat terlihat bahwa tegangan sumber yang terukur juga semakin besar
nilainya. Hal ini berarti bahwa tegangan sumber sisi sekunder berbanding lurus dengan variac

Berdasarkan data hasil percobaan trafo stepup dengan menggunakan resistor yang sama
yaitu sebesar 11ohm. Diperoleh bahwa, tegangan sumber yang ada pada sisi sekunder memiliki nilai
yang lebih besar disbanding dengan tegangan sumber yang ada pada sisi primer. Namu, nilai arus
yang ada pada sisi sekunder memiliki nilai yang jauh lebih kecil daripada nilai arus yang mengalir
pada sisi primer. Pada saat variac yang digunakan semakin besar nilainya, dapat diperhatikan pada
table hasil percobaan bahwa nilai tegangan sumber pada sisi sekunder semakin mengecil nilainya.
Sehingga dapat dikatakan bahwa nilai tegnagn sumber sisi sekunder berbanding terbalik dengan
nilai variac.

KESIMPULAN

1. Trafo stepdown berfungsi untuk menurunkan tegangan

2. Trafo stepup berfungsi untuk menaikkan tegangan
3. Besar nilai arus pada sisi sekunder selalu lebih kecil dari sisi primer
4. Tegangan sumber sisi sekunder (trafo stepdown) berbanding lurus dengan nilai variac
5. Tegangan sumber sisi sekunder (trafo stepup) berbanding terbalik dengan nilai variac