Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

“SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER UNTUK

KEMAJUAN PENDIDIKAN ”

Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Konsep Sistem Informasi


Dosen pengampu : NOOR LATIFAH M.Kom

Disusun Oleh :

1. Aisiyah Ainunnisa (202153059)


2. Erga Julian Praditya (202153053)
3. Faris Ahmad Farhan (202153069)
4. Luthfia Annisa Amini (202153083)
5. Nanang Aris Setyawan (202153073)
6. Riyan Ulil Amri (202153077)

PROGRAM STUDI SISTEM ISFORMASI


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MURIA KUDUS
2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-
Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah tentang materi “Sistem Informasi
Berbasis Komputer” ini tepat pada waktunya.

Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas ibu
Noor Latifah M.Kom pada Mata Kuliah Konsep Sistem Informasi Program Studi Sistem
Informasi. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan bagi para
pembaca dan juga bagi penulis.

Kami mengucapkan terima kasih kepada ibu Noor Latifah M.kom, selaku dosen
dari Mata Kuliah Konsep Sistem Informasi yang telah memberikan tugas ini sehingga
dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang studi yang kami
tekuni.

Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi
sebagian pengetahuannya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini.

Kami menyadari, makalah yang kami tulis ini masih jauh dari kata sempurna.
Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan kami nantikan demi
kesempurnaan makalah ini.

Kudus, 23 Oktober 2021

Penulis
DAFTAR ISI

COVER .............................................................................................................................I

KATA PENGANTAR ......................................................................................................II

DAFTAR ISI .....................................................................................................................III

BAB I PENDAHULUAN .................................................................................................IV

BAB II PEMBAHASAN...................................................................................................1

A. Multimedia dengan Aplikasi metode Macromedia Flash .......................................2


B. Bimbingan Konseling dengan Aplikasi metode Backward Chainning ..................3
C. Penerimaan Siswa Baru Berbasis Web....................................................................5

BAB III PENUTUP...........................................................................................................7

A. Kesimpulan ............................................................................................................. 8
B.
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang

Komputer mengandung arti menghitung. Pada dasarnya sebuah komputer adalah alat
yang mengolah simbol-simbol baik yang berupa angka, kode huruf, maupun kombinasinya.
Simbol-simbol dimasukkan oleh manusia ke dalam komputer sebagai alat input yang kemudian
inputan tersebut terjadi proses transformasi yang dimana inputan tersebut diolah dangan cara
tertentu untuk menghasilkan informasi atau output. Sistem komputer merupakan kombinasi dari
komponen-komponen perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), komunikasi,
sumber daya (manusia dan informasi) dan prosedur-prosedur pemrosesan. Pesatnya laju
perkembangan dunia saat ini khususnya pada aliran informasi khususnya sistem informasi
merupakan suatu bagian dari tingkat kemajuan yang sangat berpengaruh bagi kelangsungan dan
perkembangan kehidupan masyarakat moderen saat ini. Sistem informasi merupakan suatu sistem
berbasis komputer yang menyediakan informasi bagi beberapa pemakai dengan kebutuhan yang
serupa. 

1.2. Rumusan Masalah


a. Bagaimana peran Sistem Informasi pada Multimedia menggunakan Aplikasi
Macromedia Flash?
b. Bagaimana peran Sistem Informasi pada Bimbingan Konseling menggunakan
metode Backward Chainning berbasis web?
c. Bagaimana peran Sistem Informasi pada Penerimaan Siswa baru yang berbasis web?

1.3. Tujuan Penulisan


Berdasarkan rumusan masalah di atas, tujuan dari penulisan makalah ini yaitu:
1. Mengetahui peran Sistem Informasi aplikasi multimedia yang menggunakan aplikasi
metode macromedia flash
2. Mengetahui peran Sistem Informasi Bimbingan Konseling yang menggunakan
metode backward chainning yang berbasis web
3. Mengetahui peran Sistem Informasi ketika melakukan penerimaan siswa baru dengan
menggunakan web
BAB II
PEMBAHASAN
A. Multimedia dengan Aplikasi metode Macromedia Flash

Dalam jurnal penelitian ini membahas tentang perancangan dan pembuatan Aplikasi
Mulmedia Pembelajaran Bahasa Arab Berbasis Aplikasi Macromedia Flash di SDIT Al Madinah
Pekanbaru dengan memanfaatkan perkembangan teknologi yaitu melalui PC/Laptop berbasis
mulmedia. Pembuatan Aplikasi Mulmedia Bahasa arab untuk kelas 1 sd ini dengan menggunakan
soware berbasis macromedia flash 8. Pengembangan aplikasi ini menggunakan model waterfall.
Aplikasi ini menampilkan informasi tentang belajar bahasa arab yang berfokus pada penggunaan
kata gan orang, kosa kata dan simulasi percakapan. Aplikasi ini disertai video tambahan untuk
pembelajaran yang mengenai isim isyarah dan shorof dasar. Aplikasi ini juga dilengkapi dengan
lahan-lahan soal, yang berisi pertanyaan seputar materi pembelajaran yang sudah dijelaskan pada
materi dalam aplikasi tersebut. Berdasarkan pada hasil uji coba, aplikasi ini dapat berjalan dengan
baik pada perangkat berbasis mulmedia dengan versi macromedia flash 8.

Model air terjun (waterfall) biasa juga disebut siklus hidup perangkat lunak. Mengambil
kegiatan dasar seper spesifikasi, pengembangan, validasi, dan evolusi dan merepresentasikannya
sebagai fase-fase proses yang berbeda seperti spesifikasi persyaratan, perancangan perangkat
lunak, implementasi, pengujian dan seterusnya (Jogiyanto H.M, 2010). Alur dari Model Waterfall
sebagai berikut :

a) Analisa kebutuhan, proses pengumpulan kebutuhan dilakukan dengan datang dan


wawancara langsung pada guru SDIT Al Madinah Pekanbaru untuk mespesifikasikan
kebutuhan perangkat lunak agar dapat dipahami perangkat lunak seperti apa yang di
butuhkan oleh siswa kelas 1 di SDIT Al Madinah Pekanbaru.
b) Desain sistem, pesain program yang akan dibuat juga akan selalu di konsultasikan dengan
guru bahasa arab kelas 1 di SDIT Al Madinah Pekanbaru agar menghasilkan desain yang
menarik serta susuai keinginan dari SDIT Al Madinah Pekanbaru
c) Penulisan kode, desain harus di translasilkan kedalam program perangkat lunak. Hasil
dari tahap ini adalah program computer sesuai dengan desain yang telah di buat pada
tahap desain.
d) Pengujian program, pengujian aplikasi nantinya juga akan melibatkan guru bahasa arab
kelas 1 SDIT Al Madinah pekanbaru, untuk memastikan setiap fungsi dari seap menu
pada aplikasi berjalan dengan baik serta meminimalisasi kesalahan (error) pada aplikasi
e) Penerapan dan pemeliharaan, Software yang sudah jadi, dijalankan serta dilakukan
pemeliharaan / Maintenance. Pemeliharaan termasuk dalam memperbaiki
kesalahankesalahan yang tidak ditemukan pada langkah sebelumnya.

Berdasarkan hasil penelian pembuatan aplikasi media pembelajaran bahasa arab berbasis
aplikasi Macromedia Flash 8 di SDIT Al Madinah Pekanbaru ini dapat diambil kesimpulan yaitu :

1. Berdasarkan hasil pengujian melalui kuisioner yang ditujukan ke siswa sd kelas 1 didapat
kesimpulan bahwa aplikasi pembelajaran bahasa arab dengan penilian tampilan, Bagus
(B) 60%, perbandingan metode belajar, Bagus Sekali (BS) 40%, pentingnya media
pembelajaran, Bagus (B) 80%, kejelasan huruf, Bagus (B) 50%, semangat belajar siswa
dengan gambar, Bagus (B) 60%, kejelasan suara, Bagus Sekali (BS) 50%, warna, Bagus
(B) 60%, kejelasan tulisan arab, Cukup (C) 60%, kejelasan gambar, Bagus (B) 60%, dan
animasi yaitu Bagus (BS) 50%
2. Aplikasi ini dapat menjadi media alternatif pembelajaran untuk mengetahui tentang
bahasa arab dasar terutama untuk penggunaan kata gan, percakapan serta kosa kata.
Aplikasi ini juga dibuat dengan beberapa tampilan animasi. Aplikasi ini dilengkapi
dengan fitur kuis sebagai tolak ukur hasil dari pembelajaran.
B. Bimbingan Konseling dengan Aplikasi metode Backward Chainning

Sistem pakar adalah sistem berbasis komputer yang menggunakan pengetahuan, fakta,
dan teknik penalaran dalam memecahkan masalah yang biasanya hanya dapat dipecahkan oleh
pakar bidang tertentu. Kelebihan sistem pakar diantaranya adalah memungkinkan orang awam
dapat mengerjakan pekerjaan para pakar (ahli). Sistem pakar dapat digunakan untuk menyimpan
pengetahuan dan keahlian pakar. Dengan menggunakan sistem pakar Guru BK dapat dengan
mudah mendiagnosa masalah yang sedang terjadi pada peserta didik karena selama ini Guru BK
mengalami kesulitan dalam memberikan solusi terhadap peserta didik yang bermasalah, setelah
dibuat sistem pakar maka dapat memudahkan Guru BK dalam melakukan konsultasi Bimbingan
konseling terhadap masalah yang sedang perserta didik lakukan dengan solusi yang diberikan
oleh pakar sehingga mereka dak perlu lagi melakukan konsultasi dengan pakar secara langsung
dengan menggunakan metode backward chainning berbasis web yaitu metode yang menentukan
hipotesis yang menuju suatu fakta yang mendukung suatu hipotesis tersebut. Dengan dibuat
aplikasi berbasis web maka Guru BK bisa dengan mudah mengakses aplikasi kapanpun.

Metode yang digunakan penulis adalah metode waterfall. Secara garis besar
waterfall adalah suatu proses pengembangan perangkat berurutan, dimana kemajuan
dipandang terus mengalir ke bawah (seper air terjun) melewa fase-fase perencanaan, pemodelan,
implementasi (konstruksi), dan pengujian.

1. Analisa Kebutuhan

Pada proses analisa kebutuhan, yaitu peneli membuat sebuah aplikasi pencari solusi pada masalah
kesulitan belajar siswa dikarenakan selama ini peserta didik kurang perhatian khusus dalam
masalah kesulitan belajar.

2. Desain Sistem

Pada proses desain, peneli melakukan perancangan mengunakan Unified Modelling Languange
(UML) yang terdiri dari Use Case dan Acvity Diagram sehingga Aplikasi yang menerima input
masalah kesulitan belajar peserta didik dan memproses data setelah di input akan menghasilkan
output solusi untuk mengatasi masalah kesulitan belajar pada peserta didik.

3. Penulisan Kode Program

Pada penulisan kode program peneli mengunakan bahasa pemograman PHP dan menggunakan
database MySQL, supaya peserta didik bisa mengakses aplikasi dimanapun.

4. Pengujian Program
Dilanjutkan dengan proses pengujian pada program perangkat luak, pada proses pengujian ini
peneliti menggunakan teknik White Box. Langkah-langkah pengujian yang dilakukan
diantaranya:

a) Mendefinisikan semua alur logika yang ada pada Aplikasi yang dibuat oleh peneliti
b) Membangun kasus yang digunakan dalam pengujian, yaitu kasus untuk mengatasi
kesulitan belajar siswa.
c) Melakukan pengujian apakah aplikasi bisa melakukan proses setelah menginput data dan
menghasilkan output sesuai kebutuhan peserta didik.

5. Penerapan Program dan Pemeliharaan

Penerapan Aplikasi ini akan digunakan oleh:

a) Admin (Operator Sekolah).


b) User (Guru BK).

Implementasi yaitu penerapan sistem yang telah dibangun di lapangan. Dimana tahapan
ini menguji sistem dan menjalankan sistem sesuai dengan kebutuhan dari user, seperti pada
aplikasi sistem pakar bimbingan konseling ini yang akan di tampilkan pertama kali yaitu menu
login user kemudian user melakukan login dan muncul halaman menu utama. Disitu user bisa
langsung klik menu diagnosa masalah untuk melakukan konsultasi masalah yang dilakukan
siswa, setelah memilih masalah langsung muncul menu gejala masalah disini user harus memilih
gejala masalah yang sesuai dengan yang dialami oleh siswa maka dari itu akan muncul solusi
untuk mengatasi masalah yang dilakukan.

Adapun bebarapa kesimpulan yang bisa diambil oleh penulis untuk Aplikasi Bimbingan
Konseling pada SMP N 02 Pagaran Tapah Darussalam sebagai berikut:

1. Aplikasi Bimbingan Konseling dapat mengatasi permasalahan yang ada pada siswa
dengan menggunakan metode Backward Chainning dapat menjawab gejala-gejala
masalah yang sedang dihadapi siswa.
2. Dengan adanya Aplikasi Bimbingan Konseling menggunakan metode Backward Cha i nn
i ng dapat membantu dan mempermudah guru BK dalam mengatasi permasalahan pada
peserta didik tanpa harus melakukan bimbingan langsung kepada guru BK.
C. Penerimaan Siswa Baru Berbasis Web

Penerimaan Peserta Didik Baru merupakan langkah awal dalam manajemen pelayanan
sekolah kepada masyarakat dalam dunia pendidikan. Bagaimana sebuah sekolah melakukan
promosi produk dan sekaligus pelayanan prima diawali dari penerimaan peserta didik, selanjutnya
siswa/orangtua mendapatkan akses portal. Penelitian ini menggunakan metode waterfall dalam
melakukan rancang bangun sistem informasi penerimaan pesrta didik baru, metode watefall
adalah suatu metode yang merupakan perancangan System Development Life Cycle (SDLC),
dimana perancangan diawali dengan requirement, design, implementaon, verificaon, dan
maintenance. Teknik pengumpulan data melalui observasi lapangan, wawancara, dan studi
literature. PHP (HyperText Markup Language) merupakan bahasa pemograman berbasis website
bersifat server side, yang berar kode program PHP diproses seluruhnya didalam web server.
MySQL merupakan bahasa yang memiliki kemampuan cukup baik untuk menunjang kerja para
developer, baik User yang sudah berpengalaman dengan database maupun untuk pemula. Pada
penelitian ini calon atau orang tua siswa dapat melakukan pendaftaran peserta didik baru dengan
cara online.

Metode pengembangan sistem yang digunakan dalam pembuatan sistem informasi


penerimaan peserta didik baru berbasis web di SDIT Al-Manar yaitu dengan Model Waterfall
merupakan salah satu model SDLC yang sering disebut dengan model konvensional atau classic
life cycle. Metode waterfall adalah suatu proses pengembangan perangkat lunak berurutan, di
mana kemajuan dipandang sebagai terus mengalir ke bawah (seper air terjun) melewa fase-fase
analisa, desain, implementasi, pengujian dan perawatan.

1. Analisis Kebutuhan

Ada tahap perencanaan ini penulis melakukan idenfikasi kebutuhan dari sistem yang sedang
berjalan sehingga diketahui kapada yang ada pada sistem berjalan agar dapat diajukan solusinya
pada sistem yang baru.

2. Desain Sistem

Pada tahap ini dilakukan perancangan data, antar muka (interface) dan model sistem dengan
menggunakan use case diagram, class diagram, dan acvity diagram. Sedangkan untuk merancang
prosedur dari sistem menggunakan flowchart.

3. Implementasi dan Pengujian Unit


Pada tahap ini sistem yang telah dirancang, diimplementasikan dengan menggunakan bahasa
pemograman PHP dan Database MySQL, kemudian dilakukan pengujian terhadap tiap-tiap unit
atau modul yang telah dibuat .

4. Pengujian Sistem

Pada tahap ini, diakukan proses pengujian atau testing terhadap sistem yang baru untuk
memastikan apakah sistem berjalan dengan baik dan mencari apakah masih ada kesalahan
yang terjadi pada sistem sehingga dapat dilakukan perbaikan. Pengujian ini bertujuan untuk
menjamin kualitas software.

5. Maintenance / Perawatan

Tahap ini dilakukan pemeliharan pada sistem dan jika diperlukan melakukan perbaikan-perbaikan
kecil. Kemudian jika waktu pengguna sistem habis, maka kita akan masuk lagi pada analisis
kebutuhan. Pada penelitian ini hanya melakukan proses pengembangan sistem sampai pada tahap
keempat yaitu tahap pengujian sistem.

Berdasarkan hasil pembahasan yang telah diuraikan pada bab-bab sebelumnya, maka
penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Dengan sistem penerimaan siswa baru yang dilakukan secara online maka calon siswa
tidak harus menunggu cetakan surat edaran dan formulir dari sekolah.
2. Dengan sistem penerimaan siswa baru ini calon siswa dak harus memaskan pengumuman
dan jadwal dengan datang langsung ke sekolah melainkan dengan mengakses aplikasi
web sistem penerimaan siswa baru online.
3. Dengan sistem PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) secara online siswa dak harus
datang kesekolah untuk melakukan pendaftaran dan pembayaran melainkan dengan
mengakses aplikasi web penerimaan siswa baru online dengan mengisi form dan
lampiran yang tersedia dalam aplikasi.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan

Setelah pembuatan makalah sistem informasi manajemen komputer, kami dapat


menyimpulkan bahwa Computer Based Information System (CBIS) atau Sistem Informasi
Berbasis Komputer merupakan suatu sistem pengolah data menjadi sebuah informasi yang
berkualitas dan dipergunakan untuk suatu alat bantu pengambilan keputusan dan sistem informasi
yang akurat dan efektif, dalam kenyataannya selalu berhubungan dengan istilah “computer-
based” atau pengolahan informasi yang berbasis pada komputer.
Sistem Informasi “berbasis komputer” mengandung arti bahwa komputer memainkan
peranan penting dalam sebuah sistem pembangkit informasi. Dengan integrasi yang dimiliki antar
subsistemnya, sistem informasi akan mampu menyediakan informasi yang berkualitas, tepat,
cepat dan akurat sesuai dengan manajemen yang membutuhkannya.
BAB IV
DAFTAR PUSTAKA
https://www.google.com/search?
q=jurnal+ilmu+komputer&rlz=1C1KNTJ_enID971ID973&oq=jurnal+ilmu+komputer&aqs=chrome
..69i57j69i61l2.18680j0j15&sourceid=chrome&ie=UTF-8#

Abdi Muhaimin, H. (2021, Appril). Rancang Bangun Sistem Informasi Penerimaan Peserta Didik
Baru Berbasis Web Pada Sdit Al-Manar. JIK. 2021;10 (1), 10, 08-13. Retrieved from
http://jik.htp.ac.id

Hendry Fonda, R. F. (2021, Appril). Aplikasi Bimbingan Konseling Terhadap Permasalahan Siswa
Menggunakan Metode Backward Chainning Berbasis Web(studi kasus smpn 02 pagaran tapah
darussalam kab. rokan hulu). JIK. 2021 ; 10 (1), 10, 27-31. Retrieved from https://jik.htp.ac.id

Irawan, Y. (2021, April). Aplikasi Multimedia Mengenal Nama-Nama Pahlawan Nasional Pada Sdn
026 Pekanbaru Menggunakan Macromedia Flash. JIK. 2021 ; 10 (1), 10, 43-47. Retrieved from
hhtps://jik.htp.ac.id

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENERIMAAN. (n.d.).

https://makalah-xyz.blogspot.com/2019/09/sistem-informasi-berbasis-komputer.html
https://suliesjambie.blogspot.com/2014/05/makalah-sistem-informasi-manajemen.html

Anda mungkin juga menyukai